STRUKTUR PENGANGGARAN
SATKER DANA TUGAS PEMBANTUAN
DITJEN PLA BIDANG PERKEBUNAN DI JATIM TH 2010
UNTUK PROVINSI JAWA TIMUR
ALOKASI DANA TP KAB/KOTA ADA DI SATKER PROPINSI
(Semua anggaran TP ada di Propinsi)
1. DEKONSENTRASI
* Satker Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Timur
2. TUGAS PEMBANTUAN
* Satker Dinas Perkebunan Prov Jawa Timur (KPA, Bendahara,
Pjb Penguji SPM)
- PPK Bidang PLA pada Dinas Fungsi Perkebunan Kabupaten
Mojokerto; Madiun; Ngawi; Pacitan; Nganjuk; Blitar; Malang;
Tulungagung; Sampang dan Kota Batu
(Semua PPK dana TP dan PUMK ada di Kabupaten/Kota)
2
STRUKTUR PENGANGGARAN
SATKER DANA TUGAS PEMBANTUAN
DITJEN PPHP BIDANG PERKEBUNAN DI JATIM TH 2010
1. DEKONSENTRASI
* Satker Dinas Perkebunan Propinsi Jawa Timur
2. TUGAS PEMBANTUAN PROVINSI
* Satker Dinas Perkebunan Prov Jawa Timur (KPA, Bendahara, PPK,
Pjb. Penguji SPM ada di Provinsi)
- Pada Dinas Fungsi Perkebunan Kabupaten, ada Penanggung jawab
kegiatan, pelaksana, Tim Teknis dan PUMK)
2. TUGAS PEMBANTUAN Kabupaten
* Satker Dinas Fungsi Perkebunan Kabupaten (KPA, Bendahara, PPK,
Pjb Penguji SPM ada di Kabupaten masing-masing)
- Dinas Perkebunan Provinsi melaksanakan fungsi Koordinasi
PENERBITAN KEPUTUSAN (SK)
PA (Menteri Pertanian)
SK Pejabat Pengelola Keuangan (KPA, PPK, SPM, Bendahara)
KPA
Staf Bendahara
PUMK
Penanggungjawab Kegiatan Bansos (Kadis Kabupaten)
dll
PPK
Staf PPK
Korlap/Tim Teknis
Panitia Pengadaan Barang/Jasa
Panitia Pemeriksa Barang
Rencana Operasional Pelaksanaan Anggaran Kerja
Kelompok Tani penerima dana Bansos
dll
SKEMA PENCAIRAN DANA
(AKUN BANSOS MELALUI SPP LS)
SPP
KPA PENERBIT
(Kuasa PA) SPM
PPK
(Pejabat Pembuat
Komitmen) KPPN
Koordinator Lapangan /
Tim Teknis
SP2D
Ketua Kelompok
Penerima Manfaat
Bantuan Sosial
6
MEKANISME PENCAIRAN DANA
(DILUAR AKUN BANSOS)
PPK SP2D
(Pejabat Pembuat
Komitmen)
KPPN
PENARIKAN DANA
PUMK
7
ALOKASI KEGIATAN
PLA/PPHP BIDANG PERKEBUNAN
DI JAWA TIMUR
TA 2010
ALOKASI DANA TP PROVINSI PLA TAHUN 2010
(TOTAL DANA Rp.6.205.000.000,-)
No Kab/Kota Bansos Kontraktual Swakelola Jumlah
1 Mojokerto 240.000.000 - 45.000.000 285.000.000
Anggaran
No. Kab/ Kota Kegiatan
(Rp. 000,-)
1. Kab. Sampang Agroindustri mete 400.000
Kegiatan Tugas Pembantuan Kab/ Kota T.A. 2010
Jawa Barat
PPH – Perkebunan
Anggaran
No. Kab/ Kota Kegiatan
(Rp. 000,-)
1. Kab. Jombang Agroindustri gula merah 300.000
2. Kab. Madiun Pengembangan mutu biji kakao fermentasi 400.000
7
• Tujuan:
Meningkatkan kualitas mete yang sesuai dengan permintaan pasar melalui
penanganan pasca panen dan pengolahan yang baik, penerapan SNI mete dan
pemasaran
• Kegiatan Utama:
Bimbingan teknis mutu
Kemitraan usaha
Pendampingan oleh Site manajer
Bantuan alsin pasca panen mete
PMUK
• Output:
Menghasilkan mete berkualitas ekspor
12
TP Propinsi
5
• Tujuan:
Mengembangkan agroindustri gula merah dalam rangka meningkatkan nilai
tambah komoditi kelapa/aren/tebu
• Kegiatan Utama:
Pendampingan oleh Site manager
Fasilitasi alsin pengolahan gula merah
Fasilitasi Bangunan
PMUK
• Output:
Berkembangnya agroindustri gula merah
13
TP Kabupaten
6
• Tujuan:
Meningkatkan kemampuan petani dalam rangka sistim jaminan mutu kakao
fermentasi sesuai SNI
• Kegiatan Utama:
Pendampingan oleh site manajer
Fasilitasi alsin pengolahan kakao
Fasilitasi bangunan UPH kakao
PMUK
• Output:
Meningkatnya mutu kakao sesuai SNI.
14
TP Kabupaten
1
• pendampingan dan bimbingan pemanfaatan bantuan sarana/
peralatan PPHP,
• Peran: • mendapatkan dan memanfaatkan modal usaha,
• menjalankan usaha mandiri, dan
• memonitor kegiatan komoditi strategis nasional di lokasi
biaya pembelian
Pengeluaran
untuk pengadaan biaya pengangkutan
peralatan dan biaya instalasi
mesin
biaya langsung lainnya
16
3
17
4
Dimanfaatkan
untuk
1. Dapat membiayai lebih dari satu kelompok, bergantung pada besarnya pagu
yang tersedia dan jumlah proposal yang layak untuk mendapatkan dana.
2. Untuk modal usaha dalam rangka mengembangkan usaha dan memperluas
pemasaran, sarana pemasaran, menambah sarana pengolahan, kemitraan
usaha.
3. Untuk meningkatkan kapasitas kelembagaan, khususnya untuk pelatihan
tenaga pendamping, pengurus, dan anggota kelompok
4. Pemupukan modal kelompok, dilakukan untuk menjadikan dana yang
diserahkan kepada kelompok menjadi modal kelompok lain, setelah usaha
kelompok yang bersangkutan mandiri dan dapat mengakses ke sumber-
sumber permodalan/ perbankan.
18
POLA BANSOS (TRANSFER UANG)
PUSAT
KET :
LANGSUNG
TEMBUSAN
PLA - 02
PLA - 04
PLA - 01
PLA - 03
PROPINSI
PLA - 01
KABUPATEN
PLA - 03
32
MEKANISME PELAPORAN
Membuat :
1. Laporan realisasi fisk & keuangan (Form
PLA 01)
2. Laporan manfaat kegiatan PLA (Form PLA
03)
3. Laporan dibuat oleh Kabid/ petugas yang
Dinas Tingkat
menangani kegiatan PLA
Kabupaten/Kota
33
MEKANISME PELAPORAN
Membuat :
1. Laporan realisasi fisk & keuangan (Form
PLA 02)
2. Laporan manfaat kegiatan PLA (Form PLA
04)
3. Laporan dibuat oleh Kabid/petugas yang
menangani kegiatan PLA
Dinas : ……………………………..
Kabupaten : ……………………………..
Provinsi : ……………………………..
Subsektor : ……………………………..
Program : ……………………………..
Bulan : ……………………………..
No. SP DIPA : ……………………………..
B Pengelolaan Lahan
1. JUT
2. Optimasi Lahan
3. dst ……..
C. Perluasan Areal
1. Peral Sawah
2. Peral Perkebunan
3. dst ……….
JUMLAH
Catatan :
1. Laporan dikirim ke Dinas Propinsi terkait tembusan ke Ditjen PLA Pusat, paling lambat tanggal 5 setiap bulan
2. Laporan ke Pusat ke Bagian Evaluasi dan Pelaporan d/a. Kanpus Deptan Gedung D Lantai 8 Jl. Harsono RM No. 3 Ragunan Jakarta Selatan
via Fax : 021-7816086 atau E-mail : evapelpla@gmail.com
Dinas : ……………………………..
Propinsi : ……………………………..
Subsektor : ……………………………..
Program : ……………………………..
Bulan : ……………………………..
B. Pengelolaan Lahan
1. JUT
2. Optimasi Lahan
3. dst ……..
C. Perluasan Areal
1. Peral Sawah
2. Peral Perkebunan
3. dst ……….
2 Dinas…………………………..*)
Kab/Kota ……………………….
No. SP DIPA : ……...…………
1. JITUT
2. Optimasi Lahan
JUMLAH 3. Peral Sawah
4. dst ……..
1. Laporan dikirim ke Ditjen PLA Pusat, paling lambat tanggal 10 setiap bulan
2. Laporan ke Pusat ke Bag Evaluasi dan Pelaporan d/a. Kanpus Deptan Gedung D Lantai 8 Jl. Harsono RM No. 3 Ragunan Jaksel. Fax : 021 7816086 atau
E-mail : evapelpla@gmail.com
*) Diisi nama Dinas Kabupaten/Kota yang melaksanakan kegiatan PLA. ………………………., ……………………...………………. 2010
36
Penanggung jawab kegiatan Propinsi
Form PLA. 03
Dinas : ………………………………
Kabupaten : ………………………………
Provinsi : ………………………………
Subsektor : ………………………………
NO SP DIPA : ………………………………
A. Pengelolaan Air
1 JITUT
2 JIDES
3 dst
B. Pengelolaan Lahan
1 JUT
2 Optimasi Lahan
3 dst
C. Perluasan Areal
1 Cetak Sawah
2 Peral Perkebunan
3 dst
Catatan :
1. Laporan dikirim ke Dinas Propinsi terkait tembusan ke Ditjen PLA pada akhir Tahun Anggaran
2. Laporan ke Ditjen PLA cq. ke Bagian Evaluasi dan Pelaporan d/a. Kanpus Deptan Gedung D Lantai 8.
Jl. Harsono RM No. 3 Ragunan. Jaksel via Fax : 021-7816086 atau E-mail : evapelpla@gmail.com
3. Manfaat harus terukur, contoh :
a. Kegiatan JITUT/JIDES seluas 500 Ha, menaikan IP 50 % dengan produktivitas 5 ton/Ha,
sehingga manfaat kegiatan berupa peningkatan produksi sebanyak 500 X 0,5 X 5 Ton = 1.250 ton
b. Rehab JUT/JAPROD
Manfaat mengurangi ongkos angkut Rp. 25; / Kg atau Rp. 25.000; / Ton pada areal dengan tingkat produksi 1.000 ton
sehingga manfaat kegiatan dapat mengurangi ongkos angkut Rp. 25.000 X 1.000 = Rp. 25.000.000;
c. Cetak Sawah Seluas 200 Ha
Menyebabkan perluasan areal tanam seluas 200 Ha dengan produktivitas 2,5 ton/Ha dan IP 150 %, sehingga manfaat
kegiatan cetak sawah berupa peningkatan produksi sebesar 200 X 2,5 ton X 1,5 = 750 ton
4. *) Coret yang tidak perlu
Dinas : …………………………………….
Provinsi : …………………………………….
Subsektor : …………………………………….
B. Pengelolaan Lahan
1. JUT
2. Optimasi Lahan
3. dst
C. Perluasan Areal
1. Cetak Sawah
2. Peral Perkebunan
3. dst
2 Dinas………….**)
Kab/Kota …….
No SP DIPA : …..
Catatan :
1. Laporan dikirim ke Ditjen PLA pada akhir Tahun Anggaran
2. Laporan ke Ditjen PLA cq. Bagian Evaluasi dan Pelaporan d/a. Kanpus Deptan Gedung D Lantai 8 Jl. Harsono RM No. 3 Ragunan Jaksel
via Fax : 021-7816086 atau E-mail : evapelpla@gmail.com
3. Manfaat harus terukur, contoh :
a. Kegiatan JITUT/JIDES seluas 500 Ha, menaikan IP 50 % dengan produktivitas 5 ton/Ha,
sehingga manfaat kegiatan berupa peningkatan produksi sebanyak 500 X 0,5 X 5 Ton = 1.250 ton
b. Rehab JUT/JAPROD
Manfaat mengurangi ongkos angkut Rp. 25; / Kg atau Rp. 25.000; / Ton pada areal dengan tingkat produksi 1.000 ton
sehingga manfaat kegiatan dapat mengurangi ongkos angkut Rp. 25.000 X 1.000 = Rp. 25.000.000;
c. Cetak Sawah Seluas 200 Ha
Menyebabkan perluasan areal tanam seluas 200 Ha dengan produktivitas 2,5 ton/Ha dan IP 150 %, sehingga manfaat
kegiatan cetak sawah berupa peningkatan produksi sebesar 200 X 2,5 ton X 1,5 = 750 ton
4. *) Coret yang tidak perlu
**) Diisi nama Dinas Kabupaten/Kota yang melaksanakan kegiatan PLA.
………………. ………………….…………. 38
2010
SKOR DAN PEMBOBOTAN KEGIATAN PLA
Pembobotan Fisik Dengan Pola Bansos
No TAHAP PELAKSANAAN BOBOT FISIK (%)
A PERSIAPAN 20
1 SK Team Teknis 2
2 Penetapan CPCL 3
3 Design 4
4 RUKK 4
5 Perjanjian Kerjasama & Pembukaan Rekening 4
6 Transfer Dana 3
B PELAKSANAAN 80
1 Konstruksi *) 80
TOTAL 100
A PERSIAPAN 20
1 SK Panitia 4
2 RKS 4
3 HPS 4
4 Penetapan Pemenang 4
5 Penandatangan Kontrak 4
B PELAKSANAAN 80
1 Konstruksi *) 80
TOTAL 100
40
CONTOH MENGHITUNG
REALISASI FISIK DAN KEUANGAN
(DANA BANSOS)
Bulan Uraian Realisasi (%)
Uang Fisik
Mei RUKK sudah selesai 0 13
Juni Dana (Bansos) Cair 100 20
Juli Fisik 40 % (40 % x 80 %=32 %) 100 52
Juli Fisik 60 % (60 % x 80 %=48 %) 100 68
Desbr Fisik 100 % (100 %x80 % = 80 %) 100 100
CONTOH MENGHITUNG
REALISASI FISIK DAN KEUANGAN
(KONTRAKTUAL)
Bulan Uraian Realisasi (%)
Uang Fisik
Mei Penndatangan Kontrak 0 20
Juni Fisik 30 % (30 %x80 %=24 %) 0 44
Juli Realisasi Termyn I 30 %; fisik 50 % 30 60
(50 %x80 %=40 %)
Agust Dana Cair 100 %; fisik 100 % 100 100
PERKEMBANGAN KEGIATAN
PLA/PPHP BIDANG PERKEBUNAN
DI JAWA TIMUR
TA 2010
ALOKASI DANA PPHP
TP PROVINSI/KABUPATEN
No Kabupaten Alokasi Dana (Rp)
Kontraktual Bansos Swakelola Jumlah
1 Sampang 283.100.000 25.000.000 91.800.000 400.000.000
2 Jombang 300.000.000
3 Madiun 400.000.000
PERKEMBANGAN PELAKSANAAN
KEGIATAN
Kab. Madiun
1. Lokasi
Desa :
Kec :
2. Kelompok Tani :
3. Jenis Alat :
-
-
-
4. Rencana Mulai Tender : Bulan
5. Tahapan kegiatan saat ini :
-
6. Lain-lain
Kab. Jombang
1. Lokasi
Desa :
Kec :
2. Kelompok Tani :
3. Jenis Alat :
-
-
-
4. Rencana Mulai Tender : Bulan
5. Tahapan kegiatan saat ini :
-
6. Lain-lain
Kab. Sampang
1. Lokasi
Desa :
Kec :
2. Kelompok Tani :
3. Jenis Alat :
-
-
-
4. Rencana Mulai Tender : Bulan
5. Tahapan kegiatan saat ini :
-
6. Lain-lain
1. IRIGASI SUMUR DALAM
Volume : 3 Unit
Dana : Rp.900.000.000,-
Pola : Kontraktual
Alokasi :
- Kab. Madiun : 3 Unit
PERKEMBANGAN PERSIAPAN/PELAKSANAAN
IRIGASI SUMUR DALAM
Nama Lokasi Akses Areal Capaian Renc
No Kelompok (Desa/ Komoditi Th ini Saat Pemb.
Kec) Perkeb. (ha) Ini Sumur
1
3
2. IRIGASI SUMUR DANGKAL
Volume : 17 Unit
Dana : Rp.255.000.000,-
Pola : Bantuan Sosial
Alokasi :
- Kab. Mojokerto : 1 Unit
- Kab. Tulungagung : 5 Unit
- Kab. Sampang : 11 Unit
PERKEMBANGAN PELAKSANAAN
T.Agung
1.
2.
3.
4.
5.
Kab Des/Kec Kel. Tani Komoditi Luas Capaian Renc.
S.Pang 1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
3. IRIGASI AIR PERMUKAAN
Volume : 5 Unit
Dana : Rp.200.000.000,-
Pola : Bantuan Sosial
Alokasi :
- Kab. Madiun : 5 Unit
PERKEMBANGAN PELAKSANAAN
5
RENCANA KEGIATAN
Kriteria Teknis
-Pompanisasi
-Ada sumber air permukaan (air bekas galian, sungai,terjunan air)
-Sering ada kendala kekeringan
-Petani memerlukan air dan bersedia memanfaatkan/merawat.
-Sudah terbentuk kelompok tani/ P3A, atau segera dibentuk
4. PEMBANGUNAN EMBUNG/DAM PARIT
Volume : 2 Unit
Dana : Rp.100.000.000,-
Pola : Bantuan Sosial
Alokasi :
- Kab. Pacitan : 2 Unit
PERKEMBANGAN PELAKSANAAN
2
Rencana Kegiatan
Rencana Kegiatan :
-
-
-
Kriteria Teknis
-Tinggi embung memperhatikan kekuatan bendung dalam menahan air
(1,5 – 2 M)
-Lokasi memerlukan pasokan air
-Terdapat sumber air (air permukaan saat hujan, mata air, parit atau sungai kecil)
-Ada alur/cekungan
5. JALAN PRODUKSI
Volume : 10 KM
Dana : Rp.1.000.000.000,-
Pola : Bantuan Sosial
Alokasi :
- Kab. Pacitan : 3 KM
- Kab. Tulungagung : 3 KM
- Kab. Madiun : 4 KM
PERKEMBANGAN PELAKSANAAN
Pacitan 1
3
Kab Des/Kec Kel. Tani Komoditi Luas Capaian Renc.
Madiun 1
2
4
6.K0NSERVASI LAHAN KAWASAN
PERKEBUNAN
Blitar
Rencana Jenis Kegiatan
No Kab Rencana Jenis Kegiatan
1 M.Kerto 1.
2.
3.
4.
2 Nganjuk 1.
2.
3.
4.
3 Blitar 1.
2.
3.
4.
7. OPTIMASI LAHAN KAWASAN
PERKEBUNAN
Kriteria Teknis
-Untuk perluasan tanam pada lahan yang belum dimanfaatkan
-Luas hamparan minimal 10 ha
-Tipologi lahan kering, untuk tanaman perkebunan
-Tanaman semusim, untuk pendapatan jangka pendek
PERKEMBANGAN PELAKSANAAN
Kab Des/Kec Kel. Tani Komoditi Vol Capaian Renc.
Madiun
Ngawi
T. Agung
Rencana Jenis Kegiatan
No Kab Rencana Jenis Kegiatan
1 Madiun 1.
2.
3.
4.
2 Ngawi 1.
2.
3.
4.
3 T. agung 1.
2.
3.
4.
8. KONSERVASI DAS HULU
KAWASAN PERKEBUNAN
Kriteria Teknis
- Lahan kering dalam satu wilayah hulu DAS, kawasan areal 250 ha
- Dapat diusahakan, prodtv rendah
- Kemiringan 20 s.d 30 %
- Ketinggian memungkinkan utk tan perkebunan
- Lahan potensial jadi lahan kritis
PERKEMBANGAN PELAKSANAAN
Kab Des/Kec Kel. Tani Komoditi Vol Capaian Renc.
Pacitan
Malang
Batu
Rencana Jenis Kegiatan
No Kab Rencana Jenis Kegiatan
1 Pacitan 1.
2.
3.
4.
2 Malang 1.
2.
3.
4.
3 Batu 1.
2.
3.
4.
9. REKLAMASI LAHAN BAHAN ORGANIK
RENDAH
Kriteria Teknis
-Merupakan lahan kering di kawasan perkebunan, hamparan minimal 10 ha
-BO kurang 2 %, agar koordinasi dengan BPTP
-Tersedia sumber air yang cukup
-Alat pengolah pupuk organik skala kecil
PERKEMBANGAN PELAKSANAAN
Kab Des/Kec Kel. Tani Komoditi Vol Capaian Renc.
Madiun
S.pang
Rencana Jenis Kegiatan
No Kab Rencana Jenis Kegiatan
1 Madiun 1.
2.
3.
4.
2 S.pang 1.
2.
3.
4.
10. PEMBUKAAN LAHAN PERKEBUNAN
KAKAO
Volume : 75 Ha
Dana : Rp.300.000.000,-
Pola : Bantuan Sosial
Alokasi :
- Kab. Madiun : 75 Ha
PEMBUKAAN LAHAN PERKEBUNAN
KAKAO
Kriteria Teknis
-Penambahan baku areal (bukan penebangan hutan)
-Sesuai agroklimat tanaman kakao
-Berbentuk hamparan
-Mudah dijangkau
-Batas kepemilikan lahan jelas
-Tidak mendapat bantuan dana dari kegiatan yang sama
PERKEMBANGAN PELAKSANAAN
1 M.Kerto
2 Nganjuk
3 Blitar
4 Pacitan
5 Malang
6 Batu
Terima Kasih
Atas Perhatiannya
81
81