- Narkoba
Asal kata Narko / Narke ( bahasa Yunani ).
Artinya : tidak sadar, beku, lumpuh dan
dungu.
- Narkoba
- Naza ( Napsa ) : Narkotik, Psikoaktif, Zat
Adiktif
Narkoba
Di Amerika Serikat :
- Bunuh diri
- Pembunuhan
- Kecelakaan
- 25 % kematian oleh karena Narkoba
Motif / sebab penyalah gunaan obat
Narkoba
Faktor Fisik
- Mencari kesenangan
- Lari dari kenyataan
- Rasa ingin tahu
Faktor Sosial
- Setia kawan
- Ikut mode
- Mudah diperoleh
- Upacara ritual
Dampak Narkoba
A. Diri sendiri
Merubah kepribadian
Kerusakan organ tubuh
Masa bodoh terhadap diri sendiri
Pemalas hidup santai
B. Keluarga
Keluarga tertekan, stress
Selalu merasa was – was
Jadi pembicaraan tetangga
Jenis – Jenis Narkoba
Opium
Heroin, Morphin, Putauw
Depresen
Barbiturat, Transquiliser, Alkohol
Stimulus
Coccain, Amphetamin, LSD, Ecstasy
Hallusinogen
Komoditi bebas, seperti Alkohol, rokok
Morphine
Morpheus ( Bahasa Yunani )
God Medicine : There is no medicine can
treat pain better than morphine.
Turunan pharmacologis : Codein,
Papaverin
Efek yang timbul : SSP, Pernapasan, Pupil,
Saluran cerna.
Kenikmatam : 10 X orgasme
Rasa sakit yang timbul bila lepas obat
10 X sakit gigi
Morphin
Seperti orang bersalin : tidak mau bikin
lagi, belum setahun hamil lagi.
10 orang coba melepaskan diri hanya 1
orang yang berhasil.
Obat Jalanan = Obat Psikoaktif
Yang paling banyak dipakai :
1.Mariyuana
2.Kokain
3.Heroin
Efek yang ditimbulkan :
Perubahan perilaku & psikologik
Fertilitas menurun (>laki – laki)
Kanker paru
Wanita : BB bayi rendah, gangguan IQ &
perkembangan fisik dan mental
Kokain
Diekstraksi dari daun koka bubuk putih
Diabsorpsi :
- Mukosa Nasal ( dihirup )
- Mukosa Paru ( diisap )
Efek Positif :
- Stimulasi SSP EUFORIA, TACHYCARDIA,
percaya diri meningkat.
Efek Negatif :
Kejang ( + )
Wanita :
- Abruptio plasenta
- Lahir mati
Heroin:
- Lebih bahaya dari pada kokain
- Lebih jarang dipakai (mahal)
- Dipakai bila dicampur air
Heroin
Cara Pakai :
- Suntikan subkutan
- Suntikan intravena
- Selalu terkontaminasi kuman
Cara Kerja :
- SSP, endokrin, Sist. Gastro intest, Sist.
Kardiovaskuler
Heroin
Side Efek :
Kematian mendadak
Komplikasi pulmonal
AIDS
Komplikasi infeksi
Granuloma
Penyakit Ginjal
Komplikasi lain, misalnya : Tetanus dan
Vaskulitis akut
Bahaya ADIKSI ( keinginan keras kecanduan
) untuk Dosis berulang – ulang dengan
kadar lebih tinggi agar rasa HIGH ( Nikmat )
bisa dipertahankan perilaku menyimpang
( Sosial, Medik, & Kesehatan Masyarakat ).
Obat
Penyalah-
gunaan
obat
Lingkungan Kepribadian
Ecstasy
Kegembiraan yang luar biasa
Trance :
Kemasukan setan
Keadaan tidak sadarkan diri
Effek Ecstasy
Mulai 40 menit dan bertahan selama 6 jam
Daya tahan meningkat
Euphoria, Hallusinasi
Rasa percaya diri meningkat
Suhu tubuh naik
Napsu makan turun
Effek Ecstasy terhadap tubuh
Otak :
Depresi, panik, cemas, agresif
Kerusakan pada otak
Kulit :
Bercak – bercak merah, pembuluh
darah
( perdarahan ) pecah
Jantung :
Detak jantung kacau
Effek Ecstasy terhadap tubuh
Hati :
Rentan terhadap hepatitis / kerusakan
hati.
Ginjal :
Gagal ginjal akut.
Alat kelamin :
Pada wanita, menstruasi tidak teratur,
adanya pembentukan kista.
Effek Samping Ecstasy
Muntah, mual, gelisah
Sakit kepala, napsu makan hilang
Khayalan yang menakutkan
Kejang – kejang
Gangguan pergerakkan dan keseimbangan
Prestasi belajar menurun
Pola tidur berubah ( malam begadang,
pagi tidur )
Tanda – Tanda Pemakai Obat
A. Perubahan perilaku
Yang tadinya periang jadi pemurung atau
sebaliknya
Gampang tersinggung tanpa sebab, cepat
naik darah
Tadinya pinter, tiba – tiba nilainya jeblok
Menarik diri dari pergaulan
B. Perubahan Fisik
Mata merah dan kusam
Tanda – Tanda Pemakai Obat
C. Perubahan Penampilan
Yang tadinya rapih, jadi cuek, berantakan
Yang biasanya wangi, jadi bau
Tahapan Pengobatan
Selamatkan Jiwa
Sindrome lepas obat
Tahap pemulihan
Tahap pemantapan
Mati
Dosis penyalahgunaan ( abuse dose )
Dosis toxis
Dosis terapi
Dosis minimal terapi
Gejala putus obat
Insomnia ( sukar tidur )
Anxietes ( kecemasan )
Tremor ( gemetaran )
Gerakan tersentak – sentak
Kelemahan otot
Anoreksia
Nausea ( mual )
Tekanan darah rendah
Gejala putus obat
Serangan psikotik ( gila )
Gangguan orientasi
Waham
Halusianasi
Delirium
Kolaps
Kejang
Mati
Aspek Legal
KUHP 204
Barang siapa menjual, menyerahkan, atau
membagi – bagikan barang yang
doketahuinya membahayakan nyawa atau
kesehatan padahal bahaya itu tidak
diberitahukan, diancam dengan pidana
penjara paling mlama 15 tahun. Jika
menyebabkan mati, dipenjara semumur
hidup atau paling lama 20 tahun
Aspek Legal
UUD RI No. 5 Tahun 1997, tanggal 11
Maret 1997 tentang psikotropika
Pidana penjara paling singkat 4 tahun,
paling lama 15 tahun
Pidana denda paling sedikit Rp. 150 juta,
paling banyak Rp. 375 juta
Bohong
Kalau nyoba sekali aja nggak apa – apa
kok !
Ada beberapa jenis drugs yang tidak
berbahaya
Drugs itu membikin kita menikmati hidup
Drugs bisa menyelesaikan semua masalah
SAY NO TO DRUGS !!
JARINGAN
MAFIA
NARKOBA
Oleh:
Prof. DR. Dr. Johanna M. Kandouw, SpPA
(K)