Anda di halaman 1dari 9

PENGEMBANGAN UJI PCR DIGITAL

TETESAN YANG SENSITIF DAN ANDAL


UNTUK DETEKSI “Candidatus
liberibacter asiaticus”

Reza Nofrianti
1610252044
• Citrus Huanglongbing HLB adalah salah satu
penyakit jeruk yang paling serius di seluruh dunia.
• Untuk lebih meningkatkan sensitivitas deteksi, uji
PCR (ddPCR) digital tetesan dikembangkan untuk
deteksi cepat “Candidatus liberibacter asiaticus”,
agen yang diduga penyebab HLB.
• Perbandingan sensitivitas deteksi menggunakan
plasmid positif yang diindikasikan ddPCR lebih
unggul kuantitatif PCR (qPCR) untuk mendeteksi
dan mengukur Las pada konsentrasi rendah.
• Bakteri “Candidatus liberibacter asiaticus”ditularkan
dari terinfeksi ke tanaman sehat melalui
pencangkokan atau dengan kutu loncat jeruk (
Diaphorina citri). Tidak ada obat yang efektif saat
ini tersedia untuk tanaman jeruk HLB yang terinfeksi.
Oleh karena itu, penggunaan pembibitan bebas
patogen, pengendalian vektor serangga dan
penghapusan pohon yang terinfeksi adalah
langkah pengendalian utama dalam manajemen
HLB. Ini sangat penting terutama jika status infeksi
HLB pohon tanpa gejala di lapangan bisa secara
akurat didiagnosis untuk pelaksanaan strategi
pengendalian.
Penggunaan Pestisida Pertanian
Kesimpulan

Hasil kami menunjukkan bahwa ddPCR lebih unggul


qPCR untuk mendeteksi dan mengukur Las pada
konsentrasi rendah. Mengurangi resiko negatif palsu
adalah sangat penting jika diagnosis PCR Las infeksi
digunakan dalam program sertifikasi. metodologi ini
menunjukkan potensi besar untuk awal diagnosis
infeksi HLB.
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai