BAB 3

PENUTUP
Kesimpulan dan Lesson learned
KESIMPULAN

Menurut Frinces (2011), daya

Elemen Daya Saing
saing adalah hasil dari
mempertimbangkan beberapa
keunggulan-keunggulan yang
elemen yaitu kondisi faktor,
dimiliki dan nilai lebih oleh Elemen konsep daya saing
kondisi permintaan, industri
sebuah perusahaan untuk
pendukung terkait, strategi,
menghasilkan sesuatu, baik
struktur, dan pesaing.
berupa jasa atau barang.

Multi-Sector Analisis (MSA) MSA digunakan untuk mengetahui

Metode MSA menggunakan
faktor dan industri apa saja yang berkontribusi untuk keunggulan
beberapa metode yaitu
kompetitif, mengetahui kekuatan dan kelemahan dari sektor,
Analisis SWOT. Matrix Teori
untuk mengidentifikasi hubungan dan interdependensi dari
dan Stuctural Analisis.
faktor-faktor yang mendukung.

MSA dalam Ekonomi Wilayah dapat digunakan untuk mengetahui Kemampuan Inti,
Infrastuktur Strategis dan Manajemen Resiko.
Lesson Learned

MSA dapat bermanfaat untuk mengetahui faktor-faktor dalam industri yang berpengaruh terhadap
keunggulan kompetitif, mengukur strenght dan weakness dari suatu sektor industri, mengidentifikasi
hubungan dan interdepedensi dari faktor pendukung perkembangan industri serta mengidentifikasi
kesempatan dan pasar baru untuk pengembangan ekonomi wilayah.

Berkaitan dengan Ekonomi Wilayah, MSA dapat mengukur kemampuan inti yang merupakan
karakter dari suatu wilayah dalam menggunakan sumber daya, teknologi, infrastuktur dan lainnya. MSA
dapat digunakan untuk menentukan Infrastuktur Strategis dimana hal ini sangat berpengaruh dalam
penentuan daya saing suatu daerah. Serta MSA dapat meminimalisir Manajemen Resiko yang secara
signifikan berpengaruh terhadap daya saing daerah dan keunggulan kompetitifnya