Anda di halaman 1dari 12

Adab Ketika Sakit dan Sunnah

Pengobatan
Hikmah Sakit
1. Ujian dan cobaan dari Allah Subhanahu wa
Ta’ala.
• ‫ع َم اًل َو ُه َو‬ َ ‫ق ا ْل َم ْوتَ َوا ْل َحيَاةَ ِليَ ْبلُ َو ُك ْم أَيُّ ُك ْم أ َ ْح‬
َ ‫س ُن‬ َ َ‫الَّ ِذي َخل‬
‫ور‬ُ ُ‫يز ا ْلغَف‬
ُ ‫ا ْلعَ ِز‬
• “Yang menjadikan mati dan hidup, supaya Dia
menguji kamu, siapa di antara kamu yang lebih
baik amalnya. Dan Dia Maha Perkasa lagi Maha
Pengampun.” (Al-Mulk: 2)
َ ُ‫َونَ ْبلُو ُك ْم ِبالش َِّر َوا ْل َخ ْي ِر ِفتْنَةا َو ِِإلَ ْينَا ت ُ ْر ََع‬
‫ون‬
• “Kami akan menguji kamu dengan keburukan
dan kebaikan sebagai cobaan (yang sebenar-
benarnya). Dan hanya kepada Kamilah kamu
dikembalikan.” (Al-Anbiya`: 35)
Ujian dan cobaan akan datang silih berganti
hingga datangnya kematian.
• “Apakah kamu mengira bahwa kamu akan
masuk surga, padahal belum datang kepadamu
(cobaan) sebagaimana halnya orang-orang
terdahulu sebelum kamu?” (Al-Baqarah: 214)
• Ibnu Katsir rahimahullahu berkata: “(Ujian yang
akan datang adalah) berbagai penyakit, sakit,
musibah, dan cobaan-cobaan lainnya.”
Hikmah Sakit
Penghapus dosa.
Dia menjadikan berbagai ujian dan cobaan itu
sebagai penghapus dosa-dosa kita.
• Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam beliau
bersabda:
َ‫ب َوالَ َه ٍم َوالَ ُح ْز ٍن َوالَ أَذاى َوال‬ ٍ ‫ص‬َ ‫ب َوالَ َو‬ ٍ ‫ص‬ َ َ‫سل َم ِم ْن ن‬ ْ ‫يب ا ْل ُم‬
ُ ‫َما يُ ِص‬
ُ ‫غ ٍم َحتَّى الش َّْو َك ِة يُشَا ُك َها ِِإالَّ َكفَّ َر للاُ ِب َها ِم ْن َخ ََايَا‬
َ
• “Tidaklah menimpa seorang muslim kelelahan,
sakit, kekhawatiran, kesedihan, gangguan dan
duka, sampai pun duri yang mengenai dirinya,
kecuali Allah akan menghapus dengannya dosa-
dosanya.” (Muttafaqun alaih)
Hikmah Sakit
3. Kesehatan adalah nikmat Allah Subhanahu wa
Ta’ala yang banyak dilupakan.
• Ibnu Abbas radhiyallahu ‘anhuma berkata,
Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam
bersabda:
ِ َّ‫ير ِم َن الن‬
‫اس‬ ٌ ُ‫ان َم ْغب‬
ٌ ِ‫ون فِ ْي ِه َما َكث‬ ِ َ ‫نِ ْع َمت‬
• “Dua kenikmatan yang kebanyakan orang
terlupa darinya, yaitu kesehatan dan waktu
luang.” (HR. Al-Bukhari)
Adab Ketika Sakit
1. Sabar dan ridha atas ketentuan Allah Subhanahu wa
Ta’ala, serta berbaik sangka kepada-Nya.

Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:

َ َ ‫ ِِإ ْن أ‬،‫اك ِِل َ َح ٍد ِِإالَّ ِل ْل ُم ْؤ ِم ِن‬


ُ‫صابَتْه‬ َ ‫ ِِإ َّن أ َ ْم َر ُ ُكلَّهُ لَهُ َخ ْي ٌر َولَ ْي‬،‫ع ََباا ِِل َ ْم ِر ا ْل ُم ْؤ ِم ِن‬
َ ‫س َذ‬ َ

َ ‫صبَ َر فَك‬
ُ‫َان َخ ْي ٌر لَه‬ َ َ ‫ َو ِِإ َذا أ‬،ُ‫َان َخ ْي ٌر لَه‬
َ ُ‫صابَتْه‬
َ ‫ض َّرا ُء‬ َ ‫شك ََر فَك‬
َ ‫س َّرا ُء‬
َ
• “Sungguh menakjubkan urusan orang yang beriman.
Sesungguhnya semua urusannya baik baginya, dan sikap ini
tidak dimiliki kecuali oleh orang yang mukmin. Apabila
kelapangan hidup dia dapatkan, dia bersyukur, maka hal itu
kebaikan baginya. Apabila kesempitan hidup menimpanya,
dia bersabar, maka hal itu juga baik baginya.” (HR. Muslim)
Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:

‫ ِه تَعَالَى‬
ِ ‫ظ َّن ِبا‬ ِ ‫الَ يَ ُموت َ َّن أ َ َح ُد ُك ْم ِِإالَّ َو ُه َو يُ ْح‬
َّ ‫س ُن ال‬

• “Janganlah salah seorang di antara kalian itu


mati, kecuali dalam keadaan dia berbaik
sangka kepada Allah Subhanahu wa
Ta’ala.” (HR. Muslim)
2. Berobat dengan cara-cara yang sunnah atau
mubah dan tidak bertentangan dengan syariat.
Rasulullah bersabda:

َ ‫ق الدَّا َء َوالد ََّوا َء فَتَد‬


َ ‫َاو ْوا َوالَ تَد‬
‫َاو ْوا ِب َح َر ٍام‬ َ َ‫للا َخل‬
َ ‫ِِإ َّن‬
• “Sesungguhnya Allah menciptakan penyakit dan
obatnya. Maka berobatlah kalian, dan jangan
berobat dengan sesuatu yang haram.”
Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:

‫ع ِل َمهُ َو ََ ِهلَهُ َم ْن‬ ِ ُ‫َاء ِِإالَّ أ َ ْن َز َل لَه‬


َ ،‫شفَا اء‬
َ ‫ع ِل َمهُ َم ْن‬ ٍ ‫َما أ َ ْن َز َل للاُ ِم ْن د‬
ُ‫ََ ِهلَه‬
• “Tidaklah Allah menurunkan satu penyakit pun melainkan Allah
turunkan pula obat baginya. Telah mengetahui orang-orang
yang tahu, dan orang yang tidak tahu tidak akan
mengetahuinya.” (HR. Al-Bukhari. Diriwayatkan juga oleh Al-
Imam Muslim dari Jabir radhiyallahu ‘anhu)
Ruqyah
Yaitu membacakan surat atau ayat-ayat Al-Qur’an
atau doa-doa yang tidak mengandung kesyirikan,
kepada orang yang sakit. Bisa dilakukan sendiri
maupun oleh orang lain.
َ ‫شفَا ٌء َو َر ْح َمةٌ ِل ْل ُم ْؤ ِم ِن‬
‫ين‬ ِ ‫َونُنَ ِز ُل ِم َن ا ْلقُ ْر َء‬
ِ ‫ان َما ُه َو‬
• “Dan Kami turunkan dari Al-Qur`an suatu yang
menjadi penawar dan rahmat bagi orang-orang
yang beriman.” (Al-Isra`: 82)

Anda mungkin juga menyukai