Manual

manual dan sikat gigi

elektrik.
Apa perbedaan tingkat resiko penggunaan
sikat gigi Manual dan sikat gigi elektrik
terhadap timbulnya abrasi gigi?
BAB 2
 Sejarah Sikat Gigi Manual
Asal mula dari sikat gigi manual belum diketahui secara
pasti. Orang-orang kuno mengunyah ranting dari
tanaman dengan sifat aromatik yang tinggi. Mengunyah
ranting-ranting ini menyegarkan napas dan menyebarkan
serat di ujung ranting untuk membersihkan permukaan
gigi dan gusi.
Orang-orang Arab
menggunakan sepotong
akar pohon arak karena
seratnya menonjol
seperti bulu, perangkat
ini disebut siwak.
 Sikat gigi pertama kali diproduksi secara massal oleh
William Addis dari Clerkenwald, Inggris. H. N. Wadsworth
mematenkan sikat gigi Amerika pertama, dan perusahaan
mulai memproduksi secara massal sikat gigi di Amerika
sekitar tahun 1885.
 BAGIAN - BAGIAN SIKAT GIGI MANUAL
Bagian yang menghubungkan
Ujung kerja sikat kepala sikat dengan pegangan.
gigi yang menahan
bulu atau filament.
Shank

Head/Kepala
Handle/Pegangan
Bagian yang digenggam di
Tufts tangan selama menyikat gigi.

Kumpulan dari bulu sikat yang

berada dibagian kepala sikat.
 Jenis Bulu Sikat Gigi

Keras dan lembut Multitufted dan space tufted

Alami dan sintetis

 Sikat Gigi Elektrik
Sikat gigi elektrik adalah perangkat bertenaga AC atau bertenaga
baterai yang terdiri dari pegangan yang berisi motor yang
memberikan gerakan mekanis ke kepala sikat dengan filamen yang
bergerak cepat. Perangkat ini dimaksudkan untuk menghilangkan
plak dan sisa makanan dari gigi untuk mengurangi atau mencegah
penyakit gigi. Sikat gigi bertenaga diperkenalkan untuk memotivasi
pasien untuk menyikat dengan benar dalam hal teknik dan durasi
yang tepat.
 sejarah sikat gigi elektrik

1939 - Prototipe sikat 1960 - Squibb 1961 - General

Sikat gigi bertenaga
1886 pertama kali
diiklankan di
Harper's Weekly.
gigi elektrik pertama memasarkan sikat Electric
dikembangkan di Swiss gigi listrik buatan memperkenalkan
oleh Dr. Phillippe- Guy Amerika pertama sikat gigi tanpa
Woogin, tetapi tidak yang disebut kabel yang dapat
dirilis sampai 1954. Broxodent. diisi ulang

1992 - Sikat gigi elektrik bertenaga 1987 - Interplak adalah

sonik dikembangkan dan ditunjukkan sikat gigi listrik rotary-
untuk menghilangkan lebih banyak action pertama untuk
plak dibandingkan dengan sikat gigi digunakan di rumah.
manual, terutama dalam studi jangka
panjang.
 Generasi Sikat Gigi Elektrik
Generasi pertama
Generasi pertama sikat gigi listrik memiliki kepala yang menyerupai sikat gigi
manual, dan bergerak bolak-balik untuk mensimulasikan penyikatan manual.
Masalah yang dihadapi dengan produk ini termasuk waktu kerja yang singkat dan
kerusakan mekanis

Generasi kedua
Generasi kedua memiliki kepala yang berputar secara unik dan ditenagai oleh baterai
yang tahan lama / dapat diisi ulang. Itu telah meningkatkan kemanjuran
dibandingkan dengan sikat gigi manual. Tipe yang lebih baru menggabungkan
gerakan getar dan timbal balik dan fitur tambahan seperti sensor tekanan dan timer.
 Generasi ketiga

Sikat gigi bertenaga sonik dan sikat gigi

bertenaga ultrasonik diperkenalkan. Mereka
terbukti menghilangkan lebih banyak plak
dibandingkan dengan sikat gigi manual,
terutama dalam studi jangka panjang.
Sonic-powered toothbrush
Ini memiliki kepala berbentuk konvensional yang
bergetar dalam kecepatan sangat tinggi (> 30.000
stroke per menit) dalam rentang yang dapat didengar.
Gerakan getar ini menciptakan dinamika cairan
turbulen yang mengganggu dan menghilangkan plak
gigi bahkan di luar titik di mana ujung bulu sikat gigi
benar-benar bersentuhan.

Ultrasonic-powered toothbrush
Ini adalah tipe terbaru dari sikat gigi bertenaga
yang menggunakan gelombang ultrasonik untuk
membersihkan gigi. Sikat gigi ultrasonik
memancarkan getaran yang frekuensinya sangat
tinggi (frekuensi minimum 20.000 Hz) tetapi
rendah dalam amplitudo.
Hubungan Sikat Gigi dengan Abrasi Gigi

Terjadinya abrasi pada gigi, dapat

disebabkan oleh perilaku menyikat gigi,
baik itu frekuensi menyikat gigi, jenis sikat
gigi yang digunakan, hingga metode atau
teknik yang digunakan.
Pengertian Abrasi gigi

Abrasi gigi disebabkan oleh gaya friksi

(gesekan) langsung antara gigi dan objek
eksternal. Terjadinya abrasi pada gigi,
dapat disebabkan oleh perilaku menyikat
gigi, baik itu frekuensi menyikat gigi,
jenis sikat gigi yang digunakan, hingga
metode atau teknik yang digunakan.
 Penyebab
• Menyikat gigi terlalu keras dengan cara yang
salah
• Cengeram (kawat) pada gigi tiruan yang terlalu
menekan gigi
• Bruxism (teeth grinding)
• Kebiasaan menggigit pipa rokok diantara gigi
depan atas dan bawah
• Mahkota jaket gigi dengan bahan porselen yang
terlalu tinggi
 Proses

Terjadi abrasi pada gigi dimana terbentuk

lekukan pada bagian email gigi sehingga
bagian dalam dentin lebih kedalam, maka
terjadi hipersensitif akibat jarak pulpa
dengan lapisan terluar gigi yang demikian
dekat, maka tidak heran jika anda
penderita abrasi gigi mengeluhkan
sakit/ngilu bila makan/minum
panas/dingin.
 Gejala

• Gigi terasa ngilu dan lebih sensitive

• Bentuk gigi tampak terkikis
 Perawatan
1. Kerusakan gigi sudah melibatkan permukaan yang lebih dalam
(gigi sudah kehilangan semua email dengan dentin terbuka)
Hal pertama yang perlu dilakukan adalah menghilangkan faktor
yang menjadi penyebab gigi abrasi dan sebaiknya dilakukan
penambalan gigi supaya tidak terasa ngilu.

2. Kerusakan gigi masih ringan cukup dengan menghilangkan

faktor atau mengubah kebiasaan yang menjadi penyebab gigi
abrasi.
BAB 3
Kerangka Teori
Plak Kontrol Plak Menyikat Gigi

Perilaku sikat gigi yang buruk

Lapisan Email terkikis Frekuensi menyikat gigi yang sering

Sikat gigi yang berbahan keras
Metode sikat gigi yang salah

Lapisan Dentin terkikis

Abrasi Gigi
Tubulus dentin terbuka

Makanan/minuman
panas/dingin

Reaksi Hipersentivitas berupa ngilu saat

terkena rangsangan
 Kerangka Konsep

Sikat gigi manual

Abrasi Gigi

Sikat gigi elektrik

 HIPOTESIS

Terdapat ada perbedaan tingkat abrasi gigi

pada penggunaan sikat gigi manual dan
sikat gigi elektrik.
BAB 4
mahasiwa angkatan 2015-2019 FKG Trisakti
 Analitik kategori tidak berpasangan

2
𝑍∝ 2𝑃𝑄 + 𝑍𝛽 𝑃1𝑄1 + 𝑃2𝑄2
𝑛=
𝑃1 − 𝑃2
 E. Kebiasan berkumur menggunakan obat kumur,
setelah sikat gigi
E. Subjek penelitian berumur dari
18-26 tahun. F. Bruxism
 Tingkatan Abrasi Gigi Menurut Smith dan Knight

● 0 = Tidak ada kehilangan karakteristik permukaan email.

● 1 = Kehilangan karakteristik permukaan email.
● 2 = Kehilangan enamel yang mengekspos dentin kurang dari sepertiga
permukaan.
● 3 = Kehilangan enamel yang mengekspos dentin selama lebih dari
sepertiga permukaan.
● 4 = Kehilangan enamel lengkap- paparan pulpa- paparan dentin
sekunder.
TERIMA KASIH
TERIMA KASIH