KEANEKARAGAMAN

GASTROPODA &
BIVALVIA
DI PANTAI KELAPA, TUBAN
OLEH KELOMPOK 10
PENDAHULUAN
1. Tujuan Penelitian :
 Mengetahui tingkat keanekaragaman
Gastropoda dan Bivalvia di kawasan Pantai
Kelapa
 Mengetahui perbandingan preferensi
Gastropoda dan Bivalvia di kawasan Pantai
Kelapa
 Mengetahui jenis Gastropoda dan Bivalvia
yang mendominasi pada setiap intertidal.
RUMUSAN MASALAH
 Bagaimanakah tingkat keanekaragaman
Gastropoda dan Bivalvia di kawasan Pantai
Kelapa ?
 Adakah perbandingan preferensi
Gastropoda dan Bivalvia di kawasan Pantai
Kelapa ?
 Jenis Gastropoda dan Bivalvia yang
mendominasi pada setiap intertidal ?
METODE PENELITIAN
 Penelitian dilakukan dengan metode observasi daerah
intertidal dalam satu garis transek dari tepi pantai ke
arah laut.
 Membuat dua kuadran sampling berukuran 1m x 1m
pada setiap daerah dan mencatat semua jumlah serta
jenis Gastropoda dan Bivalvia yang ada pada setiap
kuadran.
 Kegiatan penelitian dilakukan pada tanggal 26
November 2011 saat kondisi pantai Kelapa surut
maksimal pada pukul 09.00 – 11.00.
 Inventarisasi data dilakukan dengan mencatat semua
jumlah, jenis dan habitat dari Gastropoda dan
Bivalvia yang bersangkutan
HASIL
Perbandingan Jumlah Gastropoda & Bivalvia Pada Setiap Famili
16

14

12

10

8 Intertidal Atas
Intertidal Tengah
JumlahSpesies

4 Intertidal Bawah
2

Famili
NO KELAS ORDO FAMILI SPESIES
1 Gastropoda Mesogastropoda Turritellidae Turritella terebrae
    Heliacus varregtus
Sorbeoconcha Muricidae Murex trapa
    Murex nigrispinosus
    Thais carinifera
    Bedeva blosvillei
  Melongenidae Hemifusus ternatanus
  Bursidae Bursa Sp
  Pyramidellida Pyramidella sulcata
Neogastropoda e Pugilina cochlidium
  Buccinidae Gyrineum butuberculare
Neogastropoda Cymatiidae Nassarius optimus
  Nassariidae Nassarius siquijorensis
    Nassarius limnaeiformis
2 Bivalvia Taxodonta   Barbatia decussate
Eulamellibranchi Arcidae Sunetta truncate
a Veneridae Timoclea marica
 INDEKS KEANEKARAGAMAN
SHANNON DAN WIENER (1963) DALAM ODUM 1994) :
H' = - ( Ʃ PI LN PI )
Keterangan :
H' = Indeks keanekaragaman jenis ni = Jumlah individu dari masing-masing species
Pi = Probabilitas penting untuk tiap species = ni/N N = Jumlah seluruh individu

NO Gyrineum
Species H'
11 butuberculare 0,1973
1 Turritella terebrae 0,1022 12 Nassarius optimus 0,0446
2 Heliacus varregtus 0,3655 13 Nassarius siquijorensis 0,1648
3 Murex trapa 0,1022 Nassarius
14 limnaeiformis 0,1022
4 Murex nigrispinosus 0,0446
15 Barbatia decussate 0
5 Thais carinifera 0,0446
16 Sunetta truncate 0
6 Bedeva blosvillei 0,0759 17 Timoclea marica 0
7 Hemifusus ternatanus 0,0759 TOTAL 1,8800
8 Bursa Sp 0,1973
9 Pyramidella sulcata 0,2375
10 Pugilina cochlidium 0,1254
 Angka indeks keanekaragaman tersebut selanjutnya dinilai
berdasarkan klasifikasi menurut Krebs (Barus, 2002)
sebagai berikut:

Nilai H' Klasifikasi

keanekaragaman

0 < H' < 2,302 Rendah

2,302 < H' < 6,907 Sedang
H' > 6,907 Tinggi
KESIMPULAN
 Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa
tingkat keanekaragaman Gastropoda dan Bivalvia di
Pantai Kelapa masih rendah berdasarkan indeks
keragaman dari Shannon dan Wiener (1963) dalam Odum
1994) : H' = - ( Ʃ pi ln pi ) .
 Gastropoda memiliki preferensi terhadap jenis substrat
habitatnya.
 Jenis Mollusca yang di jumpai di Pantai Kelapa Tuban
sebanyak 17 jenis yang berasal dari kelas Gastropoda dan
Bivalvia. 10 famili dimana, 8 famili dari kelas Gastropoda
dan 2 famili dari kelas Bivalvia.
 Jenis yang mendominasi pada setiap intertidal adalah
dari family Turritellidae.
 
UJI CHI SQUARE
X2 = Ʃ ( O – E ) 2 : E
= (35-25)2 /25 + (27-20)2 /20 + (28-5)2 /5
= 112,25
 X2 tabel 0,05, df = n – 1 = 3 – 1 = 2
 X2 hitung > X2 tabel 112,25 > 5,991
 Kesimpulan : Gastropoda memiliki preferensi
terhadap ketiga jenis substrat.