Torsio Testis
Inri Hardyanti
15 19 777 14 351
PEMBIIMBING :
dr. Dafriana Darwis, M.Kes, Sp.Rad
PERUBAHAN HISTOPATOLOGI
PADA TUNIKA INTIMA
HILANGNYA INTEGRITAS
PEMBULUH DARAH
DISEKSI AORTA
Gejala
Keluhan nyeri 96% pasien mengeluhkan nyeri
Lokasi nyeri • Nyeri pada sisi anterior menggambarkan diseksi pars ascendens
• 10 dari skala 1 sd 10
Pembedahan :
- Penggantian bagian yang rusak dengan tube graft
,ketika tidak ada kerusakan pada katup aorta.
- Penggantian bagian yang rusak dari aorta dengan
cangkok vaskuler sutureless konektor diperkuat
cincin dacron. Vascular cincin konektor (VRC)
adalah sebuah cincin digunakan sebagai stent di
cangkok vaskuler untuk mencapai anastomosis
PROGNOSI
S
Tanpa pengobatan, resiko kematian selama fase
inisial dari diseksi aorta akut sangat tinggi. Secara
umum diyakini, sekitar 10-15% pasien meninggal
pada 15 menit pertama kejadian. Sekitar 50%
bertahan hidup dalam 48 jam, dan hanya 10% yang
dapat bertahan setelah 3 bulan. Tanpa pengobatan,
hanya 8% pasien dengan diseksi aorta pars
ascendens yang bertahan lebih dari 1 bulan, dan
75% pasien-pasien diseksi aorta pars descendens
DIAGNOSIS
BANDING
• Abdomen :
Inspeksi : perut tampak cembung dan distensi
Auskultasi : peristaltik (+) kesan normal
Perkusi : tympani (+)
Palpasi : hepatomegaly (-)
• Anggota Gerak :
Atas : Akral hangat (+/+), edema (-/-), hambatan
gerak pergelangan tangan kanan
Bawah : Akral hangat (+/+), edema (-/-),tidak ada
hambatan gerak
Pemeriksaan Hasil Nilai
Darah Rujukan
Diabetes
Glukosa 113 60-199 mg/dl
sewaktu
Faal Ginjal
Creatinin 0,81 Lk: >35 mg/dl
Pr: >45 mg/dl
Faal Hati
SGOT 32 0-35 U/I
Hasil Nilai Rujukan
MCH 27 pg 27-31 pg