Anda di halaman 1dari 17

MYOLOGY

Linda Harumi
Jurusan Okupasi Poltekkes Surakarta
2018
MYOLOGI

cabang ilmu anatomi yang mempelajari tentang


sistem otot di dalam
tubuh

Otot adalah suatu jaringan dalam tubuh, yang


dapat berkontraksi dan berfungsi sebagai alat
gerak aktif :
1. menarik tulang
2. menggerakkan sendi
BAGIAN OTOT
• Punctum fixum (origo)
perlekatan otot pada segmen
tulang yang tidak ikut
bergerak.

• Ventrikel (belly) : perut otot

• Punctum mobile (insersio)


perlekatan otot pada segmen
tulang yang bergerak
FUNGSI OTOT
1. Alat gerak aktif
2. Menstabilkan posisi tubuh
3. Mengontrol isi organ
4. Spingter pada otot polos
5. Menggerakkan zat dalam tubuh
darah, getah bening, urine, air, makanan, cairan,
dan sperma
6. Memproduksi panas
Kontraksi Otot Skelet secara sadar, maupun tak
sadar.
KARAKTERISTIK OTOT
1. electrical irritability (excitability) / Eksitabilitas
Mudah di rangsang
Otot berkontraksi sebagai respon atas rangsang syaraf

2. Contractility / Kontraktilitas
Otot bisa berkontraksi : memendek

3. Extensibility / Ekstensibilitas
Otot bisa mengulur : memanjang

4. Elasticity / Elastisitas
Otot bisa kembali ke ukuran semula setelah memanjang
• Otot Polos : Nukleus terletak di tengah sel
KARAKTERISTIK OTOT
OTOT SKELET
KERJA OTOT
ISOMETRIK

Otot berkontraksi TANPA menimbulkan GERAK

Contohnya :
saat otot-otot tangan menahan beban barbel (otot berkontraksi
untuk enahan beban tersebut)
ISOTONIK
CONCENTRIC

Otot memendek dan


hasilkan gerakan tubuh EXCENTRIC

Otot memanjang
MEKANISME KERJASAMA OTOT
Agonis : penggerak utama
Antagonis : berlawanan dengan otot agonis
Sinergis : bekerja bersamaan dengan otot
agonis
Fiksator : menstabilkan/mem-fix-kan
bagianbagian tertentu pada saat melakukan
gerakan
AGONIS VS ANTAGONIS
PEMERIKSAAN FUNGSI OTOT

1. Palpasi
2. Studi cadaver
3. EMG (Elektromiografi)
potensial aksi serabut dicatat oleh Elektroda yang
diletakkan langsung pada otot.

Anda mungkin juga menyukai