Anda di halaman 1dari 16

SISTEM

NEUROPSIKIAT
TUTORIAL
RI
MODUL 2 KELOMPOK 1
Akhmad Syaiful Halim 2016730005

“Pusing Bagja Pratama


Dhaifullah Fauzan Azimi
Hafizul Akbar
2016730021
2016730025
2016730044

Berputar” Fahrianti Samad


Alifia Nurfitriani
Sherly Astuti
2016730033
2016730007
2016730099
TUTOR : dr. Rusdi Effendi, Pegi Milawati 2016730083

Sp.KJ Mulyani 2016730070


Puspita Madina 2016730084
Viedya Adhany Tamala 2016730103
SKENARIO
Seorang perempuan 50 tahun mengeluh pusing berputar
sejak 2 hari sebelum masuk rumah sakit. Pusing berputar
dirasakan saat bangun dari posisi tidur, disertai mual dan muntah.
Tidak ada riwayat pusing berputar sebelumnya.
KATA/KALIMAT
KATA SULIT
KUNCI
- • Perempuan 50 tahun
• Pusing berputar 2 hari SMRS
• Pusing berputar saat bangun
dari posisi tidur
• Mual muntah
• Tidak ada riwayat pusing
berputar sebelumnya
MIND MAP
PERTANYAAN
1. Jelaskan definisi dan klasifikasi pusing berputar!
2. Jelaskan patomekanisme pusing berputar!
3. Jelaskan faktor risiko pusing berputar!
4. Apa saja anamnesis tambahan yang harus ditanyakan pada skenario?
5. Apa DD yang sesuai dengan scenario?
6. Jelaskan mekanisme pusing dirasakan saat bangun dari posisi tidur!
7. Jelaskan etiologi pusing berputar!
8. Bagaimana penatalaksanaan pada DD?
9. Bagaimana pencegahan dan prognosis dari masing-masing DD?
DEFINISI
• Ilusi seseorang merasa dirinya bergerak (berputar) terhadap sekitarnya
atau lingkungannya yang bergerak terhadap dirinya

KLASIFIKASI ETIOLOGI
Berdasarkan lokasi lesi
• Vertigo vestibuler perifer • Otologi
• Vertigo vestibuler sentral • Neurologis
• Interna
• Psikiatri
• Fisiologi
PATOMEKANISME VERTIGO SENTRAL
• Pusat integrasi di pons dan
serebelum berperan pada gerakan
mata horizontal
• Pusat integrasi di mesensefalon
berperan pada gerakan mata
vertical
• Lesi pada jaras tersebut → vertigo

Aninditha T, Winnugroho W. Buku Ajar Neurologi Jilid 1. Jakarta: Departemen Neurologi


Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia RSCM; 2017.
PATOMEKANISME VERTIGO PERIFER

Kanalis
Gerakan berputar
semisirkularis
Perpindahan Menekuk silia sel
cairan endolimfe rambut
Akselerasi linear Urtikulus dan
dan gravitasi sakulus

Pelepasan
N. vestibularis depolarisasi
neurotransmitter

Aninditha T, Winnugroho W. Buku Ajar Neurologi Jilid 1. Jakarta: Departemen


Neurologi Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia RSCM; 2017.
PATOMEKANISME VERTIGO PERIFER
• Pada gerakan statis (tidak ada • Pada gangguan vestibular
gerakan kepala) perifer unilateral sisi kanan

Aninditha T, Winnugroho W. Buku Ajar Neurologi Jilid 1. Jakarta: Departemen Neurologi Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia RSCM;
2017.
FAKTOR RISIKO PUSING BERPUTAR

oBerusia ≥ 50 tahun.
oSeorang wanita.
oMenderita cedera kepala.
oMinum obat tertentu, terutama antidepresan atau antipsikotik.
oMemiliki kondisi medis apa pun yang memengaruhi keseimbangan
atau telinga.
oMengalami episode vertigo sebelumnya.
oMemiliki anggota keluarga yang menderita vertigo.
oMengalami infeksi telinga bagian dalam.
oMengalami tingkat stres yang tinggi.
oMinum alkohol.
ALUR DIAGNOSIS

ANAMNESIS PEM. FISIK


Identitas : Perempuan 50 tahun  Tanda tanda Vital
KU : Pusing berputar 2 hari
 Tes Romberg
RPS : Pusing berputar saat bangun
tidur  Tes Romberg di pertajam
R. Sistem : Mual dan muntah  Tes Tendem Gait
RPD : Tidak ada riwayat pusing  Tes Finger To Finger
berputar
 Finger To Nose
RPK :
R. Pengobatan :  Rapid Alternating
Movement
R. Psikososial :
R. Alergi :
DD 1 : VERTIGO VESTIBULAR PERIFER

Vertigo yang gangguan nya berasal dari Sistem Vestibular di Telinga. Kelainan ini terjadi di
Definisi
Kanalis semisirkularis anterior ataupun posterior

• Otokonia terlepas masuk ke dalam kanalis semisirkularis


Etiologi • Hidrops endomlimfatik
• Infeksi

Epidemiologi Perempuan lebih banyak dari laki-laki

• Pusing berputar dengan intensitas berat


• Mual
Manifestasi Klinis
• Muntah
• Nistagmus

• Neurofisiologi Elektroensefalografi (EEG)


Pemeriksaan
• Elektromiografi (EMG)
Penunjang
• Brainstem Auditory Evoked Potential (BAEP).
Benign Paroxysmal Positional Vertigo Penyakit Meniere Neuritis Vestibular

Definisi Gangguan vestibuler yang paling sering Penyakit multifactorial yang Defisit unilateral yang terjadi
ditemui, dengan gejala rasa pusing menyebabkan kelainan secara tiba-tiba pada organ
berputar diikuti mual muntah dan keringat multifactorial yang vestibular perifer disertai
dingin, yang dipicu oleh perubahan posisi menyebabkan kelainan di gangguan pendengaran dan
kepala terhadap gaya gravitasi tanpa telinga dalam dan tanda disfungsi batang otak.
adanya keterlibatan lesi di susunan saraf bermanifestasi sebagai sindrom
pusat. vertigo episodic disertai
dengan gangguan
pendengaran.
Etiologi Akibat otokonia, suatu kalsium karbonat Hidrops endolimfatik Infeksi virus
yang terbentuk di macula utrikulus, terlepas Riwayat infeksi saluran napas
dan masuk ke dalam kanalis semisirkularis.

Epidemiologi Angka kejadian BPPV kanalis horizontal Prevalensi Meniere’s disease Neurutis vestibuler dapat
sebanyak 3 – 12% pertahunnya dengan kira-kira 34–190 per 100,000 terjadi baik pada laki-laki
kasus terbanyak tipe kanalolithiasis (75%). populasi berdasarkan studi maupun perempuan,
Perempuan (63%); Laki-laki (37%). epidemiologi. terutama kelompok usia
Onset usia decade ke 3 hingga dewasa.
decade 7 dengan rata-rata
perempuan lebih tinggi.
Gejala Klinis • Pusing • Tinitus • Nistagmus
• Mual • Vertigo • Vertigo
• Muntah • Gangguan pendengaran • Mual
• Muntah
• Hilang nya keseimbangan
tubuh
DD 2 : VERTIGO VESTIBULAR SENTRAL
• Vertigo yang sebabkan oleh lesi
pada jaras vestibular mulai dari Etiologi :
nukleus vestibularis dibatang otak • Stroke
sampai area proyeksinya di korteks • Tumor multipel sklerosis
temporoparietal. • Migren vestibular
• Vertigo sentral dengan lokasi lesi • Penyakit degeneratif
pada : batang otak,serebelum,dan
serebrum.
• Gejala dan tanda klinis pada vertigo Pemeriksaan penunjang :
pasti ditemukan kasus vertigo • Dilakukan pemeriksaan
adalah pemeriksaan nistagmus pencitraan sesuai dengan
untuk menentukan lokasi lesi. kecurigaan etiologi.
PENCEGAHAN
TATA LAKSANA • Pola hidup sehat
• Tidur dengan posisi kepala yg
• Terapi kausal agak tinggi
• Terapi asimtomatik • Bangun tidur perlahan dan
• Terapi reposisi kanalit duduk terlebih dahulu
sebelum berdiri
• Latihan Brand-Daroff
• Hindari posisi membungkuk
saat mengangkat barang
KESIMPULAN
Dari data diatas kelompok kami mengambil kesimpulan
bahwa pasien tersebut diduga vertigo vestibuler perifer atau
vertigo vestibuler sentral. Untuk memastikannya kembali maka
perlu dilakukan pemeriksaan lainnya.

Anda mungkin juga menyukai