Anda di halaman 1dari 21

Meningkatkan Hasil Belajar Siswa dengan

Penerapan Metode Kooperatif Tipe TAI


Berbasis Media Pembelajaran Geogebra
pada Siswa Kelas VIII SMP Negeri 2
Barombong
Ismi Novita
1511041005
Pendidikan Matematika 2015

2

BAB I
PENDAHULUAN

3
LATAR BELAKANG

Model pembelajaran
Kooperatif tipe TAI

Matematika Siswa
Media pembelajaran

Geogebra

4
RUMUSAN MASALAH

⬗ “Apakah hasil belajar


matematika siswa SMP
Negeri 2 Barombong
dapat meningkat dengan
Penerapan Metode
Kooperatif Tipe TAI
Berbasis Media
Pembelajaran Geogebra ?”

5
TUJUAN PENELITIAN
Meningkatkan hasil belajar
natematika siswa SMP Negeri 2
Barombong Siswa dengan
Penerapan Metode Kooperatif
Tipe TAI Berbasis Media
Pembelajaran Geogebra
BATASAN ISTILAH

1. Model pembelajaran 2. Media pembelajaran 3. Hasil belajar


kooperatif tipe TAI matematika matematika
Model pembelajaran Media pembelajaran Hasil belajar matematika
kooperatif tipe Team Assisted matematika yang yang dimaksudkan dalam
Individualization merupakan dimaksudkan adalah media penelitian ini adalah skor
perpaduan antara model atau alat peraga yang yang dicapai siswa setelah
kooperatif dan pembelajaran digunakan dalam proses mengikuti tes hasil belajar
individual. Pembelajaran belajar matematika matematika dengan
model ini dapat meningkatkan memanfaatkan media
kerjasama antar siswa. pembelajaran geogebra

7
MANFAAT PENELITIAN

 Bagi Peneliti
 Bagi Guru
 Bagi Siswa
 Bagi Sekolah

8

BAB II
KAJIAN PUSTAKA

9

BAB III
METODE
PENELITIAN

13
A. JENIS PENELITIAN

Penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas (Classroom Action Research) yang dilakukan
secara bersiklus

14
B. LOKASI DAN SUBJEK PENELITIAN

⬗ Lokasi Penelitian ⬗ Subjek Penelitian


Lokasi penelitian ini dilakukan di Subjek penelitian ini adalah siswa kelas
SMP Negeri 2 Barombong VIII SMP Negeri 2 Barombong
dengan, banyak siswa 30 orang pada
semester genap Tahun Ajaran 2018/

15
C. FAKTOR-FAKTOR YANG DISELIDIKI

Faktor Faktor Faktor


Input Proses Output

16
D. PROSEDUR PENELITIAN

Refleksi Awal

Untuk mencari informasi dan


mengetahui kondisi awal guna
merumuskan masalah dan mencari
solusinya dengan cara menanyakan
kepada guru mata pelajaran
matematika di sekolah yang akan
diteliti.

17
D. PROSEDUR PENELITIAN

⬗ Selanjutnya diuraikan gambaran umum yang dilakukan pada dua siklus sebagai
berikut :
◇ Siklus I
◇ Siklus II

18
D. PROSEDUR PENELITIAN

⬗ Gambaran siklus I ⬗ Gambaran siklus II


Kegiatan dalam siklus 2 ini adalah
mengulangi langkah kerja siklus I
1. Perencanaan sebelumnya yang telah mengalami
2. Pelaksanaan tindakan perbaikan dan pengembangan yang
3. Observasi disesuaikan dengan hasil refleksi pada
siklus I.
4. refleksi

19
E. INSTRUMEN PENELITIAN

 Tes hasil belajar siswa


 Lembar observasi
 Angket respons siswa.

20
F. TEKNIK PENGAMBILAN DATA

 Sumber Data
Sumber data dalam penelitin tindakan kelas ini adalah siswa SMP Negeri 2
Barombong.
 Jenis Data
Jenis data adalah data kualitatif dan data kuantitatif, Data kuantitatif berupa skor
hasil belajar siswa melalui tes hasil belajar matematika tiap akhir siklus, sedangkan
data kualitatif berupa aktifitas siswa dan respon siswa melalui lembar observasi dan
angket.

21
F. TEKNIK PENGAMBILAN DATA

 Cara Pengumpulan Data


• Data tentang aktivitas siswa selama proses belajar mengajar berlangsung
diperoleh dengan menggunakan lembar observasi.
• Data mengenai hasil belajar siswa dikumpulkan dengan menggunakan tes pada
setiap akhir siklus.
• Data mengenai respons siswa dikumpulkan dengan menggunakan angket pada
setiap akhir siklus

22
H. INDIKATOR KEBERHASILAN

Indikator keberhasilan dalam penelitian ini adalah apabila terjadi peningkatan hasil
belajar siswa setelah dilaksanakan proses belajar mengajar dengan pemanfaatan
media pembelajaran yang dilihat dari peningkatan skor hasil belajar siswa dari siklus
I ke siklus II dengan tuntas secara klasikal minimal 75%

23
TERIMA KASIH

25

Anda mungkin juga menyukai