Anda di halaman 1dari 30

Program Percepatan Akuntabilitas Pemerintah

Departemen Keuangan RI

DASAR-DASAR AKUNTANSI
Pertemuan 1

Disusun oleh :
Krido Eko Cahyono,SE.,MM
BAB I PENDAHULUAN
Definisi akuntansi

Menurut fungsi dan kegunaan Menurut kegiatannya

Akuntansi merupakan aktivitas jasa


Akuntansi adalah seni mencatat,
yang berfungsi memberikan
mengklasifikasi dan mengikhtisarkan
informasi kuantitatif mengenai
transaksi-transaksi / kejadian yang
kesatuan-kesatuan ekonomi terutama
sekurang-kurangnya atau sebagaian
yang bersifat keuangan yang
bersifat keuangan dengan cara
bermanfaat dalam pengambilan
menginterpretasikan hasil-hasilnya
keputusan.
Definisi akuntansi

Menurut fungsi dan kegunaan Menurut kegiatannya

Akuntansi merupakan aktivitas jasa


Akuntansi adalah seni mencatat,
yang berfungsi memberikan
mengklasifikasi dan mengikhtisarkan
informasi kuantitatif mengenai
transaksi-ttransaksi kejadian yang
kesatuan-kesatuan ekonomi terutama
sekurang-kurangnya atau sebagaian
yang bersifat keuangan yang
bersifat keuangan dengan cara
bermanfaat dalam pengambilan
menginterpretasikan hasil-hasilnya
keputusan.
Pembagian Akuntansi
Adalah cabang akuntansi yang menghasilkan laporan
Akuntansi keuangan bagi pihak intern organisasi atau
Manajemen manajemen

Adalah cabang akuntansi yang menghasilkan laporan


Akuntansi keuangan bagi pihak ekstern seperti investor,
Keuangan kreditor, dan Bapepam

Adalah cabang akuntansi memproses transaksi-


Akuntansi transaksi keuangan pemerintah yang menghasilkan
laporan keuangan sebagai bentuk
Pemerintah pertanggungjawaban pelaksanaan APBN/APBD
kepada rakyat melalui lembaga legislatif serta untuk
kepentingan pihak-pihak yang terkait.
SIKLUS AKUNTANSI

Bukti Buku Neraca


Jurnal Saldo
Transaksi Besar

Jurnal
Penyesuaian
Laporan Jurnal
Keuangan Penutup
Konsep entitas terpisah

Perusahaan dianggap terpisah dengan


pemiliknya
Konsep Entitas

Eliza Salon Eliza

Harta Salon = Rp.10.000.000

Kepentingan Eliza = Rp.10.000.000

Harta = Kepentingan pemilik


10.000.000 = 10.000.000
Konsep Entitas Kreditor

Salon Eliza

Eliza
Harta Salon = Rp.10.000.000
Kepentingan Eliza = Rp.10.000.000

Harta = Kepentingan pemilik


10.000.000 = 10.000.000

Harta = Kreditor + Kepentingan pemilik

11.000.000 = 1.000.000 + 10.000.000


Pemilik menyetor uang
Rp.10.000.000
Harta Utang + Modal
Transaksi =
Kas Piutang Utang Modal
Setoran Pemilik 10.000.000 0 0 10.000.000
Harta Utang + Modal
Transaksi =
Kas Piutang Utang Modal
Setoran Pemilik 10.000.000 0 0 10.000.000

Pinjam uang 1.000.000 + 1.000.000 0 +1.000.000 0

Saldo 11.000.000 0 1.000.000 10.000.000

Jual jasa tunai 600.000 +600.000 0 0 +600.000


Saldo 11.600.000 0 1.000.000 10.600.000
Jual jasa kredit 2.000.000 0 +2.000.000 0 +2.000.000
Saldo 11.600.000 2.000.000 1.000.000 12.600.000
Membayar gaji 100.000 - 100.000 0 0 - 100.000

Saldo 11.500.000 2.000.000 1.000.000 12.500.000


Pemilik menarik 200.000 - 200.000 - 200.000
Saldo 11.300.000 2.000.000 1.000.000 12.300.000
PERSAMAAN AKUNTANSI

AKTIVA = HUTANG + MODAL


UNSUR PERSAMAAN
AKUNTANSI
harta yang dimiliki perusahaan yang merupakan
AKTIVA sumber konomi.
Contoh: kas, piutang, gedung dsb

kewajiban yang menjadi beban perusahaan.


HUTANG
Contoh: hutang pembelian kredit

hak atau klaim pemilik atas aktiva perusahaan.


MODAL
Contoh: Setoran modal oleh pemilik
PENGARUH TRANSAKSI
TERHADAP PERSAMAAN
AKUNTANSI

SETIAP TRANSAKSI BERPENGARUH KE


PERSAMAAN AKUNTANSI
Suatu perusahaan membeli sebuah kendaraan
seharga Rp. 100.000.000,- secara tunai

APA PENGARUHNYA ?

1. Kas perusahaan berkurang sebesar Rp. 100.000.000,-


2. Kendaraan bertambah senilai Rp. 100.000.000,-
Suatu perusahaan membeli mesin foto kopi
seharga Rp.50.000.000,- secara kredit

APA PENGARUHNYA ?

1. Peralatan bertambah senilai Rp. 50.000.000,-


2. Hutang bertambah senilai Rp. 50.000.000,-
2 slide berikut mengasumsikan Penjualan
kendaraan dengan harga jual yang sama dengan
nilai bukunya
Suatu perusahaan menjual kendaraan seharga
Rp.80.000.000,- secara tunai

APA PENGARUHNYA ?

1. Kas bertambah senilai Rp. 80.000.000,-


2. Kendaraan berkurang senilai Rp. 80.000.000,-
Suatu perusahaan menjual kendaraan seharga
Rp.150.000.000,- secara kredit

APA PENGARUHNYA ?

1. Piutang bertambah senilai Rp. 150.000.000,-


2. Kendaraan berkurang senilai Rp. 150.000.000,-
Suatu perusahaan membeli sebuah mesin secara kredit
seharga Rp. 200.000.000,-

APA PENGARUHNYA ?

1. Hutang bertambah senilai Rp. 200.000.000,-


2. Peralatan bertambah senilai Rp. 200.000.000,-
Suatu perusahaan membayar hutang sebesar
Rp.50.000.000,-

APA PENGARUHNYA ?

1. Hutang berkurang senilai Rp. 50.000.000,-


2. Kas berkurang senilai Rp. 50.000.000,-
Mr. X melakukan penyetoran sebesar Rp. 75.000.000,-
ke kas perusahaan sebagai tambahan modal

APA PENGARUHNYA ?

1. Modal bertambah senilai Rp. 75.000.000,-


2. Kas bertambah senilai Rp. 75.000.000,-
Mr. T melakukan penarikan uang perusahaan untuk
keperluan pribadi sebesar Rp. 25.000.000,-

APA PENGARUHNYA ?

1. Modal berkurang senilai Rp. 25.000.000,-


2. Kas berkurang senilai Rp. 25.000.000,-
Latihan 1
Pembelian aktiva tetap secara tunai
senilai Rp. 2.000.000,-

APA PENGARUHNYA ?

1. Aktiva tetap bertambah senilai Rp. 2.000.000,-


2. Kas berkurang senilai Rp. 2.000.000,-
Penerimaan kas atas piutang perusahaan senilai
Rp. 200.000,-

APA PENGARUHNYA ?

1. Kas bertambah senilai Rp. 200.000,-


2. Piutang berkurang senilai Rp. 200.000,-
Pembelian aktiva tetap secara kredit senilai Rp.
4.000.000,-

APA PENGARUHNYA ?

1. Aktiva tetap bertambah senilai Rp. 4.000.000,-


2. Hutang bertambah Rp. 4.000.000,-
Pembayaran hutang senilai Rp.
100.000,-

APA PENGARUHNYA ?

1. Hutang berkurang senilai Rp. 100.000,-


2. Kas berkurang Rp. 100.000,-
Penambahan investasi oleh pemilik sebesar
Rp.3.000.000,-

APA PENGARUHNYA ?

1. Kas bertambah senilai Rp. 3.000.000,-


2. Modal bertambah Rp. 3.000.000,-
Pengambilan (Penarikan kas ) untuk pribadi
pemilik sebesar Rp.300.000,-

APA PENGARUHNYA ?

1. Modal berkurang senilai Rp. 300.000,-


2. Kas berkurang Rp. 300.000,-

Anda mungkin juga menyukai