Anda di halaman 1dari 10

REKAYASA

MANAJEMEN PROYEK
Semester ganjil 2019/2020
Civil STT Mandala

N. R. Adinda, ST., MT.


Nidn. 0404098602
Langkah-langkah pengendalian proyek
• Menentukan indikator kinerja proyek (perencanaan)
seperti : spek teknis, anggaran biaya, schedule, dan kebutuhan sumber daya
proyek.

• Melakukan perbandingan antara perencanaan dengan


kondisi aktual di proyek
diantaranya progress di lapangan dan besaran biaya yang sudah dikeluarkan
dengan rencana progress, spek teknis, serta anggaran biaya.

• Segera melakukan perbaikan


jika kondisi aktual di lapangan menyimpang jauh dari perencanaan yang sudah
ditentukan.
Indikator Kinerja Proyek
• Indikator kinerja biaya (kurva S)
Indikator cash flow yang menunjukkan rencana dan aktual penggunaan biaya dalam periode
waktu proyek.

• Indikator kinerja waktu (kurva S)


Plotting kumulatif presentase bobot pekerjaan dari nilai biaya yang dapat mempresentasikan
kemajuan dari awal hingga akhir proyek.

• Indikator kinerja biaya dan waktu (eaned value)


Rencana dari volume dan biaya pekerjaan (BCWS)
Realisasi dari volume pekerjaan dan rencana biaya (BCWP)
Realisasi biaya dan volume pekerjaan (ACWP)

• Indikator kinerja mutu (kurva S)


Produk sesuai mutu (PSM)
Produk tidak sesuai mutu (PTSM)

• Indikator kinerja k3 (kurva S)


Kondisi tanpa kecelakaan (KTK)
Kondisi dengan kecelakaan (KDK)
Kurva S
Kurva S diperoleh dari plotting bobot kumulatif pekerjaan
sebagai persentase dari biaya per-item pekerjaan dibagi
dengan total biaya proyek.

Kurva S dibagi menjadi 2 yaitu Kurva S Rencana dan


Kurva S Realisasi.

Kurva S dapat digunakan untuk pengendalian progress


dengan waktu proyek, perbandingan antara perencanaan
dengan progress aktual.
kegiatan Durasi Harga pekerjaan Bobot pekerjaan
(hari) (Rp) (%)
Pek. A 3 16 jt 8%
Pek. B 3 20 jt 10 %
Pek. C 5 60 jt 30 %
Pek. D 4 48 jt 24 %
Pek. E 6 36 jt 18 %
Pek. F 5 20 jt 10 %
TOTAL 200 jt 100 %

No K D Waktu kegiatan (hari)


1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19

1 A 3

2 B 3

3 C 5

4 D 4

5 E 6

6 F 5
Kurva S Rencana
K D B Waktu kegiatan (hari)
%
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19
100%
A 3 8 2,7 2,7 2,7

B 3 10 3,3 3,3 3,3

C 5 30 6 6 6 6 6
50%
D 4 24 6 6 6 6

E 6 18 3 3 3 3 3 3

F 5 10 2 2 2 2 2

0%
Pres. Renc. 2,7 2,7 2,7 9,3 9,3 9,3 12 12 9 9 3 3 3 3 2 2 2 2 2

Pres. Renc. 2,7 5,4 8,1 17,4 26,7 36 48 60 69 78 81 84 87 90 92 94 96 98 100


Komulatif
K D B Waktu kegiatan (hari)
%
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19
100%
A 3 8 2,7 2,7 2,7
4 4

B 3 10 3,3 3,3 3,3

5 5

C 5 30 6 6 6 6 6

6 6 6 6 6 50%
D 4 24 6 6 6 6

6 6 6 6

E 6 18 3 3 3 3 3 3

2 2 2 2 2 2 2 2 2

F 5 10 2 2 2 2 2

2,5 2,5 2,5 2,5 0%

Pres. Renc. 2,7 2,7 2,7 9,3 9,3 9,3 12 12 9 9 3 3 3 3 2 2 2 2 2

2,7 5,4 8,1 17,4 26,7 36 48 60 69 78 81 84 87 90 92 94 96 98 100


Pres. Renc.
Komulatif
4 4 11 11 12 12 12 8 2 2 2 2 2 2 2 4,5 2,5 2,5 2,5
Pres. Real
4 8 19 30 42 54 66 74 76 78 80 82 84 86 88 92,5 95 97,5 100
Pres. Real.
Komulatif
1,3 2,6 10,9 12,6 15,3 18 18 14 7 0 -1 -2 -3 -4 -4 -2,5 -1 -0,5 0
Selisih -/+

rencana realisasi
summary
references

1. Wulfram, Ervianto, 2007. manajemenn


proyek konstruksi, Andi Yogyakarta.
2. Husen, Abrar, 2011. Manajemen
Proyek, Andi Offset Yogyakarta.
3. Chitkara, 2005. Construction Project
management Planning, Mc Graw-Hill.
4. Santosa, Budi, Manajemen Proyek
Konsep dan Implementasi, Graha
Ilmu, Yogyakarta, 2009.
5. Modul perkuliahan manajemen
konstruksi STT Mandala
Thank
You
🚧

Anda mungkin juga menyukai