Disusun oleh :
Sri Jayanti
2013730103
Pembimbing :
dr. Wiwin Sundawiyani, Sp.S(K)
ABSTRAK
Latar • Hipotesis bahwa beban glikemik tinggi, indeks glikemik, atau asupan
karbohidrat total berhubungan dengan hasil fungsional yang buruk
Belakang pada pasien dengan stroke iskemik akut
riwayat keluarga
pencitraan vaskular
Keparahan defisit neurologis National Institutes of Health Stroke Scale (NIHSS) saat
masuk
Hiperintensitas white matter (WMHs) sistem penilaian Fazekas. Skor Fazekas ≥2 untuk
periventricular white matter dan / atau ≥2 untuk deep white matter = WMH tinggi.
aterosklerosis serebral simtomatik =i > 50% stenosis dan / atau oklusi arteri
ekstrakranial dan / atau intracranial
sebulan sekali, dua atau tiga kali sebulan, ‘kurang dari referensi,
Diabetes mellitus • glukosa darah puasa ≥7.0 mmol / L atau sedang diobati dengan agen
hipoglikemik oral atau insulin.
didiagnosis
Hiperlipidemia • lipoprotein densitas rendah ≥4.1 mmol / L atau kolesterol total ≥6.2 mmol / L.
• Subjek dengan asupan alkohol mingguan yang secara teratur melebihi 300 g
Peminum berat etanol
Perokok • perokok saat ini atau telah berhenti merokok dalam satu tahun sebelumnya.
Indeks massa tubuh • membagi berat badan dengan tinggi kuadrat (dalam satuan dari kg / m2).
ANALISIS STATISTIK
• Windows SPSS (versi 18.0, SPSS Inc., Chicago, IL,
USA).
• Uji t independen, uji Mann-Whitney U, analisis
satu arah dengan analisis post-hoc Bonferroni,
dan Uji Kruskal- Wallis untuk variabel kontinu
• uji chi-square atau Tes eksak Fisher untuk variabel
kategorik digunakan untuk mengkuartilkan GL, GI,
dan asupan karbohidrat total.
HASIL
DISKUSI
perbedaan populasi penelitian, ras, distribusi jenis kelamin, atau kontribusi makanan
terhadap beban glikemik dan indeks glikemik
MEKANISME
C
Hiperglikemia cedera
sitotoksik hipoperfusi
V
diet tinggi beban glikemik
serebral edema serebral
transformasi hemoragik, dan indeks glikemik dapat
meningkatkan kadar gula Hiperglikemia dan
A
darah secara tiba-tiba resistensi insulin yang
disfungsi endotel pada disebabkan oleh beban
diabetes mellitus tipe 1 glikemik yang tinggi dapat
dan tipe 2. memengaruhi
hiperkoagulabilitas dengan
meningkatkan kadar serum
faktor fibrinogen dan von
Willebrand
KETERBATASAN PENELITIAN