Anda di halaman 1dari 39

SNI 8152 : 2015

PASAR RAKYAT

Jakarta, 13 Pebruari 2019


Direktorat Standardisasi dan Pengendalian Mutu
Direktorat Jenderal Perlindungan Konsumen Dan Tertib Niaga
Kementerian Perdagangan
The Ministry of Trade of the Republic of Indonesia
UU NO.7 Thn 2 014 Psl.12
DENGAN
HARAPAN
PASAR PASAR PENAMAAN
INI.......
TRADISIONAL R A K YAT

• dianggap milik bersama


• diharapkan bisa bersaing
4
PASAR TRADISIONAL

PASAR RAKYAT

UU No.7/2014 Ttg Perdagangan, Psl 12 ayat (1) Pemerintah, Pemerintah Daerah,


dan/atau Pelaku Usaha secara sendiri-sendiri atau bersama-sama
mengembangkan sarana Perdagangan berupa:
a. Pasar Rakyat; e. Perkulakan;
b. Pusat Perbelanjaan; f. Pasar Lelang Komoditas;
c. Toko Swalayan; g. Pasar Berjangka Komoditi; atau
The Ministry of Trade of the Republic of Indonesia

d. Gudang; h. Sarana Perdagangan lainnya.


PASAR

Lembaga ekonomi tempat bertemunya pembeli dan penjual, baik


secara langsung maupun tidak langsung berupa pusat
pembelanjaan, pasar rakyat, pertokoan mall, plasa, pusat
perdagangan maupun sebutan lainnya, untuk melakukan
transaksi perdagangan

The Ministry of Trade of


of the
the Republic
Republicof
of Indonesia
Indonesia 2
DEFINISI SNI 8152:2015 PASAR RAKYAT
Tdk termasuk Psr Rakyat:
Pasar Rakyat adalah pasar dengan lokasi tetap • Psr tematik (khusus) hanya memperdagangkan
yang berupa sejumlah toko, kios, los,dan bentuk komoditas khusus (hewan, bunga, keramik, pasar seni,
lainnya dengan pengelolaan tertentu yang • Psr yg menyediakan tempat jual beli satu/sekelompok
menjadi tempat jual beli dengan proses tawar komoditi,
menawar. • Psr yg didalamnya tdk ada tawar menawar

The Ministry of Trade of


of the
the Republic
Republicof
of Indonesia
Indonesia 5
KONDISI PASAR RAKYAT DI INDONESIA
LATAR BELAKANG
PENYUSUNAN SNI PASAR

PASAR RAKYAT PERLU DI STANDAR

 Tuntutan konsumen thdp pasar yg kurang


teratur/tertata dgn baik
 Menghilangkan kesan kumuh/becek/
jorok/tdk teratur/sembraut WHY
 Memudahkan para pelaku pasar dlm
mengelola dan membangun pasar
 Memberdayakan komunitas pasar
FUNGSI PASAR RAKYAT

Simpul Kontribusi
Kesempatan Pendapatan
terhadap
kekuatan kerja Asli Daerah
perekonomian
ekonomi daerah (PAD)
lokal

Hulu dan Sarana


Sarana Referensi keberlanjutan
muara dari
berjualan harga bahan perekonomian budaya
pokok Informal setempat
Perpres No. 112/2007
Penataan dan Pembinaan
Pasar Tradisional, Pusat Permendag No. 48/2013
Perbelanjaan dan Toko Pedoman
Modern Permenkes No. 15/2013
Pembangunan dan Fasilitas Khusus
Pengelolaan Sarana Menyusui dan Memerah
Distribusi Perdagangan ASI
Permendag No. 70/2013
Pedoman Penataan dan
Pembinaan Pasar
Tradisional, Pusat PERATURAN TERKAIT PASAR
Perbelanjaan dan Toko
Modern

Permendagri No. 20/2012 Permen PU No. 30/2006


Pedoman Teknis Fasilitas dan PermenPU No. 29/2006
Pengelolaan dan
Aksesibilitas pada Bangunan Pedoman Persyaratan Teknis
Pemberdayaan Pasar
Gedung dan Lingkungan Bangunan Gedung
Tradisional

Permendag No. 53/2008


Pedoman Penataan dan Kepmenkes No. 519/2008
Pembinaan Pasar Tradisional,
Pedoman Penyelenggaraan SNI 8152:2015
Pusat Perbelanjaan dan Toko
Pasar Sehat
Modern
TUJUAN PERUMUSAN
SNI PASAR RAKYAT
Sebagai pedoman dlm mengelola dan membangun
pasar rakyat, serta memberdayakan komunitas pasar
rakyat
Pasar Rakyat dikelola secara profesional
menjadi sarana Perdagangan yang
kompetitif
Perlindungan terhadap Konsumen

Rumah ekonomi dan rumah budaya


Indonesia yang mempunyai daya saing

Prototipe pasar yg ada di Indonesia dengan


tetap mempertahankan kearifan lokal daerah

The Ministry of Trade of the Republic of Indonesia


1 Persyaratan Umum

SNI 8152:2015
2 Persyaratan Teknis (fisik)
PASAR RAKYAT
3 Persyaratan Pengelolaan

• > 750 • 501 - 750 • 250 - 500 • < 250


orang orang orang orang

TIPE I TIPE II TIPE III TIPE IV


PERSYARATAN PASAR RAKYAT
Prakata 4.2 Persyaratan 9. Drainase 4. Struktur
Pendahuluan teknis (fisik) 10. Ketersediaan air pengelola pasar
1. Ruang bersih 5. Pemberdayaan
1 Ruang
dagang 11. Pengelolaan air pedagang
lingkup
2. Aksesibilitas limbah 6. Pembangunan
2 Istilah dan
dan zonasi 12. Pengelolaan pasar
definisi
3. Pos ukur sampah 7. Penerapan
3 Klasifikasi
ulang dan 13. Sarana persyaratan pada
pasar
sidang tera telekomunikasi klasifikasi pasa
4 Persyaratan
pasar rakyat 4. Fasilitas 4.3 Persyaratan
4.1 Persyaratan umum pengelolaan
umum 5. Elemen 1. Prinsip
1. Lokasi pasar bangunan pengelolaan
6. Keselamatan pasar
2. Kebersihan
dan dalam 2. Tugas pokok dan
kesehatan bangunan fungsi pengelola
7. Pencahayaan pasar
3. Keamanan dan
kenyamanan 8. Sirkulasi 3. Prosedur kerja
Udara pengelola pasar
1. PERSYARATAN UMUM
Kondisi umum yg diperlukan
oleh suatu pasar rakyat

Kebersihan dan Keamanan dan


Lokasi Pasar: Kenyamanan:
Kesehatan:
• Memiliki bukti • Penataan sirkulasi
• Bebas bersih dari
kepemilikan yg sah yg memudahkan
binatang penular
• Sesuai tata ruang pengunjung dpt
penyakit
• Mudah diakses bergerak dgn
• Fasilitas & peralatan
• Transportasi umum leluasa (org jln &
ruang dagang harus
lancar masukin brg
memenuhi ketentuan
• Bongkar muat lancar lancar)
kesehatan
• Jauh dari fasilitas yg • Bhn bangunan
• Makanan siap saji hrs
potensi hendaknya berupa
tertutup
membahayakan bhn yg
• Penyajian karkas
• Tdk terletak pd bekas memudahkan
daging hrs tergantung
tempat pembuangan perawatan
• Suhu penyimpanan
sampah/pabrik kimia (kotoran yg nempal
pangan basah
• Aman dari banjir pd bangunan
• Tersedia ruang
mudah
disinfektan
dibersihkan)
2. PERSYARATAN teknis (fisik)
PERSYARATAN YANG MENGATUR TEKNIS (SPESIFIKASI)
BANGUNAN ATAU FISIK PASAR

 Ruang dagang
 Aksebilitas dan zonasi
 Pos ukur ulang dan sidang tera
 Fasilitas umum
 Elemen bangunan
 Keselamatan dalam bangunan
 Pencahayaan
 Sirkulasi udara
 Drainase
 Ketersediaan air bersih
 Pengeloaan air limbah
 Pengelolaa sampah
 Sara telekomunikasi
3. PERSYARATAN PENGELOLAAN
Mengatur ttg manajemen & operasional
kegiatan pasar secara tepat, efektif & efisien

Struktur Pengeloaan Pasar:


• Prinsip pengelolaan pasar • Kepala Pasar
• Tugas pokok dan fungsi • Bidang Administrasi dan
• Keuangan
• pengelola pasar • Bidang Ketertiban dan
• Prosedur kerja pengelola • Keamanan
• pasar • Bidang Pemeliharaan dan
• Struktur pengelola pasar • Kebersihan
• Pemberdayaan pedagang • Bidang Pelayanan
• Pelanggangdan
• Pembangunan Pasar • Pengembnagan
• Komunitas
PERSYARATAN PENGELOLAAN
(Prosedur Kerja pengelolaan pasar)

• Tersedia Standard Operating Procedure (SOP) yang


mendeskripsikan tugas, cara kerja dan alur kerja setiap jabatan.
SOP terdokumentasi dengan baik dan mudah diakses meliputi:

 Pengenaan retribusi dan  Mekanisme pengaduan


pajak pasar
dan
 Keamanan dan ketertiban
 Kebersihan & penanganan
penanganan pengelolaan
sampah
pasar
 Pemeliharaan sarana
 Pemakaian ruang dagang
pasar  Sanksi dan peringatan
 Penataan pedagangan  Pengawasan untuk
pasar memastikan
 Penanggulangan tersedianya brg dagangan
kebakaran yg aman, sehat, dan bebas
 Penataan parkir di area dari bhn berbahaya serta
pasar memenuhi ketentuan yang
 Penataan reklame di area berlaku
pasar
PERSYARATAN PASAR RAKYAT BERDASARKAN TIPE

No. Kriteria Tipe I Tipe II Tipe III Tipe IV

Jumlah
1. pedagang > 750 orang 501 – 750 orang 250 - 500 orang < 250 orang
terdaftar
Persyaratan Teknis
Ukuran luas minimal minimal minimal minimal
2.
ruang dagang 2 m2 2 m2 2 m2 1 m2
Jumlah Pos
3. minimal 2 Pos minimal 2 Pos minimal 2 Pos minimal 1 Pos
Ukur Ulang
 Pangan
basah  Pangan basah  Pangan basah  Pangan basah
 Pangan  Pangan kering  Pangan kering  Pangan kering
kering  Siap saji  Siap saji  Siap saji
4. Zonasi  Siap saji  Non pangan  Non pangan  Non pangan
 Non pangan  Tempat  Tempat  Tempat
 Tempat pemotongan pemotongan pemotongan
pemotongan unggas hidup
The Ministry of Trade of the Republic of Indonesia
unggas hidup unggas hidup
unggas hidup
PERSYARATAN PASAR RAKYAT BERDASARKAN TIPE

No. Kriteria Tipe I Tipe II Tipe III Tipe IV

Persyaratan Teknis

proporsional proporsional proporsional proporsional


5. Area parkir dengan luas lahan dengan luas lahan dengan luas dengan luas
pasar pasar lahan pasar lahan pasar

Area bongkar
6. tersedia khusus tersedia khusus ada ada
muat barang

Akses untuk
7. masuk dan ke- terpisah Ttrpisah ada ada
luar kendaraan

Lebar koridor/
8. minimal 1,8 m minimal 1,8 m minimal 1,5 m minimal 1,2
gangway
m
di dalam lokasi di dalam lokasi
The Ministry of Trade of the Republic of Indonesia
di dalam lokasi
9. Kantor pengelola ada
pasar pasar pasar
PERSYARATAN PASAR RAKYAT BERDASARKAN TIPE

No. Kriteria Tipe I Tipe II Tipe III Tipe IV

Lokasi toilet dan


minimal berada minimal berada minimal berada minimal
Kamar mandi
10. pada 4 lokasi yang pada 3 lokasi yang pada 2 lokasi berada pada 1
(terpisah antara
berbeda berbeda yang berbeda lokasi
pria dan wanita)
minimal 3 toilet minimal 2 toilet minimal 1
Jumlah toilet minimal 4 toilet pria
11. pria dan 3 toilet pria dan 2 toilet toilet pria dan
pada satu lokasi dan 4 toilet wanita
wanita wanita 1 toilet wanita
Tempat
penyimpanan
bahan pangan
12. ada ada -- --
basah bersuhu
rendah / lemari
pendingin
minimal berada minimal berada minimal berada minimal
Tempat cuci
13. pada 4 lokasi yang pada 3 lokasi yang pada 2 lokasi berada pada 1
tangan
berbeda berbeda yang berbeda lokasi
The Ministry of Trade of the Republic of Indonesia
14. Ruang Menyusui ada ada
minimal 2 ruang minimal 1 ruang
PERSYARATAN PASAR RAKYAT BERDASARKAN TIPE

No. Kriteria Tipe I Tipe II Tipe III Tipe IV

Minimal berada Minimal berada


Minimal berada
15. CCTV pada 2 lokasi yang pada 2 lokasi yang --
pada 1 lokasi
berbeda berbeda
Ruang
16. Minimal 2 ruang Minimal 1 ruang Minimal 1 ruang ada
peribadatan
17. Ruang bersama ada ada ada --
18. Pos kesehatan ada ada ada ada
19. Pos keamanan ada ada ada ada
20. Area merokok ada ada ada ada
Ruang
21. ada ada ada --
disinfektan
Area
22. ada ada ada ada
penghijauan
Tinggi anak
tangga
23. Maksimal 18 cm Maksimal 18 cm Maksimal 18 cm Maksimal 18 cm
(untuk pasar
The Ministry of Trade of the Republic of Indonesia
dengan 2 lantai)
PERSYARATAN PASAR RAKYAT BERDASARKAN TIPE

No. Kriteria Tipe I Tipe II Tipe III Tipe IV

Tinggi meja
tempat penjualan
24. minimal 60 cm minimal 60 cm minimal 60 cm minimal 60 cm
dari lantai, di
zona pangan

Akses untuk kursi


25. ada ada -- --
roda
26. Jalur evakuasi ada ada ada ada
Tabung
27. pemadam ada ada ada ada
kebakaran
28. Hidran air ada ada -- --
Pengujian
29. kualitas air setiap 6 bulan setiap 6 bulan setiap 1 tahun setiap 1 tahun
bersih
Pengujian limbah The Ministry of Trade of the Republic of Indonesia
30. setiap 6 bulan setiap 6 bulan setiap 1 tahun setiap 1 tahun
cair
BERDASPERSYARATAN PASAR RAKYAT ARKAN TIPE

No. Kriteria Tipe I Tipe II Tipe III Tipe IV

 setiap  setiap
 setiap toko/kios
 setiap toko/kios/ toko/kios/ toko/kios/
/los/jongko/
los/jongko/konte los/jongko/ los/jongko/
Ketersediaan konter/
31. r/pelataran konter/ konter/
tempat sampah pelataran
 setiap fasilitas pelataran pelataran
 setiap fasilitas
pasar  setiap fasilitas  setiap fasilitas
pasar
pasar pasar
Alat angkut
32. ada ada ada ada
sampah
Tempat
pembuangan
33. ada ada ada ada
sampah
sementara
Pengelolaan
34. sampah ada ada ada ada
berdasarkan 3R
Sarana The Ministry of Trade of the Republic of Indonesia
35. ada ada ada ada
telekomunikasi
PERSYARATAN PASAR RAKYAT BERDASARKAN TIPE

No. Kriteria Tipe I Tipe II Tipe III Tipe IV

Persyaratan Pengelolaan

Informasi identitas
36. ada ada ada ada
pedagang
37. Informasi kisaran harga ada ada ada ada

38. Informasi zonasi pasar ada ada ada ada

39. Prosedur Kerja /SOP ada ada ada ada


minimal 4 minimal 3 minimal 2
40. Jumlah pengelola minimal 5 orang
orang orang orang
Pelaksanaan sidang tera/
41. minimal 1 kali dalam 1 tahun
tera ulang
Program pengembangan
42. ada ada ada ada
dan aktivasi pasar
Program pemberdayaan The Ministry of Trade of the Republic of Indonesia
43. ada ada ada ada
komunitas pasar
TIPEPERSYARATAN PASAR RAKYAT BERDASARKAN

No. Kriteria Tipe I Tipe II Tipe III Tipe IV

 Kepala Pasar
 Kepala Pasar,  Bidang  Kepala Pasar
 Kepala Pasar,
 Bidang Administrasi,  Bidang
Administrasi,K
Administrasi dan Keuangan, Administrasi,
euangan,
Keuangan, Pelayanan Keuangan,
Pelayanan
 Bidang Ketertiban Pelanggan dan Pelayanan
Pelanggan dan
dan Keamanan, Pengembangan Pelanggan dan
Pengembanga
Struktur  Bidang Komunitas Pengembanga
44. n Komunitas
Pengelola Pemeliharaan dan  Bidang n Komunitas
 Bidang
Kebersihan, Ketertiban dan  Bidang
Ketertiban,
 Bidang Pelayanan Keamanan; Ketertiban,
Keamanan,
Pelanggan dan  Bidang Keamanan,
Pemeliharaan,
Pengembangan Pemeliharaan Pemeliharaan,
dan
Komunitas. dan dan
Kebersihan.
Kebersihan. Kebersihan.
The Ministry of Trade of the Republic of Indonesia
TIPE I PASAR IMOGIRI
BANTUL

Area parkir Ruang Bersama Kios Tempat Ibadah

Jalur Disabilitas Pos Kesehatan Sarana Komunikasi

The Ministry of Trade of the Republic of Indonesia


TIPE II PASAR MANIS
BANYUMAS

Zonasi Koridor/ Gangway Ruang Bersama

Tempat Ibadah Ruang Laktasi Area Penghijauan Area parkir

The Ministry of Trade of the Republic of Indonesia


TIPE III PASAR TANGGUL
SURAKARTA

Informasi identitas
Koridor/ Gangway Eskalator pedagang Pos Ukur Ulang

Tempat Cuci Tangan Apar Hidran


The Ministry of Trade of the Republic of Indonesia
TIPE IV PASAR SUKATANI
DEPOK

The Ministry of Trade of the Republic of Indonesia


Kewajiban Pedagang dlm
Perlindungan Konsumen

Barang Timbangan Pelayanan Harga


Dagangan
Memperguna kan Melayani Meskipun ada
Barang yang di jual
aman, sehat, bebas timbangan yang konsumen tawar menawar,
dari bahan telah di tera dengan baik, hendaknya harga
berbahaya, senyum, jujur yang disepakati
memenuhi dan tidak menguntung kan
ketentuan yang memihak kedua belah
berlaku pihak.
PERAN PEDAGANG DALAM PENERAPAN
SNI PASAR RAKYAT
• Mematuhi hak dan kewajiban yang ditetapkan dalam perjanjian
menempati ruang dagang.
• Mematuhi tata tertib yang berlaku demi kepuasan pelanggan.
• Ikut aktif menjaga keamanan, ketertiban, dan kebersihan pasar.
• Ikut memelihara sarana dan fasilitas yang tersedia di Pasar.

• Aktif dalam kegiatan aktivasi pasar, misalnya radio pasar,


bazaar, kupon potongan harga, promosi.
• Aktif dalam kegiatan komunitas pedagang (paguyuban,
asosiasi, sekolah pasar rakyat, kunjungan ke pasar lain,
diklat/bimtek).
• Berkomitmen dalam kegiatan Perlindungan Konsumen.
Pengawasan
5 Persiapan 1
(Surveilan)

Alur
Sertifikasi
SNI Pasar
Rakyat
Penerbitan
SPPT-SNI
5P Pengajuan 2

Pelaksanaa
n
Audit
Lapangan
3
LEMBAGA SERTIFIKASI
SNI PASAR RAKYAT
PUSAT PERBELANJAAN & TOKO SWALAYAN

OUTLET KE- 10.000 DI CHINA


PASAR RAKYAT

1. Pasar Manggis, Provinsi DKI Jakarta


2. Pasar Pondok Indah, Provinsi DKI Jakarta
3. Pasar Cibubur, Provinsi DKI Jakarta
4. Pasar Sukatani, Kota Depok, Provinsi Jawa Barat
5. Pasar Legi Parakan, Kabupaten Temanggung,
Provinsi Jawa Tengah
6. Pasar Imogiri, Kabupaten Bantul, Daerah
Istimewa Yogyakarta
7. Pasar Tanggul, Kota Surakarta, Jawa Tengah 10. Pasar Gunung Sari,
Kota Cirebon, Jabar
8. Pasar Manis, Kabupaten Banyumas, Jawa
11. Pasar Oro-oro Dowo,
Tengah
Kota Malang, Jatim
PASAR RAKYAT

1. Pasar Glodok, Provinsi DKI


Jakarta;
2. Pasar Pesanggrahan,
Provinsi DKI Jakarta;
3. Pasar Enjo, Provinsi DKI
Jakarta;
4. Pasar Koja Baru, Provinsi
DKI Jakarta;
5. Pasar Baru , Provinsi DKI
Jakarta.
Pasar Imogiri, Pasar Tanggul, Pasar Manis,
Kabupaten Bantul Kota Surakarta Kabupaten
Banyumas

Pasar Agung, Pasar Gunung Pasar Oro-Oro


Kota Denpasar Sari, Kota Cirebon Dowo, Kota
Malang
Hambatan Penerapan
SNI Pasar Rakyat
Pengelola pasar
1. Masih kurang memahami maksud dan tujuan
penerapan SNI Pasar Rakyat.
2. Tidak menjalankan SOP yang ada.
3. Berorientasi pada pendapatan dan tidak
mementingkan kualitas pelayanan.
Sarana dan prasarana
1. Bangunan pasar sudah tua/lama, tidak terurus dan tidak
memiliki kelengkapan sarana dan prasarana yang sesuai
SNI Pasar Rakyat.
2. Kurangnya dukungan dari PD Pasar/Dinas yang terkait.
Regulasi/perangkat kerja
1. Belum memiliki SOP.
2. Sudah memiliki SOP tetapi tidak
mendeskripsikan tugas, cara kerja dan alur
kerja setiap jabatan.
ALTERNATIF PENYELESAIAN:
Pengelola pasar
1. Memahami maksud & tujuan penerapan SNI Pasar Rakyat.
2. Berkomitmen dalam penerapan SNI Pasar Rakyat.

Sarana dan prasarana


1. Bangunan pasar (baru) disesuaikan dengan syarat-syarat fisik SNI
Pasar Rakyat
2. PD Pasar/Dinas yang terkait mendukung penuh penerapan SNI Pasar
Rakyat

Regulasi/perangkat kerja
1. Menyusun SOP (Pasar baru/lama)
2. Menentukan struktur organisasi pasar berikut tusi dari
masing–masing bagian
3. Pengembangan kompetensi SDM pengelola pasar

Anda mungkin juga menyukai