Anda di halaman 1dari 14

Kelompok 5:

1. Ayu Sinnatawwannah
2. Boy Oktavianus H
3. Riadi Pangestu
Isopropil alkohol memiliki nama lain Isopropanol, 2-
Propanol, Propol, Propil alkohol sekunder, Avantin,
Dimetil karbinol. Memiliki rumus kimia
(CH3)2CHOH atau C3H8O

Isopropil alkohol adalah golongan alifatik alkohol


yang memiliki rantai –OH, yang termasuk dalam
klasifikasi alkohol sekunder (alkohol 2%). Isopropil
alkohol banyak digunakan sebagai bahan baku dari
pabrik hidrogen peroksida, aseton, isopropilamine
dan sebagai solvent pada industri-industri kimia
seperti : minyak, karet, farmasi, kosmetik, tinta dan
resin-resin sintesis.

2
Safety Information according to GHS Safety Information

Hazard Hazard Irritant


Pictogram(s) Symbols
Hazard H225: Cairan dan uap amat mudah menyala. Flammable
Statement(s) H319: Menyebabkan iritasi mata yang serius.
H336: Dapat menyebabkan mengantuk dan pusing.
Categorie mudah terbakar, mengiritasi
Precautionar P210: Jauhkan dari panas/percikan/api terbuka /permukaan s of
y yang panas. - Dilarang merokok. danger
Statement(s) P240: Tanam /Bond wadah dan peralatan penerima.
P305 + P351 + P338: JIKA TERKENA MATA : Bilas dengan R Phrase R 11-36-67
seksama dengan air untuk beberapa menit. Lepaskan lensa Amat mudah-menyala.Mengiritasi mata.Uap dapat
kontak jika memakainya dan mudah melakukannya.Lanjutkan menyebabkan mengantuk atau pening.
membilas.
P403 + P233: Simpan di tempat berventilasi baik. Jaga wadah
tertutup kedap/rapat. S 7-16-24/25-26
S Phrase
Jaga agar wadah tertutup rapat.Jauhkan dari sumber api -
Dilarang merokok.Jangan sampai kena kulit dan mata.Jika
Signal Word Bahaya kena mata, segera bilas dengan banyak air dan dapatkan
bantuan medis.
RTECS NT8050000

Storage 3 Cairan mudah terbakar


class
WGK WGK 1 agak berbahaya untuk air Storage and Shipping Information

Disposal 1
Storage Simpan pada +5°C hingga +30°C.
Pelarut organik bebas halogen: wadah A
3
1. Propylene (C3H6)

Sifat Fisika:
■ Berat molekul : 42,08 gr/mol

■ Densitas : 1.81 kg/m3, gas (1.013 bar, 15°C)

■ Titik leleh : − 185.2 °C (88.0 K) Sifat Kimia:


■ Titik Nyala : -108 0C  Larut dalam alkohol dan eter, tetapi sedikit larut dalam air

■ Titik didih : − 47.6 °C (225.5 K)  Bila terbakar berwarna kuning


■ Kelarutan dalam air: 0.61 g/m3
 Reaksi Alkilasi terhadap benzene dengan propylene dengan katalis
■ Viskositas : 8.34 µPa·s pada 16.7 °C
AlCl3 akan menghasilkan suatu alkil benzene

4
2. Asam Sulfat (H2SO4)
Sifat Fisika:
 Berat molekul : 98,08 gr/mol
 Densitas : 1,84 gr/cm3 cair
 Titik leleh : 10 °C, 283 K, 50 °F Sifat Kimia:
 Larut dalam air dalam segala perbandingan
 Titik didih : 337 °C, 610 K, 639 °F
 Larut dalam alkohol 95 %
 Kelarutan dalam air : Tercampur penuh
 Sebagai asam, asam sulfat bereaksi dengan kebanyakan basa,
 Keasaman (pKa) : -3
menghasilkan garam dan air
 Merupakan salah satu oksidator kuat
 Bereaksi dengan anilin membentuk asam sulfanilat
 Sebagai katalis dalam pembuatan nitrobenzene, asam salisilat, butyl
asetat, asam adipat, dan lain-lain.

5
3. Air (H2O)
Sifat Fisika :
 Berat Molekul : 18.02 gr/mol
 Densitas : 1000 kg/m−3 (cair pada 4 °C)
 Titik Beku : 0 0C
Sifat Kimia:
 Titik Didih : 100 0C
 Air disebut sebagai pelarut universal karena air dapat
 Warna : Tidak Berwarna / transparan
melarutkan banyak zat kimia
 Bau : Tidak berbau  Mengandung mineral-mineral, seperti Ca2+ dan Mg2+
 Digunakan sebagai media penyerap (absorber) pada beberapa
senyawa kimia.

6
Isopropanol (C3H7OH)

Sifat Fisika:
 Nama Lain : Isopropil Alkohol, 2-propanol
Sifat Kimia:
 Bentuk : Cairan Tidak Berwarna
 Mudah terbakar
 Berat Molekul: 60.10 gr/mol
 Larut dalam air, eter, dan etanol
Kelarutan : Larut dalam air
 Hasil oksidasinya akan membentuk keton
Titik nyala : 12 oC
 Substitusi gugus OH oleh Halogen
Titik Leleh : -89 ° C, 184 K, -128 ° F
 Reaksi dengan logam aktif
Titik Didih : 82,3 ° C, 355 K, 180 ° F
 Dehidrasi alkohol
Kepadatan : 0,786 g / cm ³ ( pada 20 oC )
 Dapat menghasilkan senyawa ester bila direaksikan dengan asam
karboksilat

7
8
9
Bahan Baku Produk

Propylene
1 (C3H6)

2 Asam Sulfat
. (H2SO4) Isopropanol
(C3H7OH)

Air
3 (H2O)
.
10
1. Hidrasi Langsung Fase Uap

Flowsheet Uraian Proses Veba Chemie

11
 Sebagai pelarut

 Sebagai cairan pembersih

 Sebagai pengawet

spesimen biologi

12
Want big impact? Use big image.

13
Thanks!
Any questions?

You can find me at


■ @username
■ user@mail.me

14

Anda mungkin juga menyukai