1.Para pekerja,tukang,mandor,operator
2.Para teknisi, pelaksana, staff & pimpinan
kontraktor
3.Para pengawas dari pihak Konsultan
4.Pemilik dan wakil pemilik bangunan
5.Para rekanan,suplier,subkontraktor
6.Para tamu,pejabat
pemerintah,swasta,umum dll
7.Lingkungan dimana pekerjaan itu berada
Kecelakaan kerja adalah kecelakaan yang
berhubungan dengan pelaksanaan kerja yang
disebabkan karena faktor melakukan
pekerjaan.
Ada beberapa solusi yang dapat digunakan
untuk mencegah atau mengurangi resiko dari
adanya kecelakaan kerja. Salah satunya
adalah pengusaha membentuk Panitia
Pembina Kesehatan dan Keselamatan Kerja
untuk menyusun program keselamatan kerja.
1. Harta benda sampai nyawa
2. Peralatan kerja
3. Pekerjaan terhenti dan terlambat
4. Waktu,pekerjaan terlambat
5. Biaya perbaikan/rehabilitasi korban
6. Overhead meningkat/laba menyusut
7. Moral pimpinan dan karyawan menurun
8. Kepercayaan pelanggan menurun
9. Masuk penjara
Faktor manusia, diantaranya kurangnya keterampilan atau
pengetahuan tentang industri dan kesalahan penempatan
tenaga kerja.
Faktor material atau peralatannya, misalnya bahan yang
seharusnya dibuat dari besi dibuat dengan bahan lain yang
lebih murah sehingga menyebabkan kecelakaan kerja.
Faktor sumber bahaya, meliputi:
a. Perbuatan bahaya, misalnya metode kerja yang
salah, sikap kerja yang teledor serta tidak memakai alat
pelindung diri.
b. Kondisi/keadaan bahaya, misalnya lingkungan
kerja yang tidak aman serta pekerjaan yang
membahayakan.
Faktor lingkungan kerja yang tidak sehat, misalnya
kurangnya cahaya, ventilasi, pergantian udara yang tidak
lancar dan suasana yang sumpek.
a. Kerusakan
b. Kekacauan organisasi
c. Keluhan dan kesedihan
d. Kelainan dan cacat
e. Kematian
Menurut Prof. Dr. Emil Salim Lingkungan
Hidup adalah segala benda dan kondisi yang
ada dalam ruang yang kita tempati dan
mempengaruhi hal-hal yang hidup termasuk
kehidupan manusia.
Menurut Prof.Dr.Otto Soemarwoto,
Lingkungan adalah jumlah semua benda dan
kondisi yang ada dalam ruang kita tempati
yang mempengaruhi kehidupan kita.
Lingkungan sebagai tempat tinggal
Lingkungan sebagai tempat mencari makan
Individu : makhluk hidup tunggal
Populasi : kumpulan individu yang sejenis
yang hidup pada suatu daerah tertentu
Komunitas : kumpulan populasi yang hidup
pada suatu daerah tetentu
Ekosistem : kumpulan komunitas yang
berinteraksi dengan lingkungannya dan
membentuk suatu system
Keseimbangan lingkungan atau ekosistem
akan terjadi jika rantai makanan, jarring
makanan, dan piramida makanan tepat.
Rantai makanan dalam suatu lingkungan.
Pada dasarnya tiap-tiap komponen dalam
lingkunga hidup dapat dikatakan sebagai “
satu untuk yang lain”. Contoh rumput
dimakan rusa dan rusa dimakan harimau dan
seterusnya
Terjadinya pencemaran (pencemaran udara,
air, tanah, dan suara) sebagai dampak
adanya kawasan industri.
Terjadinya banjir, sebagai dampak buruknya
drainase atau sistem pembuangan air dan
kesalahan dalam menjaga daerah aliran
sungai dan dampak pengrusakan hutan.
Terjadinya tanah longsor, sebagai dampak
langsung dari rusaknya hutan