Anda di halaman 1dari 14

Tugas PKN

Kelompok 2
1. Adinda Mutiara Hati (05)
2. David Aditya Ananta (08)
3. Devan Nugraha Surya Kusuma (11)
4. Rachman Surya Adinata (32)
5. Uray Muhammad Rajsyafiq (34)
6. Vania Zahroh Athira (36)
Jong Sumatranen Bond

Tokoh
Pengertian Awal Mula Surat Kabar
Utama

Tujuan
Jong Sumatranen Bond
Pengertian
Jong Sumatranen Bond adalah perkumpulan yang
bertujuan untuk mempererat hubungan di antara murid-
murid yang berasal dari Sumatra, mendidik pemuda
Sumatra untuk menjadi pemimpin bangsa serta
mempelajari dan mengembangkan budaya Sumatra.
Perkumpulan ini didirikan pada tanggal 9
Desember 1917 di Jakarta. JSB memiliki enam cabang,
empat di Jawa dan dua di Sumatra, yakni
di Padang dan Bukittinggi.Beberapa tahun kemudian,
para pemuda Batak keluar dari perkumpulan ini
dikarenakan dominasi pemuda Minangkabau dalam
kepengurusannya. Para pemuda Batak ini membentuk
perkumpulan sendiri, Jong Batak.
Jong Sumatranen Bond
Awal Mula
Kelahiran JSB pada mulanya banyak diragukan orang.
Salah satu diantaranya ialah redaktur surat kabar Tjaja
Sumatra, Said Ali, yang mengatakan bahwa Sumatra
belum matang bagi sebuah politik dan umum. Tanpa
menghiraukan suara-suara miring itu, anak-anak Sumatra
tetap mendirikan perkumpulan sendiri. Kaum tua
di Minangkabau menentang pergerakan yang dimotori
oleh kaum muda ini. Mereka menganggap gerakan
modern JSB sebagai ancaman bagi adat Minang. Aktivis
JSB, Bahder Djohan menyorot perbedaan persepsi antara
dua generasi ini pada edisi perdana Jong Sumatra.
Jong Sumatranen Bond
Surat Kabar
Jong Sumatra terbit pertama kali pada bulan Januari
1918, Oleh jargon Organ van Den Jong Sumatranen
Bond.Jong Sumatra dicetak di Weltevreden, Batavia.
Mulanya, dewan redaksi Jong Sumatra juga
merupakan pengurus JSB. Mereka itu adalah
Tengkoe Mansyur (ketua), A. Munir Nasution (wakil
ketua), Mohamad Anas (sekretaris I), Amir (sekretaris
II), dan Marzoeki (bendahara),dll.Mereka ini rata-rata
adalah siswa atau alumni STOVIA dan sekolah
pendidikan Belanda lainnya. Setelah beberapa edisi,
keredaksian Jong Sumatra dipisahkan dari
kepengurusan JSB meski tetap ada garis koordinasi.
Pemimpin redaksi pertama adalah Mohammad
Amir dan pemimpin perusahaan dijabat Bahder
Djohan.
Jong Sumatranen Bond
Surat Kabar
Surat kabar Jong Sumatra memainkan peranan
penting sebagai media yang menjembatani segala
bentuk reaksi atas konflik yang terjadi. Dalam Jong
Sumatra edisi 12, th 1, Desember 1918, seseorang
berinisial Lematang mempertanyakan kepentingan
kaum adat. Sambutan positif juga datang
dari Mohamad Anas, sekretaris JSB. Anas
mengatakan dengan lantang bahwa bangsa
Sumatra sudah mulai bangkit dari ketidurannya, dan
sudah mulai memandang keperluan umum.
Jong Sumatranen Bond
Surat Kabar
Sumatra memang dikenal banyak menghasilkan
jago-jago pergerakan, dan banyak di antaranya
yang mengawali karier organisasinya melalui JSB,
seperti Mohammad Hatta dan Mohammad Yamin.
Hatta adalah bendahara JSB di Padang 1916-1918.
Kemudian ia menjadi pengurus JSB Batavia pada
1919 dan mulai mengurusi Jong Sumatra sejak 1920
hingga 1921. Selama di Jong Sumatra inilah Hatta
banyak menuangkan segenap alam pikirannya,
salah satunya lewat karangan berjudul “Hindiana”
yang dimuat di Jong Sumatra no 5, th 3, 1920.
Jong Sumatranen Bond
Surat Kabar
Sedangkan Mohammad Yamin adalah salah satu
putra Sumatra yang paling dibanggakan. Karya-
karyanya yang berupa esai ataupun sajak sempat
merajai Jong Sumatra. Ia memimpin JSB pada 1926-
1928 dan dengan aktif mendorong pemikiran
tentang perlunya bahasa Indonesia digunakan
sebagai bahasa persatuan. Kepekaan Yamin
meraba pentingnya bahasa identitas sudah mulai
terlihat dalam tulisannya di Jong Sumatra no 4, th 3,
1920. Jong Sumatra berperan penting dalam
memperjuangkan pemakaian bahasa nasional,
dengan menjadi media yang pertama kali
mempublikasikan gagasan Yamin, mengenai
bahasa Melayu sebagai bahasa persatuan.
Jong Sumatranen Bond
Tokoh Utama
• Adenan Kapau Gani
• Bahder Djohan
• Mohammad Amir
• Mohammad Hatta
• Muhammad Yamin
• Sutan Takdir Alisjahbana
Jong Sumatranen Bond
Tujuan
bertujuan untuk mempererat hubungan di antara murid-
murid yang berasal darii sumatra mendidik pemuda
Sumatra untuk menjadi pemimpin bangsa serta
mempelajari dan mengembangkan budaya Sumatra.
Jong Celebes

Tokoh
Pengertian Tujuan
Utama
Jong Celebes
Pengertian
Jong Celebes adalah organisasi pemuda yang
menghimpun para pemuda pelajar yang berasal dari
Selebes atau Pulau Sulawesi.
Jong Celebes
Tujuan
Maksud dan tujuannya adalah mempererat rasa
persatuan dan tali persaudaraan di kalangan pemuda
pelajar yang berasal dari Pulau Sulawesi.
Jong Celebes
Tokoh Utama
• Arnlod Monotutu
• Waworuntu
• Magdalena Mokoginta
• Satiman Wiryosanjoyo
• Soernardi
• Mr.Wongsonegoro

Anda mungkin juga menyukai