Anda di halaman 1dari 19

“Analisis Miskonsepsi Siswa SMAN 1 Indralaya Utara

Pada Pokok Bahasan Hukum Newton”

Oleh :
Ummul Ma’rufah
06111181520009
Dosen pembimbing :
Drs. Hamdi Akhsan M.Si.
Dr. Ketang Wiyono, S.Pd., M.Pd.
BAB I
PENDAHULUAN
LATAR BELAKANG

Fisika Konsep Pemahaman Miskonsepsi CRI (Certainty of


Responden Index)
Rumusan Masalah

“Seberapa besar miskonsepsi yang dialami siswa SMAN 1


Indralaya Utara pada materi Hukum Newton ?”
Tujuan
Penelitian
menganalisis besar
miskonsepsi siswa
SMAN 1 Indralaya
Utara pada materi
Hukum Newton
dengan menggunakan
instrumen Inventory of
Basic Conceptions-
Mechanics (IBCM).
Manfaat Penelitian

Bagi pendidik sebagai bahan masukan untuk


meningkatkan hasil belajar peserta didik melalui
penekanan konsep saat proses belajar mengajar
berlangsung.

A
Bagi peserta didik hasil penelitian ini B C
dapat dijadikan sebagai alat ukur Bagi peneliti lain sebagai bahan referensi
miskonsepsi pada materi Hukum Newton untuk melakukan penelitian lebih lanjut
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
Tinjauan Pustaka

Konsep IBCM Hukum Newton


Miskonsepsi CRI
Menurut Suparno
Konsep diperoleh dari ukuran tingkat (2005), menyatakan
Cara yang digunakan untuk Inventory of Basic
fakta, peristiwa, keyakinan/kepastian bahwa miskonsepsi
Conceptions-Mechanics
pengalaman melalui mengidentifikasi responden dalam terjadi di semua
(IBCM) merupakan salah satu
generalisasi dan miskonsepsi menurut menjawab setiap tes yang dikembangkan oleh
subbidang seperti
Suparno pertanyaan (soal) yang mekanika,
berpikir abstrak Ibrahim Halloun.
diberikan. termodinamika, bunyi
(Sugiana dkk, 2016). dan gelombang.
BAB III
METODOLOGI PENELITIAN
Metodologi Penelitian

Variabel :
miskonsepsi Subjek
Metode Waktu dan
penelitian :
deskriptif siswa SMAN tempat
siswa kelas X IPA
kuantitatif 1 Indralaya Penelitian
1 dan X IPA 2
Utara.
Pengumpulan Data

Pilihan ganda dengan alasan


Analisis data
Siswa memilih jawaban benar dan alasannya juga
benar

Siswa memilih jawaban benar tapi alasannya salah

Siswa memilih jawaban salah, tetapi alasannya benar

Siswa memilih jawaban salah dan alasannya juga salah


Analisis Miskonsepsi menggunakan CRI Termodifikasi

Tabel 2.3 Kriteria CRI Termodifikasi (Hakim dkk, 2012)


Tabel 2.1. CRI dan kriterianya
)
Pilihan Jawaban Alasan Nilai CRI

Benar Benar >2,5 Paham konsep


CRI Kriteria

0 (Totally guessed) Benar Benar < 2,5 Paham konsep tapi tidak
yakin dengan jawaban
1 (Almost guess)
Benar Salah >2,5 Miskonsepsi
2 (Not Sure)
Benar Salah < 2,5 Tidak paham konsep
3 (Sure)

4 (Almost certain) Salah Benar >2,5 Miskonsepsi

5 (Certain) Salah Benar <2,5 Tidak paham konsep

Salah Salah >2,5 Miskonsepsi

Salah Salah <2,5 Tidak paham konsep


BAB IV
HASIL DAN PEMBAHASAN
Rata-rata hasil persentase pemahaman konsep siswa
SMAN 1 Indralaya Utara
Education
Plan 100.00%

90.00% 87.62%

80.00%

70.00%

60.00%

50.00%

40.00%

30.00%

20.00%
11.70%
10.00%
0.54% 0.14%
0.00%
Paham konsep Paham konsep tapi Miskonsepsi Tidak paham konsep
tidak yakin

Paham konsep Paham konsep tapi tidak yakin Miskonsepsi Tidak paham konsep
Persentase pemahaman konsep siswa berdasarkan
konsep instrumen IBCM

Education 100.00%

Plan 90.00%
88.98%
86.90%
91.16%

80.00%

70.00%

60.00%

50.00%

40.00%

30.00%

20.00%
13.10%
9.80%
10.00% 8.16%

0.82% 0.00% 0.68%


0.41% 0.00% 0.00%
0.00%
Hukum I Newton Hukum II Newton Hukum III Newton

Paham konsep Paham Konsep Tapi Tidak Yakin Miskonsepsi Tidak Paham Konsep
Penelitian Relevan
Paham Konsep Miskonsepsi
15.1% 59.8%,

Oleh Nurul
habibah

Kurang pengetahuan Miskonsepsi pada Hukum I


25% Newton sebesar 58,6 %, Hukum II
Newton 55,9 %, dan Hukum III
Newton yaitu sebesar 67,8%,
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
• Infographic Style
Kesimpulan Dan Saran
Kesimpulan Saran
• siswa cenderung mengalami kesulitan
• Penelitian ini dilakukan dengan dalam menyelesaikan soal-soal dalam
menggunakan teknik CRI bentuk konsep. Hal ini terlihat dari
termodifikasi rendahnya persentase pemahaman
• Pemahaman konsep siswa SMAN konsep siswa dan masih tingginya
1 Indralaya Utara menggunakan miskonsepsi yang terjadi pada siswa,
instrumen IBCM berdasarkan maka perlu penekanan secara lebih
kategori pemahaman konsep mengenai pemahaman konsep dalam
mempelajari materi Hukum Newton.
yaitu paham konsep 0,54%,
paham konsep tetapi tidak yakin
0,14%, miskonsepsi 87,62% dan
tidak paham konsep 11,70%.
• Persentase pemahaman konsep
yang paling tinggi yaitu pada
kategori miskonsepsi

Anda mungkin juga menyukai