Anda di halaman 1dari 13

Definisi

• Persalinan  serangkaian kejadian yang berakhir dengan


pengeluaran bayi yang cukup bulan / hampir cukup bulan, disusul
dengan pengeluaran plasenta & selaput janin dari tubuh ibu.

• Persalinan : preterm, aterm, postterm


• Kriteria mulainya persalinan (O’Driscoll., dkk. 1984):
Adanya kontraksi uterus yang menimbulkan rasa nyeri diikuti oleh:
1. Ruptur membran
2. Bloody show
3. Lengkapnya pembukaan servikspendorongan janin keluar.
Proses membukanya serviks
• KALA I , dibagi dalam 2 fase:
1. Fase laten: berlangsung selama 8 jam. Pembukaan terjadi sangat lambat
sampai pembukaan 3 cm
2. Fase aktif : dibagi dalam 3 fase lagi, yakni :
a. Fase akselerasi
Dalam waktu 2 jam pembukaan 3 cm  4 cm.
b. Fase dilatasi maksimal
Dalam waktu 2 jam pembukaan berlangsung cepat,
dari 4 cm  9 cm
c. Fase deselerasi.
Dalam waktu 2 jam pembukaan dari 9 cm  10 cm.
• KALA II
Dimulai ketika pembukaan serviks sudah lengkap(10cm) & diakhiri dgn
lahirnya bayi.
Tanda dan gejala kala dua persalinan:

• Ibu merasa ingin mengeran bersamaan dengan terjadinya kontraksi.


• Ibu merasa makin meningkatnya tekanan pada rectum
• Perineum terlihat menonjol.
• Vulva-vagina terlihat membuka.
• Peningkatan pengeluaran lendir dan darah.
Kelahiran Spontan
• Kelahiran Kepala
 perineum menonjol semakin besar & pembukaan vulvovagina membesar juga.

Sebagian vulva teregang


oleh kepala janin.
Dilakukan episiotomi medialis.
• Mengeluarkan bahu :
Kedua sisi kepala dipegang dgn kedua tangan  traksi ke arah bawah sampai bahu
depan terlihat di bwh arkus pubis dan kemudian gerakkan ke arah atas unutk
melahirkan bahu belakang
Manajemen Persalinan Kala II :
Daya ekspulsif ibu (mengedan) :
- suatu refleks & terjadi secara spontan
- tungkai pasien setengah fleksi
- ambil nafas panjang saat kontraksi uterus
- tidak mengedan saat kontraksi selesai
Persiapan kelahiran :
- posisi paling sering  litotomi dorsal
- sering dipakai penyangga kaki
- pembersihan vulva dan perineum
Gerakan kardinal janin dalam rahim
• KALA III
Dimulai dari lahirnya bayi dan berakhir dengan keluar plasenta dan
selaput ketuban.
Biasanya plasenta lepas dlm 6 - 15 mnt stlh bayi lahir.
Tanda-tanda Pelepasan Plasenta :
1. perubahan bentuk dan tinggi uterus
2. Tali pusat memanjang
3. Sering ada pancaran darah mendadak.
• Manajemen aktif Kala III

Pemberian suntikan oksitosin dalam 1 menit pertama setelah bayi lahir


Melakukan penegangan tali pusat terkendali
Masase fundus uteri segera setelah plasenta lahir
• Kala IV :
- Dimulai setelah lahirnya plasenta dan berakhir 2 jam setelah itu.

Pemantauan :
- TD, nadi, suhu, tinggi fundus, dan darah yang keluar setiap 15 menit
selama 1 jam pertama dan setiap 30 menit selama 1 jam kedua
- Masase uterus untuk membuat kontraksi lebih baik
- Perkirakan kehilangan darah secara keseluruhan
- Nilai kemungkinan perdarahan
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai