Anda di halaman 1dari 33

HEPATITIS

M. Ikhwan Setiawan
Pengertian Hepatitis
o Istilah "hepatitis" dipakai untuk semua jenis peradangan pada hati.
o Penyebabnya dapat berbagai macam, mulai dari virus sampai dengan
obat-obatan, termasuk obat tradisional.
o Virus hepatitis terdiri dari beberapa jenis :
 hepatitis A, B, C, D, E, F dan G.
 Hepatitis A, B dan C adalah yang paling banyak ditemukan.
 Manifestasi penyakit hepatitis akibat virus bisa akut (hepatitis A),
kronik (hepatitis B dan C) ataupun kemudian menjadi kanker hati
(hepatitis B dan C)
Hepatitis Virus kronis
HCC=Hepatocellular Carcinoma
Etiologi
o Tiga penyebab utama hepatitis adalah virus hepatitis tipe A, tipe B,
alkohol dan obat2an, juga virus C,D dan E
o Infeksi yang jarang terjadi oleh karena mononukleosis, yellow fever,
cytomegalovirus, coxsachievirus, leptospirosis
o Infeksi parasit, schistosomiasis, amoebiasis, malaria, sasarannya adalah
liver tetapi tidak menyebabkan hepatitis
o infeksi piogenic dan abses merupakan masalah juga
o tuberkulosis pada liver dan infiltrasi granulomatous lain disebut
“granulomatous hepatitis” , akan tetapi mempunyai gejala klinis, biokemis
dan histologis yang berbeda
History
o Hepatitis A (HAV) Picornaviridae (1973)
o Hepatitis B (HBV) Hepadnaviridae (1970)
o Hepatitis C (HCV) Flaviviridae (1988)
o Hepatitis D (HDV) ? (1977)
o Hepatitis E (HEV) (Caliciviridae) (1983), Hepeviridae
o Hepatitis F – Not separate entity – Mutant of B Virus.
o Hepatitis G (HGV) Flaviviridae (1995)
Hepatitis A
o ditularkan melalui makanan/minuman yang terkontaminasi tinja penderita
hepatitis A
Hepatitis B
o Virus hepatitis B merupakan penyebab utama penyakit karena
menyebabkan penyakit hati kronis dan hepatoma di seluruh dunia.
o merupakan peradangan kronik pada hati.
o Hepatitis yang paling sering ditemui.
o Masa inkubasi 15-180 hari, viremia berlangsung beberapa minggu sampai
bulan setelah infeksi akut.
o sering dialami bayi dan anak-anak dibanding orang dewasa
Hepatitis B
o Virus hepatitis B berukuran besar dan tidak dapat melewati plasenta
sehingga tidak menginfeksi janin kecuali jika telah ada kerusakan atau
kelainan pada barier maternal-fetal seperti pada amniosintesis.
o Namun wanita hamil yang terinfeksi HBV tetap dapat menularkan
penyakit kepada bayinya saat proses kelahiran
o tidak divaksinasi saat lahir akan banyak bayi yang seumur hidup terinfeksi
HBV dan banyak yang berkembang menjadi kegagalan hati dan kanker hat
Hepatitis C
o bisa tidak terdeteksi selama puluhan tahun, perlahan tapi pasti merusak
organ hati.
o Tidak ada gejala-gejala khusus

Hepatitis D
o disebarkan melalui Virus Hepatitis D (HDV ) atau virus Delta.
o Virus HDV adalah virus yang unik, yakni virus RNA yang tidak lengkap,
memerlukan keberadaan virus hepatitis B untuk ekspresi dan
patogenisitasnya, tetapi tidak untuk replikasinya.
Hepatitis E
o Hepatitis ini akan sembuh sendiri (self-limited), kecuali bila terjadi pada
kehamilan, khususnya trimester ketiga, dapat mematikan.
o Penularan hepatitis E melalui air yang terkontaminasi feces.

Hepatitis F
o baru ada sedikit kasus yang dilaporkan.
o para pakar belum sepakat hepatitis F merupakan penyakit hepatitis yang
terpisah
Hepatitis G
o Hepatitis G memiliki gejala yang serupa dengan hepatitis C, seringkali
infeksi bersamaan dengan hepatitis B dan/atau C. Tidak menyebabkan
hepatitis fulminan atau hepatitis kronik. Penularan melalui transfusi darah
dan jarum suntik.
Hepatitis virus
A B C D E
Genom Virus SSRNA DSDNA SSRNA SSRNA Tdk diketahui

Penularan tinja-mulut, Sex,darah,lahi Darah,dll Sama air-udara,


makanan, r seperti epidemic
air Hep-B
Struktur
Hepatitis A
o Adalah enterovirus dari
family Picornaviridae
o ss-RNA
o Ukuran 27-28 nm
o Bentuk icosahedral
o Tidak beramplop
Struktur
Hepatitis B
o merupakan jenis virus
DNA untai ganda, famili
hepadnavirus
o ukuran sekitar 42 nm
o memiliki tiga antigen spesifik (antigen surface, envelope, core).
o Adanya HBsAg menunjukkan infeksi akut atau karier kronis >6 bulan
o HBcAg tdk terdeteksi secara rutin dalam serum penderita
o HBeAg ini timbul bersamaan atau segera setelah HBsAg, dan hilang
bebebrapa minggu sebelum HBsAg hilang
Replikasi
Hepatitis B
Struktur
Hepatitis C
o mempunyai amplop
dengan materi genetik
ssRNA
o Kelompok flavivirus
o Masa inkubasi rata2 6-7
minggu
Siklus Hidup Virus Hepatitis C
Struktur
Hepatitis D
o Virus Hepatitis D hanya ditemukan pada pasien yg terinfeksi hepatitis B
o mempunyai amplop dengan materi genetic ssRNA
o Pada permukaan dilapisi HBsAg 35-40nm
Hepatitis D (Delta) Virus
d antigen HBsAg

RNA
Struktur
Hepatitis E
o Tidak beramplop dengan materi
genetik ssRNA

o Masa inkubasi 40 hari


Koinfeksi HBV dan HIV
Peran HIV pada Perjalanan Alamiah VHB:
Ø Meningkatkan replikasi VHB
Ø Meningkatkan risiko infeksi hepatitis B kronik
Ø Meningkatkan progresi penyakit hati
Koinfeksi HBV dan HIV
Temuan:
• Sebanyak 70% pasien HIV terbukti mengalami infeksi hepatitis B
akut maupun kronik
• Didapatkan 5-10% pasien HIV terbukti mengalami infeksi hepatitis B
kronik
• 5-10% pasien koinfeksi HIV-VHB akan mengalami infeksi kronik, 10x
lebih tinggi dibandingkan populasi normal
Tes serologis dapat
digunakan untuk
mengidentifikasi fase infeksi
Hepatitis B dan status
vaksinasi pasien

Anda mungkin juga menyukai