Anda di halaman 1dari 33

MUSYAWARAH MUFAKAT JORONG (MMJ) DI

JORONG PINCURAN KENAGARIAN KOTO TANGAH

DISUSUN OLEH

1. ANDRIAN NOVIKA SARI 7. NURFITRI


2. DEWI SUMARNI 8. MUTIA ELVINA
3. DINI RANI 9. RAHMAT ALHAMDA
4. FAUZIATUL BASHIRAH FW 10. RAHMI DAFAT MAYENI
5. FAKHRUL ZIKRI 11. YULIA RENITA
6. HENNY PRASETYAWATI 12. YULITA AYU PURNAMA SARI

PROGRAM NERS
STIKES YARSI SUMBAR BUKITTINGGI
2018/2019
Keperawatan Kesehatan Masyarakat adalah suatu bidang dalam keperawatan
kesehatan yang merupakan perpaduan antara keperawatan dan kesehatan masyarakat
dengan dukungan peran serta aktif masyarakat, serta mengutamakan pelayanan
promotif, preventif secara berkesinambungan tanpa mengabaikan pelayanan kuratif
dan rehabilitatif secara menyeluruh dan terpadu, ditujukan kepada individu, keluarga,
kelompok dan masyarakat sebagai suatu kesatuan yang utuh, melalui proses
keperawatan untuk meningkatkan fungsi kehidupan manusia secara optimal sehingga
mandiri dalam upaya kesehatannya (Depkes, 2006).
\Sasaran pelayanan kesehatan masyarakat adalah individu, keluarga/
kelompok dan masyarakat dengan fokus upaya kesehatan primer, sekunder dan tersier.
Oleh karena itu pendidikan masyarakat tentang kesehatan dan perkembangan sosial
akan membantu masyarakat dalam mendorong semangat untuk merawat diri sendiri,
hidup mandiri dan menentukan nasibnya sendiri dalam menciptakan derajat kesehatan
yang optimal (Elisabeth, 2007).
Nagari Koto Tangah adalah salah satu Nagari dari tiga Nagari yang ada di
wilayah Kecamatan Tilatang Kamang, dengan luas wilayah 3283,863176 Ha, yang
terdiri dari 28 (Dua puluh delapan) Jorong, yaitu: Jorong Anduring Munggu
Gadang, Aur, Baringin, Bukareh, Dalam Koto, Dangau Baru, Ganting, Guguk Koto
Aur, Jalikur Patanangan, Kalung Tapi, Koto Laweh, Koto Malintang, Koto Tangah
Hilir, Ladang Tibarau, Giring-Giring, Ngungun, Pandan, Parak Laweh, Patangahan,
Pincuran, Rawang Bunian, Sei Tuak, Situmbuk, Sonsang, Tambuo, Tampunik,
Tanjung Barulak, Uba. Jumlah penduduk Nagari Koto Tangah berdasarkan hasil
data pada tahun 2017 adalah 12.976 jiwa dengan 3576 Kepala Keluarga yang
penyebarannya tidak merata. Jumlah penduduk terbesar terdapat di Jorong Koto
Malintang dengan Jumlah penduduk 2.152 jiwa dari seluruh jumlah penduduk
Nagari Koto Tangah. Jumlah penduduk terendah terdapat di Jorong Dalam Koto
dengan jumlah penduduk 228 jiwa, sedangkan jorong Anduring Munggu Gadang
dengan jumlah penduduk 463 jiwa (LKPJ Nagari Koto Tangah, 2017).
a. Kependudukan
Distribusi Frekuensi Jenis Kelamin 181 Kepala Keluarga di Jorong Pincuran
Kanagarian Koto Tangah Kecamatan Tilatang Kamang
Kabupaten Agam Tahun 2019

Jenis Kelamin
51.50%
50,6%
51.00%

50.50%

50.00%

49.50% Laki-Laki

49,4% Perempuan
49.00%

48.50%

48.00%

47.50%
Laki-Laki Perempuan

Dari hasil pembagian kuesioner kepada 536 jiwa, didapatkan lebih dari separuh
(50,6%) perempuan dan hampir separuh (49,4%) laki-laki. Hal ini menunjukkan bahwa
perempuan di Jorong Pincuran Nagari Koto Tangah lebih banyak dari pada laki-laki.
b. Distribusi Frekuensi Penduduk Berdasarkan Usia
Distribusi Frekuensi Umur 181 Kepala Keluarga di Jorong Pincuran
Kanagarian Koto Tangah Kecamatan Tilatang Kamang
Kabupaten Agam Tahun 2019

35.00% Lansia
Umur Dewasa 31,7%
29,3%
30.00%

25.00%
Anak-Anak
20.00% 19%

Remaja
15.00% 13,1%

10.00%
Balita
Bayi 4,8%
5.00%
2,1%

0.00%
Bayi Balita Anak-Anak Remaja Dewasa Lansia

Dari hasil pembagian kuesioner kepada 536 jiwa, didapatkan hasil bayi
sebanyak (2,1%), balita (4,8%), anak-anak (19,0%), remaja (13,1%), dewasa
(29,3%), dan lansia (31,7%). Hal ini menunjukkan bahwa penduduk di Jorong
Pincuran Nagari Koto Tangah lebih banyak Lansia.
2.Status Kesehatan
a. Distribusi Frekuensi Lansia
Distribusi Frekuensi Umur di Jorong Pincuran Kanagarian Koto Tangah
Kecamatan Tilatang Kamang Kabupaten Agam Tahun 2019

Distribusi Frekuensi Lansia


450 100%
400
350
300
250
Jumlah Penduduk
200 Lansia
150
100
50 31,7%

0
Jumlah Penduduk Lansia

Dari hasil pembagian kuesioner didapatkan 536 jiwa, frekuensi jumlah


lansia yang di dapatkan 170 jiwa, Hal ini menunjukkan bahwa lansia di Jorong
Pincuran Nagari Koto Tangah terdapat 31,7% Lansia.
b. Distribusi Frekuensi Lansia sehat dan sakit

Distribusi Frekuensi 170 Lansia sehat dan sakit di Jorong Pincuran


Kanagarian Koto Tangah Kecamatan Tilatang Kamang
Kabupaten Agam Tahun 2019

Lansia Sehat Dan Sakit


60.00% 55.90%

50.00%
44.10%
40.00%

30.00% Lansia Sehat


Lansia Sakit
20.00%

10.00%

0.00%
Lansia Sehat Lansia Sakit

Dari hasil pembagian kuesioner terhadap 170 orang lansia yang ada,
terdapat lebih dari separuh 55,9% Lansia yang sakit. Hal ini menunjukkan
bahwa lansia di Jorong Pincuran Nagari Koto Tangah lebih dari separuh sakit.
Distribusi Frekuensi Penyakit 170 Lansia di Jorong Pincuran
Kanagarian Koto Tangah Kecamatan Tilatang Kamang
Kabupaten Agam Tahun 2019
Distribusi Frekuensi Penyakit Lansia di Jorong Pincuran Tahun 2018-
2019
50.00%
Hipertensi, 44.20%
45.00%
Rematik
40.00% 31,60%
35.00%
30.00%
25.00%
20.00%
Gastritis, 12.60% Gangguan
15.00% Asam Urat
Perdengaran DM; Jantung Tyroid
10.00% 4,20%
2,10% 2,10% 2,10% 1,10%
5.00%
0.00%
Rematik Gastritis Hipertensi Gangguan DM jantung Asam Urat lain-kain
Perdengaran

Berdasarkan kuesioner yang dilakukan di Jorong Pincuran kanagarian Koto


Tangah didapatkan hasil dari 170 orang lansia yang ada, terdapat hampir separuh (44%)
memiliki penyakit hipertensi, (32%) memiliki penyakit rematik, (13%) memiliki
penyakit gastritis, (2%) memiliki penyakit jantung, (2%) DM, (2%) Gangguan
pendengaran dan (1%) Tyroid. Hal ini menunjukkan bahwa penyakit terbanyak pada
lansia adalah Hipertensi.
c. Distribusi Frekuensi Kepala Keluarga Yang Memiliki BPJS

Distribusi Frekuensi 181 kepala Keluarga Yang Memiliki Kartu Sehat


di Jorong Pincuran Kanagarian Koto Tangah Kecamatan Tilatang
Kamang Kabupaten Agam Tahun 2019

Keluarga Yang Memiliki BPJS


90.00% memiliki
80,1%
80.00%

70.00%

60.00%

50.00%
Memiliki
40.00%
Tidak Memiliki
30.00% tidak memiliki
19,9%
20.00%

10.00%

0.00%
Memiliki Tidak Memiliki

Dari hasil pembagian kuesioner didapatkan dari 181 KK yang ada, sebagian besar
(80,1%) memiliki kartu sehat baik itu BPJS, KIS, JAMKESMAS, Jamkesda, dan lain-
lain.
c. Distribusi Frekuensi Penduduk Berdasarkan Pendidikan

Distribusi Frekuensi Pendidikan 181 kepala Keluarga di Jorong Pincuran Nagari Koto
Tangah
Kecamatan Tilatang Kamang Kabupaten Agam Tahun 2019

35
30.8
30
26.3
25
19.8 BELUM SEKOLAH
20
SD
15 SMP
11.2 11.9
SMA
10
PERGURUAN TINGGI
5

0
BELUM SEKOLAH SD SMP SMA PERGURUAN
TINGGI

Dari hasil pembagian kuesioner terhadap 536 jiwa, didapatkan yang


berpendidikan SMA kurang dari separuh sebanyak (30,8%), berpendidikan SD
sebanyak (26,3%), Berpendidikan SMP sebanyak (19,8 %), berpendidikan
perguruan tinggi sebanyak (11,9 %), dan belum sekolah sebnayak (11,2 %). Hal ini
menunjukkan bahwa penduduk jorong pincuran kanagarian koto tangah banyak
berpebdidikan SMA.
d. Distribusi Frekuensi Penduduk Berdasarkan Pekerjaan

Distribusi Frekuensi Pekerjaan 181 Kepala Keluarga di


Jorong Pincuran Tahun 2018/2019
Petani
45% 42%
40%
35% Wiraswasta;
26%
30%
25%
20%
Tidak Bekerja
15% 9,00%
karyawan Swasta, 11.00%
guru honor
10% 7% TNI-POLRI;
PNS, 4% 0,60%
5%
0%
Petani Wiraswasta guru honor PNS karyawan Swasta TNI-POLRI Tidak Bekerja

Dari hasil pembagian kuesioner didapatkan 181 Kepala Keluarga, terdapat hampir
dari separuh (42%) bekerja sebagai petani, bekerja sebagai wiraswasta (26%), bekerja
sebagai karyawan swasta (11%), tidak bekerja (9%), guru honor (7%), PNS (4%) dan
TNI-POLRI (1%). Hal ini menunjukkan bahwa penduduk jorong pincuran kanagarian
koto tangah banyak yang bekerja sebagai petani.
e. Distribusi Frekuensi Penduduk Yang Baru Dan Yang Pindah Dalam 1 TahunTerakhir

Distribusi Frekuensi Penduduk Distribusi Frekuensi Penduduk


Yang Pindah Di Jorong Pincuran Baru Di Jorong Pincuran tahun
Tahun 2018-2019 2018-2019
100.00% 92.30% 120.00%
90.00%
96.70%
100.00%
80.00%
70.00%
80.00%
60.00%
50.00% YA 60.00% YA

40.00% TIDAK TIDAK


40.00%
30.00%
20.00%
20.00%
7.70%
10.00% 3.30%
0.00% 0.00%
YA TIDAK YA TIDAK

Dari hasil pembagian kuesioner Penduduk Yang Baru Dan Yang Pindah selama 1
tahun dari 181 Kepala Keluarga terdapat 7,7 % penduduk yang pindah dari jorong
pincuran. Sedangkan terdapat 3,3 % orang baru (baik yang baru lahir maupun orang
yang baru tinggal di Jorong Pincuran Kanagarian Koto Tangah.
f. Distribusi Frekuensi Warga yang Meninggal Dalam 1 Tahun Terakhir

Distribusi Frekuensi Warga Yang Meninggal Di Jorong Pincuran


Kanagarian Koto Tangah Kecamatan Tilatang Kamang
Kabupaten Agam Tahun 2019

Kematian dalam 1 Tahun


3.5 3.2
3
2.5
2
ADA
1.5
1.1 TIDAK
1
0.5
0
ADA TIDAK

Berdasarkan kuesioner yang dilakukan di Jorong Pincuran Kanagarian Koto


Tangah selama 1 tahun, dari 181 Kepala Keluarga terdapat 1,1% yang meninggal.
3. Upaya Pelayanan Kesehatan
a. Gizi Balita
1) Jumlah Balita

Distribusi Frekuensi Balita yang Memiliki KMS di Jorong


Pincuran Tahun 2018-2019
100.00% 92.30%
90.00%
80.00%
70.00%
60.00%
50.00% MEMILIKI KMS

40.00% TIDAK MEMILIKI KMS

30.00%
20.00%
7.70%
10.00%
0.00%
MEMILIKI KMS TIDAK MEMILIKI KMS

Berdasarkan kuesioner yang dilakukan di Jorong Pincuran Kanagarian Koto


Tangah, dari 181 kepala Keluarga didapatkan sebagian besar (92,3%) memilki buku
KMS, dan sebanyak (7,7%) tidak memiliki buku KMS.
2) Status Gizi dan Usia Mulai di Sapih
Dari hasil pengkajian didapatkan keseluruhan BALITA yang
berada di Jorong Pincuran dalam status Baik. Dari hasil pengkajian
didapatkan keseluruhan BALITA mulai di sapih dalam rentang usia 1-2
Tahun.
b. Distribusi Frekuensi kesehatan lingkungan

Distribuai Frekuensi Keluarga Yang Mempunyai Usahan


Makanan-minuman Di Rumah Di Jorong Pincuran Tahun 2018-
2019
350.00%
3.2

300.00%

250.00%

200.00%
YANG MEMILIKI USAHA
150.00% YANG TDAK MEMILIKI USAHA

100.00%

50.00%
5.50%
0.00%
YANG MEMILIKI USAHA YANG TDAK MEMILIKI USAHA

Berdasarkan kuesioner yang dilakukan di Jorong Pincuran Kanagarian Koto


Tangah didapatkan hasil dari 181 KK, terdapat 10 orang (5,50%) memilki usaha
dibidang makanan/minuman, seperti: warung kelontong, gorengan, makanan
ringan dan lain-lain.
Distribusi Frekuensi Usaha yang di Periksa Petugas Kesehatan
di Wilayah Jorong Pincuran Tahun 2018-2019
100.00%
88.90%
90.00%
80.00%
70.00%
60.00%
50.00% YA
40.00% TIDAK
30.00%
20.00%
11.10%
10.00%
0.00%
YA TIDAK

Dari hasil pembagian kuesioner kepada 181 kepala keluarga,


didapatkan hasil 10 orang yang memiliki usaha, sebagian besar (90%) tidak
diperiksa petugas kesehatan, dan sebanyak (10%) diperiksa petugas kesehatan.
c. Distribusi Frekuensi P2M

Distribusi Frekuensi Kejadian Malaria di Jorong Pincuran


Tahun 2018-2019
120.00%
3,2 %
100.00%

80.00%

60.00% YA
TIDAK
40.00%

20.00%
2.20%
0.00%
YA TIDAK

Berdasarkan hasil kuesioner yang dilakukan di Jorong Pincuran


Kanagarian Koto Tangah didapatkan hasil dari 181 KK yang ada, hampir
seluruhnya (97,8%) tidak mengalami demam (malaria), dan (2,2%) pernah
mengalami demam (malaria).
4. Perilaku Terhadap Kesehatan
a. Distribusi Frekuensi Kebiasaan mandi

Distribusi Frekuensi Kebiasaan Mandi di Jorong Pincuran


Tahun 2019
80.00% 2 kali
71,8%
70.00%

60.00%

50.00%

40.00%

30.00%
1 kali
20.00% 16,6% 3 kali
11,6%
10.00%

0.00%
1 kali 2 kali 3 kali

Berdasarkan hasil kuesioner yang dilakukan di Jorong Pincuran Kanagarian


Koto Tangah didapatkan hasil dari 181 KK yang ada, lebih dari sebagian (71,8%)
mandi 2x sehari , (16,6%) mandi 1x sehari, dan (11,6%) mandi 3x sehari.
b.Kebiasaan mengambil air minum

Distribusi frekuensi mengambil air minumdi Jorong Pincuran


Tahun 2018-2019
100.00%
90.00%
80.00%
70.00%
60.00%
sumur keluarga
50.00%
sumur umum
40.00%
30.00% PAM

20.00%
10.00%
0.00%
sumur keluarga sumur umum PAM

Berdasarkan hasil kuesioner yang dilakukan di Jorong Pincuran Kanagarian Koto


Tangah didapatkan hasil dari 181 KK yang ada, sebagian besar (90,6%) menggunakan
sumur keluarga sebagai sumber air minum, (7,2%) menggunakan sumur umum, dan
(2,2%) menggunakan PAM. Dengan kebiasaan memasak air minum sebagian besar
(90,1%) air dimasak, (6,1%) tidak dimasak dan (3,9%) kadang-kadang air minum
dimasak dikarenakan keluarga sesekali minum air galon.
5. Lingkungan
a. Jamban

Distribusi Frekuensi Kondisi MCK di Jorong Pincuran Tahun 2018-


100.00% 94.50%
90.00%
2019
80.00%
70.00%
60.00%
baik buruk
50.00%
40.00%
30.00%
20.00%
10.00% 5.50%
0.00%
baik buruk

Berdasarkan hasil kuesioner diatas dari data kondisi fasilitas MCK di


Jorong Pincuran Kanagarian Koto Tangah dari 181 KK yang ada, sebagian besar
(94,5%) memiliki MCK yang baik, dan (5,5%) memiliki MCK yang buruk.
Berdasarkan hasil kuesioner dari data letak MCKdi Jorong Pincuran
Kanagarian Koto Tangah dari 181 KK yang ada, sebagian besar (90,6%)
memiliki MCK didalam rumah dan (9,4%) memiliki MCK diluar rumah.
b. Sistem pembuangan air kotor

SPAL sistem perserapan Distribusi Frekuensi Pembuangan Air Kotor


tertutup
100 85,6%
90
SPAL sistem perserapan
80
tertutup
70
sistem perserapan terbuka
60
50 diselokan
40
diselokan
30 disembarang tempat
9,4%
20 disembarang tempat
sistem perserapan terbuka
10 3,3% 1,7%
0
SPAL sistem sistem perserapan diselokan disembarang
perserapan tertutup terbuka tempat

Berdasarkan hasil kuesioner diatas dari 181 KK yang ada, sebagian besar
(85,6%) memiliki system pembuangan air kotor SPALtertutup, (9,4%) memiliki
system pembuangan air kotor dibuang diselokam/sungai/kolam, (3,3%) memiliki
system pembuangan air kotor dibuang sembarangan tanpa saluran, dan (1,7%)
memiliki system pembuangan air kotor system peresapan terbuka.
c. Pembuangan sampah

Distribusi Frekuensi Pembuangan Sampah


120
Dibakar
78,5%
100 Dibakar

80
Ditimbun
60

Diangkut dinas
40
Kebersihan
Ditimbun Diangkut dinas Kebersihan
20 11,0% 10,5%

0
Dibakar Ditimbun Diangkut dinas
Kebersihan

Berdasarkan hasil kuesioner diatas dari data cara pengelolaan sampah di Jorong
Pincuran Kanagarian Koto Tangah dari 181 KK yang ada, sebagian besar (78,5%)
memiliki cara pengelolaan sampah secara dibakar, (11,0%) memiliki cara pengelolaan
sampah secara diangkut dinas kebersihan, dan (10,5%) memiliki cara pengelolaan
sampahsecara ditimbun.
d. Sumber pencemaran

Distribusi Frekuensi Sumber pencemaran di Jorong Pincuran


Tahun 2018-2019

80.00% 75.70%

70.00%
60.00%
50.00%
ada tidak
40.00%
30.00% 24.30%
20.00%
10.00%
0.00%
ada tidak

Berdasarkan hasil kuesioner diatas dari data adakah sumber pencemaran


dekat rumah di Jorong Pincuran Kanagarian Koto Tangah dari 181 KK yang
ada, sebagian besar (75,7%) tidak ada pencemaran dekat rumah dan (24,3%)
memiliki pencemaran dekat rumah.
e. pertenakan

Distribusi Frekuensi Kandang Ternak di Jorong Pincuran


Tahun 2018-2019
80.00%
70.00%
Tidak ada, 67.40%
60.00%
50.00%
40.00% Ada, 32.60%
30.00%
20.00%
10.00%
0.00%
Ada Tidak ada

Berdasarkan hasil kuesioner diatas dari data adannya keluarga mempunyai kandang
ternak di Jorong Pincuran Kanagarian Koto Tangah dari 181 KK yang ada, sebagian
besar (67,4%) tidak memiliki kandang ternak, dan (32,6%) memiliki kandang ternak.
Berdasarkan hasil kuesioner diatas dari data jarak ternak dari rumah di Jorong
Pincuran Kanagarian Koto Tangah dari 181 KK yang ada, lebih dari separuh (50,8%)
memiliki jarak kandang ternak kurang dari 10 meter, (28,8%) memiliki jarak kandang
ternak lebih dari 10 meter, (15,3%)kandang ternak menempel dengan rumah dan (5,1%)
kandang ternak dikolong rumah.
f. Remaja

Distribusi Frekuensi Remaja di Jorong Pincuran Tahun 2018-


2019
70.00%
Tidak, 61.30%
60.00%

50.00%
Ya, 38.70%
40.00%
Ya
30.00%

20.00% Tidak
10.00%

0.00%
Ya Tidak

Berdasarkan hasil kuesioner diatas, dari 181 KK yang ada, lebih dari separoh
(61,3%) tidak memiliki remaja dalam keluarga, dan (38,7%) memiliki remaja dalam
keluarga.
Distribusi Frekuensi Kegiatan Anak Remaja di Jorong Pincuran
Tahun 2018-2019
60.00% 55.70%

50.00%

40.00%
bermain HP/PS
belajar
30.00%
duduk diwarung
20.00% 17.10% tidak sekolah
11.40%
8.60% 7.20% keluyuran
10.00%

0.00%
bermain HP/PS belajar duduk diwarung tidak sekolah keluyuran

Berdasarkan hasil kuesioner diatas dari data kegiatan sehari-hari anak remaja
di Jorong Pincuran Kanagarian Koto Tangah dari 181 KK yang ada, lebih dari
separoh (55,7%) pulang sekolah hanya main HP/PS, (17,1%) pulang sekolah
belajar, (11,4%) pulang sekolah lebih sering duduk diwarung, (8,6%) tidak sekolah
dan (7,2%) suka keluyuran.
Distribusi Frekuensi Remaja yang Aktif Organisasi di Jorong Pincuran
Tahun 2018-2019
70.00% 62.90%
60.00%
50.00%
40.00% 37.10%
ya
30.00%
tidak
20.00%
10.00%
0.00%
ya tidak

Berdasarkan hasil kuesioner diatas dari data adannya remaja aktif dalam
organisasi socialdi Jorong Pincuran Kanagarian Koto Tangah dari 181 KK yang
ada, lebih dari separoh didapatkan (62,9%) tidak mengikuti organisasi dan (37,1%)
mengikuti organisasi
Distribusi Frekuensi Remaja yang Memiliki Kebiasaan Merokok
di Jorong Pincuran Tahun 2018-2019
80.00%
71.40%
70.00%

60.00%

50.00%

40.00% ya
28.60%
30.00% tidak
20.00%

10.00%

0.00%
ya tidak

Berdasarkan hasil kuesioner diatas dari data adannya remaja mempunyai


kebiasaan merokok di Jorong Pincuran Kanagarian Koto Tangah dari 181 KK yang
ada, lebih dari separoh (71,4%) merokok, dan (28,6%) tidak merokok.
distribusi frekuensi masalah dalam mengasuh remaja
60
tidak
87,1%
50

40

30
bermasalah
20 tidak
bermasalah
10 12,9%

0
bermasalah tidak

Berdasarkan hasil kuesioner diatas dari data adannya masalah dalam


mengasuh remaja di Jorong Pincuran Kanagarian Koto Tangah dari 181 KK yang
ada, sebagian besar (87,1%) orang tua tidak memiliki masalah dalam mengasuh
remaja dan (12,9%) %) orang tua memiliki masalah dalam mengasuh remaja.
MASALAH KESEHATAN YANG
MUNCUL:
1. LANSIA DENGAN HIPERTENSI

2. LANSIA DENGAN REMATIK

3.PHBS (PERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT) RUMAH TANGGA

4. REMAJA DENGAN GATGET (HP DAN PS)

5. REMAJA DENGAN ROKOK


SEKIAN

Anda mungkin juga menyukai