BST - Tinea Kruris Liii-F
BST - Tinea Kruris Liii-F
Tinea Kruris
Perseptor: Lina Damayanti, dr,. Sp.KK.
Kelompok: LIII-F
Persentan:
Diah Ayu Oktaviani 4151161462
Ulky Nur Mulkia P 4151161475
Fathya Nabila Gifani 4151161482
Fakhrana Adzani 4151161490
Partisipan:
Farahdliba Asysyifa C 4151161418
Novan Arya Yudistira 4151161444
Evi Apriani Sitorus 4151161452
Muhammad Azhar Zaeni 4151161461
Keterangan Umum
Nama : Ny. A
Umur : 45 tahun
Jenis kelamin : Perempuan
Suku bangsa : Sunda
Alamat : Jl. Ibu Ganirah 3 RT/RW 03/12, Cibeber,
Cimahi Selatan
Pendidikan : SMP
Pekerjaan : IRT
Pendidikan Suami : SMA
Pekerjaan Suami : Wiraswasta
Agama : Islam
Status Marital : Sudah menikah dengan 3 anak
Keluhan Utama
Bruntus-bruntus kemerahan pada kedua lipat paha, sisi dalam
paha kiri, sisi luar paha kiri, bokong kanan dan kiri yang terasa
gatal terutama bila berkeringat.
Penjabaran Keluhan Utama
Distribusi : Regioner.
Ad Regio : kedua lipat paha, sisi medial pangkal paha kiri, 2/3 permukaan gluteus
kiri, seluruh permukaan gluteus kanan, sulcus gluteus, dan perianal.
Lesi : Multiple, sebagian diskret sebagian konfluens, bentuk tidak teratur tepi
lesi polisiklik, ukuran lentikular sampai geografis, batas tegas,
menimbul dari permukaan, stadium kering, tepi lesi lebih aktif
dibandingkan tengah lesi (central healing).
Efloresensi : plak eritema dengan skuama halus diatasnya disertai papula-papula
eritema di tepi lesi disertai krusta sanguinolenta.
Pemeriksaan Penunjang
Pemeriksaan sediaan langsung dengan KOH 10% dari pita selopan
didapatkan:
• Pada pembesaran 100x :
- Epitel (+)
• Pada pembesaran 400x :
- Epitel (+)
- Spora (+) ; arthrospora
- Hifa panjang, bersepta, bercabang, dan double contour (+)
Pemeriksaan Penunjang
Sediaan langsung dengan KOH 10% dengan menggunakan pita selopan dari kerokan kulit didapatkan:
Pembesaran 100x:
EPITEL
Sediaan langsung dengan KOH 10% dengan menggunakan pita selopan dari kerokan kulit didapatkan:
Pembesaran 400x:
Hifa panjang,
bersepta, bercabang,
dan dinding double
contour bila
mengubah
mikrometer
Epitel
Resume
Perempuan usia 45 tahun, seorang IRT datang ke Poliklinik Kulit
dan Kelamin RS Dustira dengan keluhan utama adanya papul-papul
eritema pada kedua lipat paha, sisi medial pangkal paha kiri, sisi
lateral paha kiri, gluteus kanan dan kiri, sulcus gluteus, perianal
pasien yang terasa gatal terutama bila berkeringat sejak 2 minggu
yang lalu.
Resume
• Keluhan pertama kali timbul ± 1 bulan yang lalu berupa papul-
papul eritema berukuran numular yang terasa gatal terutama bila
berkeringat sehingga os sering menggaruknya.
• Akibat sering digaruk, sejak ± 2 minggu yang lalu papul-papul
eritema melebar menjadi geografis dan meluas sampai ke sisi
medial paha sinistra, sisi lateral paha sinistra, gluteus dextra et
sinistra, sulcus gluteus, dan perianal.
• Os menyangkal adanya papul-papul eritema yang terasa panas.
Os menyangkal papul-papul eritema disertai skuama
psoriasiformis. Os menyakal papul-papul eritema disertai ptiriasis
sika.
Resume
Cara penularan jamur secara antrofilik. Predisposisi endogen
(+), yaitu obesitas. Predisposisi eksogen (+), yaitu hygine buruk,
kelembapan (+). Kontraindikasi pengobatan antimikotik, yaitu
hepatitis (-), sirosis hepar (-), gastritis (-).
Resume Status Generalis
• Pemeriksaan fisik :
• Mata : Konjungtiva anemis -/-, Sklera ikterik -/-
• Abdomen : Datar lembut, BU (+) normal, NT epigastrium (-),
Hepar dan lien tidak teraba
Status Dermatologikus
Distribusi : Regioner.
Ad Regio : kedua lipat paha, sisi medial pangkal paha kiri, 2/3 permukaan gluteus
kiri, seluruh permukaan gluteus kanan, sulcus gluteus, dan perianal.
Lesi : Multiple, sebagian diskret sebagian konfluens, bentuk tidak teratur tepi
lesi polisiklik, ukuran lentikular sampai geografis, batas tegas,
menimbul dari permukaan, stadium kering, tepi lesi lebih aktif
dibandingkan tengah lesi (central healing).
Efloresensi : plak eritema dengan skuama halus diatasnya disertai papul - papul
eritema di tepi lesi disertai krusta sanguinolenta.
Diagnosis Banding
1. Tinea kruris
2. Candidosis kutis
3. Dermatitis Seboroik
4. Dermatitis Kontak Alergi e.c susp karet celana dalam
5. Psoriasis inversa
6. Eritrasma
Diagnosis Kerja
Tinea kruris
Usulan Pemeriksaan Laboratorium
1. Kultur jamur pada media Sabouroud dextrose agar
(SDA) untuk mengetahui spesies jamur
2. Pemeriksaan SGOT dan SGPT
3. Konsul Poliklinik Gizi (Obesitas)
Penatalaksanaan
Umum :
1. Jangan menggaruk kelainan kulit.
2. Mandi dua kali sehari menggunakan sabun, keringkan badan dengan handuk
yang dipakai sendiri.
3. Turunkan berat badan.
4. Pakai baju yang menyerap keringat.
5. Apabila berkeringat setelah bekerja langsung mandi.
6. Menerangkan mengenai penyakit dan cara penggunaan obat yang benar.
7. Kontrol kembali sesuai dengan anjuran dokter.
Penatalaksanaan
Khusus :
a. Topikal
Krim ketokonazole 2% dioleskan 2 kali per hari selama 2
minggu setelah mandi.
b. Sistemik
Antifungi sistemik
Itrakonazole 1x 200 mg selama 7 hari
Anti histamin non sedatif
Cetirizine 1x10 mg /hari selama 7 hari
Resep
Dr. X
SIP 4151141466
Jl Dustira Cimahi
Pro : Ny. A
Umur : 45 tahun
Alamat : Jl. Ibu Ganirah 3 RT/RW 03/12, Cibeber,
Cimahi Selatan
Prognosis
• Quo ad vitam : ad bonam
• Quo ad functionam : ad bonam
• Quo ad sanationam : dubia ad bonam
TERIMA KASIH