PENDAHULUAN
ERGON = KERJA
NOMOS = ATURAN/NORMA
ERGONOMI :
- PENDEKATAN MULTI/INTERDISIPLIN
- ALAT, CARA DAN LINGKUNGAN KERJA
- KEMAMPUAN, KEBOLEHAN, BATASAN
- PRODUKTIVITAS, KEUNTUNGAN,
- KESEJAHTERAAN
ERGONOMI ADALAH PERATURAN, HUKUM,
ILMU YANG PENERAPANNYA BERUSAHA UNTUK
MENYERASIKAN PEKERJAAN DAN LINGKUNGAN
TERHADAP ORANG ATAU SEBALIKNYA.
Rata-Rata SD Rata-Rata SD
R= { 60 (K-5)} : (K-1,5)
Cara lain untuk mengukur beban kerja fisik
adalah dengan mengukur denyut jantung
Ada suatu batas maksimum denyut jantung
pekerja ketika sedang bekerja, dengan
menggunakan persamaan :
Gejala-gejala sbb :
1. Pusing dan sakit kepala
2. Jantung berdebar-debar
3. Sesak nafas
4. Nafsu makan hilang
5. Gangguan pencernaan, sukar tidur, dll.
2. SIKAP KERJA DAN PERALATAN KERJA
Caranya :
Hindari sikap tidak alamiah dalam bekerja
Hindari beban statis sekecil-kecilnya
Pakai ukuran baku yang benar untuk peralatan kerja
(meja, kursi dengan design ergonomis) dan harus
dapat disesuaikan dengan anthropometri orang
Indonesia.
Lakukan dengan sikap duduk/bergantian dengan
sikap berdiri
SIKAP KERJA DUDUK
Keluhan-keluhan :
a. Keluhan Kepala
c. Keluhan pinggang
d. Keluhan pinggang
Action :
Penyediaan kursi
Terus 15 - 18 10 10 - 15 6 -9
menerus
4. Olahraga dan Kesegaran Jasmani
Mengingat pentingnya kesegaran jasmani untuk kesehatan
dan produktivitas, maka pembinaan kesegaran jasmani perlu
mendapatkan perhatian yang sungguh-sungguh melalui
berbagai kegiatan olahraga. Caranya, pembinaan kesegaran
jasmani dimulai sejak seleksi karyawan berupa tes kesegaran
jasmani, dengan program aerobik dari cooper.
Efek
Warna Jarak Suhu Psikis
Biru Jauh Sejuk Menyejukkan
Hijau Jauh Sangat sejuk atau Menyegarka
netral
Merah Dekat Hangat Sangat mengganggu
Oranye Sangat dekat Sangat hangat Merangsang
Kuning Dekat Sangat hangat Merangsang
Sawo Matang Sangat dekat Netral Merangsang
Ungu Sangat dekat Sejuk Agresif
MANFAAT PENERAPAN EKONOMI