Produksi masal adalah nama yang diberikan kepada sebuah metode memproduksi
barang dalam jumlah besar dengan biaya yang rendah perunitnya.
Indikator Keberhasilan
Terhadap Produksi Masal
Seorang wirausaha di dalam menekuni usahanya bertujuan untuk meraih
keberhasilan. Sebagai pengelola usaha, wirausaha harus dapat mengorganisasi,
memanfaatkan, dan meningkatkan sumber daya yang tersedia sedemikian rupa
sehingga mampu bersaing dan berkompetitif dengan pelaku usaha lain serta dapat
pula memanfaatkan setiap kesempatan yang ada.
Indikator Keberhasilan Usaha
Menurut Suryana
MODAL
Output produksi merupakan sebuah barang atau jasa yang dihasilkan dari
proses produksi.
TENAGA KERJA
Tenaga kerja merupakan penduduk yang berada dalam usia kerja. Menurut
UU No. 13 tahun 2003 Bab I pasal 1 ayat 2 disebutkan bahwa tenaga kerja adalah
setiap orang yang mampu melakukan pekerjaan guna menghasilkan barang atau
jasa baik untuk memenuhi kebutuhan sendiri maupun untuk masyarakat.
Kriteria Penting
Sebagai Indikator
Keberhasilan Usaha
Produksi Masal
Penyesuaian diri adalah usaha manusia untuk mencapai keharmonisan pada
diri sendiri dan pada lingkungannya. Dalam hal ini seorang wirausahawan harus
dapat menyesuaikan dirinya dengan lingkungan pekerjaannya.
Kemampuan seseorang dalam mendapatkan laba juga menjadi tolak ukur yang
penting dalam keberhasilan produksi masal. Sedangkan Pencarian sumber daya
yang baik dapat meningkatkan kualitas barang produksi dan naiknya harga.
Kepuasan Kerja adalah Kondisi psikis yang menyenangkan yang dirasakan oleh
pekerja/ pegawai di dalam suatu lingkungan pekerjaan atas peranannya dalam
organisasi dan kebutuhannya terpenuhi dengan baik.
Produktivitas merupakan istilah dalam kegiatan produksi sebagai perbandingan
antara luaran (output) dengan masukan (input).
Menerapkan Produksi
Massal
Berikut adalah tahapan - tahapan penerapan
proses produksi massal yang sesuai dengan
ketentuan.
1. Penjadwalan waktu
2. Pemilihan peralatan
4. Mobilisasi personalia
5. Pembelian material
6. Pembagian pekerjaan
SEKIAN TERIMAKASIH