DISKUSI

laki-laki usia 33 th datang

telah dikenal dengan
dengan keluhan lemah
CKD stage V dan telah
letih yang meningkat
melakukan hemodialisa
sejak 3 hari sebelum
sebanyak 10 kali
masuk rumah sakit

Chronic Kidney Diasease

Anemia sedang ec
ec Penyakit ginjal
penyakit kronik, dan
hipertensi on
trombositopenia
hemodialisis
 • Uremia menimbulkan berbagai
Keluhan keluhan organ
Sindroma
uremia • Kadar ureum pasien: 182 mg/dl
• Kreatinin 15,3 mg/dl

Ureum Kreatinin
Berdasarkan rumus Kockroft-Gault, maka didapatkan nilai LFG
sebagai berikut :

• LFG= (140-umur)x berat badan x

72x kreatinin plasma
• LFG= (140-33)x 50 kg = 4,85 ml/menit/1,73 m2
72x 15,3
 LFG
4,12

CKD stage V
Perlu digali
• Riwayat HT
• Riwayat DM
• Gangguan miksi
• Nyeri pinggang
• Riwayat penggunaan obat obatan
Pada pasien
• riwayat hipertensi ada, riwayat DM tidak ada,
riwayat gangguan miksi sebelumnya ada
CKD

Defisiensi
Eritropoetin
Anemia Sedang
Hb 6.6 mg/dl

Lemah letih
 Penatalaksanaan pada pasien
• Istirahat,
Non farmakologi • O2 3 liter/menit dengan nasal kanul,
• Diet R6 II, rendah protein 60 gram

• IVFD easprimer 24 jam/kolf,

• Amlodipin 1x5 mg po,
• Candesartan 1x8 mg po,
Farmakologi • Asam folat 1x5 mg po ,
• Bicnat 3x500 mg po,
• paracetamol 3x500 mg po
• injeksi ceftriaxone 2x1 g
 mengurangi hiperfiltrasi
glomerulus
Pemberian diet tinggi
protein mengakibatkan
Pembatasan asupan penimbunan substansi
protein, pembatasan nitrogen dan ion anorganik
cairan dan elektrolit lainnya dan mengakibatkan
sindrom uremia.
pada pasien gagal ginjal
kronik Mencegah edema dan
komplikasi kardiovaskular
lebih lanjut
 Dapat
Pemberian Antihipertensi memperlambat
proses
perburukan

Pada pasien
diberikan
Candesartan