Anda di halaman 1dari 10

Ai Cici Andriani

Ayuni Rizkita H
Dena Lubnah H
Dina Putri M
Fadia Nur Fitri
Faisal Indria Giri
Gina Tsania M
Intan Juliana
Lusi Nur Safitri
Neng siti syarifah
 Steril artinya bebas dari segala mikroba baik pathogen maupun tidak.
Tindakan untuk membuat suatu benda menjadi steril disebut
sterilisasi (Entjang, 2003).
 Sterilisasi adalah proses penghilangan semua jenis organisme hidup,
dalam hal ini adalah mikroorganisme (protozoa, fungi, bakteri,
mycoplasma, virus) yang terdapat dalam suatu benda.(Pratiwi, 2006).
 Sterilisasi terhadap ruangan dilakukan dengan maksud untuk
menghilangkan mikroorganisme yang terdapat dalam suatu ruangan
tertentu sehingga ruangan tersebut dapat dinyatakan steril dan
dapat digunakan untuk berbagai kepentingan
 Ruang steril merupakan suatu keadaan ruang yang bebas dari semua
bentuk kehidupan mikroba yang pathogen maupun yang non-
patogen termasuk sporanya.
Sterilisasi radiasi sinar UV
 Metode sterilisasi radiasi, menggunakan Lampu ultraviolet adalah
jenis lampu yang menghasilkan sinar ultraviolet. Sinar UV memiliki
banyak manfaat dan diaplikasikan ke berbagai sector seperti
laboratorium dan rumah sakit
 Sinar UV yang terpancar dengan gelombang tertentu dapat
membunuh mikroorganisme yang tidak bisa dilihat dengan kasat
mata.
 Lampu UV ini yaitu sangat efektif untuk mendeaktifasi bakteri, kista,
jamur dan virus, lebih bersifat atau berkaitan dengan metode fisik
daripada metode kimia, tak menghasilkan efek dan residu yang
berbahaya terhadap lingkungan dan tak merubah rasa, tak
memerlukan waktu lama, penggunannya tergolong lebih mudah dan
tak memerlukan energi yang besar dan tempat luas.
 Lampu ultraviolet sangat berbahaya apabila kita terkena langsung
oleh paparan sinar lampunya. Lampu sinar ultra violet ini cukup
bahaya bagi tubuh karena dapat terkena kanker kulit. Lampu
ultraviolet ini mengandung zat yang akan menimbulkan kanker kulit
dimana kanker ini ditandai dengan munculnya bintik-bintik coklat
pada kulit. Lampu sinar UV ini juga dapat mempercepat proses
penuaan dini yang mengakibatkan hancurnya kolagen dalam tubuh.
 1.Pensterilan ruangan menggunakan sinar UV dilakukan jika terdapat pasien
dengan penyakit menular
 2.Penyinaran dilakukan oleh petugas sterilisasi
 3.Sebelum masuk tindakan ruangan harus ditutup agar sinar tidak keluar
ruangan
 4.Alat diletakan ditengah-tengah ruangan
 5.Kemudian alat disambungkan ke listrik dari luar ruangan agar petugas tidak
terkena radiasi sinar ultraviolet
 6.Ruangan di sinari dengan sinar ultraviolet selama 2 jam
 7.Setelah 2 jam, petugas sterilisasi mencabut sambungan listrik alat
penyinaran. Kemudian menunggu 30 menit dan merapihkan alat sinar UV
 8.Kemudian ruangan siap untuk digunakan.

Anda mungkin juga menyukai