Anda di halaman 1dari 7

PENGANTAR PROMOSI

KESEHATAN
NAMA : AREHA BINAR FEBRINESA
KELAS: 3A KEPERAWATAN
PENGERTIAN
Promosi kesehatan dalam kesehatan masyarakat adalah upaya memasarkan,
menyebarluaskan, dan memperkenalkan program kesehatan. Program kesehatan itu
bisa berupa imunisasi, cara hidup sehat, pemberian tablet fe, pemberian vit.A, dan
masih banyak lagi.
Promosi kesehatan adalah bagian dari Five Level Prevention. Lima level itu adalah
sebagai berikut.
Tujuan promosi kesehatan adalah masyarakat mau dan mampu untuk hidup sehat.
Setelah kita mengetahui pengertian promosi kesehatan, kita juga harus mengetahui apa
prinsip dari promosi kesehatan.
HEALTH PROMOTION PRINCIPLE

• Behavior Change (Perubahan perilaku) Fokus utama dari promosi kesehatan, namun tidak terbatas pada
sasaran primer saja
• Social Change (Perubahan sosial) Sistem sosial merupakan faktor yg mempengaruhi perilaku secara
langsung dan mempengaruhi kesehatan masyarakat secara tidak langsung
• Physical Change (Perubahan lingkungan fisik) Termasuk sarana dan prasarana kesehatan
• Policy Development (Pengembangan kebijakan) Otoritas berada pada pemegang kekuasaan (Presiden,
mentri2 hingga seterusnya baik level pusat maupun daerah dan bisa juga oleh otoritas di unit kerja/tempat
kerja.
• Empowerment (Pemberdayaan)
• Community Participation (Partisipasi Masyarakat) Filosofi “pelayanan kesehatan dari, oleh dan untuk
masyarakat” (Deklarasi Alma Atta, 1978. Hal ini berbeda dengan mobilisasi masyarakat.
• Building Partnerships andaliances (Membangun Kemitraan)
Alasan pertama karena sektor kesehatan tidak bisa berdiri sendiri, alasan kedua untuk memperoleh dukungan
sumber daya (man, money, material), dan alasa ketiga adalah prinsip umum dari membangun kemitraan berupa
keadilan, transparansi, dan keuntungan bersama.
Strategi Promosi Kesehatan (WHO, 1984)
1. Advokasi (advocacy)
Kegiatan untuk meyakinkan orang lain, agar orang lain tersebut membantu atau mendukung terhadap
apa yang diinginkan.
Pendekatan kepada para pembuat keputusan/penentu kebijakan di berbagai sektor, dan di berbagai
tingkat, sehingga para pejabat tersebut mau mendukung program kesehatan yang kita inginkan.
Dukungan dari para pejabat pembuat keputusan à kebijakan-kebijakan yang dikeluarkan dalam bentuk
undang-undang, peraturan pemerintah, surat keputusan, surat instruks .

2. Dukungan Sosial (social support)

Suatu kegiatan untuk mencari dukungan sosial melalui tokoh-tokoh masyarakat (toma), baik tokoh
masyarakat formal maupun informal.
Tujuan agar para tokoh masyarakat, sebagai jembatan antara sektor kesehatan sebagai
(pelaksana program kesehatan) dengan masyarakat (penerima program) kesehatan.
3. Pemberdayaan Masyarakat (empowerment)
Strategi promosi kesehatan yang ditujukan kepada masyarakat langsung.
Tujuan utama mewujudkan kemampuan masyarakat dalam memelihara dan meningkatkan
kesehatan mereka sendiri (visi promosi kesehatan).

Konsep Promosi Kesehatan


Menurut Piagam Ottawa (1986)
Tujuan:
• Meningkatkan kemampuan kesadaran.
• Perubahan gaya hidup kearah yang lebih baik
• Menciptakan lingkungan yang kondusif / mendukung terpeliharanya gaya hidup sehat
Effective Health Education
1.) Mengembangkan skill
2.) Tekanan (enforcement)
• Dalam bentuk peraturan, tekanan dan sanksi
• Perubahan cepat tapi tidak langgeng
3.) Edukasi (education)
• Melalui persuasi, himbauan, ajakan, kesadaran dll
• Perubahan lama tapi dapat langgeng

Dimensi Intervensi Perilaku

• Perubahan perilaku
• Pembinaan perilaku
• Pengembangan perilaku
THANK YOU 

Anda mungkin juga menyukai