Anda di halaman 1dari 23

Perawatan antenatal

(Antenatal care)
Family Planning

Postabortion

Antenatal Care
SAFE

EQUITY
Clean/safe Delivery

SUPPORT
MOTHERHOOD

BASIC HEALTH SERVICES

Postpartum Care
EMOTIONAL AND PSYCHOLOGICAL

Essential Obstetric Care


Safe Motherhood
TUJUAN ANC
Untuk menjamin kehamilan tsb
tidak mengalami komplikasi &
proses persalinan melahirkan
bayi hidup & sehat

Ibu & bayi sehat hingga akhir


kehamilan
Tujuan ANC
(Maternal & Neonatal Health)

 Meningkatkan dan menjaga kesehatan fisik, mental & sosial


ibu & bayi dg memberikan pendidikan ttg gizi, hygiene
individu & proses melahirkan
 Mendeteksi & menangani komplikasi selama kehamilan,
termasuk komplikasi medis, operatif atau obsterik
 Menyusun rencana persiapan persalinan dan antisipasi
komplikasi
 Membantu mempersiapkan ibu hamil agar berhasil menyusui
bayinya dg baik, melewati masa nifas, & merawat bayinya dg
baik dari segi fisik, psikologis, & sosial
ANC Efektif?
 Perawatan oleh bidan (atau dokter) yg terampil & ada
kesinambungan ANC
 Kesiapan terhadap komplikasi kehamilan & persalinan yg
mungkin terjadi
 Meningkatkan kesehatan & mencegah penyakit
 Tetanus toxoid, suplementasi gizi, besi
 Rokok, alkohol, dsb
 Deteksi & penanganan penyakit yg diderita sebelumnya
 tuberculosis, malaria, hipertensi, diabetes, PMS
 Deteksi dini & penanganan komplikasi
Status gizi
 Underweight (BMI < 19.8 sebelum hamil)
 Risiko meningkat: BBLR, IUFD, retardasi mental
 Overweight (BMI 26.1-29.0) dan Obese (BMI
>29.0)
 Risiko meningkat : diabetes, hipertensi, penyakit
thromboemboli, macrosomia, trauma persalinan, distokia, SC,
kelainan kongenital
Deteksi penyakit
& BUKAN penilaian risiko
 Pendekatan risiko bukan strategi efisien atau efektif utk
menurunkan kematian maternal:
 “Faktor Risiko” tidak mampu memprdiksi terjadinya komplikasi  tidak
selalu menjadi penyebab langsung komplikasi
 Apa yg Anda kerjakan bila mengidentifikasi ada faktor risiko? Bagaimana
terhadap yg termasuk “risiko rendah?”
 Kematian maternal relatif jarang pada populasi dg faktor risiko; “faktor
risiko” relatif umum terjadi pada populasi yg sama  “faktor risiko”
tampaknya BUKAN indikator yg baik untuk menduga wanita tsb akan
mengalami komplikasi
 Mayoritas wanita yg mengalami komplikasi termasuk dalam “kelompok
risiko rendah”; mayoritas wanita yg termasuk “kelompok risiko tinggi” tidak
mengalami komplikasi

Fortney 1995; Yuster 1995.


Tujuan ANC Efektif
 Deteksi penyakit
 Konseling dan promosi kesehatan
 Persiapan persalinan
 Kesiapan thd komplikasi
Deteksi Penyakit

 Eksplorasi masalah-masalah yang membutuhkan


perawatan khusus

Parameter Kondisi
Kulit, kondisi umum, buta senja, goiter Malnutrisi
Temperatur, dysuria Tanda-tanda infeksi
Tekanan darah, edema, proteinuria, Tanda-tanda preeklampsia
Hemoglobin, conjunctiva/palmar Tanda-tanda anemia
Gerakan janin, tinggi fundus uteri, DJJ Fetal distress, IUGR
Pemeriksaan pelvis & spekulum Sexually transmitted diseases
Konseling & Promosi Kesehatan
 Konseling client-centered dan spesifik menurut usia
kehamilan, baik pada ibu hamil maupun
suami/pendukung mengenai:
 Gizi & mikronutrient
 Cukup istirahat & menghindari kerja fisik yg berat
 Tanda-tanda bahaya komplikasi dan penyakit tertentu
 Olahraga/senam
 Keluarga berencana
 Laktasi
 Profilaksi malaria
 Rokok & alkohol
Alkohol
 Dapat menyebabkan retardasi
mental
 Teratogenik
 Berat ringannya efek sesuai dg
dosis
 Tidak ada nilai ambang batas yg
aman dalam kehamilan
 Efeknya bisa timbul pada setiap
periode usia kehamilan
Rokok
 BBLR
 Utk setiap 10 batang rokok tiap hari 
risiko BBLR meningkat 1,5 kali
 Berhubungan dg kejadian solusio
plasenta, persalinan preterm, plasenta
previa, abortus
 Dg menghentikan merokok akan
meningkatkan pertumbuhan janin
 Kelainan neurobehaviorial
Persiapan persalinan

 Perencanaan persalinan:
 Persiapan sarana yg diperlukan utk persalinan
 Menentukan penolong persalinan
 Menentukan tempat persalinan & bagaimana menuju ke
tempat persalinan
 Menentukan orang-orang yang bisa membantu, termasuk
siapa yg akan mendampingi selama proses persalinan & yg
menjaga keluarga di rumah
 Pembiayaan
Kesiapan menghadapi komplikasi
15% wanita hamil timbul komplikasi yg bisa mengancam jiwa
dan membutuhkan penanganan adekuat

 Siapkan biaya
 Buat rencana pengambilan
keputusan
 Pikirkan dan rencanakan sistem
transport bila perlu dirujuk
 Siapkan orang yang bersedia donor
darah
Kapan seharusnya
mulai ANC?
IDEALnya, wanita yang
merencanakan kehamilan
melakukan pemeriksaan medis
sebelum hamil
Spina bifida
Pencegahan Neural
Tube Defects
 Suplementasi semua wanita
yg ingin hamil atau
potensial hamil dg asam
folat
 Sumber folat dari makanan
sering tidak memadai
Antenatal Care
Kapan perlu pemeriksaan USG?

 Ultrasonografi Rutin ….
 Kepuasan pasien meningkat
 Mendeteksi kehamilan ganda lebih awal  akurat

 Mengurangi angka induksi oleh karena postterm

 Deteksi kelainan janin


ANC
 Faktor epidemiologi  Riwayat penyakit ibu
 Remaja  Penyakit jantung, DM, tiroid,
 Primi tua ginjal,dll
 Riwayat obstetri  Penyakit/kelainan yg diderita
 IUFD, neonatal death sekarang
 Kelainan kongenital
 Pretem, partus presipitatus
 Komplikasi  preeklamsia, IUGR,
perdarahan postpartum, solusio
plasenta
Kesimpulan
Antenatal care:
 Bidan terlatih

 Persiapan persalinan dan komplikasi

 Promosi kesehatan

 Deteksi komplikasi

Anda mungkin juga menyukai