BAHAN HERBAL

KHASIAT DAN EFEK TOKSIK

Nur Ermawati, M.Farm., Apt.

 ADAS
Foeniculum vulgare

 Bagian yang dipakai : Buah kering dan minyak

 Sifat dan khasiat terapi
 Aromatik, manis, pedas dan hangat

 Menambah nafsu makan (stomachica)

 Peluruh dahak (expectorant)

 Peluruh kentut (carminative)

 Peluruh kencing (diuretic)

 Pencahar (laxative)

 Merangsang ASI (lactagoga)

 ADAS
 Anti radang (anti inflammatory)
 Anti cacing (anthelmintic)

 Antiasma (bronchodilatator)

 Meningkatkan elastisitas pembuluh darah

 Efek toksik
 Merangsang sekresi asam lambung
 BIDARA UPAS
Marremia mammosa

 Bagian yang dipakai : Umbi

 Sifat dan khasiat terapi
 Pahit dan dingin

 Anti radang (anti inflammatory)

 Pengurang nyeri (analgesic)

 Penghilang bengkak (anti swelling)

 Penetral racun (antidote)

 Pencahar (laxative)

 Penyejuk (demulcent)
 BIDARA UPAS
 Perangsang ASI (lactagoga)
 Bakteriostatik

 Antioksidan

 Efek toksik
 Hepatonefrotoksik

 Menekan libido
 CABE JAWA
Piper retrofractum
 Bagian yang dipakai : Buah
 Sifat dan khasiat terapi
 Hangat, panas dan pedas

 Pengurang nyeri (analgesic)

 Peluruh keringat (diaphoretic)

 Peluruh kentut (carminative)

 Peluruh haid (emenagog)

 Perangsang (stimulant)

 Penguat libido (approdisiaca)

 CABE JAWA
 Perangsang ASI (lactagoga)
 Menaikkan tekanan darah

 Efek toksik
 Merangsang sekresi asam lambung
 CENGKIH
Eugenia aromatika

 Bagian yang dipakai : Kuncup bunga dan daun

 Sifat dan khasiat terapi
 Aromatik dan hangat

 Anti radang (anti inflammatory) sal.cerna

 Pengurang kolik (antispasmodic)

 Penekan batuk (antitussive)

 Peluruh kentut (carminative)

 Penguat libido (approdisiaca)

 Perangsang nafsu makan (stomachica)

 CENGKIH
 Bakteriostatik
 Antioksidan

 Antiseptik

 Anestetik lokal

 Efek toksik
 Meningkatkan tekanan darah

 Hepatotoksik
 JAHE
Zingiber officinale

 Bagian yang dipakai : Rimpang dan daun

 Sifat dan khasiat terapi
 Aromatik, rasa pedas dan hangat

 Perangsang nafsu makan (stomachica)

 Anti muntah (antiemetic)

 Perangsang (stimulant)

 Melancarkan peredaran darah

 Memacu metabolisme lemak

 Anti radang (anti inflammatory) sendi

 JAHE
 Peluruh kentut (carminative)
 Peluruh keringat (diaphoretic)

 Peluruh dahak (expectorant)

 Peluruh haid (emenagog)

 Penekan batuk (antitussive)

 Memperbanyak ASI (lactagoga)

 Memacu metabolisme lemak

 Efek toksik
 Iritasi lambung dan usus

 Meningkatkan tekanan darah

 JINTAN HITAM
Nigella sativa
 Bagian yang dipakai : Biji
 Sifat dan khasiat terapi
 Aromatik, hangat dan pahit

 Perangsang (stimulant)

 Peluruh kentut (carminative)

 Peluruh keringat (diaphoretic)

 Peluruh haid (emenagog)

 Perangsang ASI (lactagoga)

 Meningkatkan imunitas (immunomodulator)

 JINTAN HITAM
 Antiviral
 Anti muntah (antiemetic)

 Efek toksik
 Nefrotoksik
 JINTAN PUTIH
Cuminum cyminum

 Bagian yang dipakai : Biji

 Sifat dan khasiat terapi
 Aromatik dan hangat

 Perangsang (stimulant)

 Penenang (sedative)

 Peluruh haid (emenagog)

 Penekan batuk (antitussive)

 Efek toksik
 Merangsang sekresi asam lambung
 JUNG RAHAB
Baeckea frutescens
 Bagian yang dipakai : Seluruh tanaman
 Sifat dan khasiat terapi
 Aromatik dan pahit

 Anti helmintik

 Penyegar (tonicum)

 Penurun panas (anti pyretic)

 Melancarkan peredaran darah

 Efek toksik
 Nefrotoksik
 KAPULAGA
Amomum cardamomum
 Bagian yang dipakai : Biji, akar, buah dan batang
 Sifat dan khasiat terapi
 Aromatik, hangat dan agak pahit

 Peluruh kentut (carminative)

 Penekan batuk (antitussive)

 Anti muntah (antiemetic)

 Anti viral

 Mencegah osteoporosis

 Efek toksik
 Merangsang sekresi asam lambung
 KAYU ANYANG
Elaeocarpus grandiflorus

 Bagian yang dipakai : Buah, daun dan kulit kayu

 Sifat dan khasiat terapi
 Pahit

 Memacu metabolisme purin

 Peluruh kencing (diuretic)

 Penurun panas (anti pyretic)

 Anti radang (anti inflammatory) sal.kencing

 Efek toksik
 Merangsang sekresi asam lambung
 KAYU MANIS
Cinnamomum burmani
 Bagian yang dipakai : Kulit kayu
 Sifat dan khasiat terapi
 Pedas, agak manis, hangat dan wangi

 Penekan batuk (antitussive)

 Peluruh kentut (carminative)

 Peluruh keringat (diaphoretic)

 Perangsang makan (stomachica)

 Pengurang sakit (analgetic)

 Anti radang (anti inflammatory) sal.cerna

 KAYU MANIS
 Mencegah osteoporosis
 Merangsang peristaltik usus

 Efek toksik
 Penjenuhan air seni di ginjal
 KAYU SECANG
Caesalpia sappan
 Bagian yang dipakai : Kayu
 Sifat dan khasiat terapi
 Sepat dan tidak berbau

 Menghentikan perdarahan (coagulant)

 Peluruh kencing (diuretic)

 Antiseptik

 Melancarkan peredaran darah

 Efek toksik
 Penjenuhan air seni di ginjal
 KEMUKUS
Piper cubeba

 Bagian yang dipakai : buah

 Sifat dan khasiat terapi
 Aromatik

 Peluruh dahak (expectorant)

 Peluruh kencing (diuretic)

 Peluruh keringat (diaphoretic)

 Perangsang nafsu makan (stomachica)

 Penekan batuk (antitussive)

 Anti diare
 KEMUKUS

 Antibakteri
 Anti viral

 Efek toksik
 Nefrotoksik
 KENCUR
Kaempferia galanga

 Bagian yang dipakai : Rimpang dan daun

 Sifat dan khasiat terapi
 Aromatik dan hangat

 Perangsang nafsu makan (stomachica)

 Penekan batuk (antitussive)

 Anti mual (antiemetic)

 Bakteriostatik

 Efek toksik
 Merangsang sekresi asam lambung
 KUNCI PEPET
Kaempferia angustifolia

 Bagian yang dipakai : Rimpang dan seluruh tana

man
 Sifat dan khasiat terapi
 Bau harum dan pahit

 Perangsang nafsu makan (stomachica)

 Penenang (sedative)

 Penurun panas (anti pyretic)

 Mencegah penggumpalan darah (anticoagulan

t)
 KUNCI PEPET
 Bakteriostatik
 Anti radang (anti inflammatory) sal.cerna

 Reabsorbsi nanah/pus

 Efek toksik
 Pankreotoksik

 Penjenuhan air seni di ginjal

 KUNIR
Curcuma domestica

 Bagian yang dipakai : Rimpang

 Sifat dan khasiat terapi
 Aromatik, agak pahit, sedikit pedas dan sejuk

 Melancarkan peredaran darah

 Peluruh haid (emenagog)

 Anti radang (anti inflammatory) sal.cerna

 Peluruh kentut (carminative)

 Melancarkan sekresi empedu (cholagoga)

 Antibakteri (antiseptic)
 KUNIR
 Merangsang peristaltik otot rahim
 Memacu metabolisme lemak dan purin

 Penyegar kulit (astringent)

 Perangsang ASI (lactagoga)

 Menambah nafsu makan (stomachica)

 Antioksidan

 Efek toksik
 Menekan pematangan sel telur

 Penjenuhan air seni di ginjal

 LEMPUYANG EMPRIT
Zingiber americans

 Bagian yang dipakai : Rimpang

 Sifat dan khasiat terapi
 Bau lemah, pahit dan pedas

 Menambah nafsu makan (stomachica)

 Anti radang (anti inflammatory) sendi

 Anti cacing (anthelmintic)

 Melancarkan peredaran darah

 Mengurangi alergi (antihistamin)

 LEMPUYANG EMPRIT

 Bakteriostatik
 Pengurang bengkak (anti swelling)

 Efek toksik
 Merangsang sekresi asam lambung
 LEMPUYANG GAJAH
Zingiber zerumbet

 Bagian yang dipakai : Rimpang dan biji

 Sifat dan khasiat terapi
 Bau tajam, hangat dan pedas

 Menambah nafsu makan (stomachica)

 Anti radang (anti inflammatory) sal.cerna-urin

 Anti cacing (anthelmintic)

 Melancarkan peredaran darah

 Penyegar/penguat (tonicum)

 Hemopoetic
 LEMPUYANG GAJAH
 Bakteriostatik
 Pengurang bengkak (anti swelling)

 Efek toksik
 Pankreotoksik
 LEMPUYANG WANGI
Zingiber aromaticum

 Bagian yang dipakai : Rimpang

 Sifat dan khasiat terapi
 Bau tajam, hangat, pedas dan pahit

 Menambah nafsu makan (stomachica)

 Anti radang (anti inflammatory) sendi-sal.cerna

 Anti bengkak (antiswelling)

 Pengurang rasa sakit (analgetic)

 Penyegar/penguat (tonicum)

 Anti cacing (anthelmintic)

 LEMPUYANG WANGI

 Memperbaiki peristaltik usus

 Memperbaiki elastisitas pembuluh darah

 Menekan peristaltik otot rahim

 Efek toksik
 Pankreotoksik
 LENGKUAS
Alpinia galanga

 Bagian yang dipakai : Rimpang dan buah

 Sifat dan khasiat terapi
 Rasa pedas dan hangat

 Menambah nafsu makan (stomachica)

 Penyegar/penguat (stimulant)

 Penurun panas (anti pyretic)

 Mencegah penggumpalan darah (anticoagulan

t)
 Anti jamur (antifungal)
 LENGKUAS

 Penetral racun (antitoxic)

 Peluruh kencing (diuretic)

 Merangsang granulasi sel (sal.cerna)

 Peluruh haid (emenagog)

 Penguat libido (approdisiaca)

 Efek toksik
 Nefrotoksik

 Penjenuhan air seni di ginjal

 MERICA PUTIH / HITAM
Piper albae / nigrum

 Bagian yang dipakai : Buah

 Sifat dan khasiat terapi
 Aromatik dan pedas

 Peluruh haid (emenagog)

 Menaikkan tekanan darah

 Penguat libido (approdisiaca)

 Anti muntah (antiemetic)

 Efek toksik
 Merangsang sekresi asam lambung
 PALA
Myristica fragrans

 Bagian yang dipakai : Buah dan Biji

 Sifat dan khasiat terapi
 Peluruh kentut (carminative)

 Perangsang (stimulant)

 Penenang (sedative)

 Penurun panas (anti pyretic)

 Menambah nafsu makan (stomachica)

 Efek toksik
 Addictive
 PULASARI
Alyxia reinwardtii

 Bagian yang dipakai : Kulit batang

 Sifat dan khasiat terapi
 Aromatik, harum, dan pahit

 Penurun panas (antipyretic)

 Anti asma (bronchodilatator)

 Anti jamur (anti fungal)

 Penyegar kulit (astringent)

 Bakteriostatik

 Anti malaria
 PULASARI
 Penguat libido (approdisiaca)
 Penekan batuk (antitussive)

 Anti radang (anti inflammatory) sal.cerna

 Antiviral

 Meningkatkan imunitas (immunomodulator)

 Efek toksik
 Hepatotoksik

 Mempercepat pelepasan kalsium tulang

 SALAM
Syzygium polyanthum

 Bagian yang dipakai : Daun, kulit batang, akar d

an buah
 Sifat dan khasiat terapi
 Aromatik, harum, dan segar

 Penurun kadar gula darah

 Memacu metabolisme lemak dan purin

 Penyegar kulit (astringent)

 Penyegar mata

 Efek toksik : menekan libido

 SEMBUNG
Blumea balsamifera

 Bagian yang dipakai : Daun dan akar

 Sifat dan khasiat terapi
 Aromatik, hangat, agak pahit dan pedas

 Anti radang (anti inflammatory) sendi

 Peluruh keringat (diaphoretic)

 Peluruh kentut (carminative)

 Peluruh dahak (expectorant)

 Melancarkan peredaran darah

 Pengurang bengkak (antiswelling)

 SEMBUNG

 Penekan batuk (antitussive)

 Penguat (tonicum)

 Penyegar kulit (astringent)

 Pengurang bekuan darah

 Efek toksik
 Merangsang sekresi asam lambung
 SEREH
Cymbopogon nardus

 Bagian yang dipakai : Seluruh tanaman

 Sifat dan khasiat terapi
 Aromatik, hangat, dan pedas

 Anti radang (anti inflammatory) sendi

 Peluruh keringat (diaphoretic)

 Peluruh haid (emenagog)

 Pengurang sakit (analgetic)

 Melancarkan peredaran darah

 Pengurang bengkak (antiswelling)

 SEREH
 Anti oksidan
 Bakteriostatik

 Anti muntah (antiemetic)

 Efek toksik
 Hepatotoksik

 Merangsang sekresi asam lambung

 TAPAK DARA
Catharanthus roseus

 Bagian yang dipakai : Seluruh tanaman

 Sifat dan khasiat terapi
 Aromatik, agak pahit dan dingin

 Antioksidan (antineoplastik)

 Penyejuk (demulcent)

 Penenang (sedative)

 Penurun panas (anti pyretic)

 Bakteriostatik

 Thrombopoetic
 TAPAK DARA

 Peluruh haid (emenagog)

 Peluruh kencing (diuretic)

 Menurunkan tekanan darah (hipotensi)

 Memperlancar BAB (anticonstipatio)

 Efek toksik
 Menekan mitosis sel

 Mengecilkan testis

 Mengganggu pematangan sel telur

 TEMU GIRING
Curcuma heyneana

 Bagian yang dipakai : Rimpang

 Sifat dan khasiat terapi
 Aromatik dan agak pahit

 Menambah nafsu makan (stomachica)

 Penyejuk (demulcent)

 Membersihkan darah

 Anti viral

 Bakteriostatik

 Anti cacing (anthelmintic)

 TEMU GIRING

 Antioksidan
 Memperkuat tulang/mencegah osteoporosis

 Anti radang (anti inflammatory) sendi

 Memacu metabolisme lemak

 Memperlancar BAB (anticonstipatio)

 Efek toksik
 Mengganggu fungsi Pankreas
 TEMU HITAM
Curcuma aeruginosa

 Bagian yang dipakai : Rimpang

 Sifat dan khasiat terapi
 Aromatik dan agak pahit

 Perangsang nafsu makan (stomachica)

 Penyejuk (demulcent)

 Membersihkan darah paska persalinan

 Penetral racun (antidote)

 Anti viral
 TEMU HITAM
 Bakteriostatik
 Anti cacing (anthelmintic)

 Antioksidan

 Memperbaiki elastisitas pembuluh darah

 Anti radang (anti inflammatory) sal.cerna

 Memacu metabolisme lemak

 Peluruh kentut (carminative)

 Efek toksik
 Mengganggu fungsi Pankreas
 TEMU KUNCI
Boesenbergia pandurata

 Bagian yang dipakai : Rimpang

 Sifat dan khasiat terapi
 Aromatik dan berbau harum

 Peluruh kencing (diuretic)

 Pengurang rasa sakit (analgetic)

 Peluruh kentut (carminative)

 Penurun panas (anti pyretic)

 Anti muntah (antiemetic)

 Pencahar (laxative)
 TEMU KUNCI

 Bakteriostatik
 Anti cacing (anthelmintic)

 Anti radang (anti inflammatory) sal.cerna

 Efek toksik
 Mengganggu fungsi Pankreas
 TEMU LAWAK
Curcuma xanthorriza
 Bagian yang dipakai : Rimpang
 Sifat dan khasiat terapi
 Aromatik, tajam, pahit dan agak pedas

 Menambah nafsu makan (stomachica)

 Perangsang ASI (lactagoga)

 Meningkatkan stamina (tonicum)

 Memacu regenerasi sel hepar (hepato protector)

 Memperlancar sekresi empedu (cholagoga)

 Anti radang (anti inflammatory) sal.cerna

 TEMU LAWAK
 Peluruh haid (emenagog)
 Peluruh kemih (diuretic)

 Antioksidan

 Bakteriostatik

 Meningkatkan imunitas (immunomodulator)

 Penurun panas (anti pyretic)

 Memacu metabolisme lemak

 Peluruh kentut (carminative)

 Efek toksik
 Mengganggu fungsi Pankreas
 TEMU MANGGA
Curcuma zedoaria

 Bagian yang dipakai : Rimpang

 Sifat dan khasiat terapi
 Aromatik, bau dan rasa seperti mangga muda

 Menambah nafsu makan (stomachica)

 Antioksidan kuat yang dapat menghambat da

n mengganggu mitosis sel kanker dengan Ribo
some in Activating Protein
 Penurun panas (anti pyretic)

 Bakteriostatik
 TEMU MANGGA

 Anti viral
 Anti radang (anti inflammatory) sal. cerna

 Memacu metabolisme lemak

 Pencahar (laxative)

 Peluruh kentut (carminative)

 Efek toksik
 Mengganggu fungsi Pankreas
 TEMU PUTIH / KUNIR PUTIH
Kaempferia rotunda

 Bagian yang dipakai : Rimpang

 Sifat dan khasiat terapi
 Aromatik dan pahit

 Menambah nafsu makan (stomachica)

 Peluruh dahak (expectorant)

 Peluruh haid (emenagog)

 Peluruh kentut (carminative)

 Pengurang rasa sakit (analgetic)

 Anti radang (anti inflammatory) sal.cerna-repr

 TEMU PUTIH / KUNIR PUTIH

 Perangsang muntah
 Anti helmintik

 Antioksidan

 Pencahar (laxative)

 Mempercepat penyembuhan luka

 Mengurangi pembengkakan

 Efek toksik
 Mengganggu fungsi pankreas