Anda di halaman 1dari 22

BIMBINGAN

BELAJAR
HARAPAN
BANGSA
MATERI IPA KELAS VIII
By Aini Maskuro, S.Pd
Sitem gerak Manusia
Organ Penyusun Sistem Gerak Manusia
1. Rangka
Sistem gerak manusia tersusun dari rangka,Tulang (lebih kurang 206 tulang) , dan
otot. Tulang merupakan alat gerak pasif. Karena tulang tidak bisa bergerak tanpa
otot. Otot merupakan alat gerak aktif. Karena dapat menggerakkan otot
Fungsi rangka : 1. Memberi bentuk tubuh 2. Melindungi organ tubuh 3. Melekat
nya otot 4. Tempat pembuatan sumsum 5. Menegakkan tubuh
Rangka manusia disusun oleh 2 macam tulang : tulang rawan (kartilago) dan
tulang sejati (osteon)
A. Tulang Rawan (Kartilago)
Tulang Rawan ( Kartilago ) Tulang rawan adalah tulang yang akan berubah menjadi
tulang keras, namun ada sebagian tulang rawan yang tidak akan berubah menjadi
tulang keras yaitu cuping hidung, daun telinga, dan laring. Tulang rawan terdiri
atas sel-sel tulang rawan (kondrosit), serabut kolagen, dan matriks
3 Jenis tulang rawan yaitu : Tulang rawan hialin,tulang rawan elastik, dan tulang
rawan serabut
a. Tulang rawan hialin ( tersusun dari bahan seragam ) Terdapat di :
dinding trakea, ujun tulang tangkai

b. Tulang rawan elastik ( Bersifat lentur ) Terdapat di : Daun telinga


c. Tulanng rawan serabut ( Bersifat kuat tetapi kurang lentur )
Terdapat di : antar ruas tulang belakang

B. Tulang Keras (Osteon)


Tulang dalam kehidupan sehari hari disebut tulang keras. Tulang keras
berasal dari tulang rawan. Proses perkembangan tulang rawan
menjadi tulang keras disebut osifikasi. Tulang yang tidak berasal dari
tulang rawan atau tidak melalui proses osifikasi contohnya tulang
tengkorak. Tulang keras banyak mengandung zat kapur dan sedikit zat
perekat sehingga bersifat keras dan tidak lentur. Proses pengerasan
tulang dipengaruhi oleh vitamin D. Vitamin D meningkatkan proses
penyerapan kalsium di usus halus.
Tulang keras dibedakan menjadi 2 berdasarkan sifat bahan penyusunnya
yaitu : a. Tulang Spons ( bahan penyusun berongga ) contoh : tulang
pendek dan tulang pipih
b. Tulang Kompak ( bahan penyusun padat dan kompak ) contoh : lapisan
luar tulang pipa
Tulang berdasarkan bentuknya dapat dibedakan menjadi 3 yaitu :
a. Tulang pipa berbentuk buat lonjong seperti pipa. Terdapat di tulang
lengan atas, paha, dan betis. Pada ujung tulang pipa ( yang berbentuk
seperti bundar ) terdapat tulang spons sedangkan pada lapisan tulang
pipa terdapat tulang kompak. Tulang pipa juga dilapisi periosteum.
b. Tulang pipih
Tulang pipih dalamnya berongga seperti spons berisi sum sum merah (
penghasil sel darah merah ) Contoh tulang pipih yaitu : tulang belikat,
tulang usus, tulang rusuk dll

c.Tulang pipih pendek Tulang pendek berbentuk bulat dan pendek. Berisi
sum sum merah. contohnya ruas ruas tulang belakang, pergelangan kaki,
pergelangan tangan dll
Sum sum tulang sumsum tulang mengisi rongga dalam tulang. Ada 2 jenis sum sum tulang
yaitu sum sum merah dan sum sum kuning. Sum sum merah : tempat pembuatan sel darah
merah. Pada anak anak terdapat pada tulang tengkorak. Pada orang dewasa terdapat di
tulang tengkorak, tulang rusuk, dan ruas tulang belakang. Sum sum kuning : terbentuk dari
campuran sel jaringan ikat, misalnya jaringan lemak dan sum sum merah. Terdapat pada
anggota gerak orang dewasa. Pertumbuhan tulang Tulang mulai tumbuh saat masih
menjadi tulang rawan.
Munculnya pembuluh darah pada tulang rawan dan sel tulang ( osteoblas ) menghasilkan
jaringan tulang. Proses penulangan ( osifikasi ) dimulai sejak calon bayi ( fetus ) yang masih
dalam kandungan. Jenis tulang lainnya tumbuh dari sel tulang yang memanjang dan
membesar. pertumbuhan memanjang terjadi di dekat ujung tulang ( cakra epifisis )
Susunan rangka tubuh manusia
Tulang tengkorak terdiri dari :
A. Tulang tempurung kepala :
1. Tulang Kepala belakang ( 1 buah )
2. Tulang ubun-ubun ( 2 buah )
3. Tulang dahi ( 1 buah )
4. Tulang baji ( 2 buah )
5. Tulang pelipis ( 2 buah ) 6. Tulang tapis ( 2 buah )
B. Tulang Bagian Muka
1. Tulang rahang atas ( 2 buah )
2. Tulang rahang bawah ( 2 buah )
3. Tulang langit langit ( 2 buah )
4. Tulang hidung ( 2 buah )
5. Tulang pipi ( 2 buah )
6. Tulang mata ( 2 buah )
7. Tulang pangkal lidah ( 1 buah )
Tulang belakang membentuk sumbu yang tidak lurus agar menjaga
keseimbangan badan. Tulang belakang terdiri dari :

1. Ruas tulang leher ( 7 buah )


2. Ruas tulang punggung ( 12 buah )
3. Ruas tulang pinggang ( 5 buah )
4. Ruas tulang kelangkang ( 5 buah )
5. Ruas tulang ekor ( 4 buah )

Tulang dada terdiri dari : 1. Bagian hulu 2. Bagian badan 3. Bagian


taju pedang Tulang rusuk terdiri atas 3 jenis tulang yaitu : 1. Tulang
rusuk sejati ( 7 pasang ) 2. Tulang rusuk palsu ( 3 pasang ) 3. Tulang
rusuk melayang ( 2 pasang )
Gelang bahu terdiri dari tulang selangka dan tulang belikat.

Gelang panggul terdiri dari 1. Tulang ilium atau tulang usus ( 2 buah )
2. Tulang kemaluan ( 1 buah ) 3. Tulang duduk ( 2 buah )
Tulang anggota gerak atas terdiri dari : 1. Tulang lengan atas
( 2 buah ) 2. Tulang hasta ( 2 buah ) 3. Tulang pengumpil ( 2
buah ) 4. Tulang pergelangan tangan ( 2 x 8 buah ) 5. Tulang
telapak tangan ( 2 x 5 buah ) 5. Tulang jari tangan ( 2 x 14
buah )
Tulang anggota gerak bawah terdiri dari : 1. Tulang paha ( 2
buah ) 2. Tulang tempurung lutut ( 2 buah ) 3. Tulang kering
( 2 buah ) 4. Tulang betis ( 2 buah ) 5. Tulang pergelangan
kaki ( 2 x 7 buah ) 6. Tulang telapak kaki ( 2 x 5 buah ) 7.
Tulang ruas ruas jari kaki ( 2 x 14 buah )
D. Sendi
Sendi adalah hubungan antar tulang. Berdasarkan kemampuan
geraknya sendi dibagi 3 yaitu :
1. Sendi mati ( Sinartrosis ) sendi mati merupakan sendi yang tidak
dapat digerakkan. Contoh : Tulang pada tulang tengkorak
2. Sendi Kaku ( Amfiartrosis ) Sendi yang dapat digerakkan secara
terbatas. Contoh : antaruas tulang belakang dan tulang rusuk
3. Sendi Gerak ( Diartrosis ) Sendi yang dapat digerakkan secara
leluasa.
Sendi gerak dibagi menjadi 4 yaitu :
A. Sendi engsel ( digerkkan satu arah ) terdapat di siku, lutut, dan
antar ruas jari.
B. Sendi Putar ( digerakkan memutar ) terdapat di antarruas tulang atlas ( ruas
pertama tulang leher )

C. Sendi pelana ( Membentuk pelana kuda ) terdapat pada jari tangan dan telapak
tangan
D. Sendi peluru ( Digerakkan ke segala arah ) terdapat pada pangkal lengan

E. Otot otot disebut alat gerak akif. Otot menurut cara kerja dan bentuknya
terbagi menjadi 3 yaitu : 1. Otot polos Ciri ciri : berinti satu, Berbentuk
gelondong dengan kedua ujung meruncing, bekerja diluar kesaaradan,
terdapat di saluran pencernaan
Gambar otot polos

2. Otot Lurik Ciri ciri : Berinti banyak ,


berbentuk silindris dan terlihat seperti lurik,
bekerja menurut perintah otak
3. Otot jantung Ciri ciri : sel berbentuk serabut
lurik yang bercabang, inti sel satu atau banyak,
bekerja tanpa kesadaran, bekerja sampai seumur
hidup manusia

Kelainan sistem gerak


manusia
1. Patah tulang
2. Nyeri otot
Disebabkan pembengkakan jaaringan penghubung otot dan biasanya
diderita orang lanjut usia, diatasi dengan pemijatan dan menghangatkan
diri.
3. Polio
Menyerang anak-anak, penderita mengalami kelumpuhan, dicegah
dengan vasinisasi polio
4. Kram
Akibat aktivitas otot yang berlebihan, cuaca dingin. Kram ditandai
dengan otot tiba-tiba berkontraksi sangat kuat sehingga sakit luar biasa
5. Keseleo
Keseleo hebat menyebabkan tendon terputus akibat tarikan yang tia-
tiba dan kuat.keseleo ringan dapat diatasi dengan pemijtan.
6. Kebiasaan siakap tubuh salah
a. Kifosis, ruas-ruas tulang belakang terlalu membengkok kebelakang
(bungkuk)
b. Lordosis,ruas-ruas tulang belakang membengkok ke depan
c. Skoliosis, ruas-ruas tulang belakang membengkok ke kiri danke kanan
d. Kifoskoliosis, ruas-ruas tulang belakang membengkok ke belakang dan ke
samping (gabungan kifosis dan lordosis)

Anda mungkin juga menyukai