OLEH :
KARINE AEGY REZKY SEPTININGTYAS
P1337433115003
BAB I
PENDAHULUAN
LATAR BELAKANG
Tujuan Umum
TUJUAN gambaran 1.Mengetahui gambaran
Tujuan Khusus
kondisi kondisi ventilasi
ventilasi, penderita ISPA pada
kepadatan balita di wilayah
hunian, dan Puskesmas Patikraja.
adanya asap 2.Mengetahui gambaran
di rumah kepadatan hunian
penderita penderita ISPA pada
ISPA pada balita di wilayah
Puskesmas Patikraja.
balita di
wilayah 3.Mengetahui gambaran
Puskesmas bahan bakar yang
Patikraja digunakan di rumah
penderita ISPA pada
balita di wilayah
Puskesmas Patikraja.
4.Mengetahui gambaran
adanya perokok di
rumah penderita ISPA
pada balita di wilayah
Puskesmas Patikraja.
Manfaat
Kepadatan
Hunian
Kerangka teori Kejadian ISPA
Bahan Bakar
untuk Memasak
Asap Rokok
BAB III
BAHAN DAN METODE
Kerangka konsep
INPUT
OUTPUT
• Ventilasi
• Kepadatan Hunian
Kejadian ISPA
• Bahan Bakar untuk Memasak
• Asap Rokok
Desain Penelitian
Subyek Penelitian
Cara
Instrumen
Pengumpulan
• Checklist • Wawancara
• Kuesioner • Observasi
• Rollmeter • Pengukuran
Analisis Data
30.43%
Memenuhi Syarat
Tidak Memenuhi Syarat
69.57%
DIAGRAM DISTRIBUSI FREKUENSI KEPADATAN HUNIAN
RUMAH PENDERITA ISPA PADA BALITA DI DESA NOTOG
TAHUN 2018
Normal Padat
4.35%
95.65%
Diagram Distribusi Frekuensi Penggunaan Bahan
Bakar di Rumah Penderita ISPA pada Balita di Desa
Notog Tahun 2018
30.43%
69.57%
30.43%
69.57%
Bagi Masyarakat
Bagi Puskesmas
hendaknya memperhatikan
aspek sanitasi rumah seperti penyuluhan
membuat jendela yang bisa tentang ISPA
dibuka dan ditutup
2. Apabila rumah telah
kepada masyarakat
memiliki jendela yang tidak 2.Memberdayakan
permanen maka harus
difungsikan sebagaimana posyandu sebagai
mestinya tempat dalam
3. Orangtua harus pencegahan
menghilangkan kebiasaan
memasak sambil mengasuh kesakitan balita
anak atau merokok dalam secara dini
satu ruangan dengan balita
maupun anggota keluarga
lainnya