Hufroni
MENGENAL NARKOBA LEBIH DEKAT
Apa itu Narkoba?
Narkoba adalah singkatan dari narkotika dan
obat/bahan berbahaya. Selain "narkoba", istilah lain
yang diperkenalkan khususnya oleh Departemen
Kesehatan Republik Indonesia adalah Napza yang
merupakan singkatan dari Narkotika, Psikotropika dan
Zat Adiktif. Semua istilah ini, baik "narkoba" atau
napza, mengacu pada sekelompok zat yang umumnya
mempunyai risiko kecanduan bagi penggunanya.
Hingga kini penyebaran narkoba sudah hampir tak bisa dicegah. Mengingat
hampir seluruh penduduk dunia dapat dengan mudah mendapat narkoba dari
oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab. Misalnya saja dari bandar
narkoba yang senang mencari mangsa didaerah sekolah, diskotik, dan tempat-
tempat perkumpulan genk. Tentu saja hal ini bisa membuat para orang tua,
ormas,pemerintah khawatir akan penyebaran narkoba yang begitu meraja
rela. Upaya pemberantas narkoba pun sudah sering dilakukan namun masih
sedikit kemungkinan untuk menghindarkan narkoba dari kalangan remaja
maupun dewasa, bahkan anak-anak usia SD dan SMP pun banyak yang
terjerumus narkoba. Hingga saat ini upaya yang paling efektif untuk mencegah
penyalahgunaan Narkoba pada anak-anak yaitu dari pendidikan keluarga.
Orang tua diharapkan dapat mengawasi dan mendidik anaknya untuk selalu
menjauhi Narkoba.
BERHATI-HATILAH, penjual dan pengedar
narkoba dapat mengelabui untuk menggunakan
narkoba, tanpa disadari. Untuk memahami
seperti apa narkoba, bagaimana bahaya dan
dampak buruknya, beberapa pengetahuan yang
perlu diketahui :
GANJA (marijuana, cimeng, gelek, hasis)
Bahaya dan dampak: sulit konsentrasi, gerakan lambat, gangguan persepsi dan
berpikir, rendah keseimbangan, mudah marah, depresi dan paranoid, motivasi
rendah dan susah dikendalikan. Gejala: mudah cemas, mudah murung, mudah
tegang, dan mudah marah.
Bahaya dan dampak: detak jantung lemah dan sesak napas, kerusakan
paru-paru, ginjal dan hati, dungu dan kelelahan, sulit konsentrasi dan sulit
BAB. Gejala; sulti tidur, mata dan hidung berair, mudah marah dan gelisah,
kram tubuh, menggigil dan berkeringat, diare dan muntah.
SHABU ( ice, ubas, methamphetamine)
Bahaya dan dampak: merusak hati, gangguan fungsi hati dan ginjal, perilaku abnormal
dengan bergoyang-goyang, berhalusinasi. Gejala: kelelahan dan lapar, cemas, depersi
dna marah, susah tidur. Overdosis dapat menyebabkan kematian karena pecahnya
pembuluh darah di otak.
LYSERGIDE LSD ( Acid, trips, blotters, tabs, stamp, black sesame, seed,
micro)
Bahaya dan dampak: memacu detak jantung, napas dan temperatur tubuh,
mati rasa, gangguan penglihatan, pendengaran, penciuman, sentuhan dan
rasa. Gejala: panik, paranoid, halusinasi.
ERIMIN-5 (nimetazepam)