Anda di halaman 1dari 17

PERILAKU TERPUJI

TOBAT DAN RAJA’


TOBAT

BAHASA Ruju’, Kembali


 Kembali dari Kemaksiatan
kepada ketaatan
ISTILAH  Membersihkan hati dari dosa
 Meninggalkan keinginan untuk
melakukan kejahatan
HUKUM TOBAT

Wajib bagi setiap mukallaf (baligh dan berakal)


Hai orang-orang yang beriman, bertaubatlah kepada Allah
dengan taubatan nasuhaa (taubat yang semurni-murninya).
Mudah-mudahan Rabbmu akan menutupi kesalahan-
kesalahanmu dan memasukkanmu ke dalam jannah yang
mengalir di bawahnya sungai-sungai, pada hari ketika Allah
tidak menghinakan Nabi dan orang-orang mu'min yang
bersama dia; sedang cahaya mereka memancar di hadapan
dan di sebelah kanan mereka, sambil mereka mengatakan:
"Ya Rabb kami, sempurnakanlah bagi kami cahaya kami dan
ampunilah kami; Sesungguhnya Engkau Maha Kuasa atas
segala sesuatu. [Q.S At Tahrim, 66:8]
SYARAT TOBAT

TERHADAP ALLAH

Nadam : menyesal terhadap


► dosa yang telah diperbuat

Meninggalkan perbuatan
► maksiat
SYARAT TOBAT

TERHADAP ALLAH

Bertekad (dengan sungguh-


► sungguh) tidak mengulangi
lagi

► Mengikutinya dengan
perbuatan baik
Dalil di sebelah ...
SYARAT TOBAT

Ini dalil maksiat diikuti dengan perbuatan baik...

Dan dirikanlah sembahyang itu pada kedua


tepi siang (pagi dan petang) dan pada
bahagian permulaan daripada malam.
Sesungguhnya perbuatan-perbuatan yang baik
itu menghapuskan (dosa) perbuatan-perbuatan
yang buruk. Itulah peringatan bagi orang-orang
yang ingat. [Q.S. HUUD, 11:114]
SYARAT TOBAT

Bila terhadap pada manusia maka syaratnya


adalah ...

4 Syarat tobat terhadap Allah swt ditambah ...

i. Meminta maaf
ii. Mengganti kerugian dengan yang
seimbang
RAJA’

BAHASA Harapan

Mengharap ridha (kerelaan) dan


rahmat (segala karunia Allah
ISTILAH SWT yang mendatangkan
manfaat dan nikmat) dari Allah
SWT
Lawannya TAYASU (BERPUTUS HARAPAN)

............ ........

Artinya : .... dan jangan kamu berputus asa


dari rahmat Allah .... (Q.S. Yusuf, 12:87 )
SIFAT MUKMIN yang RAJA’

OPTIMIS V.S. PESIMIS

Orang yang selalu berpikiran dan


berpandangan baik dalam menghadapi segala
hal.
SIFAT MUKMIN yang RAJA’

OPTIMIS V.S. PESIMIS

Orang yang optimis selalu (1)


berhusnuzan (berbaik sangka) kepada
Allah (2) berusaha (tanpa takut dan
khawatir) (3) tawakkal (hasil
diserahkan kepada Allah)
SIFAT MUKMIN yang RAJA’

dinamis V.S. statis

Berasal dari bahasa Belanda


“dynamisch” yaitu Giat bekerja,
tidak mau tinggal diam, selalu
bergerak dan terus tumbuh
SIFAT MUKMIN yang RAJA’

dinamis V.S. statis

Dinamis itu fitrah (bawaan suci) manusia.


Sesuai Firman Allah SWT :

“Sesungguhnya kamu melalui tingkat demi


tingkat (dalam kehidupan)” [Q.S. Al Insyiqaq, 84:19]
SIFAT MUKMIN yang RAJA’

KRITIS
CIRI-CIRI KRITIKUS

Tajam dalam penganalisaan

Tidak lekas percaya

Selalu berusaha menemukan kesalahan,


kekeliruan, dan kekurangan
SIFAT MUKMIN yang RAJA

Jenis-Jenis Kritik
KRITIS

Kritik dalam akhlak Terpuji

Ikhlas karena Allah, kata-katanya santun,


niatnya memberi penyadaran kepada
orang yang dikritik
SIFAT MUKMIN yang RAJA

Jenis-Jenis Kritik
KRITIS

Kritik dalam akhlak Tercela

Riya/Takabur, kata-katanya pedas dan


menyakitkan hati, tidak ada solusi,
hasilnya menimbulkan permusuhan dan
perpecahan
KENAL DIRI

TAHU DARI MANA BERASAL


DAN TAHU AKAN KEMANA

TAHU KEWAJIBAN DAN ARAH


TUJUAN HIDUPNYA
Q.S. Adz Zariyat, 51: 56

Anda mungkin juga menyukai