Anda di halaman 1dari 63

DASAR-DASAR TEHNIK OPERASI :

BIOPSI PLONG,BEDAH SKALPEL, BEDAH BEKU,


BEDAH LISTRIK

Pembimbing :
dr. Remenda Siregar, SpKK

Oleh:
dr. Tissan Rahmayani
PENDAHULUAN
Biopsi
Kulit
Mengambil potongan jaringan kulit untuk
pemeriksaan, yang berguna untuk
mendukung atau menegakkan diagnosa
dan untuk perencanaan pengobatan

Pada tumor ganas penting untuk melihat


apakah pinggir-pinggir lesi telah bebas dari
sel-sel tumor
Pemilihan Biopsi

Kedalaman lesi, Potensi


Lokasi besar dan kemungkinan
bentuk lesi, malignansi

Keadaan
kesehatan Pertimbangan
pasien secara Kosmetik
umum
BIOPSI PLONG
Lesi inflamasi : dermatosis,
psoriasis, vaskulitis

Neoplasma jinak : nevus Pemeriksaan


pigmentosus kecil kultur

Pemeriksaan
neufibroma, imunofluoresensi &
dermatofibroma mikroskopik
elektron
TEHNIK DASAR
Alat untuk biopsi plong
berbentuk silinder
Anestesi disuntik
dengan dasar tajam,
intradermal dan sub
ada yg bersifat
kutan
permanen dan
disposable

Alat punch dipegang


Letakkan alat punch tegak dengan tangan kanan.
lurus pada permukaan kulit, Ibu jari ke 2 kiri
kemudian putar sambil memegang kulit
ditekan ke bawah sehingga dengan arah
mencapai lapisan subkutan berlawanan dengan
garis RSTL
TEHNIK DASAR
Jaringan yang terpotong
Kemudian alat punch
diangkat dengan skin
diputar ke arah
hook atau dengan ujung
berlawanan ke posisis
kemudian bagian
semula kemudian dilepas
dasarnya dipotong
sehingga lubang
dengan gunting berbentuk
berbentuk elips
iris

Bila diameter punch >


Alat punch harus 3mm luka harus dijahit,
benar-benar tajam Jika diameter punch <
agar tidak terjadi 3mm namun letaknya di
artefak wajah tetap harus dijahit
untuk alasan kosmetik
KONTRAINDIKASI
Harus hati-hati pada
Daerah-daerah daerah yang
dimana pembuluh jaringan antara kulit
darah dan saraf dengan tulanngya
terletak superfisial, hanya sedikit
Kelopak mata
seperti cabang seperti diatas tibia,
temporal n. fasialis, digiti dan ulna
cabang supraorbital, karena dapat
n, trigeminus melukai tulang
dibawahnya
BEDAH
SKALPEL

SKIN BEDAH BEDAH


GRAFT FLAP EKSISI
SKIN GRAFT

Potongan kulit yang dipisahkan dengan


komplit dari tempat donornya dan
dipindahkan ke suatu tempat resepien
yang berbeda pada satu tubuh, disini
suplai darah dihidupkan lagi
PEMBAGIAN

Split Thickness SG (STSG)


Epidermis + ketebalan sebagian dermis

Full thickness SG (FTSG)


Epidermis + ketebalan penuh dermis

Composite graft
Epidermis + dermis + sejumlah bagian
jaringan subkutan, kartilago, otot atau
folikel rambut
Split Thickness Skin Graft
Untuk
Area
permukaan
donornya :
Dipakai untuk yang secara
abdomen,
menutup luka pembedahan
punggung,
yang besar buruk atau
bokong dan
luka granulasi
paha anterior
yang bersih
Full Thickness Skin Graft
daerah preaurikuler,
postaurikuler,
Pemilihan tempat
supraklavikuler,
donor : warna, tekstur
klavikula, leher,
& ketebalan jaringan
kelopak mata atas,
kulit donor = resipien;
kulit dipotong ± 10% lipatan nasolabial &
batas insisi dibuat
> graft bednya lengan atas bagian
dalam lipatan alami/
dalam (paling sering);
sejajar dgn batas
daerah paha,
tegangan kulit
hipotenar &
relaksasi
pergelangan tangan
(jarang)
Indikasi
1. Perbaikan defek kutaneus yang dibuat
selama pengambilan lesi kulit yang jinak
atau ganas
2. Sebagai hasil pembedahan rekonstruksi
untuk koreksi parut / revisi scar
3. Untuk perbaikan estetika pada suatu area
4. Untuk memperbaiki integritas fungsional
Pengukuran • untuk mengkoreksi ukuran
secara & besarnya graft, juga
tepat kedalaman dari defek
tempat
donor

• dasar jaringan yang bagus.


Persiapan Perderahan post operatif,
tempat infeksi, guntingan/robekan
resipien dasar graft = penyebab
kegagalan skin graft
Pengambilan graft

diiris & dipotong dengan bidang sesuai pada per1/2 an lapisan


lemak subkutan untuk wajah & diatas fasia otot di lokasi lain

Jaringan donor diletakkan diatas gauze sponge yang dingin,


dibasahi dgn larutan garam steril

Tempat donor dilakukan undermining & ditutup secara tepat


Persiapan graft
semua jaringan lemak subkutan & batang folikel
rambut yang masih ada dipotong dari sisi bawah
kulit donor
diikuti dgn penyesuaian dari lapisan dermis yang
bewarna kemerahan sampai lapisan dermis yang
berwarna keputihan
lalu diperiksa kontur permukaan pada graft bed &
graft diratakan secara melingkar = sesuai pada
tempat resipien
Fiksasi graft :
Jahitan simple interrupted dengan jarak 1cm 
diikuti
pemasangan multiple basting suture dari bahan
yang
sama kedalam graft bed lalu dilakukan jahitan
langsung
Pemakaian pembalut :
basting suture & stent suatu pembalut kompresi
eksternal dilakukan untuk menjamin stabilitas kulit
yang dilakukan graft
Perawatan post operatif :
Antibiotik selama 5 hari;
pemeriksaan graft 24-48 jam
BEDAH FLAP

Pemindahan jaringan sekitarnya atau


susunan dipindahkan dari suatu bagian
ke bagian tubuh lain, diutamakan untuk
memberikan nutrisi
Klasifikasi
Berdasarkan
lokasi

Flap lokasi : diambil dari unit kosmetik


yang berdekatan atau yang sama

Flap distant : diambil dari kulit yang


tidak berdekatan

Flap free : kombinasi antara flap dan


graft
Berdasarkan
suplai pembuluh
darahnya

Flap pola aksial : didasarkan


pada nama arteri ( mayoritas )

Flap pola acak : tidak


didasarkan pada beberapa arteri
spesifik
Berdasarkan Tipe
pergerakan
Advancement flap Flap

Rotation flap

Transposition flap
Advancement flap
• Tipe flap yang sering digunakan ahli bedah dermatologi

• pergerakan yang khas dalam garis lurus dengan jaringan


flap direntangkan melebihi defek & luka ditutup oleh satu
metode penutupan sisi yang tidak sama

• undermining sebaiknya diambil pada daerah lemak


subkutan
Flap dibuat dengan meninggalkan
pedicle pada satu sisi untuk
mempertahankan suplai pembuluh
darah.
Rotation flap
• flap pada pola acak dengan menggunakan
pergerakan jaringan lateral dengan perputaran flap
sekitar titik sumbu

• flap ini memanfaatkan elastisitas jaringan &


membolehkan flap yang besar untuk diangkat
karena pergerakan flap biasanya mempunyai dasar
yang luas sehingga viabilitas vaskulernya baik
Biasanya digunakan untuk
menutup defek yang luas

Seperti di daerah pipi, dahi, atau


kulit kepala

Untuk mengukur apakah panjang


flap yang dibutuhkan cukup atau
tidak, maka sebelum dilakukan
flap kita test motilitas dari kulit
Transposition Flap
Memindahkan kulit dari satu lokasi ke lokasi yang
lain melewati kulit yang normal

Transposition flap yang sering dilakukan adalah


rhombic flap

Dimana defek digambarkan sebagai rhombus


dengan kedua sisi mempunyai sudut yang sama
sekitar 60ᵒ dan 120ᵒ
Transposition
flap
BEDAH EKSISI
Teknik eksisi biasanya diperlukan di sekitar
mulut,dan mata untuk mencegah distorsi dan
ektropion

Pada beberapa karsinoma sel basal di daerah


kantus profundus,daerah nasolabial,dan sekitar
telinga juga menggunakan teknik eksisi.
BEDAH BEKU (CRYOSURGERY)

Liquid nitrogen adalah pilihan yang tepat


pada dermatologi
Mudah disimpan dan digunakan, ramah
lingkungan & tdk mudah meledak
Pembekuannya cepat utk memperbaiki
jaringan

Suhu padabedah beku berkisar 195,8ᵒ C


Melanosit adalah bagian
yang paling sensitif terhadap
TARGET DARI cryosurgery, dengan
menghancurkan sel pada
CRYOTHERAPY suhu 4⁰C s/d -7⁰C
Pada keratinosit
membutuhkan pembekuan
yang lama dari --20⁰ s/d -
30⁰C
Fibroblast adalah yang
paling resisten terhadap
pembekuaan dan tidak
mengalami kematian sel
pada suhu -30⁰C s/d -35⁰C

Untuk lesi-lesi maligna


dibutuhkan temperatur -50 C
s/d -60 C
FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PEMILIHAN TERAPI

– Jenis lesi Kontraindikasi :


– Ukuran • Lesi yang membutuhkan
– Kedalaman & pemeriksaan histopatologi untuk
tepi diagnosisnya
– Lokasi • Kanker kulit non melanoma yang
berulang
– Jenis kulit
pasien
KI Relatif :
• Cold Urticaria
• Tidak tahan terhadap dingin
• Tumor dengan tepi yang tidak jelas
• Pasien berkulit gelap
Tindakan cryosurgery harus sangat hati-hati bila dilakukan di
tempat yang mengandung syaraf seperti pada leher  Post
auricular nerves. Dan pada pinggir lateral jari dan Ibu jari  digital
nerves

Hal ini disebabkan karena dapat mengakibatkan parastesia


regional dan disfungsi motorik

Indikasinya bukan pada daerah – daerah yang bisa menyebabkan


retraksi pada saat penyembuhan luka seperti lipatan mata,
mukosa, Ala nasi, Liang telinga
TEHNIK DAN PERALATAN

Spray adalah
Pembekuan
metode yang Jika cryospray
bervariasi untuk
sering digunakan tidak tersedia
jenis lesi
dalam cryosurgery

dimana tehnik ini menggunakan sejumlah kecil


nitogen cair yang dituangkan ke dalam cangkir
plastik atau wadah penyekat
Indikasi Cryosurgery

• Keratosis seboroik
– Bekukan selama 10-15 menit dengan luas halo 1-2
mm
• Solar lentigo
– bekukan selama 3 – 5 detik, dengan minimal halo
• Keloid dan hipertrofik skar
– Bekukan selama 30 detik, interval 1 bulan
– Dimana terapi cryosurgery hingga 3 x  79 %
• Dermatofibroma
– Bekukan selama 60 detik  65 % kesembuhan pada
393 lesi
BEDAH LISTRIK (ELECTROSURGERY)

Electrosurgery adalah tehnik yang menggunakan


transmisi elektrik untuk memotong jaringan,
menghancurkan jaringan, dan memotong vena

Untuk prosedur kulit electrosurgery dapat dikategorikan


menjadi 6 tindakan yang berbeda→electrofulguration,
electrodesication, electrocoagulation, electrosection,
electrocautery dan electrolysis
ELECTROFULGURATION
Menggunakan gelombang teredam, dengan voltage tinggi, amper
rendah

Untuk menghasilkan pembakaran dari elektroda monoterminal ke jaringan


melalui udara, tidak ada kontak antara elektroda dan jaringan

modalitas ini adalah yang paling bagus merusak jaringan,terutama


yang melibatkan epidermis dari smua tehnik electrosurgery
ELECTRODESICATION

Menggunakan gelombang sinus teredam, tegangan tinggi, tegangan aliran listrik rendah,
pertukaran arus dihasilkan dari kontak langsung dari monoterminal elekroda ke jaringan

Menyebabkan kerusakan superfisial pada jaringan  kematian sel


Semakin lama monoterminal menempel ke jaringan  semakin luas kerusakan jaringan
ELECTROCOAGULATION

Menggunakan gelombang sinus yang sedang, voltage yang


rendah, amper yang tinggi menghasilkan arus dari kontak
langsung dari biterminal elektroda ke jaringan

Kerusakan jaringan lebih dalam daripada menggunakan


electrofulguration dan electrodesiccation
ELECTROSECTION

Menggunakan atau sedikit gelombang sinus teredam,


dengan tegangan rendah, amper tinggi

Digunakan untuk memotong jaringan perifer dengan


kerusakan yang minimal
ELECTROCAUTER

Menggunakan pemanasan filamen yang terhubung ke


level rendah, dengan amper tinggi

Panas dipindahkan dari filmen ke jaringan target yang


menyebabkan denaturassi protein dan koagulasi
jaringan

Paling sering digunakan untuk pasien dengan alat


pacu jantung

Paling sering juga digunakan untuk area jaringan non


konduktif, misalnya pada tulang rawan dan kuku
KOMPLIKASI ELECTROSURGERY

Burn dimana ini


dapat terjadi antara
Channeling
kontak pasien dengan
piringan elektroda

Fire→hati-hati dalam
Infeksi
penggunaan alkohol
Pengertian Local, Distant, dan Free Flap
• Local flap– This is when the donor site is immediately adjacent to the
recipient site. The required area of skin and tissue is moved without
interrupting the blood supply.

• Distant flap– Distant flap is when a flap is from an entirely different


area of the body, for example, a flap taken from the leg might be used
for a wound on the neck. This may be achieved over the course of two
or more operations depending on the complexity of the reconstruction.

• Free Flap– A Free flap is also a distant flap but the procedure is done
in one stage using microsurgery to repair the blood and donor vessels
establishing immediate blood flow.
Perbedaan Pedicle Flap And Free
Flap
• Pedicled flaps involve the same movement of muscle or other tissues, but
differ from free flaps in that the pedicle (blood supply) to the flap are not
cut. Instead the pedicle is dissected so that the flap can be moved directly
or through a tunnel created under the skin to the defect area.

• Pedicled flaps are usually quicker to perform and are much more robust, but
depending on the defect and anatomy, are not always possible.

• Free flaps can be very complex and lengthy surgeries. Length commonly
ranges from 6 to 12 hours but can take longer based on the complexity
(microscopes are used).

• Finger and hand reattachments use the same microvascular techniques.

Anda mungkin juga menyukai