DIURETIK? ANTIDIURETIK? Penggolongan obat diuretik golongan Contoh obat
Diuretik kuat Asam etakrinat, furosemide,
bumetanid Diuretik tiasid klorotiazid, hidroklorotiazid, siklotiazid, metiklotiazid, Diuretik klortalidon, kuinetazon, indapamid, dll. Diuretik hemat kalium aldosteron, traimteren dan amilorid Diuretik osmotik manitol, urea, gliserin dan isosorbid Diuretik karbonik asetazolamid, diklorofenamid anhydrase dan meatzolamid. Penggolongan obat antidiuretik Mekanisme kerja dan efek farmakodinamik PREVALENSI Diabetes insipidus adalah suatu penyakit yang disebabkan oleh kekurangan ADH yang ditandai oleh jumlah urine yang besar (Purnawan Junadi 1992)
Diabetes insipidus adalah suatu penyakit yang ditandai oleh
penurunan produksi sekresi dan fungsi dari ADH (corwin 2000)
Diabetes insipidus adalah kelainan yang disebabkan oleh ginjal yang
tidak berespon terhadap kerja ADH fisiologis .
Diabetes insipidus merupakan suatu penyakit langka yang jarang
ditemukan. Menurut sebuah konsorsium Europian Partner, menyatakan ini merupakan penyakit langka yang terdapat 1:2000 orang. ETIOLOGI
Berdasarkan etiologi diabetes insipidus dibagi menjadi 2
1. Diabetes insipidus sentral disebabkan oleh pengangkutan ADH yang tidak bekerja dengan baik. 2. Diabetes insipidus nefrogenic, disebabkan oleh ginjal yang tidak responsive terhadap ADH. Atau penyebab lainnya bias jadi karena gangguan elektrolit, gangguan diet, dan obat obatan. PATOFISIOLOGI
Ada beberapa keadaan yang mengakibatkan diabetes insipidus,
termasuk didalamnya tumor-tumor pada hipotalamus, trauma kepala, cedera operasi pada hipotalamus. Gangguan sekresi vasopresin antara lain disebabkan oleh diabetes insipidus dan sindrom gangguan ADH. Pada penderita diabetes insipidus gangguan ini dapat terjadi sekunder dari destruksi nucleus hipotalamik yaitu tempat dimana vasopressin disintesis atau sebagai akibat dari tidak responsifnya tubulus ginjal terhadap vasopressin SYMPTOM TERAPI FARMAKOLOGI Indikasi : diabetes insipidus kranial Kontraindikasi : penyakit vaskular Efek samping 1. sakit kepala atau pusing 2. mual atau muntah 3. perut kembung atau kram perut 4. keringat berlebihan 5. keracunan, karena terlalu bnayak kadar air dalam tubuh 6. gatal-gatal 7. sesak napas 8. nyeri dada Efek toksik : Gagal jantung epilepsi migren