DAN PERUMUSANNYA
M. Arya Syaikhul Arief
Betha Februari Khristy
TEORI
Hendriksen, 1970,p.1 The Macquarie FASB, 1976
“A coherent of Dictionary “A coherent system of
hypothetical, “a coherent group of interrelated objectives
conceptual and general propositions and fundamentals that
pragmatic principles used as principles of can lead to consistent
forming the general explanation for a class standards”.
framework of of phenomena”
reference for a field of
inquiry”
4
» Aktivitas manusia
» Banyak teori mengenai
akuntansi keuangan
TEORI
» Tidak ada teori akuntansi
yang diterapkan secara
universal.
» Tidak ada perspektif AKUNTANSI
tertentu yang disepakati
untuk membangun sebuah
teori akuntansi.
2.
MENGAPA MENJADI
PENTING?
Mengapa Penting?
TEORI INDUKTIF
TEORI POSITIF
• Akhir tahun 1970an. Penelitian bertujuan untuk menjelaskan dan memprediksi praktik
akuntansi tertentu.
• Teori normatif akuntansi belum tentu didasarkan pada pengamatan dan karena itu tidak
bisa (atau tidak harus) dievaluasi pada apakah mereka mencerminkan praktik akuntansi
yang sebenarnya.
• Berusaha untuk memprediksi dan menjelaskan fenomena tertentu
Dimulai dengan asumsi, dan melalui deduksi logis memungkinkan prediksi yang akan
dibuat
• Jika prediksi cukup akurat ketika diuji terhadap pengamatan realitas, dianggap telah
memberikan penjelasan
• Teori Akuntansi Positif dikembangkan oleh Watts dan Zimmerman
11
TEORI NORMATIF
• It is always safer to say that our evidence ‘supports’ a theory but that
it is also possible that we might embrace an alternative theoretical
perspective at a future time should better explanations for a particular
phenomenon become available.
14
THANKS!
Any questions?