VIRUS
VIRUS
ZOOSTER
Nama kelompok :
1. Antonius Yoga S ( 201811050 )
2. Hedwig Kurnia D.C ( 201811069 )
3. Marinus Guntur H.B ( 201811080 )
4. Natalia Estrie K ( 201811086 )
5. Yobileum Iskatri ( 201811096 )
Deman Berdarah
Demam berdarah adalah infeksi yang
disebabkan oleh virus dengue ( Dengue
Haemorrhagic Fever). Ditularkan oleh
nyamuk Aedes Aegypti.
Klasifikasi ilmiah
Kingdom: Animalia
Filum: Arthropoda
Kelas: Insecta
Ordo: Diptera
Famili: Culicidae
Genus: Aedes
Subgenus: Stegomyia
Spesies: A. aegypti
Nama binomial
Aedes aegypti
(Linnaeus, 1762)
Ciri ciri nyamuk Aedes Aegpti
1. Bentuk relatif kecil
2. Memiliki corak loreng putih hitam pada
bagian kaki dan tubuh
3. Suka tinggal di tempat yang gelap dan
lembab yang tedapat genangan air bersih
Siklus Hidup
Nyamuk Aedes Aegypti mengalami
metamorfosis sempurna yaitu:
1. Telur menetas menjadi larva dalam waktu
2 hari dalam keadaan telur terendam air
2. Perkembangan larva tumbuh menjadi
pupa dalam 2-3 hari
3. Pupa menjadi dewasa dalam waktu 2 hari
( pembentukan sayap, kaki, dan alat
kelamin )
4. Nyamuk dewasa
Cara penularan DBD
Penyakit Demam berdarah, hanya dapat ditularkan oleh nyamuk Aedes
Aegypti betina. Cara penularan adalah :
1. Nyamuk ini mendapat virus dengue sewaktu menggigit atau
menghisap darah orang yang sakit DB.
2. Virus dengue yang terhisap akan berkembang biak dan menyebar
ke seluruh tubuh nyamuk termasuk kelenjar liur
3. Bila nyamuk tersebut menggigit atau menghisap darah orang lain,
virus itu akan dipindahkan bersama air liur nyamuk
4. Bila orang yang ditulari tidak memiliki kekebalan ia akan segera
menderita DBD
5. Nyamuk Aedes Aegypti yang sudah mengandung virus dengue,
seumur hidupnya dapat menularkan kepada orang lain
6. Dalam darah manusia virus dengue akan mati dengan sendirinya
dalam waktu lebih dari 1 minggu ( untuk orang yang memiliki
kekebalan )
Masa Inkubasi dan Gejala Penyakit Demam
Berdarah Dengue
Micrograph of VZV.
Klasifikasi virus
Grup: Grup I (dsDNA)
Famili: Herpesviridae
Subfamili: Alphaherpesvirinae
Genus: Varicellovirus
Species
•Human herpesvirus 3(HHV-3)
Siklus hidup
Gejala herpes zoster
Gejala utama herpes zoster adalah timbulnya bintil
berisi air pada kulit, dengan ciri-ciri sebagai berikut:
Bintil yang muncul seperti cacar air di salah satu
sisi tubuh (kanan atau kiri).
Bintil tersebut hanya setempat.
Jaringan sekitar bintil menjadi bengkak.
Bintil akan berkembang menjadi luka lepuh.
Luka lepuh akan pecah dan menjadi luka berkerak,
lalu menghilang secara perlahan.
Bintil yang timbul di area mata dapat mengganggu
penglihatan.
Cara Penularan
Kontak fisik dengan orang yang terkena
herpes
Berhubungan seks dengan orang yang
terkena herpes
Melalui mukosa saluran napas dan
orofaring, kemudian replikasi virus
menyebar melalui pembuluh darah dan
limfe
Faktor Penyebab
Infeksi virus varicella zoster
Penuaan/ pertambahan umur
Penurunan sistem imun
Kebiasaan hygiene yang buruk
Cara Pencegahan
Untuk mencegah herper zoster, salah satu cara yang
dapat ditempuh adalah pemberian vaksinasi.Vaksin
berfungsi untuk meningkatkan respon spesifik
limfosit sitotoksik terhadap virus tersebut pada
pasien seropositif usia lanjut.Vaksin herpes zoster
dapat berupa virus herpes zoster yang telah
dilemahkan atau komponen seluler virus tersebut
yang berperan sebagai antigen. Penggunaan virus
yang telah dilemahkan telah terbukti dapat mencegah
atau mengurangi risiko terkena penyakit tersebut
pada pasien yang rentan, yaitu orang lanjut usia dan
penderita imunokompeten, serta imunosupresi.
SEKIAN DAN TERIMAKASIH