Kel.3 ANDAL

Anda mungkin juga menyukai

Anda di halaman 1dari 35

K3 LINGKUNGAN HIDUP

ANDAL

KELOMPOK 3 : - SHINTA PUSPA A. (0517040062)


- RIVERA LUISA H. (0517040071)
- STEVEN TANTOWI (0517040078)
- M.ANISSENOAJI (0517040081)
- NABILA MARWAH R. (0517040083)
ANDAL
PRESENTATION BY GRUP 3
Materi Infographic

Contents Contents Contents Contents


DASAR HUKUM JANGKA SISTEMATIKA KRITERIA
ANDAL WAKTU ANDAL DAMPAK
PENILAIAN

Contents Contents Contents Contents


PENGERTIAN TUJUAN & DAMPAK PERKIRAAN
DAMPAK PENTING +
ANDAL FUNGSI ANDAL PENTING CONTOH
PERHITUNGAN
Our Team Style
SHINTA PUSPA STEVEN TANTOWI M. ANISSENOAJI RIVERA LUISA H. NABILA MARWAH R.
A.

MEMBER MEMBER LEADER MEMBER MEMBER


PENGERTIAN ANDAL
Your Picture Here And Send To Back

ANDAL (Analisis Dampak Lingkungan) adalah telaahan


secara cermat dan mendalam tentang dampak penting
suatu kegiatan yang direncanakan. Arti dampak penting
disini adalah perubahan lingkungan yang amat mendasar
yang diakibatkan oleh kegiatan.

Pengertian diatas yang perlu digaris bawahi adalah tidak


semua rencana kegiatan harus dilengkapi dengan
ANDAL, tetapi hanya kegiatan yang dianggap akan
mempunyai dampak penting terhadap lingkungan hidup.
Dasar Hukum

• Kegiatan Pembangunan PLTU dan PLTGU Muara Karang mengacu pada UndangUndang No. 32 Tahun
2009, tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup
• Peraturan Pemerintah No. 27 Tahun 1999 tentang Analisis Mengenai Dampak Lingkungan
• Dan diperbarui dengan Peraturan pemerintah No. 27 Tahun 2012 tentang Ijin Lingkungan
Jangka waktu penilaian addendum
ANDAL 75 (tujuh puluh
Jangka waktu penilaian
addendum Andal dan RKL-
RPL

01 lima) hari kerja


Terhitung sejak
addendum Andal dan RKL-
sampai dengan
disampaikannya hasil
rekomendasi
RPL tipe A diterima dan penilaian kelayakan atau
dinyatakan lengkap secara
administrasi.
ketidaklayakan lingkungan
hidup sebagaimana
dimaksud pada ayat (1)
dilakukan
paling lama:

02 14 (empat belas)
30 (tiga puluh) hari kerja
hari kerja terhitung sejak
addendum Andal dan RKL-RPL tipe
terhitung sejak addendum
Andal dan RKL-RPL tipe B
diterima dan dinyatakan
03 C diterima dan
dinyatakan lengkap secara
administrasi.
lengkap secara administrasi;
Mengidentifikasi dampak yang
ditimbulkan rencana kegiatan
terutama yang akan
menimbulkan dampak besar dan
penting terhadap lingkungan. TUJUAN ANDAL
• Mengidentifikasi komponen-
komponen lingkungan yang
akan terkena dampak suatu
kegiatan pembangunan.
TUJUAN ANDAL
Memperkirakan dan
mengevaluasi dampakAddbesar
Text dan
penting yang ditimbulkan oleh
Simple PowerPoint
Presentation
suatu kegiatan pembangunan.

• Memberikan rincian teknis penanganan dampak


negatif dan peningkatan atau pengembangan dampak
positif yang akan dilaksanakan berupa upaya
pengelolaan dan pemantauan lingkungan sebagai
bahan informasi kepada berbagai pihak dan instansi
terkait.
FUNGSI ANDAL
PRAMAKARSA PEMERINTAH
Sebagai arahan dalam upaya Mencegah rusaknya sumber daya alam baik
pelaksanaan pembangunan yang dikelola oleh pemrakarsa maupun
berwawasan lingkungan dan oleh pihak lain, sehingga memberikan
berkelanjutan jaminan bagi kelangsungan pembangunan
yang berkelanjutan.
Sebagai bahan penguji secara
komprehensif dari perencanaan
kegiatan pembangunan Sebagai bahan masukan dalam
perkebunan sehingga dapat perencanaan pengelolaan lingkungan
memperkecil kelemahan- baik regional maaupun nasional.
kelemahannya.
Sebagai dasar dalam upaya perencanaan Sebagai dasar dalam mengusahakan
pengelolaan dan pemantauan lingkungan, kesejahteraan hidup masyarakat dan
yang terintegrasi dengan pengelolaan dalam menentukan kebijakan yang tepat
kegiatan perkebunan beserta sarana dan dalam pengelolaan lingkungan.
prasarana pendukungnya
Hubungan dengan KA- ANDAL
FUNGSI ANDAL
Mengetahui rencana pembangunan atau
pengembangan wilayahnya sehingga dapat
mempersiapkan diri di dalam penyesuaian
perubahan pola kehidupan.

Your Picture Here


Mengetahui perubahan lingkungan akibat
MASYARAKAT adanya kegiatan pengusahaan hutan sehingga
dapat memanfaatkan kesempatan yang
menguntungkan

Sebagai alat bagi masyarakat di dalam


keikutsertaannya melaksanakan pembangunan
yang berwawasan lingkungan.
DAMPAK PENTING ANDAL
Telah disebutkan di atas bahwa hanya usulan poryek yang diperkirakan menimbulkan
dampak penting terhadap lingkungan saja yang diwajibkan membuat ANDAL. Dalam hubungan
ini, indikasi dampak penting suatu kegiatan terhadap lingkungan hidup ditandai oleh hal-hal
sebagai berikut :
Jumlah manusia yang akan
terkena dampak
Luas wilayah penyebaran dampak

Lamanya dampak berlangsung

Intensitas dampak
Banyaknya komponen lingkungan
lain yang akan terkena

Sifat kumulatif dampak, dan


Berbalik atau tidaknya dampak.
BAB I

1.6 Kesesuaian
Lokasi
1.5 Ijin Pengembangan
1.1 Latar 1.4 Eksisting dan PLTGU Muara Karang
Belakang Identitas Pengembang Dengan Rencana I-9
an PLTGU Tata Ruang dan
Pengembangan 1.3 Identitas Penyusun Wilayah (RTRW) DKI
PLTGU Muara AMDAL MK 500 MW Jakarta
1.2 Pemrakarsa
Karang 500 MW Maksud, dan Penyusun
Peaker Tujuan,
ANDAL
Manfaat
BAB I
Latar Belakang Pengembangan PLTGU Muara Karang
500 MW

• Memenuhi kebutuhan listrik


yang terus meningkat

Content Here
Content Here

• Program Pemerintah untuk


meningkatkan perekonomian
Dokumen studi lingkungan yang telah dimiliki :
1. Dokumen SEL PLTU/PLTGU yang disetujui oleh Menteri Pertambangan
dan Energi No.3090/01115/SJT/93 tahun 1993.

2. Dokumen AMDAL Repowering PLTU Muara Karang Unit 1, 2 dan 3 sebagai


pengganti Dokumen SEL PLTU/PLTGU Muara Karang, yang disetujui oleh
Kepala BAPEDALDA DKI Jakarta dengan nomor 06/-1.7776 Tahun 2001.

3. Rekomendasi Updating Andal, RKL-RPL Kegiatan Pembangkit Tenaga


Listrik PT Pembangkitan Jawa Bali Up Muara Karang oleh Badan Pengelola
Lingkungan Hidup Daerah Provinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta Nomor
28/Andal/1.774.151 pada Tanggal 30 Mei 2011.

4. Arahan dan Tanggapan Permohonan Penyusunan Dokumen Lingkungan


Hidup, dari Badan Lingkungan Hidup Daerah Provinsi DKI Jakarta No.
4560/1.774.151, Tanggal 5 Juni 2013.
Dampak pembangunan terhadap Lingkungan

1. Land clearing 2. Pembangunan Plant


area/lokasi Plant Pembangkit Listrik Tenaga
Gas Uap (PLTGU) 500MW.
Pembangkit Listrik Beberapa hal yang terkait
Tenaga Gas Uap dengan equipment
PLTGU, instalasi baru
(PLTGU) 500 MW. sistem perpipaan, rencana
kegiatan operasional
(pengadaan natural gas,
sistem pembakaran dan
gas buang, sistem
pendinginan, dan kegiatan
operasional pembangkit).
3. Pembangunan fasilitas pendukung Pembangkit Listrik
Tenaga Gas Uap (PLTGU) 500MW. Pembangunan fasilitas
pendukung PLTGU meliputi beberapa pembangunan
fasilitas antara lain adalah instalasi pipa gas baru dan
pelebaran kanal water intake.
Your Picture Here
Place Your Picture Here Send To Back
1.7 Deskripsi Kegiatan Eksisting
1.8 Tahap Pelaksanaan Rencana Kegiatan dan Uraian Kegiatan
Eksisting Yang Terkait Dengan Perubahan Rencana Kegiatan
BAB II
Content 3 Content 5

2.3 Pengelolaan Kualitas Air 2.5 Kondisi Geografi


& Demografi propinsi
DKI Jakarta
Content 2

2.2 Ruang Content 4

dan Lahan 2.4 Komponen


Biologi
Content 1

2.1 Komponen
Fisik Kimia
BAB III

3.1 Metode 3.2 Prakiraan Dampak


Penting
DAMPAK HIPOTETIK DAN DAMPAK PENTING
Your Picture Here And Send To Back

Setelah diprakirakan, dampak


penting hipotetik akan menjadi
dampak penting dengan
mempertimbangkan kunjungan
lapangan, hasil konsultasi publik
dengan masyarakat, keahlian pakar
dan mengacu ke peraturan
perundanganyangberlaku.
DAMPAK PENTING

Skala1:Kualitas lingkungan sangat jelek


Skala2:Kualitas lingkungan jelek
Skala3:Kualitas lingkungan sedang
Skala4:Kualitas lingkungan baik
Skala5:Kualitas lingkungan sangat baik

tahapan kegiatan prakonstruksi (1), konstruksi


(2), dan operasi (3)
DAMPAK HIPOTETIK DAN DAMPAK PENTING
Your Picture Here And Send To Back

Angka prakiraan besaran dampak yang akan diperoleh antara 1 – 4, dengan


pengertian: 1=dampak kecil
2=dampak sedang
3=dampak besar
4=dampak sangat besar
Your Picture Here And Send To Back
BAB IV

4.1 4.2 4.3


Evaluasi Holistik Telah terhadap Pertimbangan
Dampak Lingkungan Dampak Penting Kelayakan
Lingkungan
Prakiraan Penting Dampak

1. Jumlah penduduk terkena dampak


Jumlah penduduk yang terkena dampak adalah masyarakat di wilayah studi
terutama di Kelurahan Pluit, Kecamatan Penjaringan, Jakarta Utara.
2. Luas sebaran dampak
Sebaran dampak diperkirakan lebih dari 40% luas wilayah studi.
3. Lama dampak berlangsung/intensitas dampak
Ditinjau dari lamanya dampak, maka dampak kegiatan publikasi dan survey proyek
PLTGU Muara Karang 500 MW (Peaker) diperkirakan tidak akan berlangsung lama
karena masyarakat sekitar sudah menerima kondisi existing.
4. Komponen lain yang terkena dampak
Komponen lingkungan lain yang terkena dampak adalah penurunan
kamtibmas.

5. Sifat kumulatif dampak


Dampak tidak bersifat kumulatif

6. Berbalik atau tidak berbaliknya dampak


Dampak kegiatan ini diperkirakan dapat berbalik dengan adanya penjelasan
dari pihak yang berwenang atau jika telah diperoleh kesepakatan alternatif
solusi dari permasalahan yang mungkin timbul (perubahan kualitas udara dan
pencemaran lingkungan, kekhawatiran tidak bisa bekerja di proyek
pembangunan 500 MW (Blok III).
Contoh Pengukuran Kualitas Lingkungan
Besarnya Pengaruh DAMPAK
Thank You
Insert the Sub Title of Your Presentation

Anda mungkin juga menyukai