Nim : 16350610 Kelas : S1 Teknik mesin KE SCBA adalah kependekan dari Self Contained Breathing Apparatus, yaitu alat yang dipakai oleh petugas rescue, fire fighter, atau yang lainnya untuk memberikan bantuan udara di dalam situasi atmosfir yang IDLH (Immediate Danger to Life and Health) Penyedia udara pernafasan dalam situasi IDLH (Immediate Danger to Life and Health) di atmosfer seperti:
Oxigen di lingkungan mengalami
pengurangan hingga di bawah 19,5 % Adanya kandungan racun di udara seperti H2S dan CO, dsb Adanya kontaminan atau asap seperti dust, mist, fumes hasil dari kebakaran. Temperatur yang sangat tinggi di sekitar. Closed-Circuit SCBA Tipe ini digunakan untuk durasi udara pernafasan yang lama seperti penyelamatan di daerah tambang dan terowongan panjang dan daerah yang sempit. penggunaanya bisa lebih lama dari tipe Open-Circuit di karena Tipe Closed-Circuit merupakan unit berkemampuan rebreathing artinya mampu menyerap karbon dioksida yang dihembuskan oleh pengguna untuk didaurulang menjadi oksigen secara substansial. Open-Circuit SCBA Tipe ini memiliki volume udara pernafasan tertentu di dalam sebuah cylinder (4 liter, 6 liter, 6,8 liter atau 9 liter). Sehingga durasi pemakaian tipe ini biasanya tidak lebih dari 1 jam Full face mask : masker muka fungsinya penutup wajah yang mampu menghindarkan penggunanya dari gas dan asap beracun ketika bertugas memadamkan kebakaran Demand valve : berfungsi sebagai bagian penting untuk mengatur konsumsi pemakaian udara dari tabung dan dihirup melalui masker tertutup (Full face Mask) Pressure regulator / pressure reducer : untuk mengatur tekanan udara dari tabung ke full face mask Back plate : plat belakang yang di gunakan untuk membawa tabung udara Pressure gauge and alarm(whistle) : alat pengukur tekanan tinggi dan tanda peringatan bahwa udara didalam tabung sudah menipis Cylinder/Tabung : berfungsi sebagai tabung penyimpanan udara Medium pressure hose : selang tekanan rendah 1. Sambung/hubungkan selang penyalur udara yang ada pada topeng pelindung wajah dengan yang ada pada harnest. Dengan cara memasukkan serta menekan sambungan yang ada, kemudian angkat tali pundak ke pundak kiri dan kanan dengan hati-hati untuk melindungi wajah.
2. Tali pundak tarik kebawah kearah
pinggul sampai silinder/tabung dibelakang kelihatan menonjol keatas. 3. Hubungkan ikat pinggang dengan menekan/memasukkan pengunci. Kemudian pada posisi mengunci atur/seimbangkan tali ikat pinggang disebelah kanan untuk mendapatkan tegangan secara benar dan enak pemakaiannya.
4. Turunkan pelindung wajah/face
mask dengan mengalungkan tali keleher selanjutnya periksa kerangan pengatur pernafasan dan atur pada posisi minus. 5. Untuk menjamin udara yang ada pada silinder/tabung, sebelum memasang ke face mask/topeng pelindung,ambil penunjuk tekanan dengan tangan kiri dan waktu yang bersamaan taruhlah tangan kanan pada kerangan silinder serta putarlah kerangan silinder dengan jari dan ibu jari. Putaran harus penuh sehingga putaran terasa tertahan. Silinder tidak boleh digunakan a isinya kurang dari 80% yang mana kira-kira pada posisi petunjuk menunpabilajukkan posisi jam 12. 6. Periksa apakah seal/perapat sudah tepat dan memuaskan dan apakah peluit sebagai peringatan tekanan udara bekerja dengan benar. Cara melakukan tindakan : pegang penunjuk tekanan dengan tangan kiri dan letakkan tangan kanan anda pada kerangan silinder, selanjutnya matikan silinder dengan memutar kerangan searah dengan diri anda kemudian bernafaslah perlahan-lahan. Peluit akan berbunyi pada tekanan udara 45-50 Bar terus menerus sampai angka penunjuk tekanan pada angka nol dan bernafaslah sekali lagi. Bila seal/perapat memuaskan dan dalam kondisi baik, maka topeng akan melekat pada wajah anda. 7. Periksa sistem saluran pernafasan pada posisi positif. Buka silinder dengan penuh bersamaan dengan itu putar pengatur pernafasan keposisi positif kemudian hembuskan pernafasan kedalam dan keluar sebanyak 3 (tiga) kali. Bernafaslah dan dengarkan kebocoran, apabila tidak bocor serta dapat didengar “pekerjaan anda dapat dimulai”.
8. Apabila anda belum mendapatkan udara
segar, maka anda dapat memutar kembali pengaturan saluran pernafasan keposisi negatif agar mendapatkan udara segar dari silinder dan kembalikan keposisi positif saat anda akan memulai pekerjaan. 10. Tutup kerangan pengatur pada silinder, ambil penunjuk dengan tangan kiri. Putar pengatur pernafasan dan posisi positif untuk memeriksa penunjuk tekanan secara benar dan menjamin penunjuk pada posisi stop kemudian kembalikan keposisi negatif. 11. Lepaskan ikat pinggang dengan melepas pengunci dan lepaskan serta ulir tali pundak dengan jari dan ibu jari untuk menekan pengencang tali pundak keatas. Selanjutnya lepas dan turunkan perangkat silinder kemudian taruhlah diantai dengan posisi terlentang. Rumus waktu penggunaan SCBA adalah sebagai berikut : Volume botol (liter) X pressure (bar) Waktu penggunaan = ----------------------------------------------- 40 liter/menit dimana: 40 liter / menit adalah kebutuhan udara rata-rata seseorang pada saat bekerja berat. Contoh : Bila diketahui volume botol = 6.8 liter, tekanan = 300 bar, maka : 6.8 liter X 300 bar Waktu penggunaan = --------------------------- 40 2040 = ------------ 40 = 51 menit Waktu penggunaan SCBA secara optimum adalah hasil perhitungan dikurangi 10 menit sebagai waktu sebelum pemakaian masker dan 10 menit waktu cadangan, sehingga dari contoh tersebut diatas, maka waktu optimumnya adalah 31 menit. TERIMAKASIH