Kesimpulan:
DAMPAK (SEVERITY)
Tidak
Minor Moderat Mayor Katastropik
Signifikan
Almost
FREKUENSI
1) Sangat Jarang /Rare (> 5 thn/kali) 1) Tidak signifikan -- tidak ada cedera
2) Jarang /Unlikely (> 2 – 5 thn/kali) 2) Minor -- cidera ringan (luka lecet)
3) Mungkin /Possible (1 – 2 thn/kali) 3) Moderat -- cidera sedang (luka robek)
4) Sering /Likely (beberapa kali/thn) 4) Mayor -- cidera berat (cacat, lumpuh)
5) Sangat Sering /Almost Certain (tiap 5) Katastropik -- kematian yang tidak
minggu/bulan) berhubungan dengan penyakit
Bands risiko adalah derajad risiko yang digambarkan dalam empat warna yaitu: BIRU, HIJAU, KUNING, MERAH.
Bands BIRU dan HIJAU -- Investigasi Sederhana
Bands KUNING dan MERAH -- Investigasi Komprehensif / Analisa Akar Masalah (RCA/Root Cause Analysis)
BANDS TINDAKAN
Risiko tinggi – dilakukan RCA – paling lama 45 hari kaji dengan detail
Tinggi
dan perlu tindakan segera – perhatian sampai Top Manajemen
Risk
Location Category There is a risk that ... (TIART) Caused by ... (CB) Resulting in ... (RI)
Number
R. ................ SKP ? 1 Ada risiko bahwa ..... Disebabkan oleh ..... Menyebabkan .....
5
Risk Register (2)
Risk
Location Category There is a risk that ... (TIART) Caused by ... (CB) Resulting in ... (RI)
Number
R. ................ SKP ? 1 Ada risiko bahwa ..... Disebabkan oleh ..... Menyebabkan .....
DAMPAK (SEVERITY)
Tidak
Minor Moderat Mayor Katastropik
Signifikan
Almost
FREKUENSI
1) Sangat Jarang /Rare (> 5 thn/kali) 1) Tidak signifikan -- tidak ada cedera
2) Jarang /Unlikely (> 2 – 5 thn/kali) 2) Minor -- cidera ringan (luka lecet)
3) Mungkin /Possible (1 – 2 thn/kali) 3) Moderat -- cidera sedang (luka robek)
4) Sering /Likely (beberapa kali/thn) 4) Mayor -- cidera berat (cacat, lumpuh)
5) Sangat Sering /Almost Certain (tiap 5) Katastropik -- kematian yang tidak
minggu/bulan) berhubungan dengan penyakit
Risk Analysis
R. ................ SKP ? 1 Ada risiko bahwa ..... Disebabkan oleh ..... Menyebabkan .....
Keterangan:
• L = Likelihod/Probability
• I = Impact/Dampak
• RR = Risk Rating
• RP = Risk Priority
Risk Treatment
Risk
Risk Description Risk Treatment
Priority
1 TIART: Ada risiko bahwa obat tertukar antar pasien Proactive: ....................................... (FMEA)
CB: Disebabkan oleh ruang gelap (kurangnya lampunya penerangan) Reactive: ........................................ (RCA)
2 TIART: Ada risiko bahwa tenaga kesehatan tertusuk jarum bekas pakai suntik Proactive: ....................................... (FMEA)
CB: Disebabkan oleh peletakkan jarum sembarangan oleh perawat Reactive: ........................................ (RCA)
FMEA (Failure Mode & Effect Analysis) RCA (Root Cause Analysis)
Menganalisa risiko secara proaktif (sebelum kegagalan Menganalisa risiko secara reaktif (setelah kegagalan
terjadi) terjadi)
Diagram ‘alur proses’ Diagram ‘kronologis’
Q: Apa yang bisa terjadi? Q: Apa yang telah terjadi?
Fokus pada potensi kegagalan proses suatu sistem Fokus pada kegagalan sistem
Mencegah kegagalan sebelum terjadi Mencegah kegagalan terulang kembali
Langkah-langkah FMEA
Langkah Deskripsi
1 Menentukan proses yang mempunyai risiko tinggi dan membentuk tim
2 Menyusun diagram proses
3 Brainstorming potential failure mode dan akibat-akibat yang ditimbulkan
4 Menentukan prioritas failure mode berdasarkan Risk Priority Number (RPN)
5 Identifikasi akar penyebab masalah dari failure mode
6 Analisa dan pengumpulan data
7 Membuat rancangan ulang proses (Redesign the process)
8 Implementasi dan monitoring rancangan ulang proses
No Tahapan Proses Kegagalan (Failure) OCC SEV DET RPN Prioritas
1
2
3
4
Contoh: (kemungkinan) Kegagalan dalam Alur Proses
di Tempat Pendaftaran Pasien dan Rekam Medis
Failure Mode Cause Failure Effect Failure
No Process
(FM) (CF) (EF)
9 Pemasangan gelang identitas Salah warna gelang/ salah identitas ................. .................
10 Pasien di transfer ke R. Rawat Inap Ruang rawat tidak sesuai kasus penyakit ................. .................
Contoh: Alur Proses di Pendaftaran Pasien
Cause Effect
Failure Mode
No Process Failure Failure SEV OCC DET RPN
(FM)
(CF) (EF)
Kegagalan Dampak
1 Penerimaan pasien Kurang komunikatif Disebabkan Kegagalan
oleh .......... ..........
2 Pendaftaran lama Antrian lama ................. .................
Identifikasi kunjungan
3 Identifikasi tidak jelas ................. .................
pasien
Lembar RM tidak sesuai
4 Penyiapan lembar RM ................. .................
peruntukan
Pengisian identitas pasien
5 Salah identitas ................. .................
pada RM
SOD
RPN < 27 Very Low Risk