Anda di halaman 1dari 106

LAPORAN AKTUALISASI DAN HABITUASI

NILAI-NILAI DASAR PEGAWAI NEGERI SIPIL

OPTIMALISASI PEMANFAATAN PERPUSTAKAAN UNTUK


MENDUKUNG KEGIATAN LITERASI DI SEKOLAH DASAR NEGERI
UJUNGNEGORO 01 KECAMATAN KANDEMAN KABUPATEN
BATANG

Disusun oleh :
Nama : Yashinta Arum Surya Rahartiningsih, S.Pd.
NIP : 19970507 201903 2 003
Angkatan : XVIII
No. Presensi : 01
Jabatan : Guru Kelas Ahli Pertama
Golongan/Ruang : Penata Muda (III/a)
Unit Kerja : SDN Ujungnegoro 01, Kec. Kandeman
Coach : Harini Setijowati, SKM, MHSc.
Mentor : Murohmat, S.Pd.SD.

PELATIHAN DASAR CALON PEGAWAI NEGERI SIPIL


PEMERINTAH KABUPATEN BATANG BEKERJASAMA DENGAN
BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA DAERAH
PEMERINTAH PROVINSI JAWA TENGAH
TAHUN 2019

i
HALAMAN PERSETUJUAN
LAPORAN AKTUALISASI DAN HABITUASI NILAI-NILAI DASAR
PEGAWAI NEGERI SIPIL

OPTIMALISASI PEMANFAATAN PERPUSTAKAAN UNTUK


MENDUKUNG KEGIATAN LITERASI DI SEKOLAH DASAR NEGERI
UJUNGNEGORO 01 KECAMATAN KANDEMAN KABUPATEN BATANG

Dinyatakan disetujui untuk diseminarkan pada :


Hari, Tanggal : Jumat, 14 Juni 2019
Tempat : Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Daerah
Provinsi Jawa Tengah

Semarang, 14 Juni 2019


Peserta Pelatihan Dasar CPNS

Yashinta Arum Surya R., S.Pd.


NIP. 19970507 201903 2 003

Menyetujui,

Coach, Mentor,

Harini Setijowati, SKM, MHSc Murohmat, S.Pd.SD.


Widyaiswara Ahli Madya Kepala Sekolah SDN Ujungnegoro
NIP. 19681109 199303 2 005 01

ii
NIP. 19661215 199211 1 001

HALAMAN PENGESAHAN
LAPORAN AKTUALISASI DAN HABITUASI NILAI-NILAI DASAR
PEGAWAI NEGERI SIPIL (PNS)

OPTIMALISASI PEMANFAATAN PERPUSTAKAAN UNTUK


MENDUKUNG KEGIATAN LITERASI DI SEKOLAH DASAR NEGERI
UJUNGNEGORO 01 KECAMATAN KANDEMAN KABUPATEN BATANG

Telah diseminarkan pada :


Hari : Jumat
Tanggal : 14 Juni 2019
Tempat : Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia
Daerah Provinsi Jawa Tengah

Menyetujui,
Coach, Mentor,

Harini Setijowati, SKM, MHSc Murohmat, S.Pd.SD.


Widyaiswara Ahli Madya Kepala Sekolah SDN Ujungnegoro
NIP. 19681109 199303 2 005 01
NIP. 19661215 199211 1 001

Narasumber/Penguji,

iii
Ir. Wardi Astuti, M.Pd.
Widyaiswara Ahli Utama
NIP. 19660818 199203 2 015
PRAKATA

Puji syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas berkat dan kasih-Nya
penulis dapat menyelesaikan Laporan Aktualiasi yang berjudul
“Optimalisasi Pemanfaatan Perpustakaan untuk Mendukung Kegiatan
Literasi di SDN Ujungnegoro 01 Kecamatan Kandeman” dengan baik.
Laporan kegiatan aktualisasi dan habituasi nilai-nilai dasar Aparatur Sipil
Negara atau selanjutnya disebut ASN ini bertujuan untuk meningkatkan
kualitas ASN di SDN Ujungnegoro 01 dengan sikap perilaku ASN dan nilai
dasar ASN yang terdiri dari: Akuntabilitas, Nasionalisme, Etika Publik,
Komitmen Mutu, dan Anti Korupsi (ANEKA).
Penulis menyadari bahwa laporan ini dapat terwujud karena bantuan
dan dorongan dari benyak pihak. Penulis dengan rendah hati mengucapkan
terima kasih kepada:
1. Kepala BPSDMD Jawa Tengah beserta jajarannya yang telah
memfasilitasi penyelenggaraan Pelatihan Dasar CPNS Golongan III
2. BKD Kabupaten Batang yang membantu terselenggaranya kegiatan
Pelatihan Dasar ini.
3. Ir. Wardi Astuti, M.Pd. selaku Penguji
4. Harini Setijowati, SKM, MHSc, selaku coach atas semua inspirasi,
dorongan, masukan dan bimbingannya dalam penyusunan laporan
aktualisasi ini.
5. Murohmat, S.Pd.SD, selaku mentor atas semua arahan, motivasi,
dukungan, masukan dan bimbingan selama pelaporan program
aktualisasi.

iv
6. Keluarga besar SDN Ujungnegoro 01 atas dukungan dan
kerjasamanya.
7. Seluruh Widyaiswara yang telah membimbing dalam perkuliahan dan
memberikan pengarahan terkait materi ANEKA untuk dapat
diinternalisasikan dan diaktualisasikan di instansi.
8. Seluruh Panitia, dan Binsuh yang telah membantu dan memfasilitasi
kegiatan Pelatihan Dasar.
9. Keluarga besar peserta Latsar Golongan III Angkatan XVIII tahun 2019.
Penulis sadar bahwa laporan aktualisasi ini belum sempurna. Penulis
berharap adanya masukan yang membangun dari berbagai pihak guna
penyusunan laporan laporan ini menjadi lebih baik. Sehingga, laporan
aktualisasi ini dapat memberikan manfaat bagi semua pihak yang
membutuhkan.

Semarang, 14 Juni 2019


Penulis

Yashinta Arum S.R., S.Pd.

v
vi
DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ........................................................ .................. i


HALAMAN PERSETUJUAN ........................................................... ii
HALAMAN PENGESAHAN ............................................................. iii
PRAKATA ....................................................................................... iv
DAFTAR ISI .................................................................................... vi
DAFTAR TABEL ............................................................................. viii
DAFTAR GAMBAR ......................................................................... ix
DAFTAR LAMPIRAN ...................................................................... x
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang ..................................................................... 1
B. Identifikasi Isu ....................................................................... 3
C. Dampak Jika Isu Tidak Diselesaikan .................................... 7
D. Rumusan Masalah ............................................................... 8
E. Tujuan .................................................................................. 9
F. Manfaat ................................................................................ 9
BAB II PROFIL UNIT KERJA DAN TUGAS PESERTA
A. Profil Organisasi ................................................................... 10
1. Dasar Hukum Pembentukan Organisasi .......................... 10
2. Visi, Misi, Nilai dan Tujuan Organisasi ............................. 10
3. Struktur Organisasi dan Job Deskripsi ............................. 15
4. Deskripsi SDM, Sarpras dan Sumber Daya Lain .............. 16
B. Tugas Jabatan Peserta Diklat .............................................. 18
C. Role Model ........................................................................... 21
BAB III RANCANGAN KEGIATAN AKTUALISASI
A. Daftar Rancangan Kegiatan Aktualisasi dan Keterkaitan
dengan Nilai ANEKA ............................................................ 24
B. Jadwal Rancangan Aktualisasi ............................................. 33
C. Antisipasi dan Strategi Menghadapi Kendala ....................... 34
BAB IV HASIL KEGIATAN AKTUALISASI DAN HABITUASI
A. Pelaksanaan Kegiatan Aktualisasi ....................................... 36

vii
B. Matriks Rekapitulasi Aktualisasi Nilai-nilai ANEKA .............. 58

BAB V PENUTUP ............................................................................ 59


A. Simpulan .............................................................................. 59
B. Rekomendasi ....................................................................... 60
C. Rencana Aksi ....................................................................... 61
DAFTAR PUSTAKA .......................................................................... 66

viii
DAFTAR TABEL

Tabel 1.1. Identifikasi Isu .................................................................. 4


Tabel 1.2. Analisis Isu Strategis ........................................................ 5
Tabel 1.3. Dampak Isu Tidak Terselesaikan ..................................... 8
Tabel 2.1. Data SDM SDN Ujungnegoro 01 Tahun 2019 .................. 16
Tabel 2.2. Data Jumlah Siswa dan Rombongan Belajar ................... 17
Tabel 2.3. Sarana dan Prasarana SDN Ujungnegoro 01 ................... 17
Tabel 3.1. Rancangan Kegiatan Aktualisasi ..................................... 26
Tabel 3.2. Jadwal Pelaksanaan Rancangan Aktualisasi ................... 33
Tabel 3.3. Antisipasi dan Strategi Menghadapi Kendala ................... 34
Tabel 4.1. Uraian Capaian Kegiatan 1 .............................................. 36
Tabel 4.2. Uraian Capaian Kegiatan 2 .............................................. 41
Tabel 4.3. Uraian Capaian Kegiatan 3 .............................................. 45
Tabel 4.4. Uraian Capaian Kegiatan 4 .............................................. 49
Tabel 4.5. Uraian Capaian Kegiatan 5 .............................................. 53
Tabel 4.6. Uraian Capaian Kegiatan 6 .............................................. 55
Tabel 4.7 Matriks Rekapitulasi Aktualisasi dan Habituasi Nilai ANEKA 59
Tabel 5.1 Rencana Aksi .................................................................... 61

ix
DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1. Struktur Organisasi SDN Ujungnegoro 01 .................... 15

x
DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 Daftar Riwayat Hidup ..................................................... 67


Lampiran 2 Formulir Bimbingan Aktualisasi dan Habituasi ............... 68
Lampiran 3 Dukungan bukti-bukti capaian aktualisasi kegiatan 1 ..... 71
Lampiran 4 Dukungan bukti-bukti capaian aktualisasi kegiatan 2 ...... 79
Lampiran 5 Dukungan bukti-bukti capaian aktualisasi kegiatan 3 ..... 81
Lampiran 6 Dukungan bukti-bukti capaian aktualisasi kegiatan 4 ...... 91
Lampiran 7 Dukungan bukti-bukti capaian aktualisasi kegiatan 5 ...... 92
Lampiran 8 Dukungan bukti-bukti capaian aktualisasi kegiatan 6 ...... 96

xi
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Sedari awal kemerdekaan, bangsa Indonesia memiliki cita-cita
yang luhur demi kemajuan bangsa. Sebagaimana tercantum dalam
Pembukaan Undang-undang Dasar 1945, bangsa Indonesia memiliki
harapan memajukan kesejahteraan umum, mencerdaskan kehidupan
bangsa, dan ikut melaksanakan ketertiban dunia yang berdasarkan
kemerdekaan, perdamaian abadi dan keadilan sosial. Cita-cita tersebut
tentu dapat dilaksanakan bersama-sama jika seluruh warga dan
masyarakat ikut serta sesuai dengan tugas dan porsinya masing-
masing.
Peran serta Aparatur Sipil Negara (ASN) juga tak kalah
penting dalam mewujudkan cita-cita bangsa Indonesia. Berdasarkan
Undang-undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara,
disebutkan bahwa Aparatur Sipil Negara berperan sebagai Pelayan
Publik, Pelaksana Kebijakan Publik, serta Perekat dan Pemersatu
Bangsa. Oleh karena hal itu, perlu dibangun Aparatur Sipil Negara
(ASN) yang memiliki integritas, profesional, netral dan bebas dari
intervensi politik, bersih dari praktik korupsi, kolusi, dan nepotisme.
ASN dituntut untuk memiliki kemampuan profesional, berbudi
pekerti luhur, berintegritas serta memiliki etos kerja yang tinggi dalam
melaksanakan tugas yang diemban sesuai peraturan yang berlaku
dalam undang-undang. Hal tersebut selanjutnya diwujudkan dalam
nilai-nilai dasar ASN, yaitu Akuntabilitas, Nasionalisme, Etika Publik,
Komitmen Mutu, dan Anti Korupsi. Kelima nilai dasar ini selanjutnya
diakronimkan menjadi ANEKA. Nilai-nilai ANEKA dapat didukung oleh
pemahaman terhadap Manajemen ASN, Whole of Goverment (WoG)
dan Pelayanan Publik.
Salah satu yang memegang peranan penting dalam ASN adalah
seorang guru. Di era raja teknologi seperti sekarang, sudah selayaknya

1
guru mengajar tidak hanya menggunakan metode ceramah. Guru
dituntut untuk membuat pembelajaran menjadi lebih inovatif dan
menyenangkan demi mewujudkan pembelajaran yang berpusat pada
siswa (student centered learning). Pembelajaran yang demikian tentu
memerlukan berbagai sumber belajar yang relevan.
Buku merupakan salah satu sumber belajar yang relevan di
sekolah. Salah satu cara untuk menggunakan buku sebagai sumber
belajar adalah dengan pembiasaan literasi di sekolah. Pada tahun
2015, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan mencanangkan
sebuah gerakan besar, yaitu Gerakan Literasi Sekolah sebagai
implementasi dari Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan
Nomor 23 Tahun 2015 tentang Penumbuhan Budi Pekerti. Gerakan
Literasi Sekolah tentu tidak jauh dari peran perpustakaan sekolah.
Lengkapnya sumber bacaan yang ada di perpustakaan sekolah
memiliki peran penting dalam mewujudkan Gerakan Literasi Sekolah.
Koleksi buku dan bahan pustaka lainnya dapat mengembangkan minat
dan kegemaran siswa untuk membaca. Oleh karena itu, sudah
selayaknya perpustakaan sekolah memiliki kondisi dan fasilitas yang
baik untuk pengunjung.
Kebiasaan membaca memang sudah seharusnya dilatih sejak
dini, terutama sejak usia sekolah dasar. Siswa yang sudah terbiasa
membaca hal-hal baru akan mendapatkan informasi yang lebih luas
dibanding hanya mendengarkan penjelasan guru di kelas. Apabila
kebiasaan ini ditinggalkan, akan berdampak pada prestasi siswa yang
memburuk, terlebih kemampuan berbahasa siswa. Siswa yang sudah
terbiasa menggunakan bahasa daerah (Bahasa Jawa) di rumah juga
akan memperngaruhi kemampuan berbahasa Indonesia terutama
dalam memahami maksud atau inti dari suatu bacaan/cerita. Oleh
karena itu, sejak dini siswa sekolah dasar perlu dilatih dan dibiasakan
untuk gemar membaca yang tentunya juga ditunjang dengan fasilitas
perpustakaan sekolah yang memadai.

2
Berdasarkan kondisi di SDN Ujungnegoro 01, perpustakaan di
SDN Ujungnegoro 01 saat ini belum dimanfaatkan secara optimal. Hal
ini dapat dilihat dan diamati ketika kegiatan sehari-hari di sekolah.
Bangunan perpustakaan yang terpisah dari bangunan sekolah
membuat warga sekolah, termasuk guru dan siswa, kurang semangat
untuk pergi ke perpustakaan. Bahkan bangunan tersebut jarang
dibersihkan. Hal ini tentu meyebabkan kurangnya minat baca bagi
siswa, termasuk kurangnya kegiatan literasi di SDN Ujungnegoro 01.
Berdasarkan kondisi tersebut maka penulis memutuskan untuk
mengangkat isu pemanfaatan perpustakaan sebagai pokok bahasan
utama dalam laporan aktualisasi yang akan diterapkan di unit kerja.
Diharapkan dengan menerapkan nilai-nilai yang terkandung dalam
ANEKA mampu memecahkan isu tersebut sekaligus sebagai upaya
penerapan ANEKA dalam diri penulis.
B. Identifikasi Isu
Laporan aktualisasi ini disusun berdasarkan identifikasi beberapa
isu atau problematika yang ditemukan dalam melaksanakan tugas
sebagai guru di instansi tempat bekerja, yaitu di SDN Ujungnegoro 01,
Kecamatan Kandeman. Sumber aktualisasi yang diangkat dapat berasal
dari individu, unit kerja, maupun organisasi. Isu-isu yang menjadi dasar
laporan aktualisasi ini bersumber dari aspek:
1. Whole of government (WoG),
2. Pelayanan publik, dan
3. Manajemen ASN.
Isu-isu yang ada di SDN Ujungnegoro 01 selanjutnya telah
dipetakan menjadi antara lain:
1. Kurang optimalnya pemanfaatan perpustakaan di SDN Ujungnegoro
01.
2. Kurang optimalnya penggunaan media pembelajaran berbasis
teknologi (LCD).
3. Rendahnya pemahaman guru terhadap Kurikulum 2013.
4. Kurang optimalnya pemanfaatan kit alat peraga yang tersedia.

3
5. Program Indonesia Pintar (PIP) yang belum tepat sasaran.
Kurang optimalnya pemanfaatan perpustakaan di SDN
Ujungnegoro 01 menunjukkan kurangnya penerapan manajemen
ASN dan pelayanan publik yang ada di SDN Ujungnegoro 01 sehingga
masih memerlukan peningkatan. Isu ini terjadi karena kurangnya
perhatian terhadap pengelolaan perpustakaan yang ada di SDN
Ujungnegoro 01 untuk mendukung kegiatan pendidikan peserta didik
dan menciptakan profesionalisme ASN dalam menjalankan tugas
pokok dan fungsinya.
Berdasarkan prinsip-prinsip kedudukan dan Peran Pegawai
Negeri Sipil dalam Negara Kesatuan Republik Indonesia, dapat di
identifikasi isu-isu di SDN Ujungnegoro 01 sebagai berikut:
Tabel 1.1 Identifikasi Isu
Kondisi yang
No. Identifikasi Isu Sumber Isu Kondisi Saat Ini
Diharapkan
1. Kurang optimalnya Pelayanan Perpustakaan Perpustakaan
pemanfaatan Publik belum dapat
perpustakaan di dimanfaatkan dimanfaatkan
SDN Ujungnegoro dengan baik, dengan baik
01. terbukti dengan sebagai sarana
siswa yang pembelajaran
sangat jarang bagi siswa.
mengunjungi
perpustakaan.
2. Kurang Manajemen Guru belum Guru dapat
optimalnya ASN menggunakan menggunakan
penggunaan media media
media pembelajaran pembelajaran
pembelajaran Pelayanan berbasis berbasis
berbasis teknologi publik teknologi seperti teknologii untuk
(LCD). LCD. memfasilitasii
pembelajaran.
3. Rendahnya Manajemen Pembelajaran Seluruh
pemahaman guru ASN belum pembelajaran
terhadap menggunakan dengan
Kurikulum 2013. pendekatan Kurikulum 2013,
Tematik-Integratif dilaksanakan
sesuai dengan
pendekatan yang pendekatan
digunakan pada Tematik-
kurikulum 2013. Integratif.
4. Kurang Manajemen Kit alat peraga Kit alat peraga
optimalnya ASN tidak pernah digunakan untuk
pemanfaatan kit digunakan oleh

4
Kondisi yang
No. Identifikasi Isu Sumber Isu Kondisi Saat Ini
Diharapkan
alat peraga yang Pelayanan guru untuk mendukung
tersedia. publik mendukung pembelajaran.
pembelajaran.
5. Program Whole of PIP belum tepat PIP tepat
Indonesia Pintar Government sasaran, ada sasaran untuk
(PIP) yang belum beberapa siswa meningkatkan
tepat sasaran. Pelayanan yang mampu mutu pendidikan
Publik secara finansial terutama bagi
justru keluarga yang
mendapatkan PIP kurang mampu.
dan sebaliknya.

Identifikasi isu dilakukan melalui analisis menggunakan alat


bantu penetapan kriteria kualitas isu. Analisis ini bertujuan untuk
menetapkan kualitas dan prioritas isu yang perlu diangkat untuk
diselesaikan melalui gagasan kegiatan-kegiatan yang akan
dilakukan. Analisis isu dilakukan dengan menggunakan alat bantu
APKL (Aktual, Problematik, Kekhalayakan, Kelayakan) dan USG
(Urgency, Seriousness, dan Growth). Identifikasi penentuan
kelayakan isu dilihat dari nilai APKL, sedangkan penentuan prioritas
isu yang akan dipecahkan dapat dilihat dari nilai USG yang dapat
dilihat pada tabel 1.2 berikut:
Tabel 1.2. Analisis Isu Strategis
Kriteria A Kriteria B
Identifikasi Pering
Sumber Isu A P K L Ketera- U S G ∑
Isu -kat
ngan
Pelayanan Kurang + + + + Memenuh 5 5 4 14 I
Publik optimalnya i syarat
pemanfaatan
perpustakaa
n sekolah
Manajemen Kurang + + + + Memenuh 5 4 4 13 II
ASN optimalnya i syarat
penggunaan
media
pembelajara
Pelayanan n berbasis
publik teknologi
(LCD).
Manajemen Rendahnya + + + + Memenuh 4 4 4 12 III
ASN pemahaman i syarat
guru

5
Kriteria A Kriteria B
Identifikasi Pering
Sumber Isu A P K L Ketera- U S G ∑
Isu -kat
ngan
terhadap
Kurikulum
2013.
Manajemen Kurang + + + - Tidak
ASN optimalnya memenuh
pemanfaatan i syarat
kit alat
peraga yang
Pelayanan tersedia.
publik

Whole of Program + + + - Tidak


Government Indonesia memenuh
Pintar (PIP) i syarat
yang belum
tepat
Pelayanan sasaran.
Publik

Keterangan:
A: Aktual U: Urgency
P: Problematik S: Seriousness
K: Kekhalayakan G: Growth
L: Kelayakan
Berdasarkan data di atas, ada beberapa proses untuk
menganalisis isu guna menentukan isu mana yang menjadi prioritas.
Proses tersebut menggunakan dua alat bantu penetapan kriteria
kualitas isu, yaitu:
1. APKL (Aktual, Problematik, Kekhalayakan, dan Kelayakan)
APKL memiliki 4 kriteria penilaian yaitu Aktual, Problematik,
Kekhalayakan, dan Kelayakan.
a. Aktual artinya peristiwa yang benar-benar terjadi dan sedang
hangat dibicarakan di kalangan masyarakat.
b. Problematik artinya isu yang memiliki permasalahan yang
kompleks, sehingga perlu suatu solusi.

6
c. Kekhalayakan artinya isu yang menyangkut hajat hidup orang
banyak.
d. Kelayakan artinya isu yang masuk akal, logis, realistis, serta
relevan untuk menemukan pemecahan masalahnya.
2. USG (Urgency, Seriousness, dan Growth)
Analisis USG (Urgency, Seriousness, dan Growth)
mempertimbangkan tingkat kepentingan, keseriusan, dan
perkembangan suatu isu. Setiap variabel diberikan rentang skor
1-5.
a. Urgency (urgensi), dapat dilihat dari mendesak atau tidak
masalah tersebut untuk diselesaikan.
b. Seriousness (keseriusan), dapat dilihat dari dampak masalah
tersebut terhadap produktivitas kinerja, pengaruh terhadap
keberhasilan, dan sebagainya.
c. Growth (berkembangnya masalah), dapat dilihat dari
perkembangan masalah tersebut jika tidak diselesaikan,
apakah berkembang sedemikian rupa bahkan bisa
menimbulkan masalah lain.
Berdasarkan analisis APKL dan USG seperti tercantum pada
tabel 1.2. Analisis Isu Strategis, ditemukan tiga isu utama yang
memenuhi syarat, yaitu sebagai berikut:
1. Kurangnya optimalnya pemanfaatan perpustakaan sekolah.
2. Rendahnya pemahaman guru terhadap Kurikulum 2013.
3. Kurangnya pengetahuan guru tentang teknologi yang berdampak
pada metode pembelajaran yang monoton (ceramah).
Dari ketiga isu yang problematik tersebut, ditetapkan isu paling
prioritas yakni “Kurang optimalnya pemanfaatan perpustakaan di SDN
Ujungnegoro 01” dengan perolehan skor USG 13.
C. Dampak Jika Isu Tidak Diselesaikan
Isu yang telah dianalisis tentunya memiliki dampak jika tidak
diselesaikan. Dampak dari isu tersebut disajikan pada tabel di bawah
ini:

7
Tabel 1.3 Dampak Isu Tidak Terselesaikan
No Sumber Identifikasi Isu Dampak
Isu
1 Pelayanan Kurang optimalnya Perpustakaan yang tidak
Publik pemanfaatan bermanfaat sebagaimana
perpustakaan di mestinya akan menyebabkan
SDN Ujungnegoro minat membaca siswa
01. berkurang, sumber belajar
kurang beragam yang berujung
pada kemampuan siswa hanya
berfokus pada hafalan sesuai
yang disampaikan guru.
Pengoptimalan perpustakaan
diharapkan dapat menjadi salah
satu sumber belajar agar siswa
dapat mengeksplorasi hal-hal
baru sehingga menumbuhkan
kreatifitas dari dalam diri siswa.

D. Rumusan Masalah
Dari Tabel 1.2. Analisis Isu Strategis, dapat ditunjukkan validasi
isu menggunakan analisa USG. Dari analisa tersebut, maka
didapatkan satu core issue yaitu kurang optimalnya pemanfaatan
perpustakaan di SDN Ujungnegoro 01. Dari isu tersebut maka
rumusan masalah kegiatan aktualisasi melalui habituasi adalah:
1. Bagaimana cara mengoptimalkan pemanfaatan perpustakaan
untuk mendukung kegiatan literasi di SDN Ujungnegoro 01?
2. Bagaimana Nilai Dasar ASN (ANEKA) dapat
diimplementasikan selama kegiatan aktualisasi melalui
habituasi di unit kerja?
3. Bagaimana keterkaitan antara visi, misi dan nilai organisasi
dengan hasil kegiatan dari isu yang diangkat?
Gagasan Pemecahan Isu pada unit kerja SDN Ujungnegoro 01
adalah “Optimalisasi Pemanfaatan Perpustakaan untuk
Mendukung Kegiatan Literasi di SDN Ujungnegoro 01 Kecamatan
Kandeman Kabupaten Batang”.
E. Tujuan

8
1. Tujuan umum
Peserta pelatihan dasar CPNS dapat menerapkan nilai-nilai
Akuntabilitas, Nasionalisme, Etika Publik, Komitmen Mutu dan Anti
Korupsi untuk mengoptimalkan pemanfaatan perpustakaan di SDN
Ujungnegoro 01 Kecamatan Kandeman Kabupaten Batang.
2. Tujuan khusus
a. Tersedianya kartu perpustakaan bagi siswa.
b. Tersedianya jurnal baca bagi siswa.
c. Terlaksananya kegiatan kunjungan perpustakaan.
d. Tersedianya pojok baca bagi siswa di kelas.
e. Terpilihnya pengunjung terbaik di perpustakaan.
F. Manfaat
Manfaat dari kegiatan aktualisasi ini adalah:
1. Bagi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS)
Mampu mengimplementasikan dan melaksanakan nilai-nilai dasar
ASN yaitu Akuntabilitas, Nasionalis, Etika Publik, Komitmen Mutu
dan Anti Korupsi (ANEKA) sebagai pedoman dalam menjalankan
tugas dan pokok fungsi di unit kerja.
2. Bagi Unit Kerja/Sekolah
Mengoptimalkan pemanfaatan perpustakaan untuk keperluan-
keperluan pembelajaran dan kegiatan literasi serta membantu
mewujudkan visi dan misi SDN Ujungnegoro 01.
3. Bagi Pihak Lain
Peserta didik mendapatkan pelayanan prima sebagai wujud
aktualisasi nilai dasar ANEKA serta membantu meningkatkan
prestasi sekolah dalam memberikan pelayanan kepada
masyarakat.

9
BAB II
TUGAS UNIT KERJA DAN TUGAS PESERTA

A. Profil Organisasi
1. Dasar Hukum Pembentukan Organisasi
SDN Ujungnegoro 01 merupakan satuan pendidikan di bawah
naungan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Batang
yang bertempat di Jalan Syeikh Maulana Maghribi, Desa
Ujungnegoro, Kecamatan Kandeman. SDN Ujungnegoro 01 berdiri
pada tahun 1953, kemudian pada tahun 1985 mendapatkan Surat
Keputusan Gubernur Jawa Tengah Nomor 421.2/021/X/43/85
tertanggal 1 April 1985.
2. Visi, Misi, Nilai dan Tujuan Organisasi
a. Visi SDN Ujungnegoro 01
Pelaksanaan Tugas Pokok dan Fungsi guru di SDN
Ujungnegoro 01 dilakukan dengan upaya mewujudkan visi SDN
Ujungnegoro yaitu “Menjadi Sekolah Unggul Dalam Prestasi dan
IMTAQ, Berbudi Pekerti Luhur, dan Berwawasan Lingkungan
Hidup.”
b. Misi SDN Ujungnegoro 01
Misi bertujuan untuk mewujudkan visi yang sudah disusun.
Adapun Misi SDN Ujungnegoro 01 adalah:
1) Meningkatkan mutu pendidikan sesuai dengan tuntutan
masyarakat dan perkembangan IPTEK.
2) Meningkatkan prestasi di bidang seni budaya sehingga akan
memperkuat budaya bangsa.
3) Membentuk siswa berkepribadian, berbudi pekerti luhur, taat
beribadah sesuai agamanya dan kuat dalam imtaq.
4) Membekali siswa agar memiliki wawasan luas secara global.
5) Menciptakan lingkungan sekolah yang sejuk, nyaman, indah
dan asri berwawasan lingkungan hidup.

10
6) Menciptakan lingkungan peduli terhadap pelestarian sumber
daya alam sekitar.
7) Meningkatkan upaya pelestarian lingkungan, pencegahan
pencemaran, dan kerusakan lingkungan.
c. Tujuan Sekolah
Secara khusus sesuai dengan visi dan misi sekolah serta
tujuan Sekolah Dasar Negeri Ujungnegoro 01 adalah
mengantarkan peserta didiknya untuk:
1) Mengoptimalkan proses kegiatan belajar mengajar dengan
pendekatan pembelajaran yangberpusat pada siswa (student
centered learning), antara lain: pelaksanaan PAKEM serta
layanan bimbingan konseling.
2) Meraih prestasi 5 besar bidang akademis dan non akademis
tingkat kecamatan/kabupaten.
3) Melestarikan budaya daerah melalui mulok Bahasa Jawa dan
seni budaya dengan indikasi siswa terampil berbahasa Jawa
sesuai dengan konteksnya.
4) Meningkatkan kepedulian siswa terhadap kelestarian
lingkungan hidup di sekitarnya.
5) Memberikan pendidikan budaya dan karakter bangsa, baik
yang terintegrasi dalam setiap mata pelajaran maupun
keteladanan perilaku keseharian.
6) Memiliki jiwa toleransi antar umat beragama dan istiqomah
melaksanakan ibadah sesuai dengan agama yang
diyakininya.
7) Memiliki jiwa cinta tanah air dan bangsa yang diintegrasikan
lewat kegiatan pembiasaan.
8) Presentase kelulusan mencapai 80% untuk diterima di SMP
Negeri.
9) Menghasilkan peserta didik yang bersikap baik,
berpengetahuan dan berketerampilan.

11
d. Nilai-nilai Organisasi SDN Ujungnegoro 01
Nilai-nilai organisasi yang menjadi acuan dalam
pelaksanaan tugas di SDN Ujungnegoro 01 mengacu pada
nilai-nilai pendidikan karakter berlandaskan budaya bangsa
yang dirumuskan Kementerian Pendidikan Nasional, yaitu:
1) Religius
Religius adalah sikap dan perilaku yang patuh dalam
melaksanakan ajaran agama yang dianutnya, toleran
terhadap pelaksanaan ibadah agama lain, serta hidup
rukun dengan pemeluk agama lain.
2) Jujur
Jujur merupakan perilaku yang didasarkan pada upaya
menjadikan dirinya sebagai orang yang selalu dapat
dipercaya dalam perkataan, tindakan dan pekerjaan.
3) Toleransi
Toleransi adalah sikap dan tindakan yang menghargai
perbedaan agama, suku, etnis, pendapat, sikap dan
tindakan orang lain yang berbeda dari dirinya.
4) Disiplin
Disiplin adalah tindakan yang menunjukkan perilaku tertib
dan patuh pada berbagai ketentuan dan peraturan’
5) Kerja keras
Kerja keras adalah perilaku yang menunjukkan upaya
sungguh-sungguh dalam mengatasi berbagai hambatan
belajar, tugas dan menyelesaikan tugas dengan sebaik-
baiknya.
6) Kreatif
Kreatif adalah berpikir dan melakukan sesuatu untuk
menghasilkan cara atau hasil baru dari sesuatu yang telah
dimiliki.

12
7) Mandiri
Mandiri adalah sikap dan perilaku yang tidak mudah
tergantung pada orang lain dalam menyelesaikan tugas-
tugas.
8) Demokratis
Demokratis adalah cara berpikir, bersikap dan bertindak
yang menilai sama hak dan kewajiban dirinya dan orang
lain.
9) Rasa ingin tahu
Rasa ingin tahu adalah sikap dan tindakan yang selalu
berupaya untuk mengetahui lebih mendalam dan meluas
dari sesuatu yang dipelajari, dilihat dan didengar.
10) Semangat kebangsaan
Semangat kebangsaan adalah cara berpikir, bertindak dan
berwawasan yang menempatkan kepentingan bangsa dan
negara diatas kepentingan diri dan kelompoknya.
11) Cinta tanah air
Cinta tanah air adalah cara berpikir, bersikap dan berbuat
yang menunjukkan kesetiaan, kepedulian dan
penghargaan yang tinggi terhadap bangsa, lingkungan
fisik, sosial, budaya, ekonomi dan politik negara.
12) Menghargai prestasi
Menghargai prestasi artinya sikap dan tindakan yang
mendorong dirinya untuk menghasilkan sesuatu yang
berguna bagi masyarakat, mengakui dan menghormati
keberhasilan orang lain.
13) Bersahabat/ komunikatif
Bersahabat/komunikatif artinya tindakan yang
memperlihatkan rasa senang bicara, bergaul dan bekerja
sama dengan orang lain.

13
14) Cinta damai
Cinta damai adalah sikap, perkataan dan tindakan yang
menyebabkan orang lain merasa senang dan aman atas
kehadiran dirinya.
15) Gemar membaca
Gemar membaca adalah kebiasaan menyediakan waktu
untuk membaca berbagai bacaan yang menjadi kebajikan
bagi dirinya.
16) Peduli lingkungan
Peduli lingkungan adalah sikap dan tindakan yang selalu
berupaya mencegah kerusakan pada lingkungan alam di
sekitarnya dan mengembangkan upaya-upaya
memperbaiki kerusakan alam yang sudah terjadi.
17) Peduli sosial
Peduli sosial adalah sikap dan tindakan yang selalu ingin
memberi bantuan pada orang lain dan masyarakat yang
membutuhkan.
18) Tanggung jawab
Tanggung jawab adalah sikap dan perilaku seseorang
untuk melaksanakan tugas dan kewajiban yang
seharusnya dia lakukan terhadap diri sendiri, masyarakat,
lingkungan (alam, sosial dan budaya), negara dan Tuhan
Yang Maha Esa.

14
3. Struktur Organisasi dan Job Deskripsi
a. Struktur Organisasi

KOMITE KEPALA
SEKOLAH SEKOLAH
Drs. Tikwo Murohmat,
Hardono, M.Si S.Pd.SD

TENAGA
ADMINISTRASI
Firman Hidayat,
S.Kom.

GURU KELAS GURU KELAS I B GURU KELAS II


GURU KELAS GURU KELAS
GURU KELAS V
GURU KELAS GURU AGAMA GURU PJOK
IA III IV VI
Tri Yashinta Ngatini, Juniati, Achmad Rozi, Budi Susilo,
Arofah, S.Pd. Arvi Okta B. Wardaningsih,
Susilowati,S.Pd. A.S.R.,S.Pd S.Pd.SD. S.Pd.SD A.Ma. S.Pd.
S.Pd.SD.

Penjaga
Khusaeni

Gambar 2.1 Struktur Organisasi SDN Ujungnegoro 01

15
b. Job deskripsi
1) Kepala Sekolah
Memimpin dan mengelola satuan pendidikan.
2) Guru kelas
Membimbing dan mengajar peserta didik, mengevaluasi hasil
pembelajaran, memberikan remidial, dan melaksanakan
tugas lain yang terkait dengan tupoksinya.
3) Guru PAI
Melaksanakan proses pembelajaran Pendidikan Agama
Islam.
4) Guru Olahraga
Melaksanakan proses pembelajaran Pendidikan Jasmani,
Olahraga dan Kesehatan.
5) Tenaga Administrasi Sekolah
Menyelesaikan administrasi-administrasi di sekolah (dapodik,
aset barang, dan sebagainya).
6) Penjaga
Menjaga keamanan sekolah.
4. Deskripsi SDM, Sarpras dan Sumber Daya Lain
Berikut merupakan data SDM di SDN Ujungnegoro 01:
Tabel 2.1 Data SDM SDN Ujungnegoro 01 Tahun 2019
Gol. Status Pendidikan
No Nama / NIP Jabatan
Ruang Pegawai Terakhir
1. Murohmat, S.Pd.SD IV / a Kepala PNS S1
NIP. 19661215 199211 1 001 Sekolah
2. Arofah, S.Pd - Guru Kelas I A GTT S1
NIP. -
3. Tri Susilowati, S.Pd - Guru Kelas I B GTT S1
NIP.-
4. Arvi Okta Berliana - Guru Kelas II GTT SMA
NIP.-
5. Yashinta Arum S. R., S.Pd III / a Guru Kelas III CPNS S1
NIP. 19970507 201903 2 003
6. Wardaningsih, S.Pd.SD III / d Guru Kelas IV PNS S1
NIP. 19730110 199903 2 005
7. Ngatini, S.Pd.SD III / a Guru Kelas V PNS S1
NIP. 19710524 200701 2 006
8. Juniati, S.Pd.SD III / a Guru Kelas VI PNS S1
NIP. 19770401 201406 2 002

16
9. Budi Susilo, S.Pd IV / a Guru PJOK PNS S1
NIP. 19630518 198405 1 003

10. Achmad Rozi, A.Ma IV / a Guru PAI PNS D2


NIP. 19610705 198201 1 011
11. Firman Hidayat, S.Kom - Tenaga PTT S1
Administrasi
12. Khusaeni - Penjaga PTT SMA
Sekolah

Adapun jumlah siswa di SDN Ujungnegoro 01 adalah 227


siswa yang terbagi ke dalam 7 rombongan belajar. Berikut disajikan
data siswa dan rombongan belajarnya:
Tabel 2.2 Data Jumlah Siswa dan Rombongan Belajar
Tingkat Jumlah Siswa
No Nama Rombel
kelas L P Total
1. Kelas I A 1 14 13 27
2. Kelas I B 1 17 9 26
3. Kelas II 2 12 22 34
4. Kelas III 3 19 20 39
5. Kelas IV 4 17 14 31
6. Kelas V 5 14 18 32
7. Kelas VI 6 22 16 38

Sarana Prasarana yang terdapat di SDN Ujungnegoro 01


diuraikan dalam tabel berikut:
Tabel 2.3 Sarana dan Prasarana SDN Ujungnegoro 01

No Jenis Prasarana Jumlah Kondisi


1. Kamar mandi/WC guru 2 Baik
2. Kamar mandi/WC siswa 6 Baik
3. Kantin 1 Baik
4. Kantor kepala sekolah 1 Baik
5. Kantor guru 1 Baik
6. Ruang Kelas I A 1 Baik
7. Ruang Kelas I B 1 Baik
8. Ruang Kelas II 1 Baik
9. Ruang Kelas III 1 Baik
10. Ruang Kelas IV 1 Baik
11. Ruang Kelas V 1 Baik
12. Ruang Kelas VI 1 Baik
13. Mushola 1 Baik
14. Ruang Perpustakaan 1 Baik
15. Parkiran 1 Baik

17
B. Tugas Jabatan Peserta Diklat
1. Tugas sebagai Aparatur Sipil Negara
Dalam Undang-undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang ASN
disebutkan dalam pasal 11 bahwa tugas ASN adalah:
a. Melaksanakan kebijakan publik yang dibuat oleh Pejabat
Pembina Kepegawaian sesuai dengan ketentuan perundang-
undangan;
b. Memberikan pelayanan publik yang profesional dan
berkualitas; dan
c. Mempererat persatuan dan kesatuan Negara Kesatuan
Republik Indonesia.
Selain hal di atas di dalam pasal 23 UU ASN juga
disebutkan beberapa kewajiban ASN yaitu:
a. Setia dan taat pada Pancasila, Undang-undang Dasar Negara
Republik Indonesia Tahun 1945, Negara Kesatuan Republik
Indonesia dan pemerintah yang sah;
b. Menjaga persatuan dan kesatuan bangsa;
c. Melaksanakan kebijakan yang dirumuskan pejabat
pemerintah yangberwenang;
d. Menaati ketentuan peraturan perundang-undangan;
e. Melaksanakan tugas kedinasan dengan penuh pengabdian,
kejujuran, kesadaran, dan tanggung jawab;
f. Menunjukkan integritas dan keteladanan dalam sikap,
perilaku, ucapan dan tindakan kepada setiap orang, baik di
dalam maupun di luar kedinasan’
g. Menyimpan rahasia jabatan dan hanya dapat mengemukakan
rahasia jabatan sesuai dengan ketentuan peraturan
perundang-undangan; dan
h. Bersedia ditempatkan di seluruh wilayah Negara Kesatuan
Republik Indonesia.

18
2. Jabatan Fungsional Guru
Berdasarkan Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan
Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 16 Tahun 2009
tentang Jabatan Fungsional Guru dan Angka Kreditnya
dijelaskan pada Bab I pasal 1 (1) bahwa jabatan fungsional guru
adalah jabatan fungsional yang mempunyai runag lingkup, tugas,
tanggung jawab, dan wewenang untuk melakukan kegiatan
mendidik, mengajar, membimbing, mengarahkan, melatih,
menilai, dan mengevaluasi peserta didik pada pendidikan anak
usia dini jalur pendidikan formal, pendidikan dasar, dan
pendidikan menengah sesuai dengan peraturan perundang-
undangan yang diduduki oleh Pegawai Negeri Sipil.
Dalam pasal 5 (1) disebutkan pula bahwa tugas utama
guru adalah mendidik, mengajar, membimbing, mengarahkan,
melatih, menilai, dan mengevaluasi peserta didik pada
pendidikan anak usia dini jalur pendidikan formal, pendidikan
dasar, dan pendidikan menengah serta tugas tambahan yang
relevan dengan fungsi sekolah. Hal ini tentu berkaitan dengan
penulis, di mana penulis adalah seorang guru kelas di sekolah
dasar yang tugasnya tentu mendidik, mengajar, membimbing,
mengarahkan, melatih, menilai, dan mengevaluasi peserta didik
pada pendidikan dasar (SD).
3. Tugas Pokok dan Tugas Fungsional Guru Kelas
Berdasarkan Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan
Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 16 Tahun 2009
tentang Jabatan Fungsional Guru dan Angka Kreditnya
dijelaskan pada Bab VII Pasal 13 (1) dijelaskan bahwa Rincian
kegiatan Guru Kelas adalah:
a. Menyusun kurikulum pembelajaran pada satuan pendidikan;
b. Menyisin silabus pembelajaran;
c. Menyusun rencana pelaksanaan pembelajaran;
d. Melaksanakan kegiatan pembelajaran;

19
e. Menyusun alat ukur/soal sesuai mata pelajaran;
f. Menilai dan mengevaluasi proses dan hasil belajar pada mata
pelajaran di kelasnya;
g. Menganalisis hasil penilaian pembelajaran;
h. Melaksanakan pembelajaran/perbaikan dan pengayaan
dengan memanfaatkan hasil penilaian dan evaluasi;
i. Melaksanakan bimbingan dan konseling di kelas yang
menjadi tanggung jawabnya;
j. Menjadi pengawas penilaian dan evaluasi terhadap proses
dan hasil belajar tingkat sekolah dan nasional;
k. Membimbing guru pemula dan program induksi;
l. Membimbing siswa dalam kegiatan ekstrakurikuler proses
pembelajaran;
m. Melaksanakan pengembangan diri;
n. Melaksanakan publikasi ilmiah; dan
o. Membuat karya inovatif.
Sedangkan dalam Undang-undang Nomor 14 Tahun 2005
tentang Guru dan Dosen lebih dijelaskan lagi pada pasal 20 bahwa
dalam melaksanakan tugas keprofesionalan, guru berkewajiban:
a. Merencanakan pembelajaran, melaksanakan proses
pembelajaran yang bermutu, serta menilai dan mengevaluasi
hasil pembelajaran;
b. Meningkatkan dan mengembangkan kualifikasi akademik
dan kompetensi secara berkelanjutan sejalan dengan
perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi dan seni;
c. Bertindak objektif dan tidak diskriminatif atas dasar
pertimbangan jenis kelamin, agama, suku, ras, dan konsisi
fisik tertentu atau latar belakang keluarga, dan status sosial
ekonomi peserta didik dalam pembelajaran;
d. Menjunjung tinggi peraturan perundang-undangan, hukum,
dan kode etik guru, serta nilai-nilai agama dan etika; dan
e. Memelihara dan memupuk persatuan dan kesatuan bangsa.

20
Lebih lanjut lagi di SDN Ujungnegoro 01 tugas pokok dan
fungsi guru dijelaskan sebagai berikut:
a. Menyusun dan melaksanakan program pembelajaran
b. Mengevaluasi pembelajaran
c. Menganalisis hasil belajar peserta didik
d. Menyusun, melaksanakan program perbaikan dan pengayaan
peserta didik
e. Menyusun dan melaksanakan program bimbingan konseling
f. Membimbing siswa dalam kegiatan ekstrakurikuler
g. Pengembangan profesi
C. Role Model

Role Model adalah seseorang yang perilaku dan sikapnya


dijadikan panutan dalam menjalankan tugas dan kewajiban. Dalam
kegiatan aktualisasi ini, yang menjadi role model adalah Pengawas
Pendidikan Kecamatan Subah Kabupaten Batang yaitu Bapak
Suroto, S.Pd, M.Pd. Penulis menjadikan beliau role model karena
beliau adalah sosok ASN yang akuntabel, senang melakukan
inovasi, dan jujur.
Bapak Suroto lahir di Sragen, 14 Juni 1963. Beliau
mengabdikan dirinya sebagai guru pada tahun 1984 di salah satu SD
di Batang, kemudian menjadi seorang ASN pada tahun 1986,
dinobatkan sebagai guru teladan pada tahun 2001 yang mulai
mendongkrak karir beliau sehingga menjadi Kepala Sekolah mulai
tahun 2007. Setelah menjadi Kepala Sekolah, beliau tidak berhenti

21
sampai disitu. Beliau melakukan pekerjaannya dengan sepenuh hati,
berinovasi dan jujur sehingga berhasil menjadi Kepala Sekolah
berprestasi di Kabupaten Batang pada tahun pertama diangkat
sebagai Kepala Sekolah, yaitu 2007. Di tahun yang sama pula,
sebagai Kepala Sekolah, beliau diberi amanat untuk membimbing
guru berprestasi. Dengan ilmu dan integritasnya dalam bekerja,
beliau berhasil membimbing rekan kerjanya menjadi seorang guru
yang berprestasi di Kabupaten Batang. Setelah beberapa tahun
menjadi Kepala Sekolah, beliau menjadi pengawas sekolah pada
tahun 2013 di Kecamatan Pecalungan. Kemudian pada tahun 2017
beliau dimutasi ke Kecamatan Subah Kabupaten Batang.
Beliau berprinsip bahwa hidup itu tidak sendiri, libatkan orang-
orang di sekitar dengan membawa berkah cinta kasih kepada
sesama. Hal ini dibuktikan pada saat beliau bekerja baik saat
menjadi guru, kepala sekolah maupun pengawas. Pada saat menjadi
Kepala Sekolah, beliau selalu melibatkan komite, warga sekolah dan
orang tua siswa untuk meningkatkan mutu sekolah. Bapak Suroto
juga tidak pernah menyembunyikan pelaporan dana BOS. Beliau
selalu berusaha melakukan transparansi anggaran ketika
membelanjakan dana BOS.
Sebagai seorang pengawas, beliau selalu melakukan
bimbingan kepada guru di daerah binaannya dengan tanggung
jawab dan sepenuh hati. Beliau memberikan motivasi dan
keteladanan bagi guru di Kecamatan Subah agar guru memberikan
pelayanan terbaik kepada siswa untuk menciptakan generasi yang
berguna bagi nusa dan bangsa. Tidak hanya guru, beliau bahkan
memberikan suatu tantangan kepada siswa di daerah binaannya
agar memperoleh nilai yang sempurna, kemudian memberikan
reward kepada beberapa siswa atas prestasinya dengan uangnya
sendiri. Hal ini membuktikan kejujuran dalam diri beliaupun patut
dijadikan teladan. Beliau tidak pernah mau menerima uang selain
gajinya. Jika terpaksa diterima, beliau akan menggunakan uang

22
tersebut untuk membangun sekolah binaannya, misalnya dengan
memberikan hadiah kepada siswa yang berprestasi di bidangnya.
Selain hal di atas, beliau berusaha mencari sesuatu yang
menjadi inovasi suatu sekolah. Misalnya dengan membuat wayang
binatang sebagai wayang dongeng guna memfasilitasi
pembelajaran pendidikan karakter siswa. Karena beliau juga
seorang seniman, beliau sendiri yang memainkan wayang tersebut
dengan menganalogikan cerita fabel menjadi cerita yang
membentuk karakter siswa. Sebagai seorang ASN, beliau
menjalankan tugasnya dengan menerapkan nilai Akuntabilitas,
Komitmen Mutu dan Anti Korupsi dengan sangat baik.

23
BAB III
RANCANGAN KEGIATAN AKTUALISASI

A. Daftar Rancangan Kegiatan Aktualisasi dan Keterkaitan dengan


Nilai ANEKA
1. Unit kerja : SDN Ujungnegoro 01 Kecamatan Kandeman,
Batang
2. Identifikasi isu :
a. Kurang optimalnya pemanfaatan perpustakaan sekolah (sumber
isu: pelayanan publik)
b. Kurang optimalnya penggunaan media pembelajaran berbasis
teknologi (sumber isu: manajemen ASN dan pelayanan publik)
c. Rendahnya pemahaman guru terhadap Kurikulum 2013 (sumber
isu: manajemen ASN)
d. Kurang optimalnya pemanfaatan kit alat peraga yang tersedia
(sumber isu: manajemen ASN dan pelayanan publik)
e. Program Indonesia Pintar (PIP) yang belum tepat sasaran
(sumber isu: whole of government dan pelayanan publik)
3. Isu yang diangkat :
Kurangnya optimalnya pemanfaatan perpustakaan sekolah untuk
mendukung kegiatan literasi di SDN Ujungnegoro 01.
4. Gagasan Penyelesaian Isu:
Optimalisasi Pemanfaatan Perpustakaan Untuk Mendukung
Kegiatan Literasi di SDN Ujungnegoro 01 Kecamatan Kandeman
Kabupaten Batang
5. Kegiatan Penyelesaian Isu:
1. Membuat kartu perpustakaan untuk siswa (KARPUS) – sumber
kegiatan: perintah atasan
2. Membuat jurnal baca siswa (NACA) – sumber kegiatan: inovasi
3. Membuat jadwal kunjungan perpustakaan (JUTA) - sumber
kegiatan: perintah atasan

24
4. Membuat pojok baca (JOKBA) - sumber kegiatan: perintah
atasan
5. Memilih BEST VISITORS (Pengunjung Terbaik) - sumber
kegiatan: perintah atasan

25
Tabel 3.1 Rancangan Kegiatan Aktualisasi

Kontribusi
Keterkaitan Substansi Penguatan Nilai
No. Kegiatan Tahapan Kegiatan Output/Hasil Kegiatan terhadap Visi
dengan ANEKA Organisasi
Misi Organisasi
1 2 3 4 5 6 7
1. Membuat kartu 1. Melakukan konsultasi Saya melakukan konsultasi Etika Publik: Kontribusi Aktualisasi ini
perpustakaan dengan Kepala dengan Kepala Sekolah dan Respek kegiatan ini untuk memperkuat
untuk siswa Sekolah terkait koordinasi guru kelas adalah sebagai nilai organisasi
(KARPUS) pembuatan kartu dengan komunikasi yang Nasionalisme: perwujudan visi SDN Ujungnegoro
(sumber kegiatan: perpustakaan untuk sopan dan santun untuk Sila keempat, SDN 01, yaitu: jujur
perintah atasan) siswa. mendapat persetujuan musyawarah Ujungnegoro 01 dan tanggung
pembuatan kartu yaitu: “Menjadi jawab.
2. Melakukan koordinasi perpustakaan. Sekolah Unggul
dengan guru kelas Dalam Prestasi
mengenai pembuatan dan IMTAQ,
kartu perpustakaan Berbudi Pekerti
untuk siswa. Luhur, dan
Berwawasan
3. Menyusun anggaran Saya menyusun anggaran Akuntabilitas: Lingkungan
untuk pembuatan kartu untuk mendapatkan Tanggung Jawab, Hidup” serta misi
perpustakaan persetujuan anggaran. Transparansi SDN
Kemudian saya Ujungnegoro 01
4. Membelanjakan alat- membelanjakan peralatan Anti Korupsi: yang pertama
alat yang digunakan untuk pembuatan kartu Jujur yaitu:
untuk membuat kartu perpustakaan dengan jujur, “Meningkatkan
perpustakaan. tanggung jawab dan mutu pendidikan
transparansi. sesuai dengan
tuntutan
masyarakat dan

26
Kontribusi
Keterkaitan Substansi Penguatan Nilai
No. Kegiatan Tahapan Kegiatan Output/Hasil Kegiatan terhadap Visi
dengan ANEKA Organisasi
Misi Organisasi
1 2 3 4 5 6 7
5. Membuat kartu Saya membuat kartu Akuntabilitas: perkembangan
perpustakan perpustakaan yang jelas Kejelasan IPTEK.”
untuk siswa dengan adanya
nomor ID anggota, nama Komitmen Mutu:
anggota dan alamat siswa Efektif dan efisien
menggunakan suatu Inovatif
aplikasi e-card agar kartu
yang dibuat dapat digunakan
dengan efektif dan efisien.

Saya membagikan kartu


6. Membagikan kartu perpustakaan kepada Nasionalisme:
perpustakaan kepada semua siswa tanpa Sila kelima, keadilan
siswa berpihak pada salah satu
siswa.
2. Membuat Jurnal 1. Melakukan konsultasi Saya melakukan konsultasi Etika Publik: Kontribusi Aktualisasi ini
Baca Siswa dengan Kepala dengan Kepala Sekolah dan Respek kegiatan ini untuk memperkuat
(NACA) Sekolah mengenai koordinasi dengan guru adalah sebagai nilai organisasi
Sumber kegiatan: pembuatan buku kelas menerapkan Nasionalisme: perwujudan visi SDN Ujungnegoro
inovasi jurnal baca siswa. komunikasi efektif yang Sila keempat, SDN 01 yang, yaitu:
2. Melakukan koordinasi sopan dan santun untuk musyawarah Ujungnegoro 01 jujur dan
dengan guru kelas mendapatkan persetujuan yaitu: “Menjadi tanggung jawab.
mengenai pembuatan dan masukan-masukan Sekolah Unggul
jurnal baca. mengenai pembuatan jurnal Dalam Prestasi
baca. dan IMTAQ,
Berbudi Pekerti
Luhur, dan

27
Kontribusi
Keterkaitan Substansi Penguatan Nilai
No. Kegiatan Tahapan Kegiatan Output/Hasil Kegiatan terhadap Visi
dengan ANEKA Organisasi
Misi Organisasi
1 2 3 4 5 6 7
Berwawasan
3. Menyusun anggaran Saya menyusun anggaran Akuntabilitas: Lingkungan
untuk pembuatan dan mendapatkan Tanggung jawab Hidup” serta misi
jurnal baca. persetujuan anggaran. Transparansi SDN
Kemudian saya Ujungnegoro 01
4. Menyiapkan alat-alat membelanjakan peralatan Anti Korupsi: yang keempat
yang digunakan untuk untuk pembuatan jurnal baca Jujur yaitu:
membuat jurnal baca dengan tanggung jawab “Membekali siswa
siswa. dan transparansi. agar memiliki
wawasan luas
secara global.”

5. Membuat jurnal baca Saya membuat jurnal baca Komitmen Mutu:


siswa sebagai inovasi dari Inovatif
pengoptimalan
perpustakaan dengan jelas, Akuntabilitas:
yang terdiri judul buku yang Kejelasan
dibaca siswa, inti cerita, dan
paraf guru.

6. Membagikan jurnal Saya membagikan jurnal Nasionalisme:


baca kepada siswa baca kepada semua siswa Sila kelima, keadilan
secara adil dan Komitmen Mutu:
mengevaluasi penulisan Perbaikan
siswa secara lisan. berkelanjutan

28
Kontribusi
Keterkaitan Substansi Penguatan Nilai
No. Kegiatan Tahapan Kegiatan Output/Hasil Kegiatan terhadap Visi
dengan ANEKA Organisasi
Misi Organisasi
1 2 3 4 5 6 7
3. Membuat jadwal 1. Konsultasi dengan Saya melakukan konsultasi Etika Publik: Kontribusi Aktualisasi ini
kunjungan Kepala Sekolah dengan Kepala Sekolah dan Respek kegiatan ini untuk
perpustakaan mengenai kegiatan koordinasi dengan guru adalah sebagai memperkuat nilai
(JUTA) kunjungan kelas dengan komunikasi Nasionalisme: perwujudan visi organisasi SDN
Sumber kegiatan: perpustakaan. yang sopan dan santun Sila keempat, SDN Ujungnegoro 01,
perintah atasan 2. Melakukan koordinasi untuk mendapatkan musyawarah Ujungnegoro 01 yaitu: tanggung
dengan guru kelas persetujuan mengenai yaitu: “Menjadi jawab.
mengenai kegiatan kegiatan kunjungan Sekolah Unggul
kunjungan perpustakaan. Dalam Prestasi
perpustakaan. dan IMTAQ,
Berbudi Pekerti
Luhur, dan
3. Membuat jadwal Saya menyusun jadwal Akuntabilitas: Berwawasan
kunjungan kunjungan perpustakaan Kejelasan Lingkungan
perpustakaan. dengan jelas, di mana sudah Hidup” serta misi
terbagi jadwal setiap kelas. SDN
Ujungnegoro 01
yang keempat
Saya mengawasi jalannya yaitu:
4. Mengawasi kegiatan kunjungan Akuntabilitas: “Membekali siswa
kunjungan perpustakaan dengan Tanggung jawab agar memiliki
perpustakaan siswa tanggung jawab agar wawasan luas
sesuai jadwal. kunjungan dapat berjalan Komitmen Mutu: secara global.”
dengan efisien dan efektif Efisien dan efektif
sehingga menjadi suatu
kebiasaan.

29
Kontribusi
Keterkaitan Substansi Penguatan Nilai
No. Kegiatan Tahapan Kegiatan Output/Hasil Kegiatan terhadap Visi
dengan ANEKA Organisasi
Misi Organisasi
1 2 3 4 5 6 7
4. Membuat pojok 1. Melakukan konsultasi Saya melakukan konsultasi Etika Publik: Kontribusi Aktualisasi ini
baca dengan Kepala dengan Kepala Sekolah dan Respek kegiatan ini untuk memperkuat
(JOKBA) Sekolah mengenai koordinasi dengan guru adalah sebagai nilai organisasi
Sumber kegiatan: pembuatan pojok kelas dengan komunikasi Nasionalisme: perwujudan visi SDN Ujungnegoro
perintah atasan baca. yang sopan dan santun Sila keempat, SDN 01, yaitu: jujur
2. Melakukan koordinasi untuk mendapatkan musyawarah Ujungnegoro 01 dan tanggung
dengan guru kelas persetujuan pembuatan yaitu: “Menjadi jawab.
mengenai kegiatan pojok baca. Sekolah Unggul
pojok baca. Dalam Prestasi
dan IMTAQ,
3. Menyusun anggaran Saya menyusun anggaran Akuntabilitas: Berbudi Pekerti
untuk pembuatan dan mendapatkan Transparansi Luhur, dan
pojok baca. persetujuan anggaran. Berwawasan
Kemudian saya Anti Korupsi: Lingkungan
4. Membelanjakan alat membelanjakan peralatan Jujur Hidup” serta misi
untuk membuat pojok untuk pembuatan pojok baca SDN
baca. dengan transparan dan Ujungnegoro 01
jujur dalam yang keempat
membelanjakan. yaitu:
“Membekali siswa
agar memiliki
5. Membuat pojok/sudut Saya membuat pojok baca Akuntabilitas: wawasan luas
baca dengan penuh tanggung Tanggung jawab secara global.”
jawab.

30
Kontribusi
Keterkaitan Substansi Penguatan Nilai
No. Kegiatan Tahapan Kegiatan Output/Hasil Kegiatan terhadap Visi
dengan ANEKA Organisasi
Misi Organisasi
1 2 3 4 5 6 7
5. Memilih BEST 1. Melakukan koordinasi Saya melakukan koordinasi Etika Publik: Kontribusi Aktualisasi ini
VISITORS dengan guru untuk guru kelas untuk Respek kegiatan ini untuk memperkuat
(Pengunjung menentukan kriteria memperoleh kesepakatan Nasionalisme: adalah sebagai nilai organisasi
Terbaik) best visitor dan durasi dengan komunikasi yang Sila keempat, perwujudan visi SDN Ujungnegoro
Sumber kegiatan: pemilihan best visitor. sopan dan santun. musyawarah SDN 01, yaitu: jujur
perintah atasan Ujungnegoro 01 dan tanggung
yaitu: “Menjadi jawab.
2. Merekap data siswa Saya melakukan Akuntabilitas: Sekolah Unggul
(pengunjung) sesuai rekapitulasi best visitors Tanggung jawab Dalam Prestasi
dengan kesepakatan dengan penuh tanggung dan IMTAQ,
kriteria. jawab agar terpilihnya Berbudi Pekerti
pengunjung terbaik. Luhur, dan
Berwawasan
3. Menentukan hasil Saya menentukan hasil Nasionalisme: Lingkungan
pengunjung terbaik pengunjung terbaik dengan Sila kelima, keadilan Hidup” serta misi
adil, artinya dalam SDN
menentukan best visitors Ujungnegoro 01
tidak berpihak kepada salah yang keempat
satu siswa. yaitu:
“Membekali siswa
Saya menyusun anggaran Akuntabilitas: agar memiliki
4. Membuat rencana
dan mendapatkan Transparansi wawasan luas
anggaran pembelian
persetujuan anggaran. secara global.”
reward best visitor
Kemudian saya
membelanjakan peralatan
5. Menyiapkan reward
untuk pemberian reward
best visitor
dengan dan transparan.

31
Kontribusi
Keterkaitan Substansi Penguatan Nilai
No. Kegiatan Tahapan Kegiatan Output/Hasil Kegiatan terhadap Visi
dengan ANEKA Organisasi
Misi Organisasi
1 2 3 4 5 6 7
6. Mengumumkan hasil Saya memberikan hadiah Anti Korupsi:
dan pemberian reward kepada siswa dengan jujur Jujur
kepada siswa sesuai kesepakatan
(pengunjung). dengan guru.

32
B. Jadwal Kegiatan
Tabel 3.2 Jadwal Pelaksanaan Aktualisasi di SDN Ujungnegoro 01
Bulan/Minggu ke-
No Kegiatan Mei Juni Bukti Kegiatan
1 2 3 4 1
1 Membuat kartu perpustakaan Video kegiatan
untuk siswa (KARPUS) konsultasi dan
koordinasi, rencana
anggaran pembuatan
kartu perpustakaan,
kartu perpustakaan,
foto pembagian kartu
perpustakaan
2 Membuat jurnal baca siswa Video kegiatan
(NACA) konsultasi dan
koordinasi, rencana
anggaran pembuatan
jurnal baca, jurnal
baca siswa, foto
pembagian jurnal
baca
3 Membuat jadwal kunjungan Video kegiatan
perpustakaan (JUTA) konsultasi dan
koordinasi, jadwal
kunjungan, foto
kegiatan kunjungan
4 Membuat pojok baca (JOKBA) Video kegiatan
konsultasi dan
koordinasi, rencana
anggaran pembuatan
pojok baca, foto
pojok baca
5 Memilih BEST VISITORS Rekap data
(Pengunjung Terbaik) pengunjung
perpustakaan,
rencana anggaran
hadiah, foto
pembagian reward

Keterangan :

: Pelaksanaan Kegiatan

33
C. Antisipasi dan Strategi Menghadapi Kendala
Dalam melaksanakan kegiatan aktualisasi dan habituasi
ANEKA di unit kerja, terdapat kemungkinan kendala yang akan
dihadapi sehingga rancangan kegiatan tidak dapat terealisasikan
dengan optimal. Maka dari itu, perlu dibuat kemungkinan-
kemungkinan kendala yang akan terjadi, antisipasi menghadapi
kendala tersebut serta strategi menghadapi kendala tersebut yang
dipaparkan dalam tabel di bawah ini:
Tabel 3.3. Antisipasi dan Strategi Menghadapi Kendala
Antisipasi dan
Strategi
No Kegiatan Kendala
menghadapi
kendala
1. Membuat kartu Terbatasnya dana Berkoordinasi dengan
perpustakaan untuk kepala sekolah dan
siswa (KARPUS) bendahara sekolah
agar menggunakan
dana dengan efisien
dan efektif.
2. Membuat jurnal baca Siswa kurang Memberikan motivasi
siswa (NACA) antusias dalam kepada siswa bahwa
menulis hal yang dengan menulis
telah dibaca ke pemahaman menjadi
dalam jurnal. lebih meningkat.
3. Membuat jadwal Siswa kurang Memberikan motivasi
kunjungan antusias mengikuti kepada siswa untuk
perpustakaan kegiatan berkunjung ke
(JUTA) perpustakaan.
4. Membuat pojok baca Kurangnya Berkoordinasi dengan
(JOKBA) ruang/tempat untuk guru kelas untuk
meletakkan pojok melakukan penataan
baca di kelas ruang kelas sehingga
ada ruang/tempat
untuk pojok baca
5 Memilih BEST Terjadinya Menjelaskan pada
VISITORS kecemburuan antar siswa bahwa
(Pengunjung siswa. pemilihan dilakukan
Terbaik) dengan adil

34
BAB IV
HASIL KEGIATAN AKTUALISASI DAN HABITUASI

A. Pelaksanaan Kegiatan Aktualisasi


Dalam Rancangan Aktualisasi penulis merencanakan lima (5)
kegiatan, yaitu:
1. Membuat kartu perpustakaan untuk siswa (KARPUS) yang
bersumber dari perintah atasan;
2. Membuat jurnal baca siswa (NACA) yang bersumber dari inovasi;
3. Membuat jadwal kunjungan perpustakaan (JUTA) yang bersumber
dari perintah atasan;
4. Membuat pojok baca (JOKBA) yang bersumber dari perintah
atasan; dan
5. Memilih BEST VISITORS (Pengunjung Terbaik) yang berumber dari
perintah atasan.
Adapun seharusnya kegiatan ini dilaksanakan 2 Mei 2019 sampai
tanggal 12 Juni 2019. Namun dikarenakan libur hari raya Idul Fitri,
kegiatan aktualisasi hanya dapat dilakukan mulai tanggal 2 Mei 2019
sampai dengan 31 Mei 2019. Semua kegiatan yang sudah
direncanakan dapat dilaksanakan dengan baik dan terdapat satu (1)
kegiatan baru yang berasal dari perintah atasan ketika melakukan
konsultasi dan koordinasi bersama guru yang ada di SDN Ujungnegoro
01, yaitu membuat pembiasaan membaca buku dari pojok baca saat
pagi hari datang ke sekolah.
Adapun uraian capaian masing-masing kegiatan aktualisasi-
habituasi adalah sebagai berikut:
1. Judul Kegiatan: Membuat kartu perpustakaan untuk siswa
(KARPUS)
Tabel 4.1 Uraian Capaian Kegiatan 1
Rincian Kegiatan Pelaksanaan Kegiatan/ Hasil
a. Sumber Kegiatan Perintah atasan
b. Tanggal Pelaksanaan 2 Mei 2019 - 9 Mei 2019
c. Lokasi/ Tempat SD Negeri Ujungnegoro 01

35
Rincian Kegiatan Pelaksanaan Kegiatan/ Hasil
d. Tahapan Kegiatan 1) Melakukan konsultasi dengan Kepala Sekolah
terkait pembuatan kartu perpustakaan untuk
siswa.
2) Melakukan koordinasi dengan guru kelas
mengenai pembuatan kartu perpustakaan
untuk siswa.
3) Menyusun anggaran untuk pembuatan kartu
perpustakaan
4) Membelanjakan alat-alat
5) yang digunakan untuk membuat kartu
perpustakaan.
6) Membuat kartu perpustakan
7) Membagikan kartu perpustakaan kepada
siswa
e Hasil/ Output Tersedianya kartu perpustakaan bagi seluruh
siswa kelas IV (31 siswa) dan siswa kelas V (32
siswa)
f. Nilai-nilai ANEKA 1) Akuntabilitas: tanggung jawab,
transparansi, kejelasan
Untuk membuat kartu perpustakaan didahului
dengan pembuatan rencana anggaran.
Rencana anggaran dibuat dengan penuh
tanggung jawab dan transparansi diketahui
dan disetujui oleh bendahara dan Kepala
Sekolah.

Kartu perpustakaan dibuat dengan jelas


dengan mencantumkan foto siswa, ID
anggota/NISN, nama siswa dan alamat.
2) Nasionalisme: sila keempat, musyawarah,
sila kelima, keadilan

Kegiatan didahului dengan musyawarah


bersama Kepala Sekolah dan guru-guru di

36
Rincian Kegiatan Pelaksanaan Kegiatan/ Hasil
SDN Ujungnegoro 01 yang memberikan
tanggapan, kritik dan saran dari beberapa guru
terhadap kegiatan aktualisasi. Koordinasi ini
dilakukan untuk lima kegiatan aktualisasi.

(tampak semua siswa memegang kartu


perpustakaannya masing-masing)
Kartu perpustakaan yang telah dibuat
dibagikan secara adil kepada siswa tanpa
memihak salah satu atau beberapa siswa.

3) Etika publik: respek, empati

Konsultasi dan koordinasi bersama Kepala


Sekolah dan guru-guru dilakukan dengan
komunikasi yang sopan.

37
Rincian Kegiatan Pelaksanaan Kegiatan/ Hasil

Sebelum digunakan sebagaimana mestinya,


penulis menjelaskan kepada siswa manfaat
dan cara menggunakan kartu perpustakaan
agar siswa paham dan tidak ada
kebingungan.

4) Komitmen mutu: orientasi mutu, efektif


dan efisien, inovatif

Pembuatan kartu perpustakaan dilakukan


menggunakan aplikasi slims library untuk
tetap berpedoman orientasi mutu kartu
sebagai suatu inovasi, sehingga lebih efektif
dan efisien dalam mengisi blangko kartu
perpustakaan.
5) Anti korupsi: jujur
Anggaran yang sudah tersusun, dibelanjakan
dengan jujur tanpa merekayasa.
g. Analisis dampak bila 1) Akuntabilitas: tanggung jawab,
nilai-nilai ANEKA tidak transparansi, kejelasan
diaplikasikan dalam Apabila nilai tanggung jawab dan transparansi
pelaksanaan tugas tidak dilakukan, penyusunan rencana
jabatan anggaran akan memicu terjadinya korupsi.
Apabila nilai kejelasan tidak dilaksanakan,
kartu perpustakaan tidak dapat dipahami
dengan baik, terutama oleh siswa. Misalnya
jika hanya mencantumkan nama tanpa ada
foto, jika kartu tersebut hilang akan sulit
menemukan pemiliknya dikarenakan kurang
jelasnya kartu.
2) Nasionalisme: sila keempat, musyawarah,
sila kelima, keadilan

38
Rincian Kegiatan Pelaksanaan Kegiatan/ Hasil
Apabila tidak dilaksanakan musyawarah
terlebih dahulu, kegiatan tidak akan berjalan
lancar karena saya tidak mendapatkan arahan
dari mentor dan rekan kerja.
Apabila nilai keadilan tidak diterapkan, akan
memicu adanya kecemburuan antar siswa
dikarenakan guru yang hanya berpihak pada
beberapa siswa.
3) Etika publik: respek, empati
Apabila nilai respek tidak diterapkan, maka
kegiatan tidak akan berjalan lancar karena
kurangnya komunikasi yang sopan terhadap
mentor dan rekan kerja.
Apabila nilai empati tidak diterapkan, maka
siswa akan bingung dalam menggunakan kartu
perpustakaan.
4) Komitmen mutu: orientasi mutu, efektif dan
efisien, inovatif
Apabila nilai orientasi mutu dan inovatif tidak
diterapkan, maka perpustakaan SDN
Ujungnegoro 01 tidak akan mengalami
kemajuan terutama dalam bidang IPTEK.
Apabila nilai efektif dan efisien tidak
diterapkan, maka akan membutuhkan banyak
waktu, tenaga dan biaya dalam membuat kartu
perpustakaan.
5) Anti korupsi: jujur
Apabila nilai kejujuran tidak diterapkan, maka
akan berdampak jangka panjang bagi instansi
dan juga bagi diri saya sendiri, terlebih sebagai
seorang ASN.
h. Kontribusi / Manfaat Kegiatan ini bermanfaat bagi orientasi mutu
kegiatan bagi pihak lain sekolah untuk meningkatkan mutu perpustakaan
dan terhadap sehingga dapat menarik minat siswa baru untuk
pencapaian visi – misi mendaftar di SDN Ujungnegoro 01.
organisasi
Kontribusi kegiatan ini adalah sebagai perwujudan
visi SDN Ujungnegoro 01 yaitu: “Menjadi Sekolah
Unggul Dalam Prestasi dan IMTAQ, Berbudi
Pekerti Luhur, dan Berwawasan Lingkungan
Hidup” serta misi SDN Ujungnegoro 01 yang
pertama yaitu: “Meningkatkan mutu pendidikan
sesuai dengan tuntutan masyarakat dan
perkembangan IPTEK.”
i. Penguatan Nilai-Nilai Kegiatan ini untuk memperkuat nilai organisasi
Organisasi SDN Ujungnegoro 01, yaitu: jujur dan tanggung
jawab.
j. Uraian Kendala yang Terbatasnya dana yang akan digunakan untuk
Timbul dan Strategi membuat kartu perpustakaan, yang diatasi dengan
Mengatasi Kendala melakukan koordinasi bersama kepala sekolah

39
Rincian Kegiatan Pelaksanaan Kegiatan/ Hasil
dan bendahara sekolah agar menggunakan dana
dengan efisien dan efektif.
k. Dukungan Bukti-Bukti Bukti Kegiatan Aktualisasi Membuat kartu
Capaian Aktualisasi perpustakaan untuk siswa (KARPUS) terdapat
pada Lampiran 3 terdiri dari:
1) Formulir Pengendalian Aktualisasi oleh
mentor
2) Video koordinasi rapat
3) Notulen rapat koordinasi
4) Rencana anggaran
5) Foto nota pembelian barang
6) Kartu perpustakaan

2. Judul Kegiatan : Membuat Jurnal Baca Siswa (NACA)


Tabel 4.2 Uraian Capaian Kegiatan 2
Rincian Kegiatan Pelaksanaan Kegiatan/ Hasil
a. Sumber Kegiatan Inovasi
b. Tanggal Pelaksanaan 2 Mei 2019 - 9 Mei 2019
c. Lokasi/ Tempat SD Negeri Ujungnegoro 01
d. Tahapan Kegiatan 1) Melakukan konsultasi dengan Kepala
Sekolah mengenai pembuatan buku jurnal
baca siswa.
2) Melakukan koordinasi dengan guru kelas
mengenai pembuatan jurnal baca.
3) Menyusun anggaran untuk pembuatan jurnal
baca.
4) Menyiapkan alat-alat yang digunakan untuk
membuat jurnal baca siswa.
5) Membuat jurnal baca siswa
6) Membagikan jurnal baca kepada siswa
e. Hasil/ Output Tersedianya jurnal baca bagi seluruh siswa
kelas IV (31 siswa) dan V (32 siswa)
f. Nilai-nilai ANEKA 1) Akuntabilitas: tanggung jawab,
transparansi, kejelasan
Untuk membuat jurnal baca didahului
dengan pembuatan rencana anggaran.
Rencana anggaran dibuat dengan penuh
tanggung jawab dan transparansi diketahui
dan disetujui oleh bendahara dan Kepala
Sekolah.

40
Rincian Kegiatan Pelaksanaan Kegiatan/ Hasil

Jurnal baca dibuat dengan jelas yang


memuat identitas siswa di sampul dan terdiri
dari kolom judul buku yang dibaca siswa,
tokoh cerita, inti cerita, paraf guru dan
keterangan.
2) Nasionalisme: sila keempat,
musyawarah, sila kelima, keadilan

(Foto kegiatan sama dengan di kegiatan 1)

Kegiatan didahului dengan musyawarah


bersama Kepala Sekolah dan guru-guru di
SDN Ujungnegoro 01 yang memberikan
tanggapan, kritik dan saran dari beberapa
guru terhadap kegiatan aktualisasi.

Kemudian jurnal baca yang telah dibuat


dibagikan secara adil kepada siswa tanpa
memihak salah satu atau beberapa siswa.

3) Etika publik: respek dan empati

41
Rincian Kegiatan Pelaksanaan Kegiatan/ Hasil

(Foto kegiatan sama dengan di kegiatan 1)

Konsultasi dan koordinasi bersama Kepala


Sekolah dan guru-guru dilakukan dengan
komunikasi yang sopan.

Sebelum digunakan sebagaimana mestinya,


penulis menjelaskan kepada siswa
manfaat dan cara menggunakan jurnal baca
agar siswa paham dan tidak ada
kebingungan.

4) Komitmen mutu: inovatif dan perbaikan


berkelanjutan
Pembuatan jurnal baca adalah sebuah
inovasi baru yang belum pernah dilakukan
di SDN Ujungnegoro 01 dalam
mengoptimalkan perpustakaan dan
mendukung kegiatan literasi.

Penulis memberikan evaluasi kepada siswa


tentang penulisan yang baik pada jurnal
baca sehingga terjadi perbaikan
berkelanjutan.
5) Anti korupsi: jujur
Anggaran yang sudah tersusun,
dibelanjakan dengan jujur tanpa
merekayasa.

g. Analisis dampak bila nilai- 1) Akuntabilitas: tanggung jawab,


nilai ANEKA tidak transparansi, kejelasan
diaplikasikan dalam Apabila nilai tanggung jawab dan
pelaksanaan tugas jabatan transparansi tidak dilakukan, penyusunan

42
Rincian Kegiatan Pelaksanaan Kegiatan/ Hasil
rencana anggaran akan memicu terjadinya
korupsi.
Apabila nilai kejelasan tidak dilaksanakan,
jurnal baca tidak dapat dipahami dengan
baik, terutama oleh siswa. Siswa akan
mengalami kebingungan apabila tidak diberi
kolom judul buku, tokoh, inti cerita dsb.
2) Nasionalisme: sila keempat,
musyawarah, sila kelima, keadilan
Apabila tidak dilaksanakan musyawarah
terlebih dahulu, kegiatan tidak akan berjalan
lancar karena saya tidak mendapatkan
arahan dari mentor dan rekan kerja.
Apabila nilai keadilan tidak diterapkan, akan
memicu adanya kecemburuan antar siswa
dikarenakan guru yang hanya berpihak pada
beberapa siswa.
3) Etika publik: respek, empati
Apabila nilai respek tidak diterapkan, maka
kegiatan tidak akan berjalan lancar karena
kurangnya komunikasi yang sopan terhadap
mentor dan rekan kerja.
Apabila nilai empati tidak diterapkan, maka
siswa akan bingung dalam menulis apa yang
sudah dibaca di jurnal baca karena tidak ada
bimbingan dari guru.
4) Komitmen mutu: inovatif dan perbaikan
berkelanjutan
Apabila nilai inovatif tidak diterapkan, maka
perpustakaan SDN Ujungnegoro 01 tidak
akan mengalami kemajuan terutama dalam
mengembangkan kompetensi siswa.
Apabila nilai perbaikan berkelanjutan tidak
diterapkan, maka saya tidak akan bisa
melihat sejauh mana kemampuan siswa
untuk menulis, artinya jika ada kesalahan
penulisan siswa harus diberi bimbingan agar
tidak terulang.
5) Anti korupsi: jujur
Apabila nilai kejujuran tidak diterapkan,
maka akan berdampak jangka panjang bagi
instansi dan juga bagi diri saya sendiri,
terlebih sebagai seorang ASN.
h. Kontribusi / Manfaat Kegiatan ini bermanfaat bagi siswa untuk
kegiatan tsb bagi pihak lain melatih kemampuan memahami, menceritakan
dan terhadap pencapaian kembali apa yang sudah dibaca, serta melatih
visi – misi organisasi kemampuan menulis siswa menggunakan
bahasa yang baik.

Kontribusi kegiatan ini adalah sebagai


perwujudan visi SDN Ujungnegoro 01 yaitu:

43
Rincian Kegiatan Pelaksanaan Kegiatan/ Hasil
“Menjadi Sekolah Unggul Dalam Prestasi dan
IMTAQ, Berbudi Pekerti Luhur, dan
Berwawasan Lingkungan Hidup” serta misi SDN
Ujungnegoro 01 yang keempat yaitu:
“Membekali siswa agar memiliki wawasan luas
secara global.”

i. Penguatan Nilai-Nilai Kegiatan ini untuk memperkuat nilai organisasi


Organisasi SDN Ujungnegoro 01, yaitu: jujur dan
tanggung jawab.
j. Uraian Kendala yang 1) Siswa kurang antusias dalam menyimpulkan
Timbul dan Strategi tulisan yang telah dibaca ke dalam jurnal
Mengatasi Kendala baca, beberapa siswa memilih untuk
menuliskan sama persis hal yang sudah
dibaca ke dalam jurnal baca. Penulis
memberikan motivasi kepada siswa bahwa
dengan menulis pemahaman menjadi lebih
meningkat.
2) Waktu untuk melakukan kegiatan aktualisasi
terpotong banyak libur dan kegiatan ulangan
kenaikan kelas, yaitu: libur awal puasa
tanggal 6-8 Mei 2019, ulangan kenaikan
kelas tanggal 23-29 Mei 2019, libur Hari
Kenaikan Yesus Kristus tanggal 30 Mei 2019
dan libur Hari Raya Idul Fitri tanggal 2-12
Juni 2019 sehingga kesempatan siswa untuk
menulis di jurnal baca terbatas. Hal ini diatasi
penulis dengan memanfaatkan waktu yang
ada seefektif dan efisien mungkin.
k. Dukungan Bukti-Bukti Bukti Kegiatan Aktualisasi Membuat Jurnal
Capaian Aktualisasi Baca Siswa (NACA) pada terdapat Lampiran 4
terdiri dari:
1) Formulir Pengendalian Aktualisasi oleh
mentor
2) Jurnal baca siswa

3. Judul Kegiatan : Membuat jadwal kunjungan perpustakaan (JUTA)


Tabel 4.3 Uraian Capaian Kegiatan 3
Rincian Kegiatan Pelaksanaan Kegiatan/ Hasil
a. Sumber Kegiatan Perintah atasan
b. Tanggal Pelaksanaan 10 Mei 2019 – 15 Mei 2019,
17 Mei 2019 – 29 Mei 2019
c. Lokasi/ Tempat SD Negeri Ujungnegoro 01
d. Tahapan Kegiatan 1) Konsultasi dengan Kepala Sekolah
mengenai kegiatan kunjungan
perpustakaan.
2) Melakukan koordinasi dengan guru kelas
mengenai kegiatan kunjungan
perpustakaan.

44
Rincian Kegiatan Pelaksanaan Kegiatan/ Hasil
3) Membuat jadwal kunjungan perpustakaan.
4) Mengawasi kunjungan perpustakaan siswa
sesuai jadwal.
e. Hasil/ Output Terlaksananya kegiatan kunjungan
perpustakaan sesuai jadwal.

f. Nilai-nilai ANEKA 1) Akuntabilitas: tanggung jawab,


kejelasan
Jadwal kunjungan perpustakaan disusun
dengan jelas di mana sudah tercantum
kelas dan hari berkunjung ke perpustakaan.

Kegiatan kunjungan perpustakaan


dilaksanakan dan diawasi oleh penulis
dengan penuh tanggung jawab.
2) Nasionalisme: sila keempat,
musyawarah

(Foto kegiatan sama dengan di kegiatan 1)

Kegiatan didahului dengan musyawarah


bersama Kepala Sekolah dan guru-guru di
SDN Ujungnegoro 01 yang memberikan
tanggapan, kritik dan saran dari beberapa
guru terhadap kegiatan aktualisasi.

3) Etika publik: respek dan keluwesan

(Foto kegiatan sama dengan di kegiatan 1)

Konsultasi dan koordinasi bersama Kepala


Sekolah dan guru-guru dilakukan dengan
komunikasi yang sopan.

Kunjungan perpustakaan dilakukan secara


luwes sewaktu jam istirahat tergantung
kegiatan sekolah. Ketika dilaksanakan
Ulangan Kenaikan Kelas (UKK), kunjungan
ke perpustakaan sementara diberhentikan,
diganti dengan kegiatan membaca dari
pojok baca, agar siswa fokus belajar dan
mengikuti kegiatan ulangan dengan baik.

45
Rincian Kegiatan Pelaksanaan Kegiatan/ Hasil

4) Komitmen mutu: efisien dan efektif

(tampak siswa menyerahkan kartu


perpustakaan ketika berkunjung)

(tampak siswa sedang menulis di buku


kunjungan perpustakaan)

(tampak siswa sedang membaca dan


beberapa sedang menulis di jurnal baca)
Penulis mengawasi jalannya kunjungan
perpustakaan agar dapat berjalan efisien
dan efektif sehingga tujuan siswa untuk
membaca buku di perpustakaan dengan
tertib dapat tercapai.
5) Anti Korupsi: disiplin
Penulis mengawasi jalannya kunjungan
perpustakaan agar tetap tertib dan disiplin
sesuai jadwal yang sudah disusun.

46
Rincian Kegiatan Pelaksanaan Kegiatan/ Hasil
g. Analisis dampak bila nilai- 1) Akuntabilitas: tanggung jawab,
nilai ANEKA tidak kejelasan
diaplikasikan dalam Apabila nilai tanggung jawab dan tidak
pelaksanaan tugas jabatan dilakukan, kunjungan perpustakaan tidak
akan berjalan dengan lancar.
Apabila nilai kejelasan tidak dilaksanakan,
jadwal kunjungan perpustakaan tidak dapat
dipahami dengan baik oleh orang lain.
2) Nasionalisme: sila keempat,
musyawarah
Apabila tidak dilaksanakan musyawarah
terlebih dahulu, kegiatan tidak akan berjalan
lancar karena saya tidak mendapatkan
arahan dari mentor dan rekan kerja.
3) Etika publik: respek, keluwesan
Apabila nilai respek tidak diterapkan, maka
kegiatan tidak akan berjalan lancar karena
kurangnya komunikasi yang sopan
terhadap mentor dan rekan kerja.
Apabila nilai keluwesan tidak dilaksanakan,
akan berdampak pada siswa yang tidak
fokus dalam mengikuti Ulangan Kenaikan
Kelas/Penilaian Akhir Tahun.
4) Komitmen mutu: efisien dan efektif
Apabila nilai efektif dan efisien tidak
diterapkan, maka kegiatan kunjungan
perpustakan tidak akan berjalan dengan
baik sehingga memboroskan tenaga dan
waktu.
5) Anti korupsi: disiplin
Apabila nilai disiplin tidak diterapkan, maka
kegiatan kunjungan perpustakaan akan
berjalan tidak tertib sehingga esensi
kunjungan perpustakaan yaitu untuk
membaca buku tidak akan tercapai.
h. Kontribusi / Manfaat Kegiatan ini memberikan manfaat bagi siswa
kegiatan tsb bagi pihak lain untuk lebih meningkatkan pengetahuannya
dan terhadap pencapaian dengan membaca buku di perpustakaan.
visi – misi organisasi
Kontribusi kegiatan ini adalah sebagai
perwujudan visi SDN Ujungnegoro 01 yaitu:
“Menjadi Sekolah Unggul Dalam Prestasi dan
IMTAQ, Berbudi Pekerti Luhur, dan
Berwawasan Lingkungan Hidup” serta misi
SDN Ujungnegoro 01 yang keempat yaitu:
“Membekali siswa agar memiliki wawasan luas
secara global.”
i. Penguatan Nilai-Nilai Kegiatan ini untuk memperkuat nilai organisasi
Organisasi SDN Ujungnegoro 01, yaitu: tanggung jawab.

47
Rincian Kegiatan Pelaksanaan Kegiatan/ Hasil
j. Uraian Kendala yang 1) Siswa kurang antusias berkunjung ke
Timbul dan Strategi perpustakaan. Penulis memberikan
Mengatasi Kendala motivasi kepada siswa untuk berkunjung ke
perpustakaan.
2) Sewaktu memasuki perpustakaan siswa
berdesakan dan berebutan buku. Penulis
mengkondisikan siswa agar antri dan
mengambil buku dengan tertib.
3) Waktu untuk melakukan kegiatan
aktualisasi terpotong banyak libur dan
kegiatan ulangan kenaikan kelas, yaitu: libur
awal puasa tanggal 6-8 Mei 2019, ulangan
kenaikan kelas tanggal 23-29 Mei 2019,
libur Hari Kenaikan Yesus Kristus tanggal
30 Mei 2019 dan libur Hari Raya Idul Fitri
tanggal 2-12 Juni 2019 sehingga
kesempatan siswa untuk menulis di jurnal
baca terbatas. Hal ini diatasi penulis dengan
memanfaatkan waktu yang ada seefektif
dan efisien mungkin.
k. Dukungan Bukti-Bukti Bukti Kegiatan Aktualisasi Membuat jadwal
Capaian Aktualisasi kunjungan perpustakaan (JUTA) terdapat pada
Lampiran 5 terdiri dari:
1) Formulir Pengendalian Aktualisasi oleh
mentor
2) Jadwal kunjungan perpustakaan
3) Fotocopy buku kunjungan perpustakaan

4. Judul Kegiatan : Membuat pojok baca (JOKBA)


Tabel 4.4 Uraian Capaian Kegiatan 4
Rincian Kegiatan Pelaksanaan Kegiatan/ Hasil
a. Sumber Kegiatan Perintah atasan
b. Tanggal Pelaksanaan 10 Mei 2019 – 15 Mei 2019,
17 Mei 2019 – 29 Mei 2019
c. Lokasi/ Tempat SD Negeri Ujungnegoro 01
d. Tahapan Kegiatan 1) Melakukan konsultasi dengan Kepala
Sekolah mengenai pembuatan pojok baca.
2) Melakukan koordinasi dengan guru kelas
mengenai kegiatan pojok baca.
3) Menyusun anggaran untuk pembuatan pojok
baca.
4) Membelanjakan alat untuk membuat pojok
baca.
5) Membuat pojok/sudut baca.
e. Hasil / Output Tersedianya pojok baca di kelas IV dan V
f. Nilai-nilai ANEKA 1) Akuntabilitas: tanggung jawab,
transparansi
Untuk membuat pojok baca didahului dengan
pembuatan rencana anggaran. Rencana

48
Rincian Kegiatan Pelaksanaan Kegiatan/ Hasil
anggaran dibuat dengan penuh tanggung
jawab dan transparansi diketahui dan
disetujui oleh bendahara dan Kepala
Sekolah.

2) Nasionalisme: sila keempat, musyawarah

(Foto kegiatan sama dengan di kegiatan 1)

Kegiatan didahului dengan musyawarah


bersama Kepala Sekolah dan guru-guru di
SDN Ujungnegoro 01 yang memberikan
tanggapan, kritik dan saran dari beberapa
guru terhadap kegiatan aktualisasi.

3) Etika publik: respek, keluwesan dan


empati

(Foto kegiatan sama dengan di kegiatan 1)

Konsultasi dan koordinasi bersama Kepala


Sekolah dan guru-guru dilakukan dengan
komunikasi yang sopan.

49
Rincian Kegiatan Pelaksanaan Kegiatan/ Hasil
Pojok baca dibuat dengan luwes sesuai
dengan kondisi kelas, yaitu dengan
menggunakan lemari yang tersedia tanpa
menambah tempat lain.

Pembuatan pojok baca dilakukan di rak yang


tersusun vertikal dengan
mempertimbangkan tinggi badan siswa
agar tidak terlalu tinggi untuk siswa.
4) Anti korupsi: jujur dan sederhana
Anggaran yang sudah tersusun, dibelanjakan
dengan jujur tanpa merekayasa.

Pembuatan pojok baca dilakukan dengan


sederhana untuk meminimalisir anggaran
yang keluar, yaitu dengan memanfaatkan
lemari di kelas dan diberi sedikit hiasan
menggunakan origami.
g. Analisis dampak bila nilai- 1) Akuntabilitas: tanggung jawab,
nilai ANEKA tidak transparansi
diaplikasikan dalam Apabila nilai tanggung jawab dan
pelaksanaan tugas transparansi tidak dilakukan, penyusunan
jabatan rencana anggaran akan memicu terjadinya
korupsi.
2) Nasionalisme: sila keempat, musyawarah
Apabila tidak dilaksanakan musyawarah
terlebih dahulu, kegiatan tidak akan berjalan
lancar karena saya tidak mendapatkan
arahan dari mentor dan rekan kerja.
3) Etika publik: respek, keluwesan, empati

50
Rincian Kegiatan Pelaksanaan Kegiatan/ Hasil
Apabila nilai respek tidak diterapkan, maka
kegiatan tidak akan berjalan lancar karena
kurangnya komunikasi yang sopan terhadap
mentor dan rekan kerja.
Apabila nilai keluwesan tidak diterapkan,
maka pojok yang dibuat akan mempersempit
ruangan kelas yang berdampak pada
kegiatan pembelajaran siswa.
Apabila nilai empati tidak diterapkan, maka
siswa akan kesulitan dalam mengambil buku
dari pojok baca, terutama kelas 4. Oleh
karena itu, pojok baca disesuaikan dengan
tinggi badan siswa.
4) Komitmen mutu: inovatif dan perbaikan
berkelanjutan
Apabila nilai inovatif tidak diterapkan, maka
perpustakaan SDN Ujungnegoro 01 tidak
akan mengalami kemajuan terutama dalam
mengembangkan kompetensi siswa.
Apabila nilai perbaikan berkelanjutan tidak
diterapkan, maka saya tidak akan bisa
melihat sejauh mana kemampuan siswa
untuk menulis, artinya jika ada kesalahan
penulisan siswa harus diberi bimbingan agar
tidak terulang.
5) Anti korupsi: jujur
Apabila nilai kejujuran tidak diterapkan, maka
akan berdampak jangka panjang bagi
instansi dan juga bagi diri saya sendiri,
terlebih sebagai seorang ASN.
h. Kontribusi / Manfaat Kegiatan ini memberikan manfaat bagi siswa
kegiatan tsb bagi pihak untuk menambah minat baca siswa di kelas,
lain dan terhadap artinya tidak hanya membaca buku pelajaran
pencapaian visi – misi tetapi juga beberapa buku bacaan dari
organisasi perpustakaan yang diletakkan di pojok baca.

Kontribusi kegiatan ini adalah sebagai


perwujudan visi SDN Ujungnegoro 01 yaitu:
“Menjadi Sekolah Unggul Dalam Prestasi dan
IMTAQ, Berbudi Pekerti Luhur, dan Berwawasan
Lingkungan Hidup” serta misi SDN Ujungnegoro
01 yang keempat yaitu: “Membekali siswa agar
memiliki wawasan luas secara global.”
i. Penguatan Nilai-Nilai Kegiatan ini untuk memperkuat nilai organisasi
Organisasi SDN Ujungnegoro 01, yaitu: jujur dan tanggung
jawab.
j. Uraian Kendala yang Kurangnya ruang/tempat untuk meletakkan pojok
Timbul dan Strategi baca di kelas. Penulis melakukan koordinasi
Mengatasi Kendala dengan guru kelas untuk melakukan penataan
ruang kelas sehingga ada ruang/tempat untuk
pojok baca.

51
Rincian Kegiatan Pelaksanaan Kegiatan/ Hasil
k. Dukungan Bukti-Bukti Bukti Kegiatan Aktualisasi Membuat pojok baca
Capaian Aktualisasi (JOKBA) terdapat pada lampiran 6 terdiri dari:
1) Formulir Pengendalian Aktualisasi oleh
mentor
2) Foto pojok baca

5. Judul Kegiatan : Memilih BEST VISITORS (Pengunjung Terbaik)


Tabel 4.5 Uraian Capaian Kegiatan 5
Rincian Kegiatan Pelaksanaan Kegiatan/ Hasil
a. Sumber Kegiatan Perintah atasan
b. Tanggal Pelaksanaan 29 Mei 2019
c. Lokasi/ Tempat SD Negeri Ujungnegoro 01
d. Tahapan Kegiatan 1) Melakukan koordinasi dengan guru untuk
menentukan kriteria best visitor dan durasi
pemilihan best visitor.
2) Merekap data siswa (pengunjung) sesuai
dengan kesepakatan kriteria.
3) Menentukan hasil pengunjung terbaik.
4) Membuat rencana anggaran pembelian
reward best visitor.
5) Menyiapkan reward best visitor.
6) Mengumumkan hasil dan pemberian reward
kepada siswa (pengunjung).
e. Hasil/ Output Terpilihnya satu pengunjung terbaik dari kelas IV
(atas nama Gilang Ramadhan) dan satu
pengunjung terbaik dari kelas V (atas nama Adiib
Fakhrian)
f. Nilai-nilai ANEKA 1) Akuntabilitas: tanggung Jawab,
transparansi
Untuk pembelanjaan hadiah pengunjung
terbaik didahului dengan pembuatan rencana
anggaran. Rencana anggaran dibuat dengan
penuh tanggung jawab dan transparansi
diketahui dan disetujui oleh bendahara dan
Kepala Sekolah.

2) Nasionalisme: sila keempat,


musyawarah, sila kelima, keadilan

(Foto kegiatan sama dengan di kegiatan 1)

Kegiatan didahului dengan musyawarah


bersama Kepala Sekolah dan guru-guru di
SDN Ujungnegoro 01 demi kelancaran
kegiatan.

52
Rincian Kegiatan Pelaksanaan Kegiatan/ Hasil

(tampak penulis bersama guru kelas


menentukan bersama pengunjung terbaik)

Pengunjung terbaik dipilih dengan adil tanpa


berpihak pada salah satu siswa dengan
mempertimbangkan kunjungan
perpustakaan, tulisan dalam jurnal baca serta
pendapat guru kelas masing-masing.

3) Etika publik: respek

(Foto kegiatan sama dengan di kegiatan 1)

Konsultasi dan koordinasi bersama Kepala


Sekolah dan guru-guru dilakukan dengan
komunikasi yang sopan.

4) Anti korupsi: jujur


Anggaran yang sudah tersusun, dibelanjakan
dengan jujur tanpa merekayasa.
g. Analisis dampak bila nilai- 1) Akuntabilitas: tanggung jawab,
nilai ANEKA tidak transparansi
diaplikasikan dalam Apabila nilai tanggung jawab dan
pelaksanaan tugas transparansi tidak dilakukan, penyusunan
jabatan rencana anggaran akan memicu terjadinya
korupsi.
2) Nasionalisme: sila keempat, musyawarah,
sila kelima keadilan
Apabila tidak dilaksanakan musyawarah
terlebih dahulu, kegiatan tidak akan berjalan
lancar karena saya tidak mendapatkan
arahan dari mentor dan rekan kerja.
Apabila nilai keadilan tidak diterapkan, akan
memicu adanya kecemburuan antar siswa

53
Rincian Kegiatan Pelaksanaan Kegiatan/ Hasil
dikarenakan guru yang hanya berpihak pada
beberapa siswa.
3) Etika publik: respek
Apabila nilai respek tidak diterapkan, maka
kegiatan tidak akan berjalan lancar karena
kurangnya komunikasi yang sopan terhadap
mentor dan rekan kerja.
4) Anti korupsi: jujur
Apabila nilai kejujuran tidak diterapkan, maka
akan berdampak jangka panjang bagi
instansi dan juga bagi diri saya sendiri,
terlebih sebagai seorang ASN.
h. Kontribusi / Manfaat Kegiatan ini memberikan manfaat kepada siswa
kegiatan tsb bagi pihak yaitu untuk menambah motivasi siswa dalam
lain dan terhadap membaca buku dari perpustakaan dan buku yang
pencapaian visi – misi diletakkan di pojok baca serta menuliskan
organisasi rangkuman/intinya ke dalam jurnal baca.
Kontribusi kegiatan ini adalah sebagai
perwujudan visi SDN Ujungnegoro 01 yaitu:
“Menjadi Sekolah Unggul Dalam Prestasi dan
IMTAQ, Berbudi Pekerti Luhur, dan Berwawasan
Lingkungan Hidup” serta misi SDN Ujungnegoro
01 yang keempat yaitu: “Membekali siswa agar
memiliki wawasan luas secara global.”
i. Penguatan Nilai-Nilai Kegiatan ini untuk memperkuat nilai organisasi
Organisasi SDN Ujungnegoro 01, yaitu: jujur dan tanggung
jawab.
j. Uraian Kendala yang Terjadinya kecemburuan antar siswa. Penulis
Timbul dan Strategi menjelaskan pada siswa bahwa pemilihan
Mengatasi Kendala dilakukan dengan adil.
k. Dukungan Bukti-Bukti Bukti Kegiatan Aktualisasi Memilih BEST
Capaian Aktualisasi VISITORS (Pengunjung Terbaik) terdapat pada
Lampiran 7 terdiri dari:
1) Formulir pengendalian aktualisasi oleh
mentor
2) Rekapitulasi pemilihan pengunjung terbaik

6. Judul Kegiatan: Membuat pembiasaan membaca buku dari pojok


baca saat pagi hari datang ke sekolah
Tabel 4.6 Uraian Capaian Kegiatan 6
Rincian Kegiatan Pelaksanaan Kegiatan/ Hasil
a. Sumber Kegiatan Perintah atasan
b. Tanggal Pelaksanaan 10 Mei 2019 – 15 Mei 2019,
17 Mei 2019 – 29 Mei 2019
c. Lokasi/ Tempat SD Negeri Ujungnegoro 01
d. Tahapan Kegiatan 1) Melakukan konsultasi dan koordinasi
dengan Kepala Sekolah dan guru.

54
Rincian Kegiatan Pelaksanaan Kegiatan/ Hasil
2) Mengawasi kegiatan pembiasaan
membaca di pagi hari.
e. Hasil/ Output Terlaksananya pembiasaan membaca buku
dari pojok baca saat pagi hari oleh siswa kelas
IV dan V
f. Nilai-nilai ANEKA 1) Akuntabilitas: tanggung jawab
Kegiatan pembiasaan dilaksanakan dan
diawasi oleh penulis dengan penuh
tanggung jawab.

2) Nasionalisme: sila keempat,


musyawarah

(Foto kegiatan sama dengan di kegiatan 1)

Kegiatan didahului dengan musyawarah


bersama Kepala Sekolah dan guru-guru di
SDN Ujungnegoro 01 demi kelancaran
kegiatan.

3) Etika publik: respek

(Foto kegiatan sama dengan di kegiatan 1)

Konsultasi dan koordinasi bersama Kepala


Sekolah dan guru-guru dilakukan dengan
komunikasi yang sopan.

4) Anti Korupsi: disiplin

Penulis mengawasi jalannya pembiasaan


agar tetap tertib dan disiplin sesuai waktu
yang ada terlebih ketika pelaksanaan
Ulangan
g. Analisis dampak bila nilai- 1) Akuntabilitas: tanggung jawab
nilai ANEKA tidak Apabila nilai tanggung jawab dan tidak
diaplikasikan dalam dilakukan, maka kegiatan pembiasaan
pelaksanaan tugas jabatan membaca tidak akan berjalan lancar.
2) Nasionalisme: sila keempat,
musyawarah

55
Rincian Kegiatan Pelaksanaan Kegiatan/ Hasil
Apabila tidak dilaksanakan musyawarah
terlebih dahulu, kegiatan tidak akan berjalan
lancar karena saya tidak mendapatkan
arahan dari mentor dan rekan kerja.
3) Etika publik: respek
Apabila nilai respek tidak diterapkan, maka
kegiatan tidak akan berjalan lancar karena
kurangnya komunikasi yang sopan
terhadap mentor dan rekan kerja.
4) Anti korupsi: disiplin
Apabila nilai disiplin tidak diterapkan, maka
kegiatan pembiasaan membaca akan
berjalan tidak tertib terutama dalam hal
waktu ketika pelaksanaan Ulangan
Kenaikan Kelas/Penilaian Akhir Tahun yang
berakibat mempengaruhi prestasi/nilai ujian
siswa.
h. Kontribusi / Manfaat kegiatan Kegiatan ini memberikan manfaat bagi siswa
tsb bagi pihak lain dan untuk menambah kegiatan positif siswa pada
terhadap pencapaian visi – waktu pagi hari datang ke sekolah dengan
misi organisasi membaca buku dari pojok baca.
Kontribusi kegiatan ini adalah sebagai
perwujudan visi SDN Ujungnegoro 01 yaitu:
“Menjadi Sekolah Unggul Dalam Prestasi dan
IMTAQ, Berbudi Pekerti Luhur, dan
Berwawasan Lingkungan Hidup” serta misi
SDN Ujungnegoro 01 yang keempat yaitu:
“Membekali siswa agar memiliki wawasan luas
secara global.”
i. Penguatan Nilai-Nilai Kegiatan ini untuk memperkuat nilai organisasi
Organisasi SDN Ujungnegoro 01, yaitu: tanggung jawab.
j. Uraian Kendala yang Timbul Siswa kurang antusias membaca buku dari
dan Strategi Mengatasi pojok baca. Penulis memberikan motivasi
Kendala kepada siswa bahwa membaca dapat
menambah pengetahuan.
k. Dukungan Bukti-Bukti Bukti Kegiatan Aktualisasi Membuat
Capaian Aktualisasi pembiasaan membaca buku dari pojok baca
saat pagi hari datang ke sekolah terdapat pada
Lampiran 8 terdiri dari:
1) Formulir pengendalian aktualisasi oleh
mentor
2) Foto kegiatan

56
B. Matriks Rekapitulasi Aktualisasi dan Habituasi Nilai-nilai ANEKA
Tabel 4.7 Matriks Rekapitulasi Aktualisasi dan Habituasi Nilai ANEKA
Capaian Nilai-nilai Dasar ANEKA
No. Nama Kegiatan Etika Komitmen Anti Jumlah
Akuntabilitas Nasionalisme
Publik Mutu Korupsi
Tanggung Orientasi
Membuat kartu perpustakaan untuk jawab, Sila keempat, Respek, mutu, efektif
1 Jujur 11
siswa (KARPUS) transparansi, sila kelima empati dan efisien,
kejelasan inovatif
Tanggung
Inovatif,
Membuat Jurnal Baca Siswa jawab, Sila keempat, Respek,
2 perbaikan Jujur 10
(NACA) transparansi, sila kelima empati
berkelanjutan
kejelasan
Tanggung
Membuat jadwal kunjungan Respek, Efisien dan
3 jawab, Sila keempat Disiplin 7
perpustakaan (JUTA) keluwesan efektif
kejelasan
Tanggung Respek,
Jujur,
4 Membuat pojok baca (JOKBA) jawab, Sila keempat keluwesan, - 8
sederhana
transparansi empati
Tanggung
Memilih BEST VISITORS Sila keempat,
5 jawab, Respek - Jujur 6
(Pengunjung Terbaik) sila kelima
transparansi
Membuat pembiasaan membaca
Tanggung
6 buku dari pojok baca saat pagi hari Sila keempat Respek - Disiplin 4
jawab
datang ke sekolah.
Jumlah 13 9 11 6 7 46
13/46*100% 9/46*100% 11/46*100% 6/46*100% 7/46*100%
Prosentase 28% 20% 24% 13 % 15% 100%

57
BAB V
PENUTUP
A. Simpulan
Isu yang dipilih dalam aktualisasi dan habituasi nilai-nilai dasar
ASN yakni kurang optimalnya pemanfaatan perpustakaan di SDN
Ujungnegoro 01. Untuk menjawab rumusan masalah tersebut, seluruh
kegiatan aktualisasi dan habituasi mengarah pada optimalisasi
pemanfaatan perpustakaan untuk mendukung kegiatan literasi di SDN
Ujungnegoro 01 Kecamatan Kandeman Kabupaten Batang yang di
implementasikan melalui 6 (enam) kegiatan sebagai berikut:
1. Membuat kartu perpustakaan untuk siswa (KARPUS) – sumber
kegiatan: perintah atasan
2. Membuat jurnal baca siswa (NACA) – sumber kegiatan: inovasi
3. Membuat jadwal kunjungan perpustakaan (JUTA) - sumber kegiatan:
perintah atasan
4. Membuat pojok baca (JOKBA) - sumber kegiatan: perintah atasan
5. Memilih BEST VISITORS (Pengunjung Terbaik) - sumber kegiatan:
perintah atasan
6. Membuat pembiasaan membaca buku dari pojok baca saat pagi hari
datang ke sekolah - sumber kegiatan: perintah atasan
Hasil kegiatan aktualisasi dan habituasi bertujuan agar
perpustakaan SDN Ujungnegoro 01 dapat dimanfaatkan secara optimal
untuk mendukung kegiatan literasi. Adapun uraian rinci hasil setiap
kegiatan adalah:
1. Kegiatan 1 didapatkan hasil yaitu tersedianya kartu perpustakaan
bagi seluruh siswa kelas IV (31 siswa) dan siswa kelas V (32 siswa);
2. Kegiatan 2 didapatkan hasil yaitu tersedianya jurnal baca bagi
seluruh siswa kelas IV (31 siswa) dan V (32 siswa);
3. Kegiatan 3 didapatkan hasil yaitu terlaksananya kegiatan kunjungan
perpustakaan sesuai jadwal.;
4. Kegiatan 4 didapatkan hasil yaitu tersedianya pojok baca di kelas IV
dan V;

58
5. Kegiatan 5 didapatkan hasil yaitu terpilihnya satu pengunjung terbaik
dari kelas IV (atas nama Gilang Ramadhan) dan satu pengunjung
terbaik dari kelas V (atas nama Adiib Fakhrian); dan
6. Kegiatan 6 didapatkan hasil terlaksananya pembiasaan membaca
buku dari pojok baca saat pagi hari oleh siswa kelas IV dan V.
Seluruh kegiatan dapat dilaksanakan dengan baik dan beberapa
kendala yang terjadi dapat diatasi dengan baik oleh penulis dibantu oleh
mentor dan rekan kerja di SDN Ujungnegoro 01. Adapun nilai-nilai
ANEKA yang dilaksanakan dapat dicapai dan melebihi dari rancangan
aktualisasi, dengan rincian sebagai berikut:
1. Akuntabilitas : mencapai 28% dengan nilai tanggung jawab,
transparansi dan kejelasan;
2. Nasionalisme : mencapai 20% dengan nilai sila keempat
musyawarah dan sila kelima keadilan;
3. Etika Publik : mencapai 24% dengan nilai respek, empati,
dan keluwesan
4. Komitmen Mutu : mencapai 13% dengan nilai orientasi mutu,
efektif dan efisien, inovatif dan perbaikan berkelanjutan; dan
5. Anti Korupsi : mencapai 15% dengan nilai jujur, disiplin, dan
sederhana.
B. Rekomendasi
Pelaksanaan kegiatan aktualisasi dan habituasi yang dilandasi
nilai-nilai dasar ANEKA terbukti memberikan dampak positif, baik untuk
Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS), siswa maupun unit kerja. Berikut
beberapa rekomendasi agar implementasi nilai-nilai ANEKA dapat
dilakukan secara berkelanjutan:

59
1. Untuk Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS)
Mengaktualisasi dan menghabituasi nilai-nilai dasar ANEKA sebagai
pedoman pada setiap aktifitas pekerjaan sebagai upaya
mewujudkan pribadi PNS yang profesional.
2. Untuk Pimpinan Sekolah
Nilai-nilai dasar ANEKA dijadikan sebagai pedoman dan pegangan
dalam berorganisasi dan pengelolaan unit kerja agar visi dan misi
SDN Ujungnegoro 01 dapat dicapai dengan maksimal.
3. Untuk siswa
Hendaknya kebiasaan membaca buku dari perpustakaan maupun
pojok baca dapat dilakukan terus menerus sebagai upaya
pengoptimalan pemahaman dalam membaca.
C. Rencana Aksi
Rencana aksi kegiatan dan aktualisasi dan habituasi nilai-nilai
dasar PNS merupakan rencana tindak lanjut yang akan dilakukan
sebagai bentuk komitmen penulis dalam mengaktualisasikan nilai-nilai
dasar PNS untuk menjalankan fungsi PNS sebagai pelaksana
kebijakan, pelayan publik dan perekat serta pemersatu bangsa. Uraian
rencana aksi secara rinci tercantum dalam tabel 5.1 berikut ini:
Tabel 5.1 Rencana Aksi
Rencana Aksi/
Kontribusi Hasil
Kegiatan yang
No Nilai Dasar ANEKA Terhadap Visi-Misi-Nilai
akan
Organisasi
Dilanjutkan
1 Melanjutkan - Akuntabilitas: tanggung Kontribusi kegiatan ini
membuat kartu jawab, kejelasan adalah sebagai
perpustakaan - Nasionalisme: sila perwujudan visi SDN
untuk siswa keempat, sila kelima Ujungnegoro 01 yaitu:
SDN - Etika Publik: respek, “Menjadi Sekolah Unggul
Ujungnegoro 01 keluwesan, empati Dalam Prestasi dan
yang belum - Komitmen Mutu: IMTAQ, Berbudi Pekerti
memiliki kartu perbaikan berkelanjutan, Luhur, dan Berwawasan
perpustakaan efisien dan efektif, Lingkungan Hidup” serta
orientasi mutu, inovatif misi SDN Ujungnegoro 01
- Anti Korupsi: jujur, yang pertama yaitu:
mandiri “Meningkatkan mutu
pendidikan sesuai dengan
tuntutan masyarakat dan
perkembangan IPTEK.”

60
Rencana Aksi/
Kontribusi Hasil
Kegiatan yang
No Nilai Dasar ANEKA Terhadap Visi-Misi-Nilai
akan
Organisasi
Dilanjutkan
Kegiatan ini memperkuat
nilai organisasi SDN
Ujungnegoro yang sesuai
dengan penguatan nilai-
nilai pendidikan karakter
yang dirumuskan oleh
Kementrian Pendidikan
Nasional, yaitu: kerja
keras dan tanggung
jawab
2 Melanjutkan - Akuntabilitas: tanggung Kontribusi kegiatan ini
membuat jurnal jawab, kejelasan adalah sebagai
baca untuk - Nasionalisme: sila perwujudan visi SDN
siswa SDN keempat, sila kelima Ujungnegoro 01 yaitu:
Ujungnegoro 01 - Etika Publik: respek, “Menjadi Sekolah Unggul
yang belum keluwesan, empati Dalam Prestasi dan
memiliki jurnal - Komitmen Mutu: IMTAQ, Berbudi Pekerti
baca perbaikan berkelanjutan, Luhur, dan Berwawasan
efisien dan efektif, Lingkungan Hidup” serta
inovatif misi SDN Ujungnegoro 01
- Anti Korupsi: jujur, yang keempat yaitu:
mandiri “Membekali siswa agar
memiliki wawasan luas
secara global.”

Kegiatan ini memperkuat


nilai organisasi SDN
Ujungnegoro yang sesuai
dengan penguatan nilai-
nilai pendidikan karakter
yang dirumuskan oleh
Kementrian Pendidikan
Nasional, yaitu: kerja
keras dan tanggung
jawab
3 Membuat jadwal - Akuntabilitas: tanggung Kontribusi kegiatan ini
kunjungan jawab, kejelasan, adalah sebagai
perpustakaan konsistensi perwujudan visi SDN
mulai kelas III - Nasionalisme: sila Ujungnegoro 01 yaitu:
sampai kelas VI keempat, sila kelima “Menjadi Sekolah Unggul
- Etika Publik: respek, Dalam Prestasi dan
keluwesan, IMTAQ, Berbudi Pekerti
kebersamaan Luhur, dan Berwawasan
- Komitmen Mutu: Lingkungan Hidup” serta
perbaikan berkelanjutan, misi SDN Ujungnegoro 01
efisien dan efektif, yang keempat yaitu:
orientasi mutu “Membekali siswa agar
- Anti Korupsi: disiplin

61
Rencana Aksi/
Kontribusi Hasil
Kegiatan yang
No Nilai Dasar ANEKA Terhadap Visi-Misi-Nilai
akan
Organisasi
Dilanjutkan
memiliki wawasan luas
secara global.”

Kegiatan ini memperkuat


nilai organisasi SDN
Ujungnegoro yang sesuai
dengan penguatan nilai-
nilai pendidikan karakter
yang dirumuskan oleh
Kementrian Pendidikan
Nasional, yaitu: kerja
keras, disiplin dan
tanggung jawab
4 Melanjutkan - Akuntabilitas: tanggung Kontribusi kegiatan ini
membuat pojok jawab, transparansi adalah sebagai
baca di kelas - Nasionalisme: sila perwujudan visi SDN
yang belum keempat, sila kelima Ujungnegoro 01 yaitu:
memiliki pojok - Etika Publik: respek, “Menjadi Sekolah Unggul
baca keluwesan, kearifan Dalam Prestasi dan
- Komitmen Mutu: efisien IMTAQ, Berbudi Pekerti
dan efektif, orientasi Luhur, dan Berwawasan
mutu Lingkungan Hidup” serta
- Anti Korupsi: sederhana misi SDN Ujungnegoro 01
yang keempat yaitu:
“Membekali siswa agar
memiliki wawasan luas
secara global.”

Kegiatan ini memperkuat


nilai organisasi SDN
Ujungnegoro yang sesuai
dengan penguatan nilai-
nilai pendidikan karakter
yang dirumuskan oleh
Kementrian Pendidikan
Nasional, yaitu: kerja
keras dan tanggung
jawab
5 Melanjutkan - Akuntabilitas: tanggung Kontribusi kegiatan ini
pemilihan jawab, transparansi adalah sebagai
pengunjung - Nasionalisme: sila perwujudan visi SDN
terbaik setiap keempat, sila kelima Ujungnegoro 01 yaitu:
semester - Etika Publik: respek, “Menjadi Sekolah Unggul
kearifan Dalam Prestasi dan
- Komitmen Mutu: IMTAQ, Berbudi Pekerti
orientasi mutu Luhur, dan Berwawasan
- Anti Korupsi: jujur Lingkungan Hidup” serta
misi SDN Ujungnegoro 01

62
Rencana Aksi/
Kontribusi Hasil
Kegiatan yang
No Nilai Dasar ANEKA Terhadap Visi-Misi-Nilai
akan
Organisasi
Dilanjutkan
yang keempat yaitu:
“Membekali siswa agar
memiliki wawasan luas
secara global.”

Kegiatan ini memperkuat


nilai organisasi SDN
Ujungnegoro yang sesuai
dengan penguatan nilai-
nilai pendidikan karakter
yang dirumuskan oleh
Kementrian Pendidikan
Nasional, yaitu: jujur,
kerja keras dan
tanggung jawab
6 Melanjutkan - Akuntabilitas: tanggung Kontribusi kegiatan ini
pembiasaan jawab adalah sebagai
membaca buku - Nasionalisme: sila perwujudan visi SDN
dari pojok baca keempat, sila kelima Ujungnegoro 01 yaitu:
di pagi hari - Etika Publik: respek, “Menjadi Sekolah Unggul
keluwesan, Dalam Prestasi dan
kebersamaan IMTAQ, Berbudi Pekerti
- Komitmen Mutu: Luhur, dan Berwawasan
orientasi mutu, Lingkungan Hidup” serta
perbaikan berkelanjutan misi SDN Ujungnegoro 01
- Anti Korupsi: disiplin yang keempat yaitu:
“Membekali siswa agar
memiliki wawasan luas
secara global.”

Kegiatan ini memperkuat


nilai organisasi SDN
Ujungnegoro yang sesuai
dengan penguatan nilai-
nilai pendidikan karakter
yang dirumuskan oleh
Kementrian Pendidikan
Nasional, yaitu: disiplin,
kerja keras dan
tanggung jawab
7 Melaksanakan - Akuntabilitas: tanggung Kontribusi kegiatan ini
kegiatan bina jawab, kejelasan adalah sebagai
baca siswa - Nasionalisme: sila perwujudan visi SDN
dengan keempat, sila kelima Ujungnegoro 01 yaitu:
membahas hal - Etika Publik: respek, “Menjadi Sekolah Unggul
yang sudah keluwesan, Dalam Prestasi dan
ditulis siswa di kebersamaan, IMTAQ, Berbudi Pekerti
jurnal baca keunggulan Luhur, dan Berwawasan

63
Rencana Aksi/
Kontribusi Hasil
Kegiatan yang
No Nilai Dasar ANEKA Terhadap Visi-Misi-Nilai
akan
Organisasi
Dilanjutkan
- Komitmen Mutu: Lingkungan Hidup” serta
orientasi mutu, misi SDN Ujungnegoro 01
perbaikan berkelanjutan, yang pertama yaitu:
inovatif, efisien dan “Meningkatkan mutu
efektif pendidikan sesuai dengan
- Anti Korupsi: peduli, tuntutan masyarakat dan
kerja keras perkembangan IPTEK”
dan yangkeempat yaitu:
“Membekali siswa agar
memiliki wawasan luas
secara global.”

Kegiatan ini memperkuat


nilai organisasi SDN
Ujungnegoro yang sesuai
dengan penguatan nilai-
nilai pendidikan karakter
yang dirumuskan oleh
Kementrian Pendidikan
Nasional, yaitu: kerja
keras dan tanggung
jawab

64
DAFTAR PUSTAKA

Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa Kementerian Pendidikan


dan Kebudayaan. 2016. Pedoman Gerakan Nasional Literasi
Bangsa. Jakarta: Kemendikbud.
Lembaga Administrasi Negara. (2015). Modul Diklat Prajabatan CPNS
Golongan I dan II Aktualisasi Nilai-Nilai Dasar Profesi Pegawai
Negeri Sipil. Jakarta : Lembaga Administrasi Negara.
Lembaga Administrasi Negara. (2015). Modul Diklat Prajabatan CPNS
Golongan III : Akuntabilitas. Jakarta : Lembaga Administrasi
Negara.
Lembaga Administrasi Negara. (2015). Modul Diklat Prajabatan CPNS
Golongan I dan II : Nasionalisme. Jakarta : Lembaga
Administrasi Negara.
Lembaga Administrasi Negara. (2015). Modul Diklat Prajabatan CPNS
Golongan I dan II : Etika Publik. Jakarta : Lembaga Administrasi
Negara.
Lembaga Administrasi Negara. (2015). Modul Diklat Prajabatan CPNS
Golongan I dan II : Komitmen Mutu. Jakarta : Lembaga
Administrasi Negara.
Lembaga Administrasi Negara. (2015). Modul Diklat Prajabatan CPNS
Golongan I/II dan III : Anti Korupsi. Jakarta : Lembaga
Administrasi Negara.
Lembaga Administrasi Negara. (2017). Modul Pelatihan Dasar Calon PNS
Pelayanan Publik. Jakarta : Lembaga Administrasi Negara.
Lembaga Administrasi Negara. (2017). Modul Pelatihan Dasar Calon PNS
Manajemen Aparatur Sipil Negara. Jakarta : Lembaga
Administrasi Negara.
Lembaga Administrasi Negara. (2017). Modul Pelatihan Dasar Calon PNS
Whole of Goverment. Jakarta : Lembaga Administrasi Negara.
Lembaga Administrasi Negara Republik Indonesia. (2017). Modul
Pendidikan dan Pelatihan Dasar Calon PNS Habituasi Jakarta :
Lembaga Administrasi Negara Republik Indonesia.
Permen PAN RB No 16 Tahun 2009. Tentang Jabatan Fungsional Guru dan
Angka Kreditnya. Jakarta: MenPAN RB.
Undang-undang Nomor 5 Tahun 2014 Tentang Aparatur Sipil Negara.
Jakarta: Republik Indonesia.
Undang-undang Nomor 14 Tahun 2015 Tentang Guru dan Dosen. Jakarta:
Republik Indonesia.

65
Lampiran 1: DAFTAR RIWAYAT HIDUP

DAFTAR RIWAYAT HIDUP


A. Identitas Diri
Nama Lengkap (dengan Yashinta Arum Surya
gelar) Rahartiningsih, S.Pd.
Formasi Jabatan Guru Kelas Ahli Pertama
NIP 19970507 201903 2 003
Tempat dan Tanggal lahir Pekalongan, 7 Mei 1997
a. Jalan Perumahan Wirosari 3
b. Kelurahan/ Sambong
Desa
Ala-
c. Kecamatan Batang
mat
d. Kabupaten/ Batang
Kota
e. Provinsi Jawa Tengah
Nomor Telepon/Faks/HP 089667233105
e-mail yashinta03@gmail.com
Instasi Kantor SDN Ujungnegoro 01,
Kabupaten Batang
Alamat Kantor Jalan Syeikh Maulana
Maghribi, Ujungnegoro
Nomor Telepon Kantor -
Alamat email Kantor sdnujungnegoro01@gmail.
com

B. Riwayat Pendidikan

Nama Sekolah /
No Tingkat Tempat Jurusan Lulus
Perguruan Tinggi

1 SD SDN SAMBONG 01 BATANG - 2008

2 SMP SMP NEGERI 3 BATANG BATANG - 2011

3 SMA SMA NEGERI 1 BATANG BATANG IPA 2014

UNIVERSITAS SANATA
4 S-1 YOGYAKARTA PGSD 2018
DHARMA

66
Lampiran 2: Formulir Bimbingan Aktualisasi dan Habituasi

67
68
69
Lampiran 3: DUKUNGAN BUKTI-BUKTI CAPAIAN AKTUALISASI
KEGIATAN 1: Membuat kartu perpustakaan untuk siswa (KARPUS)

Formulir 2 Pengendalian Aktualisasi oleh mentor

70
Video Koordinasi

71
Notulen Rapat Koordinasi
Nilai ANEKA yang diterapkan: Nasionalisme (sila keempat), Etika Pbulik
(respek)

72
73
74
Rencana Anggaran
Nilai ANEKA yang diterapkan: Akuntabilitas (transparansi, tanggung jawab)
dan Anti Korupsi (jujur)

75
Nota dan kwitansi pembelian
Nilai ANEKA yang diterapkan:
Akuntabilitas (transparansi, tanggung jawab) dan Anti Korupsi (jujur)

76
Kartu Perpustakaan

77
Lampiran 4: DUKUNGAN BUKTI-BUKTI CAPAIAN AKTUALISASI
KEGIATAN 2: Membuat jurnal baca siswa (NACA)

Formulir 2 Pengendalian Aktualisasi oleh mentor

78
Jurnal Baca Siswa

79
Lampiran 5: DUKUNGAN BUKTI-BUKTI CAPAIAN AKTUALISASI
KEGIATAN 3: Membuat jadwal kunjungan perpustakaan (JUTA)

Formulir 2 Pengendalian Aktualisasi oleh mentor

80
Jadwal Kunjungan Perpustakaan
Nilai ANEKA yang diterapkan: Akuntabilitas (tanggung jawab, kejelasan)

81
Fotocopy buku kunjungan perpustakaan
Nilai ANEKA yang diterapkan: Akuntabilitas (tanggung jawab), Anti Korupsi
(disiplin)

82
83
84
85
86
87
88
89
Lampiran 6: DUKUNGAN BUKTI-BUKTI CAPAIAN AKTUALISASI
KEGIATAN 4: Membuat pojok baca (JOKBA)

Formulir 2 Pengendalian Aktualisasi oleh mentor

90
Lampiran 7: DUKUNGAN BUKTI-BUKTI CAPAIAN AKTUALISASI
KEGIATAN 5: Memilih BEST VISITORS (Pengunjung Terbaik)

Formulir 2 Pengendalian Aktualisasi oleh mentor

91
Rekapitulasi Pemilihan Pengunjung Terbaik
Nilai ANEKA yang diterapkan: Nasionalisme (sila kelima)

92
93
94
Lampiran 8: DUKUNGAN BUKTI-BUKTI CAPAIAN AKTUALISASI
KEGIATAN 6: Membuat pembiasaan membaca buku dari pojok baca saat
pagi hari datang ke sekolah
Formulir 2 Pengendalian Aktualisasi oleh mentor

95

Anda mungkin juga menyukai