Anda di halaman 1dari 13

MUHAMMAD SEBAGAI PELAKU

BISNIS

Disusun Oleh :

Abdur Rohman 5551160050


Itsna Istiqomah 5551150025
Nonik Hurdatul Ainiah 5551150062
Masa Kelahiran & Masa Kecil
KEMBALI PADA IBU TERCINTA
Imam muslim meriwayatkan dari Anas r.a
bahwa Rasulullah SAW didatangi malaikat
Jibril yang saat itu beliau sedang bermain
dengan anak lainnya. Malaikat JIbril
membelah dada serta mengeluarkan
segumpal darah dari dada beliau , seraya
berkata “Ini adalah bagian setan yang ada
pada dirimu.” Lalu mencucinya di sebuah
baskom dari emas dengan menggunakan
air zam-zam, kemudian memasukkannya
ke tepatnya semula.

Anak-anak kecil lainnya berlarian mencari


ibu susunya dan berkata, “Muhammad
telah dibunuh!” Mereka pun datang dan
menghampiri beliau yang justru wajahnya
makin berseri. (Shahih Muslim, bab Al-Isra
1/92).
Keluarga&yang mengasuh
Rasulullah di Masa kecil

Aminah binti Wahb merasa perlu mengenang Dalam perjalanan pulang, Ia jatuh sakit dan
suaminya dengan cara mengunjungi akhirnya meninggal dunia di Abwa’, yang
kuburannya diYatsrib Madinah. terletak di antara Mekkah dan Madinah..

Pada saat Rasulullah SAW berumur 8 tahun,


Kakeknya, Abdul Muththalib membawa
kakeknya meninggal dunia di Mekkah. Dan
Rasulullah SAW kembali ke Mekkah
Rasulullah diasuh oleh Abi Thalib.
Masa Remaja &
Tahap Dewasa
PERNIKAHAN

Awal Remaja : Biasa


menggembalakan Kambing
dengan Imbalan uang Khadijah merasa Kagum dengan budi
beberapa dinar. pekerti, kejeniusan, kejujuran serta
keamanahan Rasulullah. Kemudian
mnceritakan perihal tersebut pada
teman.

Usia 25 tahun : Berdagang ke Mas Kawin : 20 ekor unta muda


Negeri Syam dengan Modal
yg diperoleh dari Khadijah
binti Khuwalid & didampingi
oleh Maisarah (Pembantu
Khadijah)
KERJASAMA PERDAGANGAN
SEBELUM ISLAM (ARAB KUNO)
Sebagian besar tanah Arab
merupakan kawasan tandus
nan gersang.

Mesikpun begitu,lokasinya
sangat strategis di tengah-
tengah belahan dunia.
Di sanalah pertemuan jalur
perdagangan dunia antara
Timur Jauh dan Barat terjadi.

Hasil perindustriannya berupa


tenunan dan samak kulit
binatang.
Perdagangan Pada Masa
Rasulullah SAW
Kerjasama dagang Rasulullah SAW pada saat itu adalah
berdagang bersama As-Saib bin Abus-Saib yang merupakan rekanan
terbaik, tidak pernah saling curang dan saling berselisih.

Al Mubarakfury menyebutkan, dalam berdagang, nabi dikenal


dengan setinggi-tingginya nilai amanah, nilai kejujuran, dan sikap
menjaga kehormatan diri. Inilah karakternya di segenap sisi
kehidupannya, hingga diberi gelar al-Amin.
Konsep perdagangan
Muhammad SAW
• Berniaga • Sholat
dengan Tahajjud
ALLAH SWT

. Tidak boleh
menjual Tidak boleh
barang merusak
haram lingkungan

Tidak boleh Tidak boleh


menipu mengurangi
pembeli hak-hak
dengan pembeli.
• Tidak boleh
cepat putus • JUJUR
asa dalam
berdagang
KETENTUAN PASAR PADA MASA
RASULULLAH
1. Pedagang diwajibkan memahami
hukum riba dan fiqih dagang
2. Pasar adalah sedekah bagi kaum
muslimin, makanya pasar Islam
dibangun di atas tanah wakaf
3. Tidak ada penarikan uang sewa,
pajak dan klaim tempat
4. Adanya Muhtasib yang bertugas
mengawasi pasar agar tidak
terjadi kegiatan muamalah yang
melanggar syar’i.
5. Memakai Mata Uang Dinar
Dirham Islam yang sesuai dengan
Fiqih Islam, baik kadar dan
beratnya.
Hal-Hal yang dilarang ketika
berbisnis :

1. Tajlis (menipu ). Dalam fiqih, menipu ada 4


macam, yaitu menipu dalam hal kuantitas
(mengurangi timbangan), menipu dalam
kualitas (menyembunyikan cacatnya
barang), dalam Islam dibolehkan menjual
barang cacat tetapi tidak boleh
menyembunyikan cacatnya barang, menipu
dalam hal waktu penerimaan barang;

2. Gharar (ada ketidakpastian didalam jual


belinya). Gharar ada 4 macam. Yaitu, gharar
dalam hal kuantitas, gharar dalam kualitas,
gharar dalam hal harga, gharar dalam hal
waktu.
Ketokohan Rasulullah

Rasulullah Sebagai
Rasulullah Sebagai
Pedagang yang
Pemimpin
Proffesional

Kepemimpinan Ahlak Kejujuran


Pengetahuan
Kewirausahaan Rasulullah

Al-Qur’an

Pamannya

Pengalaman Berdagang
ke Syam
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai