Asesmen Geriatri

Pasien dengan
Riwayat Hipertensi
DION SATRIAWAN DHANIARDI (030.09.073)
Identitas

 Tn. N 79 Tahun
 Pensiunan PNS
 Jl. KH. Muhasim II, RT 11 RW 06 Kelurahan Cilandak
Barat, Kecamatan Cilandak. Jakarta Selatan
 Orang Terdekat : Ny. M
 Anak 6, Cucu 7, Cicit -
 BPJS PBI
 Riwayat Medis

Hipertensi
Fraktur
TAHUN TAHUN (konsumsi Sering
Tibia Sekarang
1996 2004 obat ) Pusing
Dextra

Riwayat Riwayat Opname :

Pembedahan : 1 kali tahun 1996
1996 ORIF
Riwayat Medis

Tidak memakai
Kontrol hipertensi
gigi palsu, sisa
rutin 1 bulan 1 kali
gigi 3 buah

Alergi (-) Merokok

(-) tidak rutin Obat rumah :
olahraga Amlodipine & vit
B complex
Kopi (-) alkohol (-)
 Riwayat Medis
Penapisan Depresi
Sering sekali merasa Kadang kadang Jarang Sekali merasa
merasa
Kesehatan Tenang dan damai , Merasa gugup , sedih
menghambat aktivitas, bahagia sekali , tidak ada yang
dapat menghibur
kesedihan , depresi , tak
ada pengharapan , tak
diperhatikan keluarga ,
ingin menangis saja ,
hidup tak berguna

ADL
Perlu bantuan untuk Keterbatasan
BAB/BAK, sediakan fungsional lebih dari
makan, atur 3 bulan pada
keuangan, atur minum pekerjaan berat,
obat, menelpon sedang, sehari-hari,
naik tangga
Sisanya dapat
Sisanya tak terbatasi
dilakukan sendiri
 Pemeriksaan Fisik
TD : 160/90 mmHg Kulit : dbn

HR : 84 x/menit Pendengaran : dbn

RR : 16 x/menit Penglihatan :
Membaca dengan
Suhu : 36,5 Derajat kacamata baca,
Celcius BB : 56 Kg Katarak ODS

TB : 158 cm
Paru : Suara nafas
BMI : 22,4 kg/m2 Vesikuler, ronchi -/-
Hygine : Baik, tidak
Wheezing -/-
memakai gigi palsu
Jantung : BJ I dan II
Leher : dbn
Reguler, Murmur (-),
gallop (-)
Dada : dbn
Abdomen : dbn
Pemeriksaan Fisik

Status mental :
Gerak terbatas
Daya ingat dan jumlah kesalahan 3
serta nyeri pada
orientasi baik (gangguan intelek
pinggul lutut kaki
ringan)

Tanda lain : tidak

Afek serasi ada
perasaan hati baik Lab : tidak ada
Ct scan : tidak ada
 Masalah

Tanggal Problem/diagnostic Rencana

12 Februari Hipertensi Grade II Menjelaskan kepada pasien tentang

2013 penyakitnya (hipertensi), dari definisi,
penyebab, gejala, komplikasi, dan
tatalaksana secara menyeluruh.

Mengedukasi pasien untuk

mengkonsumsi obat secara teratur.
Laporan Lanjutan

•Pusing belum hilang

Anamnesis •Tidak teratur minum obat
•Faktor Resiko (usia, sudah tidak dapat berolahraga)

•Ke 1 : 160 / 90 , sering merasa pusing

PF •Ke 2 : 140 / 90 , sakit kepala sedikit berkurang

•Ke 3 : 140 / 80 , sakit kepala sangat berkurang
•Ke 4 : 130 / 80 , tidak ada keluhan sakit kepala lagi

Tatalaksana •Edukasi
 PLAN OF ACTION

Tanggal Problem Kegiatan

Diagnostik
9 / 9 / 14 Hipertensi Membina raport dengan pasien, melakukan anamnesis dan
grade II pemeriksaan fisik, identifikasi masalah pada pasien.

Mengedukasi pasien untuk mengkonsumsi obat secara teratur,

menghindari makanan yang asin, istirahat cukup, menghindari stress,
dan meneruskan olahraga pagi.
12 / 9 / 14 Hipertensi Memfollow up tekanan darah pasien.
grade II
Memotivasi pasien untuk meminum obat secara teratur dan rutin
mengontrol tekanan darah ke puskesmas sesuai jadwal.

Mengedukasi pasien melakukan pola hidup sehat: makan makanan

gizi seimbang, menghindari makanan yang asin, istirahat cukup,
menghindari stress, dan meneruskan olahraga pagi.
 PLAN OF ACTION
Tanggal Problem Kegiatan
Diagnostik
19 / 9 / 14 Hipertensi Memfollow up tekanan darah pasien.
grade I
Memotivasi pasien untuk meminum obat secara teratur dan rutin
mengontrol tekanan darah ke puskesmas sesuai jadwal.

Mengedukasi pasien melakukan pola hidup sehat: makan makanan

gizi seimbang, menghindari makanan yang asin, istirahat cukup,
menghindari stress, dan meneruskan olahraga pagi.
26 / 9 / 14 Hipertensi Memfollow up tekanan darah pasien.
grade I
Memotivasi pasien kembali untuk selalu meminum obat secara teratur
terkontrol
dan rutin mengontrol tekanan darah ke puskesmas sesuai jadwal
walaupun tidak ada keluhan apapun.

Mengedukasi pasien melakukan pola hidup sehat: makan makanan

gizi seimbang, menghindari makanan yang asin, istirahat cukup,
menghindari stress, dan meneruskan olahraga pagi.