Adalah….. Osteoporosis adalah suatu keadaan berkurangnya massa tulang sedemikian rupa sehingga benturan yang ringan saja tulang akan menjadi patah. Osteoporosis adalah suatu penyakit dengan sifat-sifat yang khas berupa massa tulang yang rendah disertai perubahan-perubahan mikro arsitektur dan kemunduran kualitas jaringan tulang yang akhurnya menyebabkan terjadinya peningkatan kerapuhan tulang dan peningkatan kemungkinan resiko terjadinya patah tulang JENIS – JENIS OSTEOPOROSIS 1. Tipe l (post-menoposal) Terdiri dari 15 – 20 tahun setelah menoupause (53 -75 tahun) 2. Tipe ll (Seline) Osteoporosis jenis ini dapat terjadi pada tiap kelompok umur. 1. Osteoporosis sekunder Dialami oleh kurang dari 5% penderita osteoporosis, yang disebabkan oleh keadaan medis lainnya atau oleh obat-obatan. 2. Osteoporosis juvenile idiopatik Merupakan osteoporosis yang tidak diketahui penyebabnya. Epidemiologi Osteoporosis Prevalensi osteoporosis pada wanita 75 tahun adalah 90% rata-rata wanita usia 75 telah kehilangan 25% tulang kortikalnya dan 40% trabekularnya. Dengan bertambahnya usia populasi ini insidensi fraktur 1,3jt pertahun, nyeri, dan kecacatan yang berkaitan dengan nyeri selalu meningkat. PATHOGENESIS Remodeling tulang normal pada orang dewasa dan meningkatkan masa tulang sampai sekitar usia 35 tahun.Pria mempunyai massa tulang yang lebih besar dan tidak mengalami perubahan hormonal mendadak akibatnya insidensi osteoporosis lebih rendah pada pria. Faktor nutrisi juga mempengaruhi pertumbuhan osteoporosis MANIFESTASI KLINIS The “ SILENT DISEASE” 1. Sering kali datang tanpa didahului gejala pegal, linu ataupun tanda – tanda lain 2. Osteoporosis mengenai tulang seluruh tubuh, tetapi paling sering menimbulkan gejala pada daerah-daerah yang menyanggah berat badan atau pada daerah yang mendapat tekanan ( tulang vertebra dan kolumna femoris ). 3. Pada saat tubuh kita terbentur benda keras baru terdeteksi bahwa tulang kita sudah keropos, yang berarti massa tulang sudah jauh berkurang TANDA DAN GEJALA OSTEOPOROSIS Pada awal perjalanan penyakit umumnya menimbulkan: 1. Nyeri tumpul ditulang atau otot 2. Nyeri punggung yang sangat rendah 3. Nyeri leher. Kemudian pada perjalanan penyakit selanjutnya, nyeri tajam bisa datang tiba-tiba. Rasa sakit menjalar ( menyebar ke daerah lain ) CIRI – CIRI OSTEOPOROSIS Fraktur umumnya terjadi ketika penyakit ini sudah dalam tahap lanjut ,dimana penipisan tulang yang parah dan kerusakan sudah terjadi. Pada tahap akhir gejala osteoporosis dapat meliputi : Sakit punggung Nyeri tulang Fraktur Tinggi berkurang Sakit leher FAKTOR RESIKO Jenis kelamin Usia Keturunan penderita osteoporosis Mengkonsumsi obat Faktor gaya hidup Faktor diet Merokok Kurus PENGOBATAN OSTEOPOROSIS Pengobatan osteoporosis difokuskan memperlambat atau menghentikan kehilangan mineral, meningkatkan kepadatan tulang dan mengontrol nyeri sesuai dengan penyakitnya. Maka tujuan pengobatan ini adalah mencegah terjadinya fraktur (patah tulang). PENCEGAHAN OSTEOPOROSIS 1. Mengkonsumsi Kalsium 2. Meminum susu rendah kalori 3. Melakukan olahraga secara rutin KESIMPULAN Osteoporosis adalah penyakit tulang yang mempunyai sifat – sifat khas berupa massa tulang yang rendah, disertai mikro arsitektur tulang dan penurunan kualitas jaringan tulang yang akhirnya dapat menimbulkan kerapuhan tulang TERIMA KASIH