Anda di halaman 1dari 14

KELOMPOK III

ARIANA RUM 18330726


VIVI HIKMAWATI 18330723

NUTRASETIKAL UNTUK TERAPI


HIPERTENSI
Hipertensi ?

Hiper : Berlebihan
Tensi : Tekanan

Hipertensi :
Keadaan tekanan darah diatas nilai normal,
Hipertensi seringkali disebut sebagai “silent killer”
karena pasien dengan hipertensi esensial biasanya
tidak ada gejala (asimptomatik).

Tekanan darah adalah kekuatan


otot/gaya pada dinding arteri
karena ada darah yang
bersirkulasi.

Tekanan darah dipengaruhi oleh


Cardiac output><resistensi perifer
Tekanan Darah
Terdiri dari 2 komponen :
1.Tekanan sistolik : tekanan tertinggi saat jantung memompa (menguncup)

2.Tekanan diastolik : tekanan terendah saat jantung istirahat (mengembang)

Tekanan darah normal 120/80


mmHg
Kapan disebut Hipertensi ?

Bila tekanan darah > 140/90 mmHg dari


3 kali pemeriksaan terpisah ( jarak 1 – 2
minggu )
Penyebab
 Hipertensi Primer

± 90% Tidak diketahui penyebabnya

 Hipertensi Sekunder

± 10% Berhubungan dengan:


•Kelainan Ginjal
•Kelainan Pembuluh Darah
•Kelainan Hormonal
•Kehamilan
•Hiperkortisolisme
•Hiperaldosterinisme
•Obesitas
•mengkonsumsi obat-obatan
•Pola hidup yang tidak baik
Gejala Hipertensi
Tanpa Gejala !!  Sebagian besar
Rasa berat/sakit bagian belakang kepala
Sulit tidur
Gangguan penglihatan
Diagnosis pasti: Mengukur tekanan darah !!

GEJALA LAIN
TELAH TIMBUL KOMPLIKASI

Sakit dada Apabila terjadi komplikasi pada hipertensi akan


Berdebar
menyebabkan kerusakan pada pembuluh
darah,serangan jantung,gagal jantung,sampai gagal
Napas pendek
ginjal.
Mual/muntah
 aritmia
 adanya darah dalam urin
Bagaimana cara pencegahan hipertensi

1. Membuat Asupan Garam


2. Perbanyak sayur
3. Perbanyak olahraga kardio seperti berjalan secara Rutin, atau olahraga jalan
cepat
4. Menambah Asupan Suplemen
5. Jaga berat badan ideal
6. Mengurangi minum alcohol
7. Berhenti Merokok
8. Cek tekanan darah secara berkala
Peran nutrasetikal dalam pencegahan hipertensi

Bawang putih mengandung Allicin untuk pelebaran pembuluh


darah, sehingga aliran darah menjadi lancar dan tekanan darah
menjadi turun. Selain itu, sifat lain yang mendukung dari bawang
putih adalah mengencerkan darah atau mencegah penggumpalan
darah.

Penggunaan bawang putih (Allium sativum) sebagai


herbal dapat dilakukan dengan dua acara yaitu
dengan mengonsumsi suplemen ekstrak bawang
putih atau dapat juga mengonsumsi bawang putih
mentah secara langsung
Peran nutrasetikal dalam pencegahan hipertensi

Diet DASH The Dietary


Approaches to Stop
Hypertension {DASH} diet

berupa diet dari beberapa


grup makanan, termasuk
lebih banyak buah,
sayuran, dan makanan
yang mengandung biji-
bijian dan serat.
Diuretik
Seledri memiliki kumarin yang
membantu mencegah tekanan
darah tinggi dan juga
membersihkan system dengan
mengeluarkan air semua yang tidak
diinginkan dalam bentuk urin
ditahan di tubuh
salah satu obat yang digunakan untuk
mengobati hipertensi --- diuretik
bekerja pada ginjal untuk
mengeluarkan kelebihan garam dari
darah. Hal ini menaikkan aliran urin
dan keinginan untuk urinasi, sehingga
menurunkan jumlah air dalam tubuh –
membantu menurunkan tekanan
darah.
Semangka mengandung 92% air dan
serat dalam vitamin mineral yang
memiliki efek diuretic pada tubuh
kita
Kalsium
potasium

Kalsium dapat
membantu dalam
menjaga kesehatan
jantung dan mengatur
detak jantung tetap
stabil. CoQ10 atau
Coenzyme Q10
membantu
mempertahankan
tekanan darah dan
membuat jantung yang
sehat.
Vitamin E

Vitamin E dapat mengurangi risiko


penyakit jantung hingga 40 persen. KOMPOSISI : Omega 3,6,9 dan DHA, EPA, Vitamin E
Vitamin E banyak ditemukan dalam
bayam, kacang-kacangan, biji- INDIKASI :
bijian, merica, minyak zaitun, Membantu mencegah serangan jantung dan stroke;
jagung, dan masih banyak lagi.
Suplemen ini bertindak sebagai Membantu menurunkan kadar kolesterol LDL dan
antioksidan dan melindungi darah trigliserida dalam darah; Mengurangi kekentalan
dari timbunan lemak. Nutrisi ini
akan menurunkan kolesterol jahat darah; Meningkatkan kadar kolesterol HDL dalam
dan membantu untuk darah; Membantu menormalkan tekanan darah
mempertahankan kolesterol baik,
sehingga menghindari lemak yang pada penderita hipertensi
menggumpal di arteri dan
menginduksi aliran darah menjadi
lancar.
Asam lemak omega 3

kan seperti salmon, mackerel,


sarden, dan tuna, memiliki
banyak kandungan asam
lemak omega-3. EPA dan DHA
mengurangi risiko penyakit
jantung dan pasien dengan
penyakit jantung disarankan
untuk mengonsumsi suplemen
sehat ini secara teratur.
Pasien dengan trigliserida
tinggi juga dapat
mengonsumsi asam lemak
omega-3 untuk menjaga
jantung tetap sehat.

Anda mungkin juga menyukai