Laporan Observasi Manajemen

Puskesmas Paniki Bawah

Struktur Pukesmas Paniki Bawah
 Kegiatan dalam dan luar gedung
puskesmas paniki
• Kelas prolanis : olahraga, pemeriksaan
laktat,penyuluhan setiap hari Jumat
• Pos binaan terpadu: sasarannya ibu hamil,
anak dan lansia. Pemeriksaan labsederhana
• Pelatihan kader posyandu
• Dokter kecil
• Upaya berhenti merokok
Manajemen pengolahan data (SIMPUS) sudah
ada e-puskesmas
 Ktersediaan alat dan bahan
• Alat-alat didapatkan dari Dinas esehatan
• Ada evaluasi dari DinKes
• Untuk obat-obatan: permintaan setiap bulan,
tidak didapat dari DinKes, pakai anggaran
BPJS/ uang operasional
Alur Pelayanan
Pasien
mendaftar

Cari rekam
medis/ input
rekam medis

Pemeriksaan
Ke poli gigi tanda vital
(TTU)

Tekanan Darah Pergi ke Poli

Tindakan oleh
apotik
dokter gigi

Pulang
 Sistem Pelayanan Pasien Berkunjung
• (2017) Rawat inap bersalin
• Rawat jalan
• Poli TB, MDR tidak digabung ke pendaftaran
sakit biasa, langsung di poli.
 Pelaksanaan Indonesia Sehat dan
Pendekatan Keluarga (ISPK) Paniki
Bawah
• ISPK masih kurang, masih mendata 41.000 (7
kelurahan)
• Turun lapangan jam 1 siang (2018)
• Kendala: kebanyakan perumahan, tidak ada
orang pada siang hari
• Solusi: masih dikaji, turun lapangan malam
hari
 Jumlah Keternagakerjaan
• Kepala Puskesmas : 1 orang
• Dokter Umum : 5 orang
• Dokter Gigi : 3 orang
• Paramedis Puskesmas : 42 orang
• Non Paramedis : 1 orang