ASSALAMUALAIKUM Wr, Wb

“RADIASI BENDA HITAM“

KELOMPOK I :

DELSY FITRYAWATI ( A1K1 17 005)

KARMILA SARI ( A1K1 17 013 )
NUR FADHILAH SARI ( A1K1 17 019 )
LA KARDINA ( A1K1 17 043 )
WA ODE VILDA APRLIANA (A1K117055)
ZHAFIRA (A1K117057)
 RADIASI BENDA HITAM
Radiasi benda hitam yaitu jenis radiasi
elektromagnetik termal yang terjadi pada
sekitar atau didalam benda dalam keadaan
kesetimbangan termodinamika dengan
lingkungannya atau ketika terdapat proses
pelepasan dari benda hitam.

LA KARDINA
LA KARDINA
 HUKUM-HUKUM BENDA HITAM
Hukum Stefan

“daya total persatuan luas yang dipancarkan pada semua frekuensi

oleh suatu benda hitam panas, Itotal (intensitas radiasi total),
adalah sebanding dengan pangkat empat dari suhu mutlaknya.”

Itotal = ∫ R dλ = σ.T4
Itotal = ∫ R dλ = σ.T4

LA KARDINA
 CONTOH SOAL HUKUM STEFAN
TERAPAN UNTUK MATAHARI

Tentukan suhu permukaan Matahari dari soal berikut.

1. Radius Matahari diberikan dengan 𝑅𝑠 = 7,0 × 108 𝑚. Jarak
Bumi-Matahari rata-rata adalah 𝑅 = 1,5 × 101 𝑚. Kekuatan per
satuan luas (disemua frekuensi) dari Matahari diukur di Bumi
1400 𝑊 Τ𝑚2 . Dimana Matahari adalah benda hitam.
Jawab
Untuk benda hitam, kita ambil 𝑎 = 1, jadi Persamaan 2 menjadi

E Rs   T 4 .....................................(3)

ZHAFIRA
Dimana notasi E(Rs) merupakan singkatan dari daya total per satuan
luas di permukaan Matahari. Terlebih kita tentukan daya total per
satuan luas di Bumi, E(R), sehingga menggabugkan antara E(R) dan
E(Rs)). Yang diperoleh dari konservasi energi:

ZHAFIRA
HUKUM PERPINDAHAN WIEN

Seperti yang terlihat pada Gambar 2.2,

panjang gelombang menandai daya
maksimum radiasi benda hitam,λ𝒎𝒂𝒌𝒔 ,
bergeser ke arah panjang gelombang
yang lebih pendek saat benda hitam
semakin panas. Ini sesuai dengan
pengamatan umum Wedgwood bahwa
benda dapat berubah warna dari merah
kusam menjadi oranye bahkan menjadi
putih apabila suhunya dinaikkan. Efek
sederhana dari λ𝒎𝒂𝒌𝒔 𝜶𝑻−𝟏 belum pasti
untuk diterapkan, walaupun sampai
sekitar 20 tahun Kirchhoff's telah
melakukan pengamatan untuk
menemukan bentuk umum dari fungsi J
(f, T).

ZHAFIRA
lanjutan

Pada tahun 1893, Wilhelm Wien mengusulkan sebuah bentuk

umum untuk hukum distribusi benda hitam J (f, T) yang
memberikan eksperimen yang sesuai dengan sifat λ𝑀𝑎𝑘𝑠 dan
suhu. Hukum ini disebut hukum perpindahan Wien dan dapat
dituliskan:

dimana λ𝑀𝑎𝑘𝑠 adalah panjang gelombang dalam meter yang

sesuai dengan intensitas maksimum benda hitam dan T
adalah suhu absolut permukaan benda yang memancarkan
radiasi. Dengan asumsi bahwa sensitivitas puncak mata
manusia (yang terjadi pada sekitar 500 nm lampu hijau biru)
bertepatan dengan λ𝑀𝑎𝑘𝑠 untuk Matahari (benda hitam).
 Hukum Rayleigh-Jeans

Hukum Rayleigh-Jeans muncul pada awal abad 20 yang

menjelaskan kembali bentuk spektrum radiasi benda hitam yaitu
kaitannya antara intensitas cahaya dengan panjang gelombang.

Rayleigh dan Jeans mengoreksi teori Wien

melalui eksperimennya akan tetapi hasil
eksperimen hanya cocok pada daerah
spektrum cahaya tampak sedangkan untuk
daerah panjang gelombang pendek tidak
cocok. Kegagala ini dikenal dengan
BENCANA ULTRAVIOLET.

DELSY FITRIYAWATI
Menurut Hukum Rayleigh-Jeans, untuk persamaan panjang
gelombang yaitu:
8
u , T d  kTd
 4

DELSY FITRIYAWATI
 TEORI PLANCK

Planck berpendapat bahwa radiasi elektromagnetik bersifat

diskontinu. Artinya, suatu benda hanya dapat memancarkan
atau menyerap radiasi elektromagnetik dalam ukuran atau
paket kecil dengan nilai tertentu. Yang disebut sebagai
kuantum.

WA ODE VILDA A.
 TEORI PLANCK

Planck menyimpulkan bahwa energi foton berbanding lurus

dengan frekuensi cahaya.
Dimana,

WA ODE VILDA A.
 TEORI PLANCK

Jika energi tadi dikaitkan dengan temperatur dan

frekuensi, maka berikut ini rumus yang diajukan
oleh Planck

WA ODE VILDA A.
 Energi Kuantum

Menurut Maxwell, masing-masing osilator harus

memancarkan radiasi yang sesuai dengan frekuensi
getarannya. Juga menurut teori Maxwellian klasik, sebuah
osilator frekuensi f bisa memiliki nilai energi dan bisa
mengubah amplitudonya secara terus menerus karena
memancarkan fraksi energi. Planck berasumsi bahwa:
𝑬𝑹𝒆𝒔𝒐𝒏𝒂𝒕𝒐𝒓 = 𝒏𝒉𝒇

NUR FADHILA SARI

Selain itu, ia menyimpulkan bahwa emisi radiasi
frekuensi f terjadi saat resonator turun ke energi yang
sangat rendah. Dengan demikian resonator bisa
mengubah energinya hanya dengan selisih ΔE
menurut
ΔE = 𝒉𝒇

NUR FADHILA SARI

Planck sampai pada formula benda hitam dengan
membuat dua asumsi:
1. Energi osilator bermuatan frekuensi f terbatas
pada nilai diskrit nhf, dan
2. Selama emisi atau penyerapan cahaya,
perubahan pada energi osilator adalah hf.

NUR DADHILA SARI

OSILATOR KUANTUM DAN OSILATOR KLASIK

a. Pertama bandingkan sebuah osilator atom yang

mengirimkan lampu 540-nm (hijau) sampai lampu 700
nm (merah) dikirim dengan menghitung perubahan
energi minimum setiap besaran. Untuk kuantum hijau,

KARMILA SARI
b. Amati sebuah bandul yang mengalami osilasi kecil
dengan panjang m. Menurut teori klasik, jika ada
gesekan udara, amplitudo ayunan dan akibatnya energi
berkurang terus menerus setiap saat. Sebenarnya semua
sistem bergetar dengan frekuensi f dan kekurangan
energi dalam paket diskrit. Hal ini akan menyebabkan
penurunan energi pendulum secara bertahap. Kita harus
menunjukkan bahwa tidak ada kontradiksi antara
kuantum teori dan perilaku observasi laboratorium
pendahuluan dan mata air.

KARMILA SARI
TERIMA KASIH