Anda di halaman 1dari 10

SINUSITIS

AKUT & KRONIK

RIZA FITRIA
14711038
SINUSITIS
1
Akut  gejala < 4 minggu
Subakut  gejala 4 minggu -3 bulan
Kronik  gejala > 3 bulan
Rekuren  3 atau lebih episode pertahun

Sinusitis adalah peradangan pada satu atau lebih sinus paranasal


SINUSITIS
2
Etiologi & Faktor Predisposisi :
ISPA akibat virus
Rhinitis
Polip hidung
Kelainan anatomi : deviasi septum, hipertrofi konka, sumbatan kompleks ostio-meatal
Infeksi tonsil, infkesi gigi
Hipertrofi adenoid
Lingkingan berpolusi, udara dingin dan kering
Merokok
SINUSITIS
3
Yang mempengaruhi kesehatan sinus
- Patensi ostium sinus
- Lancarnya klirens mukosilier di dalam KOM
- Mukus

Gangguan organ di KOM  edema 


mukosa bertemu sehingga silia tidak bisa
bergerak dan ostium tersumbat 
muncul tekanan negative  transudasi
yang mulanya serous dan berubah jadi
purulent jika menetap
SINUSITIS
4
Akut
ISPA  inflamasi dan obstruksi OMC 
drainase dan ventilase sinus menurun 
pH dan oksigen menurun, silia kurang
fungsional, mukosa rusak  menjadi
lingkungan yang mudah untuk timbul
Kronik infeksi
Poorly understood
Mekanisme yang berkontribusi pada penyakit kronis termasuk disfungsi mukosiliar, mukostasis,
hypoxia, dan pelepadan produk microbial. Tidak seperti yang akut, peran kompleks blokadge
ostiomeatal belum jelas. Pada yang akut, peran infksi sebagai kekuatan yang mendorong adanya
sinusitis kronis,
SINUSITIS
5
GEJALA
- Hidung tersumbat disertai nyeri / rasa tekanan pada wajah  CIRI KHAS SINUSITIS AKUT (dapat terjadi nyeri di
tempat lain (referred pain)
Nyeri pipi : sinus maksilaris
Nyeri di antara / di belakang dua bola mata : sinus ethmoid
Nyeri dahi / seluruh kepala : sinus frontalis
Nyeri di vertex, oksipital, daerah mastoid : sinus sfenhoid
- Ingus purulent (seringkali menjadi post nasal drip)
- Gejala sistemik : demam dan lesu
- Sakit kepala, hiposmia, anosmia, halitosis
- Batuk dan sesak pada anak
SINUSITIS
6
GEJALA

Keluhan sinusitis kronik  tidak khas . Biasanya hanya ada 1 atau 2 dari gejala berikut
- Sakit kepala kronik
- Post nasal drip
- Batuk kronik
- Gang telinga akibat sumbatan tuba eustachius
SINUSITIS
7
Diagnosis tegak  anamnesis + pemeriksaan fisik + pemeriksaan penunjang

Pemeriksaan fisik :
- Pus di meatus medius atau meatus superior  tanda khas
- Mukosa edem dan hiperemis
- Pada anak terdapat pembengkakan dan kemerahan di kanthus medius

Pemeriksaan penunjang :
- Foto polos posisi water, PA lateral  perselubungan, batas udara-cairan, penebalan mukosa
- CT Scan (gold standard)
- Transluminasi sinus (jarang dilakukan)  sinus yang sakit akan mnejadi gelap
SINUSITIS
8
TERAPI
Tujuan :
1. Mempercepat penyembuhan’
2. Mencegah komplikasi
3. Mencegah perubahan menjadi kronik

- Antibiotik  golongan penisilin seperti amoksisilin. Jika dirasa kuman telah resisten digunakan amoksisilin +
asam klavulanat selama 10-14 hari
- Dekongestan oral dan topical
- Analgetik, mukolitik
- Diatermi
SINUSITIS
9
TERAPI

Tindakan operasi
Bedah Sinus Endoskopi Fungsional (BESF) dengan indikasi sinusitis kronis yang tidak membaik setelah terapi
yang adekuat, disertai kista dan kelainan ireversibel.

Anda mungkin juga menyukai