 DM dalam kehamilan (Gestational Diabetes

Mellitus - GDM) adalah kehamilan yang

disertai dengan peningkatan insulin resistance
(ibu hamil gagal mempertahankan euglycemia).
 Pada umumnya mulai ditemukan pada
kehamilan trimester kedua atau ketiga.
 Faktor risiko GDM yakni ada riwayat GDM),
glukosuria , riwayat keluarga DM, kegemukan,
abortus berulang, riwayat melahirkan bayi dg
BB > 4 kg, riwayat melahirkan bayi dengan
cacat bawaan dan riwayat preeklampsia.
 GDM meningkatkan morbiditas neonatus,
misalnya hipoglikemia, ikterus, polisitemia
dan makrosomia ---- terjadi karena bayi
dari ibu GDM mensekresi insulin lebih
besar sehingga merangsang pertumbuhan
bayi dan makrosomia.
Pengaruh Diabetes Meliitus Gestasional

Pengaruh DM Terhadap Kehamilan

1. Abortus dan partus prematurus
2. Pre eklamsia
3. Hidroamnion
4. Insufisiensi plasenta

Pengaruh DM terhadap janin/bayi

1. Kematian hasil konsepsi dalam kehamilan
muda mengakibatkan abortus
2. Cacat bawaan
3. Dismaturitas
4. Janin besar (makrosomia)
5. Kematian dalam kandungan
6. Kematian neonatal
7. Kelainan neurologik dan psikologik
Pengelolaan Diabetes Mellitus pada Kehamilan

“mempertahankan kadar glukosa darah puasa ≤ 95mg/dL

dan 2 jam sesudah makan ≤ 120 mg/dL (7,8 dan 6,7 mmol/L

Pemberian Insulin

Mangatur Diet
 Memenuhi kebutuhan gizi janin serta
memproduksi Air Susu Ibu (ASI) yang
cukup dan berkualitas
 Mencegah terjadinya komplikasi atau masalah
pada janin serta dapat mempersiapkan diri
untuk
 Mengendalikan tekanan darah
 Mencapai normoglikemia
 Mencegah terjadinya penurunan BB dan
menghindari kenaikan BB secara berlebihan
 Mencapai rata – rata kenaikan BB : 10 – 12 kg
 Dapat menghasilkan ASI yang berkualitas dan
cukup jumlahnya
 Energi dan zat gizi diberikan sesuai
dengan kebutuhan
 Batasi makanan sumber KH sederhana,
tingkatkan asupan KH kompleks
 Porsi makanan kecil 4 – 6 kali sehari
 Batasi asupan natrium hingga 3000
mg/hari
 Jangan melewati waktu makan
 35 kkal/kg BBI --- ibu hamil yang
kegemukan --- kalori sedikit lebih rendah
 Atau dengan perhitungan berdasarkan
kalori basal + tambahan kalori (trimester I
: 150 kkal, trimester II, III : 350 kkal)
 60 -70% dari kebutuhan total energi
 Pemilihan dianjurkan pada KH komplks
sisanya KH sederhana yang diberikan
dalam bentuk buah dan susu
 Mencegah hipoglikemia pada bumil
yang mendapat insulin --- diberikan
makanan selingan malam min 25 gram
yang berasal dari protein dan KH
 Fungsi :
- memperbesar dan menguatkan uterus,
kelenjar susu dan jaringan lain
- mendukung saat kehamilan dan
persiapan masa menyusui (0-6 bulan)
 Kebutuhan : 1 – 1,5 gram/kgBB/hari atau
10 – 15% dari kebutuhan total energi
 Memenuhi kebutuhan protein selama hamil :
- Menambah 1 sd 2 gelas susu tanpa lemak/rendah
lemak
atau
- 1 atau 2 penukar daging
 20 – 25% dari kebutuhan total energi
 Cadangan lemak selama hamil
digunakan untuk memproduksi ASI
 Hindari penggunaan bahan makanan
yang mengandung asam lemak jenuh
secara berlebihan
 Meningkatkan sumber asam lemak tak
jenuh tunggal dan asam lemak tak
jenuh ganda
 Kebutuhan Vitamin
Vitamin
Tidak Hamil Hamil
500 Trimester I,II (+ 300)
Vitamin A
Trimester III (+ 350)
Vitamin B1 (mg) 1,1 + 0,3
Vitamin B2 (mg) 1,4 + 0,3
Niacin/Vit B3 (mg) 12 + 4
Vitamin B12 (mg) 2,4 + 0,2
Asam Folat/B9 (µg) 400 +200
Vitamin C (mg) 75 +10
 Beberapa mineral yang perlu mendapat
perhatian : kalsium, fosfor, fe
 Tambahan zat besi tergantung komposisi
makanan yang dimakan :
- Makanan yg tk absorbsinya tinggi (20%
- 30%) ---- 17 mg/hr
- Makanan yg tk absorbsinya sedang
(10%) ---- 25 mg/hr
- Makanan yg tk absorbsinya
 Anjuran rata2 tambahan : 30 mg
 25 – 35 gram/hari
 Diutamakan serat makanan larut air
 Penambahan serat diimbangi dengan
peningkatan asupan cairan

3000 mg/hari (5 – 6 gram garam dapur (1

sdt))
 Umur : 32 th
 TB : 150 cm
 BB sebelum hamil : 51 kg
 BB saat ini : 54 kg
 BBI : 50 kg
 Trimester I
 Kebutuhan energi :
Kalori basal : 50 x 25 kkal = 1250 kkal
Aktivitas (ringan) 20% x 1250 = 250 kkal +
1500 kkal
Tambahan kalori trimester I = 150 kkal +
Total kebutuhan energi = 1650 kkal
- Makan aneka ragam makanan --- gizi
seimbang
- Perlu mengatur waktu makan untuk
menghindari hipoglikemia tu trimester I
- Makanan selingan diantara waktu
makan, makanan selingan malam
(menggunakan insulin)
- Latihan jasmani
- Pemberian ASI pada bayinya